Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH FILSAFAT ILMU

Materi : “Pengertian Filsafat Ilmu Pengetahuan Serta Membedakan Filsafat


Pengetahuan Dan Filsafat Ilmu”

Dosen pengampu:

AMISBAH RAMLY, S.Sos.I.,M.Pd

Oleh:

Kelompok 2

ARNI (221510779)

NATASHA RAHMADANI (221510778)

INTAN NURAINI (221510780)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEMBILANBELAS NOVEMBER KOLAKA
KOLAKA
2022
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur penulis panjatkan kepada hadirat Allah SWT, karena berkat rahmat
dan karunia-Nyalah penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Adapun tujuan penulis
menyusun makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Filsafat Ilmu
pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sembilanbelas November Kolaka.
Meskipun dalam menyelesaikan makalah ini penulis banyak menemui kesulitan dan
hambatan-hambatan, tetapi karena adanya dorongan dan motivasi dari berbagai pihak, maka
makalah ini dapat diselesikan. Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan
makalah ini, yang semata-mata dikarenakan keterbatasan kemampuan penulis. Untuk itu
penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun dari semua pihak.
Harapan penulis semoga makalah sederhana ini dapat bermanfaat baik bagi penulis
sendiri, umumnya bagi yang membaca makalah ini.
Kolaka 12 Oktober 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................................... i

DAFTAR ISI....................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................................1

1.1. Latar belakang ...................................................................................................1

1.2. Rumusan masalah .............................................................................................2

1.3. Tujuan makalah .................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN .....................................................................................................3

2.1. Pengertian Filsafat Ilmu Pengetahuan ...............................................................3

2.2. Perbedaan Filsafat Pengetahuan Dan Filsafat Ilmu ..........................................5

BAB III PENUTUP .............................................................................................................6

3.1.Kesimpulan ........................................................................................................6

3.2.Saran ..................................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................................7

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Filsafat ilmu ialah bagian filsafat yang mengkaji hakikat ilmu, atau ilmu yang
membahas landasan ilmu secara filsafat (Mansur 2018:40). Widyawati (2013:94)
berpendapat bahwa, “peran Filsafat Ilmu adalah untuk menjelaskan hakikat ilmu yang
mempunyai banyak keterbatasan, sehingga dapat diperoleh pemahaman yang padu
mengenai berbagai fenomena alam yang telah menjadi objek ilmu itu sendiri, selain itu
filsafat ilmu juga dapat melatih cara berfikir menjadi lebih kritis”. Atmaja (2020:20)
menegaskan, “peran Filsafat Ilmu sangat penting untuk memberikan Batasan secara
realistis dan logis untuk mengembangkan ilmu pengetahuan agar tidak merugikan manusia,
alam, dan lingkungan”. Pemahaman mendasar mengenai Filsafat Ilmu diharapkan akan
berguna untuk memberi arah dan dasar dalam menentukan kebijakan-kebijakan yang
mengatur kepentingan masyarakat secara umum, maupun yang berkaitan dengan
pengembangan ilmu pengetahuan di masa mendatang.
Secara umum, filsafat ini dimaknai sebagai ilmu tentang kehidupan dan manusia secara
kritis. Filsafat ini digunakan untuk mengungkapkan sesuatu, mencari jalan keluar sebuah
masalah, dan juga untuk berargumentasi.
Ditinjau dari segi historis, hubungan antara filsafat danilmu pengetahuan mengalami
perkembangan yang sangat menyolok. Pada permulaan sejarah filsafat di
Yunani,“philosophia” meliputi hampir seluruh pemikiran teoritis. Tetapi dalam
perkembangan ilmu pengetahuandikemudian hari, ternyata juga kita lihat adanya
kecenderungan yang lain.FilsafatYunani Kuno yang tadinya merupakan suatu kesatuan
kemudianmenjadi terpecah- pecah (Bertens, 1987, Nuchelmans, 1982).Lebih lanjut
Nuchelmans (1982),mengemukakan bahwa denganmunculnya ilmu pengetahuan alam
pada abad ke 17,maka mulailah terjadi perpisahan antara filsafat dan ilmu pengetahuan.
Dengandemikian dapatlahdikemukakan bahwa sebelum abad ke 17 tersebut ilmu
pengetahuan adalahidentik dengan filsafat. Pendapat tersebut sejalan dengan pemikiran
VanPeursen (1985), yang mengemukakan bahwa dahulu ilmumerupakan bagian dari
filsafat, sehingga definisi tentang ilmu bergantung padasistemfilsafat yang dianut

1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud dengan filsafat ilmu?
2. Apakah yang dimaksud dengan filsafat pengetahuan?
3. Jelaskan apa yang membedakan antara filsafat ilmu dan filsafat pengetahuan?

