Anda di halaman 1dari 12

Lesson Plan Teori KIP/K

Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

Mata Kuliah : Komunikasi dan Konseling dalam Pelayanan Kebidanan


Semester / SKS : 2 /2 SKS
Kode Mata Kuliah : 403
Topik : Ketrampilan Observasi
Sub Topik :
1. Tingkah laku verbal dan non verbal
2. Kesenjangan antara tingkah laku verbal dan non verbal
3. Pengamatan objektif dan penafsiran
Dosen : Nia Clarasari Mahalia Putri
Waktu : 120 Menit

Objektif dari Silabus

Setelah selesai pokok bahasan ini, diharapkan mahasiswa dapat melatih kepekaan
dalam pengamatan (observasi) yang merupakan ketrampilan dasar dalam
membina komunikasi efektif sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan dengan
tepat.

Referensi

1. Nurihsan A Juntika. 2006. Bimbingan dan Konseling dalam Berbagai


Latar Kehidupan. Bandung : PT Refika Aditama. Halaman :10, 86.
2. Sukardi D Ketut. 2000. Pengantar Pelaksana Program Bimbingan dan
Konseling. Jakarta : PT Rineka Cipta. Halaman : 83.
3. Saraswati Ina, Hakim Lukman. 2002. Komunikasi Efektif. Jakarta :
Depkes RI. Halaman : 57-65

1 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

4. Uripni, Christina, dkk. 2003. Komunikasi Kebidanan. Jakarta : EGC.


Halaman : 2 -11

Bahan dan Sumber

Hand Out, OHT, OHP, Flipchart, White Board, Multi media, Alat Bantu Visual,
Kartu Kesenjangan

Metode / Alat
Waktu Uraian Materi
Bantu

5 menit PENDAHULUAN Metode:


 Membuka perkuliahan dengan mengucapkan Ceramah
salam serta menanyakan kesiapan mahasiswa ilustratif
dalam mengikuti perkuliahan Tanya jawab
 Menjelaskan keterkaitan materi yang akan Alat bantu :
dijelaskan dengan materi yang telah dipelajari White board
OHT,OHP
sebelumnya
 Menjelaskan obyektif atau tujuan dari
mahasiswa mempelajari materi ini
 Menjelaskan metode dan sistematika pelajaran
yang akan ditempuh mahasiswa dalam kuliah ini
 Menjelaskan manfaat dari mempelajari materi
ini

METODE : Ceramah ilustratif , Tanya Jawab, Simulasi, Diskusi

2 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

OBJEKTIF PERILAKU SISWA :


Setelah selesai pokok bahasan ini diharapkan :
1. Tanpa melihat hand out dan buku sumber, mahasiswa mampu menjelaskan
tingkah laku verbal dan non verbal sebagai objek observasi dengan tepat.
2. Tanpa melihat hand out dan buku sumber, mahasiswa mampu menjelaskan
perbedaan antara pengamatan objektif dan penafsiran/interpretasi dengan
tepat.
3. Tanpa melihat hand out dan buku sumber, mahasiswa mampu menerapkan
ketrampilan observasi dengan tepat.

Waktu Uraian Materi Metode

40 menit A. Tingkah Laku Verbal dan Non verbal


Ceramah
Explanation
Ilustratif
Tingkah laku verbal adalah tingkah laku
yang menggunakan bahasa sebagai alat sehingga Tanya Jawab
sama artinya dengan komunikasi kebahasaan Simulasi
Tingkah laku non verbal adalah suatu
Alat Bantu:
tingkah laku yang tidak menggunakan bahasa
10 lembar kartu
lisan maupun tulisan tetapi menggunakan bahasa
emosi :
kial dan bahasa sikap
1. Marah
Activfity
2. Bangga
Simulasi 3. Takut

 Meminta 4 mahasiswa sukarelawan maju 4. Sedih

 Mengambil 10 lembar kartu emosi 5. Bahagia

 Meminta ke 4 mahasiswa sukarelawan tersebut 6. Tidak sabar


memilih masing-masing satu kartu dari 10 7. Bingung
kartu emosi 8. Malu

 Mengajak mahasiswa sukarelawan keluar dan 9. Tinggi hati

3 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

memberikan instruksi khusus, yaitu : (sombong)


