Anda di halaman 1dari 13

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA

Nama: Audrey Manimpurung


Nim: 01909010008
Kelas: Keperawatan A smester 7

A. PENGKAJIAN KEPERAWATAN

Hari/Tgl :Kamis 1 desember 2022

1.Riwayat Klien / Data Biografis

Nama : Ny.M.P Suku : mongondow


Tempat /TGL lahir :Kotamobagu,12-06- Agama : Islam
1970
Jenis kelamin : perempuan Status pernikahan : Nikah
Pendidikan : Smp Pekerjaan : IRT
Alamat/no.telepon:kotamobagu/ Orang yang paling dekat dihubungi : saudara
081344911792
2. Riwayat Hidup

Pasangan Anak-anak
Hidup : F.L Hidup : hidup
Status kesehatan : - Nama & alamat : Ank.G.T/Manado
Umur : -
Pekerjaan : - Kematian
Kematian Tahun meninggal : -
Tahun meninggal : Penyebab kematian : -
Penyebab kematian :

3. Riwayat Pekerjaan

Status pekerjaan saat ini : ibu rumah tangga


Pekerjaan sebelumnya : Ibu rumah tangga
Sumber pendapatan saat ini : Rp.250.000

4. Riwayat Tempat Tinggal (gambar denah rumah)

Tipe tempat tinggal : rumah pribadi Jumlah tingkat :-


Jumlah kamar : 2 kamar
Jumlah orang yang : 5 orang
tinggal di rumah Tetangga terdekat : Ny.K.P
Derajat privasi :-

5. Riwayat Aktivitas di Waktu Luang

Hobbi / minat : suka Membuat kue


Keanggotaan organisasi :
Liburan / perjalanan :-
6. Sistem Pelayanan Kesehatan Yang Digunakan

Dokter / perawat :-
Rumah sakit / puskesmas : Puskesmas
Klinik :-
Pelayanan kesehatan di :-
Rumah / wisma
Lain – lain :-

7. Deskripsi Aktivitas selama 24 jam (uraikan bersama jamnya

Menonton, jalan di sekitar kompleks tempat tinggal, bermain dengan cucu, dll ( uraikan sesuai
waktu) pagi jam 06 :00 wit bangun tidur melakukan pekerjaan sebagai seorang ibu rumah tangga,
jam 11 :00 wit melakukan pekerjaan membuat kue, 16:30 melakukan aktivitas diluar rumah seperti
memperhatikan tanaman dan menyiram tanaman di halaman rumah

8. Riwayat Kesehatan

Keluhan – keluhan utama (here and now) :


Pasien sering mengeluh sulit untuk tidur, mata kadang melihat tidak bisa terlalu jelas dan sulit
untuk makan
Pengetahuan / pemahaman tentang status kesehatannya saat ini : pasien mengatakan sulit tidur dan
penglihatan kabur

Pemahamannya terhadap proses penuaan : pasien mengatakan tidak merasa takut dengan
ajal/kematian karena semua prang pasti akan melewati hal tersebut.

Status kesehatan umum selama setahun yang lalu :

Status kesehatan umum selama 5 tahun yang lalu : -

Penyakit masa kanak-kanak : Demam

Penyakit serius kronik :

Trauma :-

Perawatan di rumah sakit (catat factor masuk , tanggal, tempat,durasi, dokter) : -

Operasi ( perhatikan jenis, tanggal, tempat, alasan operasi, dokter) : -

Riwayat obstetric : G .... P. .... A. .......


Obat – Obatan

Nama obat :
Dosis obat :
Bagaimana / kapan menggunakannya :
Dokter yang menginstruksikan : -
Tanggal resep :

Masalah –masalah berkaitan dengan konsumsi obat


Defisit (uraikan jika ada keterbatasan dalam konsumsi obat : -
Efek samping yang tidak menyenangkan : -
Persepsi keefektifan obat : -
Kesulitan memperoleh obat : kurang memiliki biaya

Riwayat Alergi
Obat – obatan : -
Makanan : -
Alergen : -
Faktor –faktor lingkungan : -

Nutrisi
Uraikan jenis makanan untuk pagi, siang dan malam :
Pagi : kue dan teh
Siang : Nasi, Ikan dan Sayur
Malam : Nasi,ikan ada kalanya Nasi, Sayur
BB saat ini : 54Kg TB : 159cm IMT :
Riwayat peningkatan / penurunan berat badan : -
Pola konsumsi makanan (mis : frekuensi sendiri atau dengan orang lain : dengan orang lain

Masalah-masalah yang mempengaruhi masukan makanan (mis : pendapatan tidak adekuat, daya
serap lambat, masalah menelan / mengunyah, stress emosional :
Kebiasaan sebelum, saat atau setelah makan : Berdoa

Genogram :
Keterangan :

= perempuan

= laki-laki

= Pasien

= perempuan meninggal

= Laki-laki meninggal

10. Tinjauan Sistem

Tanda-tanda vital : TD : 110/80 mmHg; RR : 20 x/menit; Nadi : 80 x/menit,


Beri tanda cek pada YA atau TIDAK untuk
setiap gejala, disertai keterangan jika Ya

