Anda di halaman 1dari 42

Modul 1

: Konsep Keperawatan Keluarga

No. Kode : WAT.3.11

KONSEP KEPERAWATAN KELUARGA

Penulis

Siti Nur Kholifah, SKM, M.Kep, Sp.Kom

PENDIDIKAN JARAK JAUH PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN

Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

2013
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Daftar Isi

Halaman judul
Daftar isi 1
Pendahuluan 2
Kegiatan Belajar 1 5
Kegiatan Belajar 2 22
Penutup 32
Daftar Pustaka
Tes Akhir Modul 35

1
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Pendahuluan

Bagaimana kabarnya? Semoga Anda senantiasa sehat dan siap mempelajari


modul ini. Kali ini Anda akan mempelajari modul yang berjudul “Konsep
Keperawatan Keluarga”. Perlu Anda ketahui bahwa pelayanan keperawatan di
tatanan masyarakat mempunyai sasaran mulai dari tingkat individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat. Tujuan dari pelayanan keperawatan di masyarakat
adalah mewujudkan masyarakat yang mandiri dalam pemeliharaan kesehatan.
Keluarga merupakan unit terkecil di masyarakat. Keperawatan keluarga mempunyai
peran strategis dalam mencapai tujuan tersebut.

Modul ini dikemas dalam dua kegiatan belajar yang disusun dengan urutan
sebagai berikut :

a. Kegiatan belajar 1 : Konsep keluarga

b. Kegiatan belajar 2 : Konsep keperawatan keluarga

Setelah mempelajari modul ini Anda dapat : 1) menjelaskan tentang definisi


keluarga, 2) mengidentifikasi tipe keluarga, 3) menjelaskan fungsi keluarga,
4) menjelaskan tahap perkembangan keluarga, 5) menjelasakan definisi
keperawatan keluarga, 6) menjelaskan tentang tujuan pelayanan keperawatan
keluarga, 7) menjelaskan sasaran pelayanan keperawatan keluarga, 8)
menjelaskan peran dan fungsi perawat di keluarga. Agar dapat mencapai
tujuan pembelajaran yang diharapkan, Anda perlu memahami terlebih dahulu
tentang konsep dasar keperawatan.

Agar memudahkan dalam mempelajari modul ini, Anda perlu mengikuti langkah-
langkah belajar sebagai berikut :

2
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

1) Pahami terlebih dahulu berbagai konsep penting yang ada seperti konsep
dasar keperawatan.

2) Pelajari kegiatan belajar 1, konsep keluarga terlebih dahulu sebelum mempelajari


konsep keperawatan keluarga.

3) Agar mempermudah materi dalam modul ini, Anda perlu membaca beberapa
judul buku dalam daftar pustaka.

4) Keberhasilan Anda dalam mempelajari modul ini, tergantung dari kesungguhan


Anda dalam memahami materi.

5) Apabila Anda mengalami kesulitan, silahkan menghubungi dosen pengajar


mata kuliah ini.

Modul ini dilengkapi dengan soal formatif, tugas mandiri dan tes
akhir modul, hendaknya Anda kerjakan soal tersebut dengan tuntas. Dengan
mengerjakan semua soal, Anda akan dapat menilai sendiri tingkat penguasaan
terhadap materi pembelajaran yang disajikan dalam modul. Selain itu, Anda juga
dapat mengetahui bagian-bagian mana dari materi pembelajaran yang disajikan
di dalam modul yang masih belum sepenuhnya dipahami.

Apabila semua soal formatif dan tugas mandiri di setiap Kegiatan Belajar
sudah selesai Anda kerjakan, periksalah jawaban Anda dengan menggunakan
Kunci Jawaban yang disediakan pada bagian akhir dari modul ini. Kemudian,
hitunglah jawaban Anda yang benar, lalu gunakan rumus di bawah ini untuk
mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap materi setiap Kegiatan Belajar.

3
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Rumus :

Jumlah jawaban yang benar

Tingkat Penguasaan = ------------------------------------------------------ x 100%

Jumlah soal

Arti tingkatan penguasaan yang capai:

90% - 100% = baik sekali

80% - 89% = baik

70% - 79% = sedang

< 69% = kurang

Apabila Anda mencapai tingkat penguasaan 80% ke atas, maka Anda


dinyatakan telah menguasai materi kegiatan belajar 1, dan Anda dapat
meneruskan ke kegiatan belajar 2. Tetapi kalau nilai Anda masih di bawah 80%,
maka Anda harus sabar mengulang kegiatan belajar ini terutama bagian yang
belum dikuasai. Manfaat yang dapat diperoleh setelah mempelajari modul ini
adalah mempermudah Anda dalam memahami asuhan keperawatan keluarga.

Perkiraan waktu yang dibutuhkan untuk mempelajari modul ini adalah


sekitar 4 x 100 menit. Anda perlu membuat catatan-catatan mengenai hal-
hal yang perlu didiskusikan pada waktu pelaksanaan kegiatan pembelajaran
secara tatap muka. Keberhasilan Anda mempelajari modul ini tentunya sangat
tergantung pada keseriusan Anda. Hendaknya Anda tidak segan-segan untuk
bertanya tentang materi pembelajaran yang belum Anda pahami kepada
pengajar pada saat dilaksanakannya kegiatan pembelajaran tatap muka, atau
berdiskusilah dengan rekan Anda. Smoga Anda senantiasa diberikan kemudahan
belajar.

