Anda di halaman 1dari 4

KONTRAK PERKULIAHAN

Program Studi : Bimbingan dan Konseling


Nama Mata Kuliah : Asesmen Teknik Tes dan Non-Test (3SKS)
Kode Mata Kuliah :
Dosen Pemangku : Dra. Tri Umari, M.Si dan Donal, S.Pd., M.Pd
Semester/Kelas : 3/A
Hari Pertemuan/Jam : Jumat, 13.30 sd 16.00
Kode Ruangan Kuliah : E5

A. DESKRIPSI MATA KULIAH


Mata kuliah ini mempersiapkan mahasiswa menguasai konsep dan praksis asesmen
untuk memahami kondisi, kebutuhan, dan masalah konseli. Pembahasan materi fokus
pada penguasaan konsep dasar Instrumen dalam bimbingan dan konseling, memahami
berbagai asesmen teknik non tes, langkah pengembangan, penggunaan, pengolahan,
analisis, dan pelaporan hasil Instrumen. Fokus pembahasan pada wawancara, observasi,
daftar cek masalah, sosiometri, angket, dan melakukan kaliberasi instrumen non tes.

B. STRATEGI PERKULIAHAN
1. Metode : Ceramah, Tanya jawab, diskusi, pemecahan masalah
2. Tugas : Resum, makalah, penyajian, diskusi
3. Media : Laptop dan instrument BK
C. SISTEM PENILAIAN
Nilai akhir mahasiswa diperoleh dengan pembobotan sebagai berikut.
1. Nilai Proses (NP) (Tugas-tugas Individual dan kelompok) = 25 %
2. Ujian Tengah Semester (UTS) = 30 %
3. Ujian Akhir Semester (UAS) = 35 %
4. Aktivitas Kehadiran dan Partisipasi Aktif dalam Perkuliahan (AK) = 10 %
D. ORGANISASI MATERI
Pertemuan
Materi Perkuliahan
ke:
1. Silabus dan kegiatan perkuliahan
2. Konsep dasar asesmen
1. Pengertian asesmen
2. Arti penting mata kuliah instrumentasi BK
3. Data dan perlunya aplikasi instrumentasi
4. Aplikasi instrumentasi sebagai kegiatan pendukung BK
5. Jenis-jenis instrumentasi BK
6. Tes dan non tes
3. Tes Intelegensi
a. Pengertian tes inteligensi
b. Tujuan pengukuran tes inteligensi
c. Macam-macam tes integensi
d. Pelaksanaan tes inteligensi
e. Analisis pengukuran tes inteligensi
f. Interpretasi hasil tes
g. Pelaporan
4. Tes Bakat
a. Pengertian tes bakat
b. Tujuan pengukuran tes bakat
c. Macam-macam tes bakat
d. Pelaksanaan tes bakat
e. Analisis pengukuran tes bakat
f. Interpretasi hasil tes
g. Pelaporan
5. Tes Minat Jabatan
a. Pengertian tes minat jabatan
b. Tujuan pengukuran tes minat jabatan
c. Macam-macam tes minat jabatan
d. Pelaksanaan tes minat jabatan
e. Analisis pengukuran tes minat jabatan
f. Interpretasi hasil tes
g. Pelaporan
6. Tes kreativitas
a. Pengertian tes bakat
b. Tujuan pengukuran tes bakat
c. Macam-macam tes bakat
d. Pelaksanaan tes bakat
e. Analisis pengukuran tes bakat
f. Interpretasi hasil tes
Pelaporan
7. Syarat-syarat tes yang baik
a. Validitas
b. Objektifitas
c. Reliabilitas
d. Paraktis
e. Aturan dan norma
f. Ekonomis
Efektif dan efisien
8. UTS
9. Observasi
a. Pengertian
b. Kegunaan dan keterbatasan
c. jenis-jenis observasi
