SKOR NILAI:
REKAYASA IDE
KELOMPOK 3
NOVEMBER 2022
1
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kita panjatkan kepada TYM atas berkat dan kasih karunia-Nya yang telah
memberikan kesempatan untuk menyelesaikan Rekayasa Ide ini. Pembuatan laporan ini
bertujuan untuk menambah wawasan pembaca dan juga untuk memenuhi tugas mata kuliah
Filsafat Pendidikan dengan bimbingan dosen pengampu Bapak Dr.Sudirman, S.E,M.Pd. &
Dwi Maya Novitri, S.Pd, M.Hum.
Dalam penulisan Rekayasa ide ini mengenai “Filsafat Sebagai Induk Ilmu
Pengetahuan”. Harapan kami setelah penyelesaian Laporan Mini Riset saya sebagai penulis
dan juga yang membaca dapat memahami materi yang dibuat dalam laporan serta mengetahui
bagaimana sistematika pembuatan laporan Rekayasa Ide.
Di lain hal kami menyadari bahwa dalam pembuatan Laporan Rekayasa ide ini
masih sangat jauh dari kata sempurna, oleh sebab itu kami sangat mengharapkan kritik, saran
dan bimbingan dari para teman-teman pembaca terkhusus dosen demi penyempurnaan
diwaktu yang akan datang, semoga laporan Laporan Mini Riset ini bermanfat bagi para
pembaca.
Penulis
Kelompok 3
2
DAFTAR ISI
COVER ............................................................................................................... 1
4.1.Kesimpulan ........................................................................................... 8
4.2.Saran ..................................................................................................... 8
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.Rasionalisasi permasalahan/isu
Disini, filsafat ilmu sangat berkaitan erat dengan epistemology dan ontology. Filsafat
ilmu berusaha untuk dapat menjelaskan masalah-maslah seperti : apa dan bagaimana suatu
konsep dan pernyataan dapat disebut sebagai ilmiah, bagaimana konsep tersebut dilahirkan,
bagaimana ilmu dapat menjelaskan, memperkirakan serta memanfaatkan alam melalui
teknologi; cara menentukan validitas dari sebuah informasi; formulasi dan penggunaan
metode ilmiah; macam-macam penalaran yang dapat digunakan untuk mendapatkan
kesimpulan; serta implikasi metode dan model ilmiah terhadap masyarakat dan terhadap ilmu
pengetahuan itu sendiri. Filsafat dan ilmu adalah dua kata yang saling berkaitan baik secara
subtansial maupun historis. Kelahiran suatu ilmu tidak dapat dipisahkan dari peranan filsafat,
sebaiknya perkembangan ilmu memperkuat keberadaan filsafat. Ilmu atau Sains merupakan
komponen terbesar yang diajarkan dalam semua tingkat pendidikan. Walaupun telah
bertahun-tahun mempelajari ilmu, pengetahuan ilmiah tidak digunakan sebagai acuan dalam
kehidupan sehari-hari. Ilmu dianggap sebagai hafalan saja, bukan sebagai pengetahuan yang
mendeskripsikan, menjelaskan, mmprediksikan gejala alam untuk kesejahteraan kenyamaan
hidup. Kini ilmu telah tercerabut dari nilai luhur ilmu, yaitu untuk menyejahterakan umat
manusia. Bahkan tidak mustahil terjadi, ilmu dan teknologi menjadi bencana bagi kehidupan
manusia, seoerti pemanasan global. Ilmu dan teknologi telah kehilangan rohnya yang
fundamental, karena ilmu telah mengurangi bahkan menghilangkan peran manusia, dan
bahkan tanpa disadari manusia telah menjadi budak ilmu dan teknologi. Oleh karena itu
filsafat ilmu mencoba mengembalikan roh dan nilai luhur dari ilmu, agar ilmu’ tidak menjadi
bumerang bagi kehidupan manusia. Filsafat ilmu akan mempertegas bahwa ilmu dan
teknologi adalah instrumen dalam mencapai kesejahteraan bukan tujuan.
Filsafat ilmu diberikan sebagai pengetahuan bagi orang yang ingin mendalami hakikat
ilmu dan kaitannya dengan pengetahuan lainnya. Dalam masyarakat religius ilmu dipandang
sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari nilai ketuhanan karena sumber ilmu yang hakiki
adalah Tuhan. Manusa diberi daya fikir oleh Tuhan, dan dengan daya fikir inilh manusia
menemukan teori-teori ilmiah dan teknologi. Pengaruh agama yang kaku dan
dokmatiskadang kala menghambat perkembangan ilmu.
4
1.2.Rumusan Masalah
Seperti yang telah diuraikan pada latar belakang, maka penyusun mengambil rumusan
masalah sebagai berikut :
1. Apa pengertian filsafat Ilmu
2. Arti penting pengertian Filsafat Ilmu.
3. Dasar-dasar ilmu.
1.3.TujuanTRI
1. Dapat memahami filsafat ilmu dan pengetahuan.
2. Dapat mengembangkan arti kehidupan melalui Filsafat Ilmu.
3. Akan sadar bahwa Ilmu itu tidak luput dari nilai-nilai ketuhanan.
4. Mempertahankan kehidupan dan kemanusiaan itu sendiri.
1.4.Manfaat TRI
5
BAB II
IDENTIFIKASI PERMASALAHAN
7
BAB IV
PENUTUP
4.1.Kesimpulan
Disini, filsafat ilmu sangat berkaitan erat dengan epistemology dan ontology. Filsafat
ilmu berusaha untuk dapat menjelaskan masalah-maslah seperti : apa dan bagaimana suatu
konsep dan pernyataan dapat disebut sebagai ilmiah, bagaimana konsep tersebut dilahirkan,
bagaimana ilmu dapat menjelaskan, memperkirakan serta memanfaatkan alam melalui
teknologi; cara menentukan validitas dari sebuah informasi; formulasi dan penggunaan
metode ilmiah; macam-macam penalaran yang dapat digunakan untuk mendapatkan
kesimpulan; serta implikasi metode dan model ilmiah terhadap masyarakat dan terhadap ilmu
pengetahuan itu sendiri.
Penggertian filsafat ilmu menurut kajian masing masing sangat banyak namun penulis
hanya mengambil satu pengertian filsafat secara terminology diambil dari beberapa ahli
seperti Plato, Aristoteles, Immanuel Kant, dan Ahli lain. Arti penting filsafat ilmu merupakan
Filsafat ilmu bermanfaat untuk membangun diri kita sendiri dengan berfikir secara radikal
(berfikir sampai keakar-akarnya. Filsafat Ilmu juga memberikan kebiasaan dan kebijaksanaan
untuk memandang dan memecahkan permasalahan atau persoaln dalam kehidupan sehari
hari. Dasar-dasar Ilmu Filsafat adalah Ontology, Epistemology, dan Aksiology.
4.2.Rekomendasi
Dalam hal ini penulis akan merekomendasikan Laporan Rekayasa yang dibuat ini
digunakan untuk memberikan wawasan dan pengetetahuan pembaca mengenai Filsafat dan
Filsafat Ilmu, penulis menyarankan agar pembaca menggunakan materi ini sebagai landasan
penambahan ilmu dalam pendidikan pembaca.
8
DAFTAR PUSTAKA