1.3 Tujuan Makalah


1. Agar mahasiswa dapat mengetahui tentang filsafat ilmu
2. Agar mahasiswa dapat mengetahui tentang filsafat pengetahuan
3. Agar mahasiswa bisa membedakan antara filsafat ilmu dan filsafat pengetahuan

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Filsafat Ilmu Pengetahuan


1. Definisi filsafat ilmu
Secara etimologi filsafat berasal dari bahasa Yunani "philosophia" , philos
(philia) yang berarti cinta dan sophia yang berarti kebijaksanaan (meletakkan
sesuatu pada tempatnya). Sehingga dapat diartikan sebagai suatu gagasan yang
penuh kebijaksanaan dan kebenaran.Sedangkan secara terminologi, Filsafat adalah
suatu ilmu pengetahuan yang merupakan proses perenungan/pemikiran untuk
mencari hakikat kebenaran segala sesuatu. Filsafat berarti berfikir sedalam-
dalamnya, bersifat kritis (membahas sesuatu dari segala aspeknya), bersifat
universal (menyeluruh), dan tersusun secara sistematis.
Seorang Plato mengatakan bahwa : Filsafat adalah pengetahuan yang berminat
mencapai pengetahuan kebenaran yang asli. Sedangkan muridnya Aristoteles
berpendapat kalau filsafat adalah ilmu (pengetahuan) yang meliputi kebenaran yang
terkandung didalam suatu ilmu.

Sedangkan ilmu Menurut bahasa, berasal dari bahasa Arab (ilm), bahasa Latin
(science) yang berarti tahu atau mengetahui atau memahami. menurut istilah, ilmu
adalah pengetahuan yang sistematis atau ilmiah. Dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia (KBBI) Ilmu didefinisikan sebagai pengetahuan tentang suatu bidang
yang disusun secara bersistem menurut metode tertentu yang dapat digunakan untuk
menerangkan gejala tertentu di bidang pengetahuan.
Menurut NS. Asmadi Ilmu adalah sekumpulan pengetahuan yang padat dan
proses mengetahuai melalui penyeledikan yang sistematis dan terkendali (metode
ilmiah).

Jadi secara umum filsafat ilmu berarti segala upaya sungguh-sungguh dalam
menyingkap segala sesuatu, sehingga pelaku dapat menemukan inti dari apa yang
ditelaahnya. Dapat juga diartikan bahwa Filsafat Ilmu adalah suatu bidang studi
filsafat yang obyek materinya berupa ilmu pengetahuan dalam berbagai jenis dan
perwujudannya.

3
Adapun filsafat ilmu menurut para ahli:
 Menurut Peter Caws, filsafat ilmu adalah ilmu yang mencoba untuk
mempelajari seluruh pengalaman manusia yang akan menghasilkan teori
tentang manusia dan alam semesta. Termasuk pula bisa menghasilkan
landasan, keyakinan dan tindakan.
 Menurut Djamaris, Filsafat ilmu adalah bagian dari filsafat pengetahuan
yang secara spesifik mengkaji hakikat ilmu atau pengetahuan ilmiah. Ilmu
merupakan cabang dari pengetahuan.
 Menurut Mohar, Filsafat ilmu adalah suatu usaha akal manusia yang teratur
dan taat asas menuju penemuan keterangan tentang pengetahuan yang
benar. Sasaran filsafat ilmu adalah mengadakan penataan dan pengetahuan
atas dasar asas-asas yang dapat menerangkan terjadinya ilmu pengetahuan.

2. Definisi filsafat pengetahuan


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, filsafat adalah pengetahuan dan
penyelidikan dengan akal budi mengenai hakikat segala yang ada, sebab, asal, dan
hukumnya.
Secara etimologi, pengetahuan berasal dari bahasa Inggris knowledge.
Sedangkan secara terminologi, Sidi Gazalba menjelaskan bahwa pengetahuan
adalah apa yang diketahui atau hasil pekerjaan tahu. Pekerjaan tahu tersebut adalah
hasil dari kenal, sadar, mengerti, dan pandai.
Jadi, Filsafat Ilmu Pengetahuan merupakan filsafat khusus yang membahas
berbagai macam hal yang berkenaan dengan ilmu pengetahuan. Sebagai filsafat,
Filsafat Ilmu Pengetahuan berusaha membahas ilmu pengetahuan sebagai obyeknya
secara rasional (kritis, logis, dan sistematis), menyeluruh dan mendasar.

filsafat pengetahuan menurut para ahli:


 Menurut Cornelius Benjamin, pengertian ilmu pengetahuan ialah
cabang pendidikan yang berupa kajian terstruktur dan membahas
tentang pengetahuan khususnya metode, pendapat, persepsi, dan
informasi umum lainnya yang mencakup pengetahuan intelektual.