d. aspek-aspek yang dapat diobservasi
e. Penyusunan pedoman observasi
f. Pemanfaatan hasil observasi untuk pelayanan BK
Wawancara
a. Pengertian
b. Kegunaan dan keterbatasan
c. jenis-jenis wawancara
d. Bagian-bagian wawancara
e. Penyusunan pedoman wa-wancara
f. Pengolahan hasil wawancara
Pemanfaatan hasil wawancara untuk pelayanan BK
10. Sosiometri
a. pengertian
b. kegunaan dan keterbatasan sosiometri
c. Pengadministrasian sosiometri
d. Pengolahan sosiometri
e. Penyampaian hasil sosiometri kepada sasaran layanan
f. Pemanfaatan hasil sosiometri untuk pelayanan BK
11. AUM UMUM (SLTP dan SMU)
a. Memahami pedoman AUM UMUM, dan pengadministrasian-nya
b. Mengolah AUM UMUM ; individual dan kelompok
c. Menyampaikan hasil pengolahan AUM UMUM kepada siswa/
sasaran layanan
d. Pemanfaatan hasil pengolahan AUM UMUM
12. AUM PTSDL (SLTP dan SMU)
a. Memahami pedoman AUM PTSDL
b. pengadministrasian AUM PTSDL
c. Mengolah AUM PTSDL; individual dan kelompok
d. Menyampaikan hasil pengolahan AUM PTSDL kepada siswa/ sasaran
layanan
e. Pemanfaatan hasil pengo-lahan AUM PTSDL
13. DCM
a. Pengertian DCM
b. Peranan konselor dalam pelaksanaan DCM
c. Langkah pengadministrasian DCM
d. Langkah pengolahan dan analisis
14. ITP
a. Pengertian ITP
b. Tingkat perkembangan berdasarakan tingkat pendidikan
c. Kemampuan ITP
d. Pengolahan ATP
15. IKMS
a. Pengertian IKMS
b. Tujuan pengunaan IKMS
c. Jenis dan kelompok masalah
d. Aspek tiap pertanyaan/pernyataan
e. Pengolahan IKMS
16. UAS
E. RUJUKAN UTAMA:
1. Ari Kunto, S. 2001. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
2. ABKIN, 2005. Standar Kopetensi Konselor Indonesia. Bandung.
3. Anwar Sutoyo, 2009. Pemahaman Individu, Semarang: CV. Widya Karya.
4. Budi Purwoko dan Titin Indah Pratiwi. 2007. Pemahaman Individu Melaluai Teknik
Non Tes. Surabaya: UNESA UP.
5. Gantina Komalasari dan Eka Wahyuni, 2011. Assesmen Teknik Nontes Dalam
Perspektif BK Komprehensif, Jakarta: PT.Indeks.
6. Susilo Rahardjho dan Gudnanto, 2011. Pemahaman Individu Teknik Non Tes, Kudus:
Nora Media Enterprise.
7. Wayan Nurkancana. 1990. Pemahaman Individu. Tiara Wacana. Surabaya
8. Prayitno. 2004. Aplikasi Instrumentasi BK. Padang. Jurusan BK FIP UNP
9. Prayitno, dkk. 1997. Pedoman AUM UMUM Format 2 : SLTA. Padang: Jurusan BK
FIP UNP
10. ...............,. 1997. Pedoman AUM PTSDL Format 2 : SLTA. Padang: Jurusan BK FIP
UNP
11. ................,. 1997. Pedoman AUM UMUM Format 3 : SLTP. Padang: Jurusan BK FIP
UNP
12. .............,. 1997. Pedoman AUM PTSDL Format 3 : SLTP. Padang: Jurusan BK FIP
UNP
13. Triyono. 2010. Penggunaan Tes Psikologis dalam Pelayanan Konseling (materi
Pelatihan Sertifikasi Tes bagi Konselor). Malang. Univ Negeri Malang

Anda mungkin juga menyukai