Anda di halaman 1dari 9

Critical Journal Review ( CJR)

GRADING

Dosen Pengampu:
Surniati Chalid, Dra. m.Pd
Halimul Bahri, S.Pd, M.Pd

Oleh:
FEBY ADELVIA SITEPU (5223343020)
MELSY AMELIA SIMANJUNTAK (5223143042)
SURYANI LAYLA SITOMPUL (5223343001)

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


2022
KATA PENGANTAR

Puji Syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat
dan karunia-Nya lah, tugas ini dapat saya selesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya.
Adapun tujuan penulisan tugas ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Grading dengan
judul “Critical Journal Review”.
Saya sadar, sebagai seorang mahasiswa yang masih dalam proses pembelajaran,
penulisan review jurnal ini masih banyak kekurangannya. Oleh karena itu, saya sangat
mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat positif, agar review jurnal ini menjadi
lebih baik lagi di masa yang akan datang.
Harapan saya, semoga review jurnal yang sederhana ini, dapat memberi manfaat
tersendiri bagi teman-teman pembaca sekalian.
BAB I
RINGKASAN ISI JURNAL

1. Identitas Jurnal
1.1 Jurnal 1

Judul Pembuatan Media Interaktif Pada Materi Grading Pola


Dasar
Jurnal Fakultas Teknik Universitas Negeri Badan
Download https://ejournal.unesa.ac.id

Volume dan Halaman Vol 06, No. 01, hal 42-51


ISSN -
Tahun 2017
Penulis Munirotus Saadah
Reviewer Melsy Amelia Simanjutak
Tanggal review 14 November 2022

1.2 Jurnal 2

Judul Pengembangan Video Tutorial Pembuatan Pola Busan.a


Rumah Dengan Sistem Grading Di Kelas XI Tata 2
SMKN 8 Surabaya
Jurnal Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik
Universitas Negeri Surabaya
Download https://ejournal.unesa.ac.id
Volume dan halaman vol. 11, hal 16-24
ISSN -
Tahun 2022
Penulis Nella Aprilia, Mein Kharnolis
Reviewer Melsy Amelia Simanjuntak
Tanggal review 14 November 2022
2. Ringkasan Jurnal
2.1 jurnal 1

Pendidikan merupakan upaya untuk mengembangkan sumber daya manusia (SDM),


terutama untuk pengembangan aspek kemampuan intelektual dan kepribadian manusia.
Berdasarkan pengalaman dan pengamatan dalam mengikuti proses pembelajaran yang
diselenggarakan di Universitas Negeri Surabaya, Fakultas Teknik, Jurusan Pendidikan
Kesejahteraan Keluarga, pada Prodi Tata Busana, umumnya media pembelajaran yang
digunakan berupa program Microsoft Office Power Point yang belum dimaksimalkan
kemampuan programnya. Program Microsoft Office Power Point biasa diterapkan dikelas
mata kuliah kependidikan ataupun materi praktek. Adapun dalam mata kuliah praktek
jarang adanya penambahan media berbasis IT dengan penambahan video atau beberapa
audio didalamnya.

Grading berasal dari kata grade yang artinya tingkatan. Grading pola membuat tingkatan
ukuran pola dalam beberapa size/ukuran di atasnya atau dibawahnya. Menurut Price,
Jeanne and Zamkoff, Bernard (1996: 2-3), “grading is the process of proportionally
increasing or decreasing a master pattern according to a prescribed set of body
measurements” yang artinya grading adalah proses memproporsionalkan ukuran pola
dengan cara menaikkan atau menurunkan pola dasar (master pattern) berdasarkan
ketentuan ukuran tubuh. Yang mana master pattern sendiri mempunyai definisi a master
pattern is the model size, or first pattern, from which duplicates are made and tested for
accuracy, yang berarti master pattern adalah ukuran model atau pola pertama yang di jiplak
dan sudah diuji ketepatan ukurannya.

Sedangkan menurut (Widjiningsih: 2004) Grading pola adalah proses membesarkan atau
memperkecil suatu pola menjadi pola lain dengan ukuran yang berbeda dari pola asal
dengan style yang sama dengan model asli pada pola dasar. Sehingga dapat disimpulkan
bahwa grading adalah proses membesarkan dan mengecilkan atau menaikkan dan
menurunkan ukuran master pola berdasarkan ukuran ukuran standar tubuh yang sudah
ditentukan. Grading memiliki tiga teknik diantarnya (1) teknik manual, (2) menggunakan
mesin grading dan (3) grading komputer.

2.2 Jurnal 2

Pendidikan kejuruan merupakan jenis pendidikan menengah yang terfokus pada bidang
tertentu dengan tujuan lulusan yang dihasilkan memiliki keahlian khusus di bidangnya
sehingga siap untuk bersaing di dunia kerja [10]. Pendidikan Kejuruan Tata Busana di SMKN
8 Surabaya memiliki Mata pelajaran Pembuatan Busana Industri dengan kompetensi dasar
yang diharapkan dapat dipahami oleh siswa yaitu Pembuatan Pola busana rumah. Busana
rumah adalah pakaian sederhana yang biasa digunakan sebagai pakaian sehari-hari di rumah.

Materi pembuatan pola busana rumah dengan sistem grading mewajibkan siswa memahami
cara pembuatan dan penerapan grading pada pola busana rumah, sehingga siswa dapat
membuat pola busana rumah dengan berbagai macam ukuran dengan mudah dan cepat.
Materi pembuatan pola busana rumah dengan sistem grading memerlukan media
pembelajaran yang baik di era pandemi seperti saat ini untuk mempermudah siswa dalam
memahami materi.

