TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan teori merupakan pendekatan teori yang digunakan oleh peneliti untuk
menjelaskan permasalahan dalam penelitian. Teori yang ada berasal dari rujukan dan
penelitian ini, teori dasar yang digunakan adalah signaling theory (teori sinyal).
memberikan sinyal kepada pengguna laporan keuangan (Maryana & Ikhsan, 2019).
Sinyal ini dapat berbentuk informasi tentang apa yang telah dilakukan manajemen
Menurut teori sinyal, organisasi yang berkualitas baik akan dengan sengaja
perusahaan yang berkualitas baik dan buruk (Kartolo & Sugiyanto, 2019).
17
18
informasi yang dimiliki oleh pihak internal maupun eksternal perusahaan (Spence,
1973) Dalam penelitian kali ini, peneliti menggunakan laporan keuangan untuk
isyarat merupakan hal yang penting dalam melihat prospek perusahaan (Muhammad,
yang dilakukan oleh internal yang tidak dapat diamati secara langsung oleh pihak
luar.
laporan keuangan kepada pihak di luar perusahaan yang berkaitan dengan adanya
Teori ini menjelaskan bahwa laporan keuangan yang baik merupakan sinyal
atau tanda bahwa perusahaan telah beroperasi dengan baik. Sinyal yang baik akan
direspon dengan baik oleh pihak lain. Menurut Zainudin dan Hartono (2010)
mengandung nilai positif, maka diharapkan pasar akan bereaksi pada waktu
Signaling Theory ini digagas dalam ilmu ekonomi dan keuangan yang
karena manajemen lebih mengetahui tentang prospek perusahaan dan peluang masa
depan dibandingkan pihak luar atau investor. Manajemen akan berusaha selalu untuk
oleh calon investor dan pemegang saham khususnya jika informasi tersebut
tiap instrumen investasi memiliki landasan yang kuat yakni nilai intrinsik yang bisa
ditentukan melalui sesuatu analisis yang sangat hati-hati terhadap keadaan pada saat
kini serta prospeknya pada waktu yang akan tiba. Dapat disimpulkan bahwa analisis
fundamental, yaitu:
20
bersifat makro antara lain pendapatan nasional, kebijakan moneter dan fisikal,
kinerja perusahaan dimasa lalu dan ekspektasi dimasa yang akan datang.
sehingga dapat diketahui perusahaan mana yang akan dipilih nantinya untuk
angka yang terdapat di dalam laporan keuangan dengan cara membagi satu angka
analisis terhadap instrumen keuangan perusahaan dalam hal ini adalah laporan
keuangan perusahan dalam periode yang telah ditetapkan dengan tujuan untuk
perusahaan.
22
keuangan merupakan suatu alat yang digunakan membandingkan antara dua angka
kinerja perusahaan dan tolak ukur dalam evaluasi perkembangan bisnis. Pihak
investor menggunakan rasio keuangan untuk mengukur nilai investasi yang dilakukan
sehingga dapat diprediksi untung atau rugi ketika berinvestasi pada perusahaan
tersebut, Jika dilihat pada perbandingan rasio antara investasi dan bisnis maka
rasio keuangan dapat digunakan oleh beberapa pihak antara lain pihak manajemen,
1) Untuk mengetahui posisi keuangan perusahaan dalam satu periode tertentu, baik
aset, kewajiban, ekuitas, maupun hasil usaha yang telah dicapai untuk beberapa
periode.
perusahaan.
lainnya.
Selain itu, analisis ini juga bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi
dan menilai prestasi manajemen, keuangan, operasi, dan lainnya. Penilaian ini juga
24
ditujukan untuk melihat kinerja karyawan dan melakukan perbaikan atas hal yang
dirasa kurang
berikut:
1. Rasio merupakan agka-angka atau ikhtisar statistik yang mudah unuk dibaca.
prediksi.
1. Data keuangan disusun dari fata akuntansi dan ditafsirkan dalam berbagai macam
cara.
