Disusun Oleh :
KLOMPOK 11
1. Rahmad Solehuddin
3. Adi Syahputra
Alhamdulillah, puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT, yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Tak
lupa pula, kami kirimkan shalawat serta salam kami kepada Nabi besar Muhammad SAW.
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Pancasila.
Dalam penyusunan makalah ini, kami juga mendapatkan bimbingan serta bantuan dari
berbagai pihak hingga memperlancar pengerjaan penulisan makalah. Untuk itu, tidak lupa
kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kami.
Kami juga menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Masih terdapat
kekurangan mulai dari segi pemilihan kata atau penyusunan kalimat dan aspek lainnya. Oleh
karena itu, kami berlapang dada membuka kesempatan bagi para pembaca yang ingin
memberikan kritik maupun saran.
Akhir dari penulisan makalah ini, semoga dapat menambah pengetahuan dan memberi
manfaat serta dapat memenuhi harapan berbagai pihak.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................................................ii
BAB I....................................................................................................................................................1
PENDAHULUAN................................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG..............................................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH..........................................................................................................1
C. TUJUAN...................................................................................................................................1
BAB II..................................................................................................................................................2
PEMBAHASAN...................................................................................................................................2
A. Implikasi filsafat ilmu..............................................................................................................2
B. Manfaat filsafat ilmu...............................................................................................................3
2. Secara umum manfaat filsafat :..............................................................................................4
3. Secara khusus manfaat filsafat ilmu :....................................................................................6
BAB III.................................................................................................................................................8
PENUTUP............................................................................................................................................8
A. KESIMPULAN........................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA Besari, Sahari, 2008, Teknologi di Nusantara 40 Abad Hambatan Inovasi,
Salemba Teknika, Jakarta. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1984/1985, Buku IA Filsafat
Ilmu, Universitas Terbuka, Jakarta. Gie, The Liang, 1996, Pengantar Filsafat Teknologi, Andi
Yogyakarta, Yogyakarta........................................................................................................................9
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Belajar filsafat itu susah? Hal ini yang dirasakan orang-orang yang sudah pernah
belajar filsafat. Mereka mengatakan kata-kata yang sulit dimengerti dan membingunkan,
begitupun ketika kita membaca buku-buku filsafat sulit dimengerti, jadi apakah mempelajari
filsafat itu berat dan rumit? Semua ilmu sebenarnya sulit, tapi akan jadi mudah ketika kita
menemukan guru yang hebat, ilmu filsapat tidak seberat yang dibicarakan orang-orang ketika
kita sudah mempelajarinya.
Filsafat berasal dari dua kata yakni philo dan Sophia yang berarti cinta akan
kebijaksanaan (defenisi etimologis ini, penulis terima dari perkuliahan dalam pengantar
filsafat). Pertanyaanya adalah mengapa filsafat disebut sebagai ilmu yang berbicara tentang
kebijaksanaan? Apakah dengan belajar filsafat seseorang akan menjadi bijaksana?
Filsafat adalah ilmu yang tak terbatas karena tidak hanya menyelidiki suatu bidang
tertentu dari realitas yang tertentu saja. Filsafat senantiasa mengajukan pertanyaan tentang
seluruh kenyataan yang ada. Filsafat pun selalu mempersoalkan hakikat, prinsip, dan asas
mengenai seluruh realitas yang ada, bahkan apa saja yang dapat dipertanyakan, termasuk
filsafat itu sendiri.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
Filsafat ilmu membebaskan manusia dari belenggu cara berpikir yang mistis dan
dogma. Filsafat ilmu membantu agar seseorang mampu membedakan persoalan yang
ilmiah dengan yang tidak ilmiah. Filsafat ilmu memberikan landasan historis-filosofis
bagi setiap kajian disiplin ilmu yang ditekuni.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
1. Filsafat ilmu sebagai sarana penunjang penalaran ilmiah.
2. Filsafat ilmu merupakan usaha untuk merefleksi, menguji dan mengkritik asumsi dan
metode keilmuan.
Bagi seorang ilmuwan diperlukan pengetahuan dasar yang memadai tentang ilmu dan
menyadarkan seorang ilmuwan agar tidak terjebak ke dalam pola pikir. Nah selanjutnya
implikasi etis perkembangan teknologi.nah etis disini merupakan suatu yang menyangkut
tentang kegiatan maupun penggunaan ilmu pengetahuan teknologi jika melihat beberapa
dampak negatif dari perkembangan teknologi maka dapat diperlukannya pencegahan
terhadap perkembangan teknologi modern maka dilakukan suatu usaha sebagai berikut:
1 .rehumanisasi atau mengembalikan martabat manusia dalam perkembangan teknologi
modern dengan berbagai cara
2. Kemampuan memilih
4. Revitalisasi
Belajar filsafat ilmu bagi seorang mahasiswa sangatlah penting, karena beberapa manfaat
yang dapat dirasakan-Nya, yaitu antara lain :
a. Dengan mempelajari filsafat ilmu diharapkan mahasiswa semakin kritis dalam sikap
ilmiahnya. Mahasiswa sebagai insan kampus diharapkan dapat berpikir kritis terhadap
berbagai macam teori yang dipelajarinya baik di ruang kuliah maupun dari sumber-sumber
lain seperti di lingkungan organisasi-organisasi yang ada di dalam kampus ataupun luar
kampus.
