Oleh :
Nama : Tengku Annisa ( 5201143012)
Kelas : Tata Busana B 2020
Dosen Pengampu : Dr. Farihah M.Pd
Yudhistira Anggraini, M.Pd
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. karena dengan rahmat, karunia, serta
taufik dan hidayah-Nya saya dapat menyelesaikan tugas CJR ( Critical Journal Review) ini
dengan baik. Dan juga saya berterima kasih kepada Dosen pengampu pada mata kuliah Desain
Pembelajaran ini.
Adapun tugas ini dibuat untuk memenuhi tugas CJR mata kuliah Desain Pembelajaran. Saya
sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan
kita. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh
dari kata sempurna. Oleh sebab itu, saya mohon maaf dan berharap adanya kritik, saran dan
usulan demi perbaikan makalah yang telah saya buat di masa yang akan datang.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
Disaat kita membtuhkan sebuah referensi, yaitu journal sebagai sumber bacaan kita selain buku
dalam mempelajari mata kuliah Desain Pembelajaran, sebaiknya kita terlebih dahulu
mengkritisi journal tersebut agar kita mengetahui journal mana yang lebih relevan untuk
dijadikan sumber bacaan.
C. Manfaat CJR
BAB II
REVIEW JURNAL
A. JURNAL UTAMA
Download Journal.unnes.ac.id
Issn 2086-2334
Tahun 2012
Abstrak penilitian
Tujuan penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat peran penggunaan
kegiatan membuat pola busana pada materi operasi bilangan
rasional. Pada materi ini, menuntut peserta didik dapat
menyelesaikan permasalahan operasi bilangan rasional secara
kontekstual.
Subjek penelitian Subjek penelitian adalah peserta didik kelas X Busana 1 SMK
Negeri 6 Palembang yang berjumlah 25 orang
Assessment data Metode yang digunakan adalah desain research terdiri dari tiga
tahap, yaitu: preliminary, desain experiment (pilot experiment dan
teaching experiment), dan analysis representative.
Kata kunci operasi bilangan rasional; pola busana; design research; PMRI
Pendahuluan
Latar belakang Salah satu materi matematika di SMK adalah operasi bilangan.
dan teori Bilangan yang di pelajari adalah bilangan rasional dan bilangan
bulat. Operasi bilangan rasional dapat diaplikasika ke berbagai
aktivitas kehidupan seharihari, seperti operasi bilangan dengan
menggunakan angkutan darat (Kairuddin & Darmawijoyo, 2011),
operasi bilangan bulat menggunakan media permainan kartu
(Kristiyono, 2008), operasi bilangan menggunakan Chinese
Yin/Yan (Egan, 1997 dalam Rosmah & Khalid, 2008). Penulis
tertarik mengaplikasikan operasi bilangan rasional ke tata busana
di sekolah menengah kejuruan. Salah satu kegiatan yang dilakukan
siswa jurusan tata busana adalah membuat pola busana. Kegiatan
membuat pola busana ada kegiatan dimana siswa harus melakukan
berbagai operasi pada bilangan rasional. Dalam kegiatan membuat
pola busana, siswa diharapkan memahami konsep operasi pada
bilangan rasional.
Operasi bilangan merupakan salah satu materi yang dipelajari di
kelas X Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Salah satu
kompetensi dasarnya adalah menerapkan operasi bilangan rasional.
Berdasarkan hal tersebut maka siswa diharapkan dapat
menerapkan operasi bilangan rasional pada kegiatan membuat pola
busana. Namun, kenyataan yang terjadi siswa masih mengalami
kesulitan dalam mempelajari operasi bilangan rasional. Seperti
penelitian yang dilakukan oleh Sadi (2007), misalnya dalam
operasi pengurangan, kesalahan siswa yang paling umum adalah
kesalahan dengan pinjaman
Metode penelitian
Kekuatan Dalam jurnal ini reverensi dari hasil studi sangat lengkap dan
penelitian saling menguatkan antar pendapat pendapat para ahli
Kelemahan Dalam jurnal ini data data yang berupa gambar terlihat tidak jelas ,
penelitian sehingga membingungkan si pembaca dalam melihat gambar tabel
Kesimpulan Pengguanaan pola busana dalam pembelajaran matematika dapat
dijadikan starting-point. Karena pola busana berkaitan dengan
kegiatan sehari-hari siswa SMK sehingga dapat membantu siswa
dalam menentukan konsep operasi bilangan rasional. Ukuran pola
busana yang digeneralisasikan gambar pola busana sehingga
mempunyai kekuatan yang dapat merepresentasikan pikiran siswa
dalam menentukan strategi yang digunakan.