3. Adanya manipulasi data dalam penyusunan laporan keuangan, contonya tidak jujur
4. Bagi para kreditor digunakan untuk memperkirakan potensi risiko yang akan
1) Rasio Likuiditas
jangka pendek pada saat jatuh tempo dengan menggunakan aktiva lancar, berkenaan
1. Rasio lancar (current ratio), rasio yang menunjukkan perbandingan antara aktiva
lancar dan kewajiban lancar yang merupakan ukuran paling umum untuk mengetahui
2. Rasio cepat (quick ratio), rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan daalam
3. Rasio kas (cash ratio), yang menunjukkan posisi kas yang dapat menutupi hutang
lancar. Rasio ini menggambarkan kemampuan kas yang dimiliki dalam manajemen
(current ratio) dan rasio cepat (quick ratio) sebagai proksi dari rasio likuiditas, dalam
hasil pengukuran rasio. Menurut (Budiman, 2017) apabila semakin kecil rasio maka
belum tentu kondisi perusahaan dapat dikatakan baik, hal ini terjadi karena terdapat
Rasio lancar (current ratio) menurut Kasmir (2016:135) dapat dihitung dengan
rumus:
Aset lancar
Current ratio= x 100
Huang lancar
Rasio cepat (quick ratio) menurut Kasmir (2016:138) dapat dihitung dengan
rumus:
Aset lancar−Persediaan
Quick ratio= x 100
Huang lancar
2) Rasio Solvabilitas
perusahaan dibiayai dengan hutang (Kasmir, 2015). Menurut (Herlina dan Iryani,
maupun jangka panjang, serta dapat dikatakan solvable jika mempunyai aset yang
Menurut Kasmir (2019) merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur sejauh
mana aktiva perusahaan dibiayai dengan utang. Artinya yaitu seberapa besar beban
utang yang ditanggung perusahaan dibandingkan dengan aktivanya. Dalam arti luas
perusahaan dalam membayar seluruh kewajibannya, baik itu jangka pendek maupun
(2020), yaitu:
(kreditor).
5. Untuk menilai atau mengukur berapa bagian dari setiap rupiah modal sendiri yang
7. Untuk menilai berapa dana pinjaman yang segera akan ditagih, terdapat sekian
Sementara itu, menurut Firdaus (2020) manfaat rasio solvabilitas adalah sebagai
berikut, yaitu:
pihak lainnya.
dengan modal
5. Untuk menganalisis atau mengukur berapa bagian dari setiap rupiah modal sendiri
pengelolaan aktiva
7. Untuk menganalisis berapa dana pinjaman yang segera akan ditagih ada terdapat
Menurut (Kasmir, 2015) ada beberapa jenis rasio solvabilitas secara umum terdiri
sebagai berikut:
30
1. Debt to Assets Ratio (DAR), rasio yang digunakan mengukur seberapa besar
aktiva dibiayai oleh hutang atau seberapa besar hutang berpengaruh dalam
pengelolaan aktiva.
2. Long Term Debt to Equity Ratio, rasio yang digunakan untuk mengukur modal
3. Debt to Equity Ratio (DER), rasio yang digunakan untuk menilai utang dengan
ekuitas. Rasio ini berfungsi untuk mengetahui setiap rupiah modal sendiri yang
ratio (DER) dan Debt to Assets Ratio (DAR) sebagai proksi dari rasio solvabilitas.
Semakin besar rasio ini, artinya semakin tidak menguntungkan karena semakin beasar
resiko yang ditanggung atas kegagalan yang terjadi, kesempatan untuk memperoleh
Rasio Debt to Assets Ratio (DAR) menurut Kasmir (2016:156) dapat dihitung
dengan rumus:
Total hutang
DAR= x 100
Total aset
31
Rasio Debt to equity ratio (DER) menurut Kasmir (2016:158) dapat dihitung
dengan rumus:
3) Rasio Prifitabilitas
(Hery, 2015). Salah satu Tujuan penggunaan rasio profitabilitas menurut (Kasmir,
2016) yaitu mengukur atau menghitung laba perusahaan dalam periode tertentu dan
menilai posisi laba perusahaan dari tahun sebelumnya ke tahun yang sekarang.
Tujuan penggunaan rasio profitabilitas bagi perusahaan maupun bagi pihak luar
1) Untuk mengukur atau menghitung laba yang diperoleh perusahaan dalam satu
periode tertentu.
2) Untuk menilai posisi laba perusahaan tahun sebelumnya dengan tahun sekarang.
4) Untuk menilai besarnya laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri.
32
6) Untuk mengukur produktivitas dari seluruh dana perusahaan yang digunakan baik
modal sendiri.
