Anda di halaman 1dari 9

ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN BISNIS

Makalah ini disusun untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Kewirausahaan


Dosen Pengampu:
Bapak Dr. Iwan Purwanto

Disusun oleh:

Fathiya Qodir (21211650)

Inggrit Nurhafilda (21211673)

Juleha (21211681)

Najma Rofahyatur Rofiqoh (21211856)

PROGRAM STUDI ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR


FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH
INSITUT ILMU QUR’AN
1444 H/2022 M
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini tepat pada waktunya guna
memenuhi tugas kelompok mata kuliah Kewirausahaan yang berjudul Aspek
Organisasi dan Manajemen Bisnis. Makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan
tentang Al-Qur’an bagi para pembaca dan terutama bagi kami para penulis.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Iwan Purwanto selaku dosen
mata kuliah Kewirausahaan yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat
menambah pengetahuan dan wawasan kami, juga kepada semua pihak yang telah
bekerja sama dan saling membantu dalam menyelesaikan makalah ini.

Kami menyadari makalah yang kami buat masih jauh dari kata sempurna. Untuk
itu, kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sangat kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini. Kami berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi kita
semua.

Jakarta, 30 November 2022

Pemateri

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................i

DAFTAR ISI.............................................................................................................................ii

BAB I........................................................................................................................................1

PENDAHULUAN....................................................................................................................1

A. Latar Belakang Masalah................................................................................................1

B. Rumusan Masalah.........................................................................................................2

C. Tujuan Masalah.............................................................................................................2

BAB II.......................................................................................................................................3

PEMBAHASAN.......................................................................................................................3

A. Pengertian Organisasi .................................................................................................. 3

B. Sturuktur Organisasi.....................................................................................................5

C. Pengertian Manajemen Bisnis.........................................................................................

D. Fungsi Manajemen Bisnis...............................................................................................

B. Pentingnya Manajemen Bagi Organisasi.........................................................................

BAB III...................................................................................................................................16

PENUTUP...............................................................................................................................16

A. Kesimpulan.................................................................................................................16

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................17

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Organisasi yang baik dapat terwujud apabila komponen-komponen di dalamnya


berfungsi secara maksimal. Suatu organisasi yang baik terdapat fungsi-fungsi
manajerial yaitu: planning, organizing, actuating, dan controlling. Masing-masing
fungsi saling berkaitan dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Suatu
organisasi akan mencapai tujuan dengan baik apabila mampu merencanakan program-
program secara matang dengan memperhitungkan masa yang akan datang dan
melaksanakan rencana yang telah dibuat. Perencanaan dalam suatu organisasi
merupakan proses dasar dalam manajemen untuk merumuskan tujuan dan cara
mencapainya, sehingga perencanaan memegang peranan yang lebih besar dibanding
fungsi manajemen lainnya. Semakin besar bentuk organisasi menuntut kemampuan
manajemen yang lebih baik, terutama kemampuan teknis, karena semua pekerjaan
dalam organisasi tidak dapat dilakukan sendiri.
Setiap organisasi memerlukan pengelolaan yang baik dan benar, sehingga
pengelolaan dan manajemen organisasi layak untuk dipelajari. Beberapa manfaat
mempelajari dan memperluas pengetahuan tentang beberapa teori, konsep, proses,
teknik, dan mekanisme manajemen yaitu dapat mengembangkan keterampilan dan
menerapkan konsep manajemen pada situasi tertentu, membantu meningkatkan
kesejahteraan hidup serta menghapus keterbelakangan manajerial. Manajemen yang
baik dibutuhkan untuk semua tipe kegiatan dalam organisasi, baik organisasi besar
maupun kecil. Suatu organisasi yang telah menerapkan manajemen yang sehat dan baik
dapat menjadi salah satu contoh atau model pengelolaan.
Aspek manajemen serta organisasi ialah perihal yang tidak terpisahkan dari
sebagian aspek kajian. Dimana keberhasilan suatu aktivitas bisnis yang sudah
dinyatakan feasible untuk dikembangkan, sangat dipengaruhi oleh peranan manajemen
dalam penyampaian tujuan. Aspek manajemen bertujuan guna mengetahui apakah
aktivitas serta implementasi bisnis bisa direncanakan, dilaksanakan, sehingga rencana

1
bisnis bis a dinyatakan layak ataupun sebaliknya tidak layak. Mengingat pentinya
peranan aspek manajemen dalam memastikan keberhasilan suatu aktivitas/ bisnis yang
dilakukan hingga perlu diadakan suatu analisis untuk kelayakan suatu usaha dengan
melaksanakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan serta pengawasan.1

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian Organisasi?


2. Apa saja jenis Struktur Organisasi?
3. Apa pengertian Manajemen Bisnis?
4. Apa Fungsi Manajemen Bianis?
5. Apa pentingnya Manajemen Bagi Organisasi?

C. Tujuan Masalah

1. Untuk mengetahui apa itu pengertian Organisasi.


2. Untuk mengetahui apa saja Struktur Organisasi.
3. Untuk mengetahui apa itu pengertian Manajemen Bisnis.
4. Untuk mengetahui apa saja Fungsi Manajemen Bisnis.
5. Untuk mengetahui bagaimana Pentingnya Manajemen Bisnis.