“Peragakan emosi yang tertulis pada kartu yang 10. Dendam
anda pilih dengan ekspresi muka “ saja tanpa
ungkapan kata-kata verbal  2 mahasiswa
“Peragakan emosi yang tertulis pada kartu yang
anda pilih dengan ungkapan kata-kata tanpa
ekspresi muka“ 2 mahasiswa
 Meminta mahasiswa lain mengamati dan
menafsirkan emosi yang sedang diperagakan.
1. Meminta mahasiswa sukarelawan
menjelaskan bagaimana rasanya
mengekspresikan emosi tanpa berkata-kata
2. Meminta mahasiswa lain mengungkapkan
bagaimana rasanya mengekspresikan emosi
tanpa kata-kata
3. Meminta mahasiswa sukarelawan
menjelaskan bagaimana rasanya
mengekspresikan emosi dengan kata-kata
tanpa ekspresi muka.
4. Meminta mahasiswa lain mengungkapkan
bagaimana rasanya mengekspresikan emosi
dengan kata-kata tanpa ekspresi muka.
Summary

Menjelaskan bahwa meski tingkah laku verbal dan


non verbal bisa berdiri sendiri tapi pada
kenyataannya verbal dan non verbal tidak
terpisahkan, saling menguatkan arti yang
sebenarnya dari suatu tingkah laku.

30 Menit B. Kesenjangan Tingkah Laku Verbal dan Non


Diskusi
Verbal

4 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

Explanation Simulasi
Hal penting yang harus diobservasi/ diamati, Alat Bantu:
yaitu : Kartu
Tingkah laku verbal klien. Kapan klien beralih Kesenjangan :
topik; apa saja kata – kata kunci; penjelasan – a. Peragakan :
penjelasan yang disampaikan dan pertanyaan – Perasaan takut
pertanyaan yang diajukan. dan kesakitan
Tingkah laku non verbal klien. Cara menatap; yang dirasakan
bahasa tubuh; kualitas suara, merupakan tidak
indikator penting yang mengungkapkan apa yang diungkapkan
sedang terjadi pada klien dengan
Activity : ekspresi
Simulasi sebenarnya

 Meminta 2 mahasiswa sukarelawan memilih 1 tetapi ditutupi


dari 2 lembar kartu kesenjangan. Mahasiswa dengan
sukarelawan pertama memperagakan ekspresi menyatakan
emosi dan mengungkapakannya sesuai secara lisan
perasaan-
instruksi pada lembar kesenjangan
perasaan
 Meminta mahasiswa lain untuk
bahagia.
mengungkapkan hasil dari pengamatan dan
b. Peragakan :
interpretasi emosi yang diperagakan oleh
Perasaan
mahasiswa relawan
bahagia yang
 Menanyakan pada mahasiswa relawan pertama dirasakan tidak
apakah penafsiran yang diberikan sesuai diungkapkan
dengan maksud yang diragakan. dengan

 Mengulangi kegiatan yang sama pada ekspresi


mahasiswa relawan kedua sebenarnya
tetapi ditutupi
1. Menanyakan mahasiswa sukarelawan
dengan
bagaimana rasanya mengekspresikan emosi
menyatakan