1) Margin Laba Bersih atau Net Profit Margin Margin merupakan ukuran keuntungan
dengan membandingkan antara laba setelah bunga dan pajak dibandingkan dengan
2) Return On Asset (ROA) Suatu perusahaan dikatakan memiliki kinerja yang baik
keuangannya. Jika seuatu perusahaan memiliki rasio keuangan yang baik, maka
(ROA).
3) Return on equity (ROE) Rasio ini digunakan mengukur laba bersih setelah pajak
dengan modal sendiri. Rasio ini juga menunjukkan efisiensi penggunaan modal
33
sendiri. Adapun semakin tinggi rasio ini maka semakin baik, yang artinya posisi
pemilik perusahaan semakin kuat, begitu sebaliknya. Rasio ini digunakan untuk
Pada penelitian ini fokus dengan menggunakan Return on equity (ROE) dan
Return On Assets (ROA). Rasio Return on equity (ROE) dan Return On Assets
Lababersih
ROE= x 100
Total ekuitas
Menurut Utari, dkk (2014, hal. 315) nilai ialah suatu yang dihargai, dijunjung
tinggi, dan diperjuangkan. Nilai perusahaan adalah hasil kerja perpaduan capital dan
tenaga kerja. Setiap kegiatan operasi perusahaan mengharapkan hasil. Dibalik hasil
itu terdapat resiko, jika hasil yang diharapkan itu tidak dapat diwujudkan.
terhadap tingkat keberhasilan perusahaan dan sering dikaitkan dengan harga saham.
Bila semakin tinggi sebuah harga saham, maka semakin tinggi pula nilai perusahaan.
“Nilai perusahaan merupakan kondisi tertentu yang telah dicapai oleh suatu
setealh melalui suatu proses kegiatan selama beberapa tahun, yaitu mulai dari
Berdasarkan kedua pendapat dari para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa
nilai perusahaan adalah sebuah gambaran bahwa perusahaan dengan kondisi dimana,
perusahaan tersebut telah mencapai target yang diinginkan oleh seorang manajer yang
telah dikelola yang nantinya dijadikan gambaran bagi masyarakat maupun investor
Dalam arti luas nilai perusahaan merupakan alat ukur yang digunakan para
investor untuk menanamkan modalnya keperusahaan yang dituju. Dalam hal ini
perusahaan harus memiliki tujuan yang baik bagi perusahaan, sehingga bisa menjadi
memaksimalkan nilai pasar perusahaan (market value of firm). Bagi perusahaan yang
harga pasar saham. Memaksimalkan nilai perusahaan dinilai lebih tepat sebagai
semua keuntungan yang akan diterima oleh pemegang sham dimasa yang akan
3. Memaksimalkan nilai perusahaan lebih menekankan pada arus kas dari pada
Nilai perusahaan dapat diukur dengan suatu rasio yang disebut rasio penilaian.
(Sutrisno, 2010) mendefinisikan rasio penilaian adalah suatu rasio untuk mengukur
(Brigham & Daves, 2019). Dengan demikian, semakin tinggi nilai perusahaan,
Menurut Titman et al. (2018), metode ini menunjukkan besar keinginan investor
untuk membayar setiap 1 satuan mata uang, misal Rp1, atas earnings yang
dilaporkan. Menurut Sofyan (2010, hal. 311) menyatakan rasio ini menunjukkan
perbandingan antara harga saham dipasar atau harga perdana yang ditawarkan
ekspetasi investor tentang prestasi perusahaan di masa yang akan datang cukup
tinggi. Lewat rasio ini, harga saham sebuah emiten dibandingkan dengan laba bersih
yang dihasilkan oleh emiten tersebut dalam setahun. Dengan mengetahui besaran
PER tersebut, calon investor potensial dapat mengetahui apakah harga sebuah saham
tergolong wajar atau tidak sesuai kondisi saat ini dan bukannya berdasarkan pada
perkiraan di masa mendatang (Rully, 2022). PER dapat diperoleh melalui perhitungan
berikut.