1
Dr. Kasmir, SE,M.M Studi Kelayakan Bisnis hal 168-169

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Organisasi

Organisasi adalah wadah berkumpulnya sekelompok orang yang memiliki tujuan


bersama, kemudian mengorganisasikan diri dengan bekerja bersama-sama dan
merealisasikan tujuanya. Organisasi adalah wadah yang memungkinkan masyarakat
dapat meraih hasil yang sebelumnya belum dapat dicapai oleh individu secara sendiri-
sendiri. Pada dasarnya orang tidak bisa hidup sendiri. Sebagian besar tujuannya dapat
terpenuhi apabila ada interaksi sosial dengan orang lain. Sebagai mahluk sosial,
manusia tidak bisa hidup sendiri karena manusia memiliki kebutuhan terhadap
manusia lainnya. Kelompok adalah suatu kolektif yang terdiri atas berbagai organisme
dimana eksistensi semua anggota sangat penting untuk memuaskan berbagai
kebutuhan individu. Artinya, kelompok merupakan suatu alat untuk mendapatkan
berbagai kebutuhan individu. Individu menjadi milik kelompok karena mereka
mendapatkan berbagai kepuasan ssebaik mungkin melalui organisasi yang tidak
dengan mudah mereka dapatkan melalui cara lainnya (Cartwright & Zander, 1971:
20).

Sedangkan menurut Wekley dan Yulk (1977) mengemukakan bahwa kelompok


merupakan suatu kumpulan orang yang berinteraksi satu sama lain secara teratur
dalam suatu periode tertentu, dan merasakan adanya ketergantungan diantara mereka
dalam rangka mencapai satu atau lebih tujuan bersama.

Dari tiga pengertian di atas, maka dapat saya simpulkan bahwa pengertian
kelompok tidak terlepas dari unsur-unsur berupa keberadaan dua orang atau lebih yang
melakukan interaksi dan saling mempengaruhi untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan. Namun ini tidak berlaku bagi sekumpulan individu yang tidak memenuhi
unsur-unsur di atas, maka belumlah dikatakan sebagai kelompok misalnya penonton
sepakbola yang menjadi sekumpulan individu namu mereka tidak saling mengenal dan
tidak melakukan interaksi.

3
Organisasi adalah wadah berkumpulnya sekelompok orang yang memiliki tujuan
bersama, kemudian mengorganisasikan diri dengan bekerja bersama-sama dan
merealisasikan
tujuanya. Organisasi adalah wadah yang memungkinkan masyarakat dapat meraih hasil
yang
sebelumnya belum dapat dicapai oleh individu secara sendiri-sendiri
Organisasi adalah wadah berkumpulnya sekelompok orang yang memiliki tujuan
bersama, kemudian mengorganisasikan diri dengan bekerja bersama-sama dan
merealisasikan
tujuanya. Organisasi adalah wadah yang memungkinkan masyarakat dapat meraih hasil
yang
sebelumnya belum dapat dicapai oleh individu secara sendiri-sendiri
Organisasi adalah wadah berkumpulnya sekelompok orang yang memiliki tujuan
bersama, kemudian mengorganisasikan diri dengan bekerja bersama-sama dan
merealisasikan
tujuanya. Organisasi adalah wadah yang memungkinkan masyarakat dapat meraih hasil
yang
sebelumnya belum dapat dicapai oleh individu secara sendiri-s

B. Struktur Organisasi
C. Pengertian Manajemen Bisnis
D. Fungsi Manajemen Bisnis
E. Pentingnya Manajemen Bagi Organisasi

4
BAB III

PENUTUP
A. Kesimpulan

Dari uraian di atas dapat diketahui bahwa muqaddam-mu’akhar dalam Al-Qur’an


bahwa gaya bahasa taqdim dan takhir ada dalam Alquran dalam jumlah yang banyak.
seperti yang dibahas adalah dari segi penyebutan yang didahulukan katanya atas kata
(kalimah) yang lain, dengan pemisah huruf athaf atau dengan pemisah kalimat (jumlah)
yang lain. Bahkan, dengan menceritakan suatu kisah nabi tertentu kemudian disusul
dengan kisah nabi lainnya, juga termasuk cakupan muqaddam-mu’akhar ini. Sehingga,
seakan-akan pemisah-pemisah(fashilah) berfaedah ¬li tartib atas kata atau peristiwa yang
dihubungkan itu. Muqaddam-mua’khar ini terdapat dua macam, yang pertama adalah
kategori yang dapat menyulitkan makna jika belum diketahui bahwa dalam ayat tersebut
terdapat lafad yang taqdim maupun ta’khir. Sedangkan yang kedua tidak tedapat kesulitan
dalam memahami maknanya. Dengan demikian, kajian ini sedikit berbeda dengan
pembahasan Ilmu Nahwu yang membahas mengenai mubtada dan khabar yang
didahulukan maupun yang diakhirkan. Kaedah muqaddam-mu’akhar dalam Al-Qur’an ini
lebih berfungsi sebagai taukid dan muhassinah dari redaksinya.

5
DAFTAR PUSTAKA

Harjum, Muhammad. Kemukjizatan Alquran dari segi Bahasa, Kota Kembang, 2009
al
Musiry, Munir Mahmud. Dalâlatut-Taqdîm wat-Takchîr fî Alqurân al-Karîm: Dirâsah
Tahliliyah, Maktabah Wahbah, 2005M/1426H.
asy-Syafi’î, Jalaludin as-Suyuthî. al-Itqân fî ‘Ulûmil-Qurân, al-Juz ats-Tsâni, Dâr al-
Fikri, tth.
al-Qaththân, Mannâ’. Mabâhits fî ‘Ulûmil-Qurân, Mansyûrât al-Ashr al-Hadîts,
1973M/1393H.
Muhammad bin Abdillah al- al-Zarkāsyī, al-Burhān Fi ‘Ulum al-Qur’ān, (Mesir: Dar
alTurats, tt)

Anda mungkin juga menyukai