4
 Menurut Dadang Ahmad, ilmu pengetahuan adalah suatu proses yang
bertujuan untuk menjelaskan setiap fenomena-fenomena yang terjadi di
alam itu sendiri dan termasuk pembentukan pengetahuan dalam jangka
waktu lama.
 Menurut Bung Hatta, pahlawan proklamator di Indonesia menyatakan
bahwa pengertian ilmu pengetahuan adalah studi yang mengatur tentang
hubungan kausalitas atau sebab akibat yang dikaji dalam suatu
kelompok masalah. Kategori kelompok masalah tersebut bisa dilihat
dari kebiasaannya dan kedudukannya yang ditunjukkan dari dalam
maupun luar.

2.2 Perbedaan Filsafat Pengetahuan dan Filsafat Ilmu


Perbedaan filsafat pengetahuan dan filsafat ilmu yaitu:
 filsafat pengetahuan bertujuan untuk mencapai hakikat ilmu
pengetahuan sedangkan filsafat ilmu pengetahuan hanya mencoba
menerangkan gejala-gejala secara ilmiah
 filsafat pengetahuan mengkaji pengetahuan dalam arti seluas-luasnya,
termasuk pengetahuan sehari-hari. Sedangkan filsafat ilmu pengetahuan
mengkaji pengetahuan yang bersifat khusus dan bersifat ilmiah untuk
membedakannya dari pengetahuan sehari-hari.
 filsafat pengetahuan membahas tentang batas, sumber, struktur dan
keabsahan pengetahuan sedangkan filsafat ilmu pengetahuan membahas
ciri keilmiahan suatu ilmu pengetahuan dengan cara kerja ilmiah.

5
BAB III

PENUTUP

3.1 kesimpulan
Secara etimologi filsafat berasal dari bahasa Yunani "philosophia" , philos
(philia) yang berarti cinta dan sophia yang berarti kebijaksanaan (meletakkan
sesuatu pada tempatnya). Sehingga dapat diartikan sebagai suatu gagasan yang
penuh kebijaksanaan dan kebenaran.Sedangkan secara terminologi, Filsafat adalah
suatu ilmu pengetahuan yang merupakan proses perenungan/pemikiran untuk
mencari hakikat kebenaran segala sesuatu. Filsafat berarti berfikir sedalam-
dalamnya, bersifat kritis (membahas sesuatu dari segala aspeknya), bersifat
universal (menyeluruh), dan tersusun secara sistematis.
Filsafat Ilmu Pengetahuan merupakan filsafat khusus yang membahas berbagai
macam hal yang berkenaan dengan ilmu pengetahuan. Sebagai filsafat, Filsafat
Ilmu Pengetahuan berusaha membahas ilmu pengetahuan sebagai obyeknya secara
rasional (kritis, logis, dan sistematis), menyeluruh dan mendasar.

3.2 Saran
Dengan adanya makalah ini, semoga kita dapat memahami dengan baik
bagaimana ruang lingkup, fungsi dan kedudukan pengantar ilmu hukum sehingga
nantinya dapat mempermudah kita dalam mempelajari ilmu hukum kedepannya dan
mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat terhindar dari
pertentangan dan konflik dalam kehidupan bermasyarakat. Dan semoga makalah
ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

6
DAFTAR PUSTAKA

http://repository.iainpare.ac.id/1120/#:~:text=Kata%20filsafat%20berasal%20d
ari%20bahasa,diterjemahkan%20sebagai%20%E2%80%9Ccinta%20k
earifan%E2%80%9D
https://www.silontong.com/2018/07/23/pengertian-filsafat-ilmu/?amp
https://katadata.co.id/safrezi/berita/61f205ff60208/pengertian-filsafat-menurut-
para-ahli-dan-penjelasan-metodenya
https://www.kompasiana.com/bramkusuma/550bc4938133114322b1e271/ilmu-
filsafat-filsafat-ilmu-dan-filsafat-ilmu-pengetahuan-bedanya-dimana

Anda mungkin juga menyukai