Untuk mengukur tingkat validitas dan respon siswa dalam penelitian ini maka digunakan
metode penilaian valisitas dan metode angket dalam pengumpulan data. Angket yang
digunakan untuk mengukur kelayakan media video adalah angket dengan skala penilaian 4
alternaif jawaban yaitu skor 4 berarti Sangat layak, skor 3 berarti Layak, skor 2 berarti
Kurang Layak, dan skor 1 berarti Tidak layak. Angket validasi kelayakan disediakan untuk
diisi oleh ahli dalam bidang materi dan ahli dalam bidang media yang berprofesi sebagai
Guru di jurusan Tata Busana SMKN 8 Surabaya, Dosen Prodi Pendidikan Tata Busana dan
Dosen Prodi Pendidikan Teknik Informatika Universitas Negeri Surabaya. Data skor respon
siswa juga diukur menggunakan angket dengan skala penilaian 4 alternaif jawaban yaitu skor
4 berarti Sangat Baik, skor 3 berarti Baik, skor 2 berarti Kurang Baik dan skor 1 berarti Tidak
Baik. Angket disediakan akan diisi oleh 9 siswa ketika uji coba dalam skala kecil dan 27
siswa sisanya pada Uji Coba Kelompok skala Besar.
Produk atau media akan diuji coba kan sebagai bahan media pembelajaran yang akan
digunakan dalam pembelajaran pembuatan pola busana rumah dengan sistem grading pada
mata pelajaran PBI, siswa juga akan memberikan pernyataan dengan mengisi angket yang
berisikan 22 butir pernyataan dengan pilihan 4 alternatif jawaban yaitu skor 4 atau Sangat
baik, skor 3 atau Baik, skor 2 atau Kurang baik dan skor 1 atau Tidak baik sesuai dengan
instrumen penelitian yang digunakan oleh Muthiah [20]. Pengembangan produk dari aspek
respon siswa dilakukan melalui 2 tahapan, yaitu Uji Coba Kelompok skala Kecil dan juga Uji
Coba Kelompok skala Besar.

Validitas kelayakan dari pengembangan video tutorial pembuatan pola busana rumah dengan
sistem grading oleh ahli bidang materi dan ahli bidang media dengan menghasilkan skor rata
– rata dari Ahli bidang materi sebesar 3,22 yang termasuk kategori Layak diuji cobakan dan
Skor rata – rata yang di dapat dari ahli bidang media sebesar 3,33 yang juga termasuk dalam
kategori Layak diuji cobakan berdasarkan tabel kategori [6].

Respon siswa terhadap pengembangan media video tutorial didapatkan hasil pada uji coba
kelompok skala kecil oleh 9 siswa mendapatkan skor rata – rata presentase 86,5% yang
termasuk dalam kategori sangat baik dan hasil dari Uji Coba Kelompok skala Besar oleh 27
siswa mendapatkan hasil rata – rata presentase 83,5% yang juga termasuk pada kategori
Sangat baik. Penggunaan media video tutorial pembuatan pola busana rumah dengan sistem
grading mendapatkan validitas kelayakan oleh para ahli dan respon positif dari siswa sebagai
media pembelajaran yang memotivasi serta membantu pembelajaran daring.
BAB II
• Keunggulan Jurnal

Kelebihan jurnal ini baik pada jurnal 1 & 2 terdapat pada abstrak yang jelas, yang mana
langsung menuliskan tujuan pembuatan jurnal, sehingga pembaca dapat langsung mengetahui
gambaran dari jurnal tersebut hanya dengan kata kuncinya saja yang tentunya sangat relevan
dengan busana.

Maka keunggulan dalam jurnal ini tentunya meningkatkan pemahaman terhadap materi
tentang busana itu sendiri. Dan juga jurnal ini menggunakan metode penelitian pengembangan
sehingga bisa langsung mengetahui respon siswa terhadap video tutorial pembuatan pola
busana rumah dengan sistem grading di Kelas XI bidang keahlian Tata Busana 2 SMKN 8
Surabaya.

• Kelemahan Jurnal

Kelemahannya, metode yang digunakan adalah penelitian pengembangan yang dilaksanakan


pada satu kelas di SMK, sehingga hanya menyesuaikan berdasarkan kemampuan serta
pengetahuan sebatas siswa di SMK itu saja, dan tidak relevan jika diterapkan ke semua sekolah.
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan
Selaku penulis, saya sendiri juga menggunakan metode kepustakaan dalam menyusun "critical
journal review" ini, sehingga memiliki keterbatasan informasi dalam mengkaji jurnal ini.
Banyaknya referensi jurnal namun tidak banyak yang berisi informasi yang sama dengan jurnal
yang hendak penulis kaji.

Saran
Sarannya, media interaktif yang layak memiliki audio video yang baik, oleh karena itu
memperhatikan kualitas audio video sangat diperlukan karena kualitas audio video akan
menentukan pemahaman peserta didik dan mempengaruhi hasil jadi media secara keseluruhan.
DAFTAR PUSTAKA

Munirotus Saadah, Pembuatan Media Interaktif Pada Materi Grading Pola Dasar, Fakultas
Teknik Universitas Negeri Surabaya, Surabaya

Nella Aprilia, dkk. Pengembangan Video Tutorial Pembuatan Pola Busana Rumah Dengan
Sistem Grading Di Kelas XI Tata 2 SMKN 8 Surabaya, Jurnal Pendidikan Kesejahteraan
Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya, Surabaya

Anda mungkin juga menyukai