Selamat belajar, semoga modul ini dapat membantu Anda meraih kesuksesan.

4
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Konsep Keluarga

Kegiatan Belajar I
Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus

TUJUAN
Pembelajaran Umum
Anda mampu memahami tentang konsep
keluarga

TUJUAN
Pembelajaran Khusus
Diharapkan Anda mampu :

1. Menjelaskan tentang definisi keluarga

2. Mengidentifikasi tipe keluarga

3. Menjelaskan tentang fungsi keluarga

4. Menjelaskan tentang tahap perkembangan keluarga

Pokok materi yang Anda pelajari adalah sebagai berikut :

1. Definisi keluarga

2. Tipe keluarga

3. Fungsi keluarga

4. Tahap perkembangan keluarga

5
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Uraian Materi

Uraian materi ini berisi tentang definisi keluarga, tipe keluarga, fungsi keluarga,
tahap perkembangan keluarga dan tugas perkembangan keluarga.

1. Definisi keluarga

Apa itu keluarga? Tuliskan jawabannya pada kolom di bawah ini!

Coba cocokkan jawaban Anda dengan uraian pengertian keluarga berikut ini.
Keluarga diartikan sebagai dua atau lebih individu yang saling tergantung
satu dengan yang lain terhadap berbagai dukungan, diantaranya dukungan
emosional dan ekonomi. Keluarga juga merupakan orang yang mempunyai
hubungan resmi seperti ikatan darah, adopsi, perkawinan atau perwalian,
hubungan sosial (hidup bersama) dan adanya hubungan psikologi (ikatan
emosional) (Hanson 2001, dalam Doane & Varcoe, 2005).

Keluarga adalah sekumpulan orang dengan ikatan perkawinan, kelahiran,


dan adopsi yang bertujuan untuk menciptakan, mempertahankan budaya,
dan meningkatkan perkembangan fisik, mental, emosional, serta sosial dari
tiap anggota keluarga (Duvall dan Logan, 1986 dalam Friedman, 1998).

Departemen Kesehatan RI (1988), Keluarga merupakan unit terkecil dari


masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan beberapa orang yang
berkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dan saling
ketergantungan.

6
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Gambar 1. Keluarga sebagai unit terkecil dari masyarkat

Berdasarkan uraian tersebut di atas, kita dapat menyimpulkan ada 5 (Lima)


hal penting yang ada dalam definisi keluarga, yaitu :

a) Keluarga adalah suatu sistem atau unit

b) Adanya komitmen dan keterikatan antar anggota keluarga yang meliputi

kewajiban dimasa yang akan datang

c) Fungsi keluarga dalam pemberian perawatan

d) Anggota keluarga mungkin memiliki hubungan dan tinggal bersama

e) Keluarga mungkin memiliki anak mungkin juga tidak

Keluarga dibentuk berdasarkan perkawinan yang sah berdasarkan hukum


masing-masing agama dan kepercayaan. Perkawinan merupakan ikatan lahir
dan batin antara seorang pria dan wanita sebagai suami istri dengan tujuan
membentuk keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang
Maha Esa (UU RI No. 1 tahun 1974).

Setelah Anda memahami definisi keluarga, yang perlu Anda pelajari


selanjutnya adalah tipe keluarga.

2. Tipe keluarga

Berbagai tipe keluarga yang perlu Anda ketahui adalah:

7
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

a) Tipe keluarga tradisional, terdiri dari beberapa tipe di bawah ini :

1) The Nuclear family (Keluarga inti) yaitu keluarga yang terdiri dari
suami istri dan anak, baik anak kandung atau angkat.

Gambar 2. Keluarga inti

2) The dyad family (Keluarga dyad), suatu rumah tangga yang terdiri
dari suami istri tanpa anak. yang perlu Anda ketahui, keluarga ini
mungkin belum mempunyai anak atau tidak mempunyai anak, jadi
ketika nanti Anda nmelakukan pengkajian data dan ditemukan tipe
keluarga ini perlu Anda klarifikasi lagi datanya.

3) Single parent yaitu keluarga yang terdiri dari satu orang tua dengan
anak (kandung atau angkat). Kondisi ini dapat disebabkan oleh
perceraian atau kematian.

4) Single adult yaitu suatu rumah tangga yang terdiri dari satu orang
dewasa. Tipe ini dapat terjadi pada seorang dewasa yang tidak
menikah atau tidak mempunyai suami.

5) Extended family, keluarga yang terdiri dari keluarga inti ditambah


keluarga lain. paman, bibi, kakek, nenek dan lain- lain. Tipe keluarga
ini banyak dianut oleh keluarga Indonesia terutama di daerah
pedesaan.

8
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Gambar 3. Keluarga besar

6) Middle-aged or elderly couple, orang tua yang tinggal sendiri di


rumah (Baik suami/istri atau keduanya), dimana anak-anaknya
sudah membangun karir sendiri atau sudah menikah.

7) Kin-network family, beberapa keluarga yang tinggal bersama atau


saling berdekatan dan menggunakan barang-barang pelayanan
seperti dapur dan kamar mandi yang sama.

Diskusikan dengan teman Anda deskripsi dari masing-masing tipe


keluarga dan berikan contohnya. Tuliskan jawaban Anda pada tabel
di bawah ini.

