MENURUT
VIRGINIA HENDERSON
Oleh :
PRODI S1 KEPERAWATAN
SURABAYA
2013
DAFTAR ISI
1
Kata Pengantar …………………………………………………………………….…………..3
BAB I
Pendahuluan ……...…………………………………………………………………...............4
Latar Belakang……………………………………………………………………….………...4
Rumusan Masalah……………………………………………………………………………..5
Tujuan …………………………………………………………………………………............5
BAB II
BAB III
Penutup
Kesimpulan ………………….……………………………….…………………………..…..13
Saran……………………………………………………………….…………………………14
Daftar Pustaka………………………………………………………………………………..15
Kata Pengantar
2
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini
yang alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul ”Teori Keperawatan Virginia
Henderson”.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik
dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan
serta dalam penyusunan Makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT
senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.
Penulis
BAB 1
3
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dia mendukung pemahaman empati dan menyatakan bahwa perawat harus "
masuk ke dalam kulit setiap pasien sebagai untuk mengetahui apa yang dia butuhkan
" ( henderson , 1964 , p.63 )
4
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
5
BAB 2
TINJAUAN TEORI
Pemahaman konsep tersebut dengan didasari kepada keyakinan dan nilai yang
dimilikinya diantaranya : pertama, manusia akan mengalami perkembangan mulai
dari pertumbuhan dan perkembangan dalam rentang kehidupan; kedua, dalam
melaksanakan aktivitas sehari-hari individu akan mengalami ketergantungan sejak
lahir hingga menjadi mandiri pada dewasa yang dapat dipengaruhi oleh polah asuh,
lingkungan dan kesehatan; ketiga, dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari individu
6
dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok diantaranya terhambat dalam
melakukan aktivitas, belum dapat melaksanakan aktivitas dan tidak dapat melakukan
aktivitas.
a. Manusia
Individu sebagai kesatuan yang tidak dapat dipisahkan: jiwa dan raga adalah
satu kesatuan. Lebih lanjut lagi, indifidu dan keluarganya dipandang sebagai unit
tunggal. Setiap manusia harus berupaya untuk memepertahankan keseimbangan
fisiologis dan emosional.
b. Lingkungan
7
d. Keperawatan
Fungsi unik dari perawat adalah untuk membantu individu, baik apakah ia
sakit atau sehat, dalam peran tambahan atau peran pendukung. Tujuan dari
keperawatan adalah untuk membantu individu memperoleh kembali kemandiriannya
sesegera mungkin. Namun demikian, keputusan Henderson untuk meningkatkan
kemandirian dan hanya melakukan sesuatu untuk pasien jika ia tidak dapat
melakukannya sendiri tidak disetujui oleh profesi sebagai prinsip dasar asuhan
keperawatan sebelum Henderson menjelaskannya lebih lanjut.
a. Manusia.
8
j) Berkomunikasi dengan orang lain dalam
mengungkapkan emosi, kebutuhan, rasa takut, atau
pendapat.
k) Beribadah sesuai dengan keyakinan.
l) Bekerja dengan tata cara yang mengandung unsur
prestasi.
m) Bermain atau terlibat dalam berbagai kegiatan rekreasi.
n) Belajar mengetahui atau memuaskan rasa penasaran
yang menuntun pada perkembangan normal dan
kesehatan serta menggunakan fasilitas kesehatan yang
tersedia.
b. Keperawatan.
c. Kesehatan.
Sehat adalah kualitas hidupyang menjadi dasar seseorang dapat berfungsi bagi
kemanusiaan. Memperoleh kesehatan lebih penting daripada mengobati penyakit.
Untuk mencapai kondisi sehat, diperlukan kemandirian dan saling ketergantungan.
Individu akan meraih atau mempertahankan kesehatan bila mereka memiliki
kekuatan, kehendak, serta pengetahuan yang cukup.
9
d. Lingkungan.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait dengan aspek
lingkungan.
a) Individu yang sehat mampu mengontrol lingkungan mereka,
namun kondisi sakit akan menghambat kemampuan tersebut.
b) Perawat harus mampu melindungi pasien dari cedera mekanis.
c) Perawat harus memiliki pengetahuan tentang keamanan
lingkungan.
d) Dokter menggunakan hasil observasi dan penilaian perawat
sebagai dasar dalam memberikan resep.
e) Perawat harus meminimalkan peluang terjadinya luka melalui
saran-saran tentang konstruksi bangunan dan pemeliharaannya.
f) Perawat harus tahu tentang kebiasaan sosial dan praktik
keagamaan untuk memperkirakan adanya bahaya.
Dalam pemberian layanan kepada klien, terjalin hubungan antara perawat dan
klien. Menurut Henderson, hubungan perawat-klien terbagi dalam tiga
tingkatan, mulai dari hubungan sangat bergantung hingga hubungan sangat
mandiri.
5. Hubungan perawat-pasien-dokter
10
3. Perawat sebagai partner (rekan) dengan pasien.
11
dengan mengenali kemampuan individu dalam memenuhi kebutuhannya-dengan atau
tanpa bantuan-serta dengan mempertimbangkan kekuatan atau pengetahuan yang
dimiliki individu.
12
BAB 3
PENUTUP
a. Simpulan
1. Teori Virginia Henderson berfokus pada membantu individu, baik dalam
keadaan sakit maupun sehat. Dan lebih memfokuskan kepada nilai
fungsional.
2. Teori Virginia Henderson mempertahankan kontak pribadi dengan
pasien merupakan hal yang tidak mungkin dilakukan pada masa itu.
3. Dalam teori Virginia Henderson menjelaskan bahwa Hubungan Model
dengan Paradigma Keperawatan meliputi manusia, lingkungan, sehat dan
sakit, keperawatan.
4. Konsep utama dalam teori Henderson mencakup manusia, keperawatan,
kesehatan, dan lingkungan
5. Dalam teori ini dijelaskan bahwa dalam pemberian layanan kepada klien,
terjalin hubungan antara perawat dan klien.
6. Perawat memiliki tugas utama sebagai pemberi asuhan keperawatan
langsung kepada pasien.
b. Saran
1. Diharapkan kepada pembaca agar lebih banyak lagi
mempelajari tentang teori-teori keperawatan yang lain.
2. Diharapkan kepada Virginia Henderson agar makalah yang
diajukan dalam penulisan masalahnya bukan hanya tentang
masalah fisik.
3. Diharapkan kepada penulis agar lebih cepat dan tepat waktu
dalam penyelesaian makalah ini.
4. Diharapkan kepada lembaga institusi agar mengembangkan
teori Virginia Henderson secara lebih lanjut
5. Diharapkan kepada profesi agar mengaplikasikan teori Virginia
Henderson kepada klien dan memberikan sisi positif dari teori
Virginia Henderson
13
DAFTAR PUSTAKA
Mariner-Tomey & Alligood (2006). Nursing theorists and their works. 6th Ed.St.Louis:Mosby
Elsevier,Inc
14
LEMBAR KONSULTASI
15