Keterangan :
37
Menurut (Margaretha, 2011) Price Book Value (PBV) adalah sebagai berikut:
“Price Book Value menggambarkan seberapa besar menghargai nilai buku saham
suatu perusahaan”. Sedangkan (Fahmi, 2014) Price Book Value (PBV) adalah
sebagai berikut: “Price Book Value (PBV) merupakan rasio untuk mengukur
seberapa besar harga saham yang ada dipasar dibandingkan dengan nilai buku
sahamnya. Semakin rendah nilai PBV suatu saham maka saham tersebut
(Rully, 2022). Namun, rendahnya nilai PBV juga dapat mengindikasikan menurunnya
kualitas dan kinerja fundamental emiten. Oleh sebab itu, nilai PBV juga harus
dibandingkan dengan PBV saham emiten lain dalam industri yang saham. kapitalisasi
Rasio ini berfungsi untuk melengkapi analisis book value. Jika pada analisis book
value, investor hanya dapat mengetahui kapasitas per lembar dari nilai saham, pada
rasio PBV investor juga dapat mengetahui langsung sudah berapa kali market value
suatu saham dihargai dari book valuenya. Metode ini dikenal juga sebagai market-to-
book ratio dengan formula perhitungan yang dijabarkan oleh Brealey et al. (2018)
sebagai berikut:
38
3. Tobin’s Q
persepsi tersebut dapat terlihat dari nilai rasio Tobin’s Q (Ermad et al, 2020). Tobin’s
Q merupakan salah satu indikator guna mengukur kinerja perusahaan, terutama pada
2010). Tobin’s Q digunakan pada berbagai penelitian pada bidang ekonomi, terutama
perusahaan, yang didasarkan pada margin laba (Sudiyatno dan Puspitasari, 2010).
Melalui rasio Tobin’s Q akan diketahui nilai perusahaan Bank Syariah yang sudah
kontribusi Bank Syariah dalam memakmurkan para pemegang saham. pendek dan
hutang jangka panjang) yang dibagi dengan total asset (nilai buku ekuitas ditambah
' MVE+ D
Tobin n s q=
TA
39
Catatan :
D = Debt (total hutang), terdiri dari hutang lancar + hutang jangka panjang
TA = Total Asset
Jakarta Islamic Index (JII) adalah indeks saham syariah yang pertama kali
diluncurkan di pasar modal indonesia pada tanggal 3 juli 2000. Konstituen JII hanya
terdiri dari 30 saham syariah paling likuid yang tercatat di BEI. Sama seperti ISSI,
review saham syariah yang menjadi konstituen JII dilakukan sebanyak dua kali dalam
setahun, Mei dan November mengikuti jadwal DES oleh OJK. BEI menentukan dan
melakukan seleksi saham syariah yang menjadi konstituen JII. Adapun kriteria
1. Saham syariah yang masuk dalam konstituen indeks saham syariah (ISSI) telah
tahun terakhir.
1. Saham syariah yang masuk dalam konstituen indeks saham syariah (ISSI) telah
2. Dipilih 150 saham berdasarkan urutan rata-rata kapitalisasi pasar tertinggi selama
1 tahun terakhir.
3. Dari 150 saham tersebut, kemudian dipilih 70 saham berdasarkan rata-rata nilai
4. 70 saham yang tersisa merupakan saham terpilih. Adapun daftar saham JII yang
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
Vatiabel yang
No Nama Peneliti Topik Hasil
di gunakan
1 Anik Malikah Comparison of rasio terdapat perbedaan rasio
(2021) Financial likuiditas, profitabilitas
Performance solvabilitas, perusahaan. Namun, itu
Before and rasio aktivitas, tidak memiliki efek yang
During rasio signifikan sebelum dan
COVID-19: profitabilitas selama COVID-19. Hal
Case Study of ini terlihat dari analisis
Hospitality rasio solvabilitas yang
Business, menunjukkan bahwa
Indonesia ketiga rasio yang
digunakan memiliki tren
yang menurun.
2 Hadi Comparisonal ROE, ROA, 1. dalam penelitian ini
Machbudiansyah, Analysis of CR, Rasio menunjukkan bahwa
Ardi Paminto, Financial Kas, kinerja keuangan
Yana Ulfah Performance perputaran selama periode
( 2021) before and investasi, Covid 19 lebih
During the periode rendah dibandingkan
Covid-19 penagihan, sebelum Covid 19.
Pandemic at the Biaya subsidi, 2. terdapat perbedaan
Blud of the perputaran kinerja
Atma Husada aaset keuangan yang
42
akan memodifikasi penelitian yang sudah ada dan melakukan penelitian di tempat
pertayaan sementara tentang hubugan antara dua variabel atau lebih. Hipotesis
dan sesudah masa pandemic covid 19 dilihat dari Rasio likuiditas, Rasio