Tabel 1. Tipe-tipe keluarga

No. Tipe-tipe keluarga aspek


Deskripsi Contoh
1. The Nuclear family ........................... ...........................
2. The dyad family ........................... ...........................
3. Single parent ........................... ...........................
4. Single adult ........................... ...........................
5. Extended family ........................... ...........................
6. Middle-aged or elderly couple ........................... ...........................
7. Kin-network family ........................... ...........................

9
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

b) Tipe keluarga yang kedua adalah tipe keluarga non tradisional, tipe
keluarga ini tidak lazim ada di Indonesia, terdiri dari beberapa tipe
yaitu :

1) Unmarried parent and child family, yaitu keluarga yang terdiri dari
orang tua dan anak dari hubungan tanpa nikah.

Coba diskusikan dengan beberapa teman Anda contoh keluarga


yang mempunyai tipe ini, bisa dengan melihat disekeliling Anda
atau public figur yang sering Anda tonton di televisi. Tuliskan
jawaban Anda pada kolom berikut:

Contoh Unmarried parent and child family, yaitu

a. ........................................

b. ........................................

c. ...........................................

2) Cohabitating couple, orang dewasa yang hidup bersama diluar


ikatan perkawinan karena beberapa alasan tertentu.

3) Gay and lesbian family, seorang yang mempunyai persamaan sex


tinggal dalam satu rumah sebagaimana pasangan suami istri.

4) The nonmarital heterosexual cohabiting family, keluarga yang


hidup bersama berganti-ganti pasangan tanpa melalui pernikahan.

5) Foster family, keluarga menerima anak yang tidak ada hubungan


keluarga/saudara dalam waktu sementara, pada saat orang tua
anak tersebut perlu mendapatkan bantuan untuk menyatukan
kembali keluarga yang aslinya

Cobalah Anda baca beberapa buku dan sumber lain tentang tipe keluarga
non tradisional! Selanjutnya diskusikan dengan teman sesama mahasiswa
dan dosen mengenai mengapa tipe-tipe keluarga non tradisional itu

10
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

dilakukan di Indonesia. Tulislah jawaban Anda pada tabel berikut:

Tabel 2. Alasan melakukan tipe keluarga non tradisional di Indonesia

No. Tipe keluarga non tradisional Alasan dilakukan


Unmarried parent and child family ..........................................................
Cohabitating couple ..........................................................
Gay and lesbian family ..........................................................
The nonmarital heterosexual ..........................................................
cohabiting family
Foster family ..........................................................

3) Fungsi keluarga

Menurut Friedman fungsi keluarga ada 5 yaitu:

a) Fungsi afektif,

Fungsi ini meliputi persepsi keluarga tentang pemenuhan kebutuhan


psikososial anggota keluarga. Melalui pemenuhan fungsi ini, maka
keluarga akan dapat mencapai tujuan psikososial yang utama, membentuk
sifat kemanusiaan dalam diri anggota keluarga, stabilisasi kepribadian dan
tingkah laku, kemampuan menjalin secara lebih akrab, dan harga diri.

b) Fungsi sosialisasi dan penempatan sosial

Sosialisasi dimulai saat lahir dan hanya diakhiri dengan kematian. Sosialisasi
merupakan suatu proses yang berlangsung seumur hidup di mana individu
secara kontinyu mengubah perilaku mereka sebagai respon terhadap
situasi yang terpola secara sosial yang mereka alami. Sosialisasi merupakan
proses perkembangan atau perubahan yang dialami oleh seorang individu
sebagai hasil dari interaksi sosial dan pembelajaran peran-peran sosial.

c) Fungsi reproduksi

Keluarga berfungsi untuk meneruskan keturunan dan menambah sumber


daya manusia.

11
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

d) Fungsi ekonomi

Keluarga berfungsi untuk memenuhi kebutuhan keluarga secara ekonomi


dan tempat untuk mengembangkan kemampuan individu meningkatkan
penghasilan untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

e) Fungsi perawatan kesehatan

Menyediakan kebutuhan fisik dan perawatan kesehatan. Perawatan


kesehatan dan praktik-praktik sehat (yang mempengaruhi status kesehatan
anggota keluarga secara individual) merupakan bagian yang paling relevan
dari fungsi perawatan kesehatan. Fungsi ini dikembangkan menjadi tugas
keluarga di bidang kesehatan, terdiri dari :

(1) Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatan keluarga

(2) Kemampuan keluarga membuat keputusan yang tepat bagi keluarga.

(3) Kemampuan keluarga dalam merawat keluarga yang mengalami


gangguan

kesehatan.

(4) Kemampuan keluarga dalam mempertahankan atau menciptakan


suasana rumah yang sehat.

(5) Kemampuan keluarga dalam menggunakan fasilitas kesehatan

Kemudian untuk menambah pemahaman Anda, cobalah identifikasi apa


fungsi perawatan kesehatan pada kolom berikut ini !

Fungsi perawatan kesehatan atau tugas keluarga di bidang kesehatan


antara lain adalah:

1. .........................................................................................................

2. .........................................................................................................

3. .........................................................................................................

12
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

4. .........................................................................................................

4) Tahap perkembangan keluarga

Terdapat 8 (delapan) tahap perkembangan keluarga yang perlu Anda


pelajari yaitu :

a) Keluarga baru menikah / pemula

Tugas perkembangannya adalah

(1) Membangun perkawinan yang saling memuaskan

(2) Membina hubungan persaudaraan, teman dan kelompok


sosial

(3) Mendiskusikan rencana memiliki anak

Gambar 4. Upacara perkawinan sebagai upaya pembentukan keluarga

b) Tahap perkembangan keluarga yang kedua adalah keluarga dengan


anak baru lahir. Tugas perkembangannya adalah

(1) Membentuk keluarga muda sebagai sebuah unit yang mantap.


mengintegrasikan bayi yang baru lahir ke dalam keluarga.