3
b. Mempelajari filsafat ilmu dapat menghadirkan berbagai macam kegunaan bagi para
mahasiswa sebagai calon ilmuwan untuk mendalami metode ilmiah dan untuk melakukan
berbagai penelitian ilmiah. Dengan mempelajari filsafat ilmu diharapkan mereka para
mahasiswa memiliki pemahaman yang utuh mengenai ilmu dan mampu menggunakan
pengetahuan tersebut sebagai landasan atau acuan dalam proses pembelajaran dan penelitian
ilmiah.
c. Mempelajari filsafat ilmu itu memiliki manfaat yang sangat banyak. Setelah mahasiswa
lulus dan bekerja, mereka pasti akan berhadapan dengan berbagai masalah dalam
pekerjaannya. Untuk memecahkan masalah pasti memerlukan kemampuan untuk berpikir
kritis dalam menganalisis berbagai hal yang berhubungan dengan masalah yang dihadapi.
Dalam hal inilah pengalaman mempelajari filsafat ilmu itu diterapkan.
3. Merefleksi, menguji, mengkritik asumsi dan metode ilmu terus menerus sehingga
ilmuan tetap bermain dalam koridor yang benar (metode dan struktur ilmu).
Filsafat membantu kita memahami bahwa sesuatu tidak selalu tampak seperti apa
adanya.
4
Filsafat membantu kita mengerti tentang diri kita sendiri dan dunia kita, karena
filsafat mengajarkan bagaimana kita bergulat dengan pertanyaan-pertanyaan
mendasar.
Filsafat membuat kita lebih kritis. Filsafat mengajarkan pada kita bahwa apa yang
mungkin kita terima begitu saja ternyata salah atau menyesatkan—atau hanya
merupakan sebagian dari kebenaran.
Filsafat mengembangkan kemampuan kita dalam:
menalar secara jelas
membedakan argumen yang baik dan yang buruk
menyampaikan pendapat (lesan dan tertulis) secara jelas
melihat sesuatu melalui kacamata yang lebih luas
melihat dan mempertimbangkan pendapat dan pandangan yang berbeda.
Dengan mempelajari karya-karya para pemikir besar, para filsuf dalam sejarah dan
tradisi filsafat, kita akan melihat betapa besar sesungguhnya pengaruh filsafat
terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, agama, pemerintahan, pendidikan dan
karya seni.
Kadang ini memang bisa mendorong kita menolak pendapat-pendapat yang telah
ditanamkan pada kita, tetapi filsafat juga Filsafat memberi bekal dan kemampulan
pada kita untuk memperhatikan pandangan kita sendiri dan pandangan orang lain
dengan kritis Kemampuan berfikir secara jernih, menalar secara logis, dan
mengajukan dan menilai argumen, menolak asumsi yang diterima begitu saja, dan
pencarian akan prinsip-prinsip pemikiran dan tindakan yang koheren—semuanya ini
merupakan ciri dari hasil latihan dalam ilmu filsafat.
5
3. Secara khusus manfaat filsafat ilmu :
Filsafat ilmu merupakan salah satu cabang dari filsafat. Oleh karena itu, fungsi filsafat ilmu
kiranya tidak bisa dilepaskan dari fungsi filsafat secara keseluruhan, yakni :
6
Filsafat ilmu memberikan landasan historis-filosofis bagi setiap kajian disiplin ilmu
yang ditekuni.
Filsafat ilmu memberikan nilai dan orientasi yang jelas bagi setiap disiplin ilmu.
Filsafat ilmu memberikan petunjuk dengan metode pemikiran reflektif dan penelitian
penalaran supaya manusia dapat menyerasikan antara logika, rasio, pengalaman, dan
agama dalam usaha mereka dalam pemenuhan kebutuhannya untuk mencapai hidup
yang sejahtera.
Filsafat ilmu memberikan pendasaran logis terhadap metode keilmuan. Setiap metode
ilmiah yang dikembangkan harus dapat dipertanggungjawabkan secara logis-rasional,
agar dapat dipahami dan dipergunakan secara umum.
7
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
8
DAFTAR PUSTAKA