5 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

yang tidak sebenarnya (tidak sesuai yang secara lisan


dikatakan), sulit apa tidak, Jelaskan?” perasaan
2. Menanyakan pada beberapa mahasiswa sedih,bingung.
bagaimana menafsirkan ekspresi emosi yang
tidak sesuai dengan kata-kata yang diucapkan,
sulit apa tidak, jelaskan?”
Summary :
Menyimpulkan jawaban dari mahasiswa
30 menit C. Pengamatan Objektif dan Penafsiran Ceramah
Explanation ilustratif
 Pengamatan Obyektif adalah berbagai tingkah Tanya jawab
laku yang mereka LIHAT dan DENGAR. Simulasi
Misalkan : Jalan mondar-mandir, tangan dikepal,
Alat Bantu:
dsb.
Papan tulis
 Penafsiran/Interpretasi adalah kesan yang kita
Flip Chart
berikan terhadap apa yang kita lihat (amati) dan
Multi media
kita dengar. Misal : Kesal karena terlalu lama
menunggu.
Activity :
Simulasi
1. Meminta satu mahasiswa menjadi relawan,
 Mengajak mahasiswa tersebut keluar
ruang sebentar dan berikan instruksi.
”Tolong peragakan gerakan seorang bapak/ibu yang
sedang kesal, gelisah menunggu mobil yang belum
datang padahal ananknya harus segera diantar ke
Puskesmas (misalnya dengan berjalan mondar-
mandir, sesekali melihat ke jam tangan, mengamati
pintu, duduk dengan kaki dihentakkan ke lantai, dan
tangan dikepalkan). Lakukan tanpa menggunakan
kata-kata tapi hanya dengan ekspresi muka kesal,

6 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

gelisah.”
 Menyampaikan kepada mahasiswa akan
memperagakan suatu gerakan.
 Setiap mahasiswa diminta dan mencatat
apa yang mereka lihat, apa yang kira-
kira terjadi.
2. Setelah peragaan selesai ( 3 menit), meminta
mahasiswa lain mengemukakan hasil
pengamatan mereka, tulis di papan tulis
 Mengatakan kepada mahasiswa bahwa dalam
mengobservasi sesuatu (seperti yang baru saja
mereka lakukan) ada 2 hal yang perlu kita
perhatikan : Pengamatan obyektif dan
penafsiran.
3. Meminta mahasiswa mengelompokkan hasil
pengamatan mereka yang tertulis di lembar
balik, mana yang termasuk pengamatan
obyektif, mana yang merupakan penafsiran
mereka.
4. Menanyakan mengapa kita perlu mengetahui
perbedaan antara pengamatan obyektif dengan
penafsiran? Tampung jawaban secara lisan.
Summary :
a. Menjelaskan dengan mengetahui perbedaan
pengamatan obyektif dengan penafsiran kita
akan lebih berhati-hati terhadap apa yang kita
amati. Kemungkinan penafsiran bisa saja
salah. Perlu dilakukan penelaahan lebih lanjut
dengan bertanya atau mendengarkan secara
aktif.
Kita dapat belajar lebih peka terhadap tingkah laku

7 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

non verbal dan arti dari suatu tingkah laku verbal


yang ditampilkan seorang klien. Misalkan klien
berkata bahwa hubungannya dengan suami baik-
baik (dengan raut kesedihan di wajahnya). Harus
ditelaah lebih lanjut arti dari ketidaksesuaian antara
yang disampaikan (verbal) dengan ekspresi muka
(non verbal).
b. Mengatakan selanjutnya bahwa dengan latihan
mengamati terus menerus tingkah laku verbal
dan non verbal, kita akan menjadi sangat peka
dengan keadaan klien.
Contoh :
 Klien kerap melihat jam, kemungkinan :
bosan, tidak punya waktu, atau sudah
ingin menghentikan percakapan.
Klien mencibir, seringkali mengatakan ya
begitulah, ah, biasa. Kemungkinan : enggan,
tidak suka diajak bicara.
c. Meminta mahasiswa memperhatikan Alat bantu
Visual IV. 1.2 Handout IV 1.A, mengatakan
sebagai contoh bahwa ada beberapa tanda
adanya ketegangan pada seseorang.
Tanda-tanda Ketegangan :
 Air mata (Mata berkaca-kaca)
 Berkeringat
 Bergetar bibir, tangan
 Mulut dan bibir menjadi kering
 Postur tubuh tegang
 Muka pucat atau memerah
Bicara dengan sangat perlahan, amat sangat
“tenang”, hampir tidak ada gerakan, sangat