(2) Rekonsiliasi tugas-tugas perkembangan yang bertentangan dan

13
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

kebutuhan anggota keluarga

(3) Mempertahankan hubungan perkawinan yang memuaskan

(4) Memperluas persahabatan dengan keluarga besar dengan


menambahkan peran-peran orang tua dan kakek nenek

c) Keluarga dengan anak usia pra sekolah

Tugas perkembangannya adalah

(1) Memenuhi kebutuhan anggota keluarga seperti rumah, ruang


bermain, privasi, dan keamanan.

(2) Mensosialisasikan anak

(3) Mengintegrasikan anak yang baru, sementara tetap memenuhi


kebutuhan anak yang lain.

(4) Mempertahankan hubungan yang sehat dalam keluarga dan di luar


keluarga

d) Keluarga dengan anak usia sekolah

Tugas perkembangannya adalah

(1) Mensosialisasikan anak-anak, termasuk meningkatkan prestasi


sekolah dan hubungan dengan teman sebaya yang sehat

(2) Mempertahankan hubungan perkawinan yang memuaskan

(3) Memenuhi kebutuhan kesehatan fisik anggota keluarga

14
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Gambar 5. Seorang ibu sedang mendampingi anaknya belajar

e) Keluarga dengan anak remaja

Tugas perkembangannya adalah

(1) Menyeimbangkan kebebasan dengan tanggungjawab ketika remaja


menjadi dewasa dan semakin mandiri

(2) Memfokuskan kembali hubungan perkawinan

(3) Berkomunikasi secara terbuka antara orang tua dan anak-anak

f) Keluarga melepas anak usia dewasa muda

Tugas perkembangannya adalah

(1) Memperluas siklus keluarga dengan memasukkan anggota keluarga


baru yang didapatkan melalui perkawinan anak-anak

(2) Melanjutkan untuk memperbaharui dan menyesuaikan kembali


hubungan perkawinan

(3) Membantu orangtua lanjut usia dan sakit-sakitan dari suami atau
istri

g) Keluarga dengan usia pertengahan

Tugas perkembangannya adalah

15
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

(1) Menyediakan lingkungan yang meningkatkan kesehatan

(2) Mempertahankan hubungan yang memuaskan dan penuh arti


dengan para orang tua lansia dan anak-anak

(3) Memperkokoh hubungan perkawinan

h) Keluarga dengan usia lanjut

Tugas perkembangannya adalah

(1) Mempertahankan pengaturan hidup yang memuaskan

(2) Menyesuaikan terhadap pendapatan yang menurun

(3) Mempertahankan hubungan perkawinan

(4) Menyesuaikan diri terhadap kehilangan pasangan

(5) Mempertahankan ikatan keluarga antar generasi

(6) Meneruskan untuk memahami eksistensi mereka (penelaahan


hidup)

Cobalah Anda identifikasi tahap perkembangan keluarga dan bagaimana


tugas perkembangannya. Tulislah jawaban Anda pada tabel berikut:

Tabel 3. Tahap perkembangan keluarga dan tugas perkembangannya

No. Tahap perkembangan keluarga Tugas perkembangannya


Keluarga baru menikah / pemula ..........................................................
Keluarga dengan anak baru lahir ..........................................................
Keluarga dengan anak usia pra sekolah ..........................................................
Keluarga dengan anak usia sekolah ..........................................................
Keluarga dengan anak remaja ..........................................................
Keluarga melepas anak usia dewasa ..........................................................
muda
Keluarga dengan usia pertengahan ..........................................................
Keluarga dengan usia lanjut ..........................................................

16
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Rangkuman

Keluarga merupakan unit terkecil di masyarakat terdiri dari dua atau


lebih individu yang saling tergantung satu dengan yang lain terhadap
berbagai dukungan diantaranya dukungan emosional dan ekonomi. Keluarga
mempunyai lima fungsi yang harus dijalankan dalam kehidupan sehari-hari,
lima fungsi tersebut adalah fungsi afektif, sosialisasi, ekonomi, reproduksi dan
perawatan kesehatan. Selama siklus kehidupan, keluarga memiliki delapan
tahap perkembangan keluarga. Setiap tahap perkembangan merupakan
periode kritis, artinya keluarga perlu memahami dan menyesuaikan tugas
perkembangan yang harus dilaksanakan disetiap tahap perkembangan.

Demikian, Anda sudah mendapatkan materi tentang konsep keluarga,


sekarang kerjakan soal di bawah ini !

17
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Test Formatif

Petunjuk : Pilihlah satu jawaban yang paling benar !

1. Bp. X mempunyai seorang istri dan seorang anak yang tinggal bersama
dalam satu rumah. Saudara Bp. X dan istrinya tidak ada yang tinggal
dengan keluarga Bp. X. Tipe keluarga keluarga bapak X adalah:

a. Nuclear family

b. Extended family

c. Dyadic family

d. Single parent

e. Single adult

2. Sebuah keluarga terdiri dari seorang dewasa saja karena tidak menikah,
disebut tipe keluarga ...................

a. Nuclear family

b. Extended family

c. Dyadic family

d. Single parent

e. Single adult

3. Perawat sedang melakukan kunjungan rumah di sebuah keluarga dengan


TB Paru. Perawat mendapatkan banyak orang di rumah tersebut, selain
bapak, ibu dan anak, ada dua saudaranya yang juga tinggal bersama,
merupakan tipe kelurga..................