B. JURNAL PEMBANDING
Judul Efektivitas Penggunaan Media Video Dalam Meningkatkan Hasil
Belajar Praktik Siswa Smk Tata Busana
Jurnal e-journal
Download Ejournal.unesa.ac.id
Volume dan halaman Vol. 9 no 03 halaman 80-89
Tahun 2020
Penulis 1. Dewi Rachmawati
2. Irma Russanti
Reviewer Tengku Annisa
Analisis jurnal
Kekuatan 1. Data data yang dikumpulkan sangat akurat, terdapat berbgai
penelitian bukti melalui berbegai data yang sangat spesifik .
2. Daftar pustaka juga terdapat link download referensi jurnal
sehingga dapat menjadi referensi baru bagi pembaca dan
mudah di akses.
Kelemahan Dalam pemaparan data tabel , isi tabel terlalu rapat dan kurang
penelitian berjarak sehingga sedikit membingungkan pembaca membaca
tabel
kesimpulan Berdasarkan kajian literatur dan hasil pembahasan dari penelitian
yang relevan dapat diambil kesimpulan bahwa identifikasi
terhadap efektivitas penggunaan media video dalam meningkatkan
hasil belajar siswa dalam pembelajaran praktik, seperti: pembutan
pola, desain, teknologi menjahit dan draping yang memperoleh
nilai rerata sebesar 78,52% yang termasuk dalam kategori efektif.
Media video dalam pembelajaran praktik memiliki keunggulan
bagi siswa dalam meningkatkan kreativitas, skill, daya nalar
menjadi lebih aktif, minat belajar, motivasi siswa, dapat
menjelaskan konsep-konsep yang rumit, menerangkan suatu
proses praktik, keingintahuan yang besar terhadap mata pelajaran
praktik, penyampaian pesan lebih cepat, dan mampu
meningkatkan kualitas hasil belajar siswa. Adapun kekurangan
media video dalam pembelajaran praktik yaitu membutuhkan alat
proyeksi seperti LCD untuk menampilkannya, membutuhkan
waktu yang lama dalam membuat video, tidak dapat menampilkan
obyek dengan ukuran sebenarnya, dan penggambilan gambar
harus tepat agar siswa lebih mudah memahami.
Saran Berdasarkan kesimpulan yang diuraikan serta hasil kajian literatur
terkait keefektifan media video dalam meningkatkan hasil belajar
mata pelajaran praktik, agar peneliti lainnya memperhatikan
kualitas serta kriteria media video, menyiapkan alat proyeksi
untuk menampilkannya, pengambilan gambar harus jelas agar
mudah dalam penyampaian materi, dalam pembuatannya
memerlukan biaya yang tidak sedikit, media video yang dibuat
harus variatif sehingga mudah dipahami, lebih menarik dan
menjadikan siswa lebih aktif.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dengan adanya ringkasan dan kritikan dari jurnal ini Penulis berharap kepada seluruh Pembaca,
agar dapat memahami dari keseluruhan isi jurnal yang di baca, selain itu penulis juga berharap
kepada pembaca untuk menerapkannya dengan baik agar dapat dengan mudah megetahui tentang
kurikulum dan pembelajaran, baik itu jurnal-jurnal yang dapat diperoleh dari berbagai sumber.
Bahkan bisa di katakan, hal ini menjadi program wajib belajar di seluruh kalangan pendidikan
agar mendapat kemudahan dan juga dapat dinikmati untuk kepentingan pembelajaran.
B. Saran
Penulis menyadari bahwa kajian review yang telah saya lakukan ini tidak terlepas dari
kekurangan, maka saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca sangat penulis
harapkan sehingga dapat dijadikan bahan evaluasi untuk kedepannya lebih baik. Akhirnya,
semoga kajian ini memberikan manfaat bagi pembaca dalam menambah wawasan dalam
keilmuan tentang pengkajian sebuah jurnal