8 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

formal.
3 menit Kesimpulan Ceramah

1. Meminta mahasiswa merangkum apa yang telah ilustratif


dipelajari. Kepekaan emosi harus dilatih agar Tanya jawab
dapat memahami klien dan memperoleh
informasi yang sesuai dan lengkap tentang
perasaan, kebutuhan dan harapannya.
Bidan perlu mengamati tingkah laku klien secara
verbal dan non verbal untuk mengidentifikasi pesan-
pesan yang tidak sejalan (sinkron) dan campur aduk.
Hal-hal apa saja yang telah dilihat, didengar dan
dirasakan dari sisi klien?
2. Memperlihatkan Alat Bantu Visual IV.1.3/
Hand Out IV.1. B sebagai rangkuman
Bidan menggabungkan informasi ke dalam 3
kategori :
1. Tingkah Laku Non Verbal Klien
Cara menatap mata, bahasa tubuh, kualotas
suara, merupakan indikator penting yang
menungkapkan apa yang sedang terjadi pada
diri klien.
2. Tingkah Laku Verbal Klien
Kapan klien beralih tpoik? Apa saja kata-
kata kunci, penjelasan-penjelasan yang
disampaikan dan pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan?
3. Kesenjangan Pada Diri Klien
Seorang Bidan yang tajam pengamatannya
akan memperhatikan bahwa ada beberapa
konflik/ketidaksesuaian antara tingkah laku
verbal dan non verbal, antara 2 buah

9 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

pernyataan yang diucapkan dan apa yang


dikerjakan.
10 menit
EVALUASI
PILIHLAH SALAH SATU JAWABAN YANG
BENAR!

1. Tingkah laku yang menggunakan bahasa sebagai


alat adalah pengertian dari...
a. Non Verbal
b. Verbal
c. Simbol
d. Sikap
e. Kial
2. Tingkah laku yang menggunakan bahasa kial
dan bahasa sikap adalah pengertian dari...
a. Non Verbal
b. Verbal
c. Simbol
d. Sikap
e. Kial
3. Bahasa yang menggunakan gerak tangan atau
tubuh sebagai isyarat atau lukisan suatu
perbuatan, gerakan tersebut mempunyai arti
pesan dalam konteks komunikasi adalah
pengertian dari...
a. Non Verbal
b. Verbal
c. Simbol
d. Sikap
e. Kial

10 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

4. Bahasa yang digunakan untuk menyampaikan


pesan atau mengekspresikan pikiran dan
perasaan atau pendirian adalah pengertian dari...
a. Non Verbal
b. Verbal
c. Simbol
d. Sikap
e. Kial
5. Berikut ini yang tidak diobservasi/diamati
seorang bidan pada seorang klien dalam
melakukan komunikasi adalah...
a. Penampilan umum
b. Cara menatap / pandangan mata
c. Bahasa tubuh
d. Paras wajah
e. Kata-kata kunci
6. Di bawah ini adalah Tingkah laku non verbal,
kecuali...
a. Penampilan umum
b. Cara menatap / pandangan mata
c. Bahasa tubuh
d. Kualitas suara dan gaya bicara
e. Kata-kata kunci
7. Yang termasuk Tingkah laku verbal adalah...
a. Penampilan umum
b. Cara menatap / pandangan mata
c. Bahasa tubuh
d. Kualitas suara dan gaya bicara
e. Kata-kata kunci

11 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022
Lesson Plan Teori KIP/K
Metodik Khusus
Ketrampilan Observasi

8. Berikut ini adalah contoh Pengamatan Obyektif,


kecuali…
a. Jalan mondar-mandir
b. Kesal
c. Bibir tersenyum
d. Mata berkaca-kaca
e. Tangan dikepal
9. Berikut ini adalah contoh
Penafsiran/Interpretasi...
a. Jalan mondar-mandir
b. Kesal
c. Bibir tersenyum
d. Mata berkaca-kaca
e. Tangan dikepal
10. Di bawah ini merupakan Tanda-tanda
Ketegangan, kecuali...
a. Air mata (Mata berkaca-kaca)
b. Berkeringat
c. Tremor (Bergetar) bibir, tangan
d. Mulut dan bibir menjadi tegang
e. Bibir tersenyum

2 menit PENUTUP
1. Meyakinkan mahasiswa bahwa poin
– poin penting materi telah disampaikan
2. Memberi tahu materi yang akan
dibahas pada pertemuan berikutnya
3. Mengucapkan salam penutup

Catatan :

12 Nia Clarasari Mahalia Putri


130104070022

Anda mungkin juga menyukai