18
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

a. Nuclear family

b. Extended family

c. Dyadic family

d. Single parent

e. Single adult

4. Anak N dari keluarga Bp. X sering menderita diare karena orangtuanya


kurang memberikan perhatian dan kasih sayang, hal ini berarti terjadi
gangguan pada fungsi keluarga.........................

a. afektif

b. sosialisasi

c. ekonomi

d. reproduksi

e. perawatan kesehatan

5. Suami istri yang baru menikah berkonsultasi dengan Perawat karena ingin
menunda punya anak. Tugas perkembangan keluarga yang baru menikah ini
adalah..........

a. Membantu orangtua lanjut usia dan sakit-sakitan dari suami atau istri

b. Menyediakan lingkungan yang meningkatkan kesehatan

c. Menyeimbangkan kebebasan dengan tanggungjawab

d. Memperluas persahabatan dengan keluarga besar

e. Mensosialisasikan anak

19
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Terima kasih Anda telah menyelesaikan latihan soal dengan baik. Ini berarti
Anda telah sudah memahami tentang konsep keluarga, sekarang mari kita
cocokkan jawaban Anda dengan kunci jawaban tes formatif 1.

Setelah Anda mengerjakan tes formatif sesuai dengan pemahaman Anda,


selanjutnya silahkan Anda mengerjakan tugas mandiri untuk menambah
pemahaman Anda terhadap materi.

20 20
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Tugas Mandiri

Perhatikan studi kasus dibawah ini !

Kasus 1 :

Bp. Subur Jaya (40 th) mempunyai seorang istri Ibu Sabar (38 th) dan 2 orang
anak berumur laki dan perempuan berumur 14 th dan 8 th. Keluarga ini tinggal
serumah dengan orang tua Bp. Subur. Bp.Subur seorang yang temperamental,
sering marah dengan anak dan istrinya karena alasan yang tidak jelas serta
kurang memperhatikan keluarga.

Berdasarkan kasus diatas, coba jawablah pernyataan di bawah ini !

1. Tipe keluarga Bp. Subur Jaya : .......

2. Tahap perkembangan keluarga Bp. Subur Jaya : .....

3. Tugas perkembangan keluarga Bp. Subur Jaya : ......

4. Fungsi keluarga yang belum terpenuhi pada keluarga Bp. Subur Jaya :

Kasus 2 :

Mr. Batman (34 th) tinggal serumah tanpa menikah dengan Miss. Mercedes
dan mempunyai seorang anak berumur 2 tahun. Saat ini Mr. Batman tinggal di
wilayah Eropa Barat.

Berdasarkan kasus di atas, diskusikan dengan teman Anda tentang tipe


keluarga Mr. Batman, tahap perkembangan keluarga dan pAndangan Anda
pada keluarga Mr.Batman apabila dikaitkan dengan UU RI No. 1 tahun 1974 !

21
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Konsep Keperawatan Keluarga

Kegiatan Belajar II
Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus

TUJUAN
Pembelajaran Umum
Anda mampu memahami tentang konsep
keperawatan keluarga

TUJUAN
Pembelajaran Khusus
Mahasiswa mampu menjelaskan ten- a. Pokok-pokok materi terdiri dari :
tang:
1) Definisi pelayanan keperawatan
1. Konsep dasar etika keperawa- keluarga
tan:
2) Tujuan pelayanan keperawatan
2. Konsep tentang hak pasien keluarga

3. Hubungan antara perawat- 3) Sasaran pelayanan keperawatan


pasien, perawat dan perawat, keluarga
perawat-profesi lain, dan per-
awat dengan institusi tempat 4) Peran Perawat keluarga
bekerja

22
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Uraian Materi

Uraian materi yang perlu Anda pelajari terdiri dari definisi keperawatan keluarga,
tujuan pelayananan keluarga, sasaran pelayanan keperawatan keluarga, dan
peran perawat keluarga. Penjelasannya adalah sebagai berikut

1. Definisi keperawatan keluarga adalah

Definisi keperawatan keluarga adalah area kekhususan yang


mengaplikasikan berbagai konsep dan teori keluarga dalam keperawatan
yang bersinggungan dengan berbagai spesialisasi keperawatan lainnya.

Anda bisa cari definisi keperawatan keluarga dari artikel atau buku sumber
lain yang terkait!

Tulislah jawaban Anda pada tabel di bawah ini !

Definisi keperawatan keluarga....................................

Sedangkan pelayanan keperawatan keluarga merupakan salah satu area


pelayanan keperawatan yang dapat dilaksanakan di masyarakat. Pelayanan
keperawatan keluarga juga dapat didefinisikan sebagai pelayanan holistik
yang menempatkan keluarga dan komponennya sebagai fokus pelayanan
dan melibatkan anggota keluarga dalam pengkajian, perencanaan,
pelaksanaan dan evaluasi, dengan memobilisasi sumber pelayanan
kesehatan yang tersedia di keluarga dan sumber-sumber dari profesi lain
termasuk pemberi pelayanan kesehatan dan sektor lain di komunitas.

23
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Gambar 1. Pelayanan keperawatan di keluarga

2. Tujuan pelayanan keperawatan keluarga

Tujuan umum dari pelayanan keperawatan keluarga adalah mengoptimalkan


fungsi keluarga dan meningkatkan kemampuan menangani masalah
kesehatan dan mempertahankan status kesehatan anggotanya.

Sedangkan tujuan khusus dari pelayanan keperawatan adalah

a) Keluarga mampu melaksanakan tugas pemeliharaan kesehatan keluarga


dan mampu menangani masalah kesehatannya, meliputi :

(1) Mengenal masalah kesehatan yang dihadapi anggota keluarga.


Contohnya apakah keluarga mengerti tentang pengertian dan
gejala hipertensi yang diderita oleh anggota keluarganya.

(2) Membuat keputusan secara tepat dan cepat dalam mengatasi


masalah kesehatan. Contoh : Keluarga akan segera memutuskan
untuk memeriksakan anaknya yang demam ke pelayanan kesehatan.

(3) Memberi perawatan pada anggota keluarga yang mempunyai


masalah kesehatan. Contoh : Keluarga mampu merawat anggota
keluarga yang sakit Tb Paru.

(4) Memodifikasi lingkungan yang kondusif sehingga mampu


mempertahankan kesehatan dan memelihara pertumbuhan
dan perkembangan setiap anggota keluarga. Contoh : keluarga
membersihkan rumah, menjaga kenyamanan lingkungan untuk
seluruh anggota keluarga.

24
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

(5) Menciptakan hubungan timbal balik antara keluarga dengan


sumberdaya kesehatan untuk pemeliharaan dan perawatan anggota
keluarga yang mempunyai masalah kesehatan. Contoh keluarga
memanfaatkan Puskesmas, rumah sakit atau fasilitas pelayanan
kesehatan lain untuk anggota keluarganya yang sakit.

Silahkan Anda mencari contoh lain kemampuan keluarga dalam


pemeliharaan kesehatan ! diskusikan dengan teman Anda!

Tuliskan jawaban Anda pada tabel di bawah ini !

Tabel. Kemampuan keluarga dalam pemeliharaan kesehatan

Kemampuan keluarga Contoh


Mengenal masalah kesehatan

Mengambil keputusan secara tepat

Memberi perawatan pada anggota keluarga


yang sakit
Memodifikasi lingkungan yang kondusif
Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan

3. Sasaran pelayanan keperawatan keluarga adalah sebagai berikut :

a) Keluarga sehat

Jika seluruh anggota keluarga dalam kondisi sehat tetapi masih


memerlukan antisipasi terkait dengan siklus perkembangan manusia
dan tahapan tumbuh kembang keluarga. Fokus intervensi keperawatan
terutama pada promosi kesehatan dan pencegahan penyakit.

b) Keluarga risiko tinggi dan rawan kesehatan

Keluarga risiko tinggi dapat didefinisikan jika satu atau lebih anggota

25
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

keluarga memerlukan perhatian khusus dan memiliki kebutuhan untuk


menyesuaikan diri terkait siklus perkembangan anggota keluarga, dan
keluarga dengan faktor risiko penurunan status kesehatan.

Gambar 2. Keluarga yang berisiko tinggi

Keluarga Lansia

c) Keluarga yang memerlukan tindak lanjut

Keluarga yang memerlukan tindak lanjut merupakan keluarga yang


mempunyai masalah kesehatan dan memerlukan tindak lanjut pelayanan
keperawatan/kesehatan misalnya klien pasca hospitalisasi penyakit
kronik, penyakit degeneratif, tindakan pembedahan dan penyakit
terminal.

Gambar 3. Anggota keluarga yang menderita penyakit degeneratif

4. Peran Perawat Keluarga

26
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

a) Pelaksana: Memberikan pelayanan keperawatan dengan melaksanakan


asuhan keperawatan dengan pendekatan proses keperawatan

b) Pendidik: Mengidentifikasi kebutuhan, menentukan tujuan,


mengembangkan dan merencanakan pendidikan kesehatan

c) Konselor: memberikan koseling kepada keluarga yang memiliki masalah


kesehatan

d) Kolaborator: bekerjasama dengan tim multidisiplin

Selain peran perawat keluarga di atas, ada juga peran perawat keluarga dalam
pencegahan primer, sekunder dan tersier, sebagai berikut

a) Pencegahan Primer, Perawat keluarga mempunyai peran yang signifikan


ketika anggota keluarga beresiko terhadap paparan penyakit. Pencegahan
primer merupakan pokok utama dalam perawatan keluarga. Keluarga
tetap memainkan peran penting dalam membantu anggotanya untuk
hidup lebih sehat.

b) Pencegahan sekunder, termasuk deteksi dini, diagnosis dan penanganan


segera yang dapat dilakukan oleh perawat. Temuan kasus merupakan
pencegahan sekunder sehingga diagnosa dini dan penanganan segera
dapat dilakukan. Jika penyakit tersebut bersifat menghambat penyembuhan,
tujuannya adalah untuk mengendalikan perkembangan penyakit dan
mencegah kecacatan lebih lanjut. Peran perawat adalah merujuk semua
anggota keluarga untuk skrining, melakukan pemeriksaan dan mengkaji
riwayat kesehatan.

c) Pencegahan tersier, bertujuan mengurangi luasnya dan keparahan dari


masalah kesehatan sehingga dapat meminimalkan ketidakmampuan dan
memulihkan atau memelihara fungsi (Allender & Spradley, 2001). Fokus
utama adalah rehabilitasi. Rehabilitasi meliputi pemulihan terhadap individu
yang cacat akibat penyakit dan luka sehingga mereka dapat berguna pada
tingkat yang paling tinggi secara fisik, sosial, emosional.

27
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Rangkuman

Definisi keperawatan keluarga adalah area kekhususan yang


mengaplikasikan berbagai konsep dan teori keluarga dalam keperawatan yang
bersinggungan dengan berbagai spesialisasi keperawatan lainnya. Tujuan
umum dari pelayanan keperawatan keluarga adalah mengoptimalkan fungsi
keluarga dan meningkatkan kemampuan menangani masalah kesehatan
dan mempertahankan status kesehatan anggotanya. Sasaran pelayanan
keperawatan keluarga adalah keluarga sehat, keluarga risiko dan rawan
kesehatan, serta keluarga yang memerlukan tindak lanjut. Dalam melaksanakan
pelayanan keperawatan keluarga, Perawat berperan sebagai pelaksana,
pendidik, konselor, dan kolaborator.

Uraian materi telah Anda pelajari, berikutnya silahkan Anda ukur kemampuan
Anda dalam memahami materi dengan mengerjakan soal di bawah ini :

28
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Tes Formatif
Pilihlah satu jawaban yang paling benar !

1. Perawat melaksanakan kunjungan rumah pada keluarga dengan ibu hamil


yang telah melakukan ANC secara teratur. Sasaran pelayanan keperawatan
keluarga yang telah dilaksanakan oleh Perawat tersebut adalah :

a. Keluarga berisiko

b. Keluarga sakit

c. Keluarga sehat

d. Keluarga miskin

e. Keluarga dengan tindak lanjut

2. Perawat melakukan pelayanan keperawatan keluarga pada salah satu


anggota keluarga dengan TB Paru yang belum rutin berobat. Sasaran
pelayanan keperawatan keluarga yang telah dilaksanakan oleh Perawat
tersebut adalah :

a. Keluarga berisiko

b. Keluarga sakit

c. Keluarga sehat

d. Keluarga miskin

e. Keluarga dengan tindak lanjut

3. Perawat memberikan pendidikan kesehatan pada keluarga dengan salah


satu anggota keluarga lansia. Sasaran pelayanan keperawatan keluarga
yang telah dilaksanakan oleh Perawat tersebut adalah :

29
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

a. Keluarga berisiko

b. Keluarga sakit

c. Keluarga sehat

d. Keluarga miskin

e. Keluarga dengan tindak lanjut

4. Perawat melakukan pendidikan kesehatan pada keluarga Bp. X yang


menderita diabetes mellitus. Apakah peran yang dilakukan oleh Perawat
tersebut ?

a. Pendidik

b. Conselor

c. Kolaborator

d. Pelaksana

e. Advokat

5. Perawat melakukan kunjungan rumah pada sebuah keluarga dengan HIV-


AIDS, Perawat merujuk pasien ke pelayanan kesehatan. Apakah peran yang
dilakukan oleh Perawat tersebut ?

a. Pendidik

b. Conselor

c. Kolaborator

d. Pelaksana

e. Advokat

Terima kasih Anda telah berusaha menjawab pertanyaan, selanjutnya silahkan


cocokkan jawaban Anda dengan kunci jawaban !

30
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Tugas Mandiri

Kasus :

Perawat Melati sedang melaksanakan kunjungan rumah pada salah satu


keluarga dengan TB Paru. Perawat Melati memberikan penyuluhan tentang
pencegahan Tb Paru. Keluarga tersebut tidak mampu secara ekonomi, Perawat
Melati menfasilitasi dana jamkesmas untuk keluarga.

Coba identifikasi peran apa saja yang dilakukan Perawat Melati untuk keluarga
yang dikunjungi tersebut!

31
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Penutup

Selamat, Anda telah menyelesaikan modul tentang konsep keperawatan


keluarga !

Dengan selesainya Anda mempelajari modul konsep keperawatan


keluarga, berarti Anda telah menyelesaikan semua materi dalam dua kegiatan
belajar. Selanjutnya mintalah kepada dosen pembimbing untuk mengerjakan soal
Tes Akhir Modul (TAM)

Untuk mempertahankan kemampuan mengingat, dan memperdalam serta


memperluas pemahaman mata kuliah ini, sebaiknya Anda mengaplikasikannya
dakm kehidupan sehari-hari. Semoga dengan pemahaman yang baik tentang
konsep keperawatan keluarga ini, Anda akan menjadi lebih mantap, dan percaya
diri untuk mengikuti modul selanjutnya tentang konsep asuhan keperawatan
keluarga.

“Sampai berjumpa pada modul berikutnya, semoga sukses!”

32
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Daftar Pustaka

Bailon, S.G. & Maglaya, A.S. (1987). Family health nursing: The process,
Philippiness : UP. College of Nursing Diliman, Quezon City.

Doane, G.W. & Varcoe, C. (2005). Family nursing as relational inquiry : Developing
health promotion practice, Philadelphia : Lippincott.

Effendy N, (1998). Dasar-dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat, EGC. Jakarta

Friedman,M.M, Bowden, V.R. & Jones, E.G. (2003). Family nursing : Research, Theory
& Practice. (5th ed.), New Jersey : Prentice Hall.

Friedman, M.M. (1998) Family nursing : Research, Theory & Practice. (4th ed.),
California : Appleton and Lange.

Fakultas Ilmu Keperawatan UI. (2000). Kumpulan makalah pelatihan asuhan

keperawatan keluarga.

Friedman. (1998.. Family Nursin:Research, Theory and Practice, 4th Ed,

Stanford, Connection:Appleton &Lange.

33
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Hanson, S.M.H., & Boyd, S.T. (1996). Family Health care nursing : Theory, Practice
and research, Philadelphia : F.A. Davis Company.

Stanhope,M. & Lancaster.J. (1997). Communtiy health nursing. Process and


practice for promoting health. Mosby Company, USA.

34
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Tes Akhir Modul

1. Perawat yang telah melakukan pengkajian kepada sebuah keluarga


mendapatkan data salah satu anggota keluarga yang menderita hipertensi
jarang dibawa ke Puskesmas untuk kontrol. Fungsi keluarga yang terganggu
pada keluarga tersebut adalah...............

a. afektif

b. sosialisasi

c. ekonomi

d. reproduksi

e. perawatan kesehatan

2. Seorang ibu yang mempunyai seorang anak remaja melarang keluar rumah
setelah pulang sekolah. Ibu tersebut khawatir anaknya mendapatkan pengaruh
buruk teman-temannya. Kondisi ini fungsi keluarga yang belum dijalankan
adalah............

a. afektif

b. sosialisasi

c. ekonomi

d. reproduksi

e. perawatan kesehatan

3. Tahap perkembangan keluarga saat ini ditentukan oleh kedudukan anak dalam
keluarga. Berikut ini merupakan faktor penentu tahap perkembangan keluarga
adalah:

35
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

a. usia anak tertua

b. usia anak terkecil

c. riwayat kesehatan anak

d. anak kandung atau anak angkat

e. perkembangan anak kandung

4. Perawat melakukan kunjungan rumah di keluarga Bp. Y (60 tahun) yang


mempunyai seorang istri dan dua orang anak berumur 11 tahun dan 5 tahun,
merupakan tahap perkembangan keluarga..............

a. Keluarga dengan anak usia pra sekolah

b. Keluarga dengan anak usia sekolah

c. Keluarga dengan anak remaja

d. Keluarga dengan anak dewasa

e. Keluarga lansia

5. Sebuah keluarga mempunyai seorang anak berumur 3 tahun, saat ini sedang
bersekolah di PAUD. Adapun tugas perkembangan keluarga adalah............

a. Membantu orangtua lanjut usia dan sakit-sakitan dari suami atau istri

b. Menyediakan lingkungan yang meningkatkan kesehatan

c. Menyeimbangkan kebebasan dengan tanggungjawab

d. Memperluas persahabatan dengan keluarga besar

e. Mensosialisasikan anak

36
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

6. Perawat melakukan kunjungan rumah untuk mengajarkan managemen stres


pada sebuah keluarga dengan hipertensi. Perawat tersebut melaksanakan
Peran sebagai :

a. Pendidik

b. Counselor

c. Kolaborator

d. Pelaksana

e. Advokat

7. Bp. Upin mempunyai seorang istri tetapi belum dikaruniai anak. Bp. Upin
sudah menikah selama 15 tahun. Tipe keluarga Bp. Upin adalah

a. Keluarga Inti (Nuclear family)

b. Keluarga besar (Extended family)

c. Keluarga dyad

d. Single Parent

e. Single adult

8. Miss. Princess melahirkan seorang bayi tanpa suami. Miss. Princess membesarkan
anaknya seorang diri. Tipe keluarga Miss. Princess adalah

a. The non marital heterosexual cohabitating family

b. Unmarried parent and child family

c. Cohabitating couple

d. Foster family

e. Lesbian family

37
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

9. Keluarga Bp.Udin Sedunia dengan balita kurang gizi sudah mampu menyediakan
menu seimbang untuk balitanya. Keluarga tersebut sudah mampu untuk
melaksanakan tugas pemeliharaan kesehatan keluarga ....

a. Megenal masalah kesehatan

b. Mengambil keputusan dengan tepat

c. Merawat anggota keluarga yang sakit

d. Memodifikasi lingkungan yang sehat

e. Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan yang ada

10. Keluarga dengan ibu hamil risiko tinggi sudah melaksanakan ANC secara
tertur ke Puskesmas. Keluarga tersebut sudah mampu melaksanakan tugas
pemeliharaan kesehatan.....

a. Megenal masalah kesehatan

b. Mengambil keputusan dengan tepat

c. Merawat anggota keluarga yang sakit

d. Memodifikasi lingkungan yang sehat

e. Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan yang ada

38
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Kunci Jawaban

Kunci jawaban tes formatif 1, kegiatan belajar 1

1. A

2. B

3. E

4. D

5. B

Kunci jawaban tes formatif 2, kegiatan belajar 2:

1. C

2. E

3. A

4. A

5. C

39
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan

Kunci Jawaban Tes Akhir Modul (TAM):

1. E

2. B

3. A

4. B

5. E

6. A

7. C

8. B

9. C

10. E

Terima kasih Anda telah mencocokkan jawaban Anda dengan kunci, kalau
hasilnya belum maksimal, silahkan dibaca kembali uraian materinya. Apabila
sudah bagus nilainya, aplikasikan pengetahuan yang Anda punya dalam
kehidupan nsehari-hari.

40
Kembali ke : Kegiatan Belajar 1 Kegiatan Belajar 2 Tes Akhir Modul

Anda mungkin juga menyukai