Hemopeotik Ya Tdk Mulut dan tenggorokan Ya Tdk


Perdarahan / memar √
Sakit tenggorokan √
Pembengkakan kelenjar limfe √
Lesi / ulkus √
Anemia √
Serak √
Riwayat tranfusi darah √
Perubahan suara √
Kesulitan menelan √
Kepala Ya Tdk
Perdarahan gusi √
Sakit kepala √
Karies / sudah tanggal √
Trauma berarti pada masa lalu √
Gigi palsu √
Pusing √
Riwayat infeksi √
Gatal kulit kepala √
Tanggal pemeriksaan gigi
terakhir √
Leher Ya Tdk
Frekuensi menggosok gigi √
Kekakuan √
Masalah dan kebiasaan
Nyeri/nyeri tekan √ membersihkan gigi palsu : √
Benjolan/massa √
Keterbatasan gerak √ Hidung dan Sinus Ya Tdk
Rinorea √
Mata Ya Tdk Rabas √
Perubahan penglihatan √ Epistaksis √
Kaca mata/ lensa kontak √
Obstruksi
Nyeri √
Air mata berlebih √ Mendengkur √
Pruritus √ Nyeri pada sinus √
Bengkak sekitar mata √ Alergi √
Floater √ Riwayat infeksi √
Diplopia √ Penampilan kemampuan olfaktori √
Kabur √
Fotofobia √
Riwayat infeksi √
Payudara Ya Tdk
Tanggal pemeriksaan mata √
terakhir : Benjolan/massa √
Dampak pada aktivitas sehari- √
Nyeri/nyeri tekan √
hari
Bengkak √
Telinga Ya Tdk Keluar cairan dari putting susu √
Perubahan pendengaran √
Pola pemeriksaan payudara √
Rabas √
Tinitus √ sendiri
Vertigo √ Tanggal dan hasil memogram √
Sensivitas pendengaran √ terakhir
Alat-alat protesa √
Riwayat infeksi √ Kardiovaskuler Ya Tdk
Tgl pemeriksaan terakhir √ Nyeri dada √
Kebiasaan perawatan telinga √ Palpitasi √
Dampak pada aktivitas sehari- Sesak napas √
hari √ Dispnea pada aktivtas √
Dispnea noktural paroksimal √
Mur-mur √
Edema √
Varises √
Kaki timpang √
Parestesia √
Perubahan warna kaki √
Pernapasan Ya Tdk
Batuk √
Perkemihan Ya Tdk
Sesak napas √ Disuria √
Hemoptisis √ Menetes √
Sputum √ Ragu-ragu √
Mengi √ Hematuria √
Asma/alergi pernapasan √ Poliuria √
Tanggal dan hasil pemeriksaan Oliguria √
terakhir √
Nokturia √
Inkotensia √
Gastrointestinal Ya Tdk Nyeri saat berkemih √
Disfagia √
Batu √
Tidak dapat mencerna √
Infeksi √
Nyeri ulu hati √
Mual muntah √
Hematemesis √ Genitoreproduksi Wanita Ya Tdk
Lesi √
Perubahan napsu makan √ Rabas √
Dispareunia √
Intoleran makan √
Perdarahan pasca sanggama √
Ulkus √ Nyeri pelvic √
Nyeri √ Sistokel/rektokel/prolaps √
Penyakit kelamin √
Ikterik √ Infeksi √
Benjolan/massa √ Masalah aktivitas seksual √
Riwayat menapause (usia, gejala, √
Perubahan kebiasaan defikasi √ masalah pasca menapause)
Diare √ Tanggal dan hasil pemeriksaan √
terakhir
Konstipasi √
Melena √
Muskuloskeletal Ya Tdk
Hemoroid √
Nyeri persendia √
Perdarahan rektum √
Kekakuan √
Pola defikasi biasanya √
Pembengkakan sendi √
Deformitas √
Spasme √
Sistem Endokrin Ya Tdk Kram √
Intoleran terhadap panas √
Kelemahan otot √
Intoleran terhadap dingin √
Masalah cara berjalan √
Goiter √
Nyeri punggung √
Pigmentasi kulit/tekstur √
Protesa √
Perubahan warna rambut √
Kebiasaan latihan/olahraga √
Polifagia √
Dampak pada aktivitas sehari-hari √
Polidipsia √
Poliuria √
Sistim saraf Ya Tdk

Tingkat kemandirian melakukan aktivitas dasar


Sakit kepala √
sehari-hari : Ny.P mengatakan bahwa setiap
Kejang √
kegitan dasar sehari-hari Ny.P sendiri
Sinkope/serangan jantung √
melakukannya tanpa bantuan dari orang lain
Paralisis √
Paresis √
Skala Depresi : -
Masalah koordinasi √
Tie/tremor/spasme √
Parestesia √
Masalah-masalah kesehatan lain yang
Cedera kepala √
ditemukan : Ginjal,Ispa dan Gout Arthritis.
Masalah Memori √

Psikologi Ya Tdk 2 desember 2022


Cemas √ Yang Melakukan Pengkajian
Depresi √
Insomnia √
Menangis √
Gugup √ Ns. Grace Watung
Takut √
Masalah dalam pengambilan √
keputusan
Kesulitan berkonsentrasi √
Mekanisme koping √
Stress sakit ini √
Persepsi tentang kematian √
Dampak pada aktivitas sehari-hari √
B. ANALISA DATA

DATA FOKUS DIAGNOSA KEPERAWATAN

DS: pasien mengatakan klien mengalami kesulitan tidur

DO: pasien tampak terlihat lelah dan mengantul


Cemas (Ansietas)
DS: klien mengatakan matanya perlahan sudah kehilangan

kemampuan melihatnya

DO: klien merasa kabur melihat petugas yang berhadapan Resiko cedera

langsung dengannya

DS: Klien mengatakan tidak nafsu makan dan berat badan Gangguan nutrisi

klien menurun

DO: klien tampak sedang sakit

C. PRIORITAS MASALAH
Diagnosa Keperawatan :
1. Ansietas berhubungan dengan gangguan psikososial dengan keluarga
2. Resiko cedera berhubungan dengan kekuatan otot menurun
3. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan tidak mampu
dalam memasukan, mencerna, mengabsorbsi makanan karena faktor biologi

D. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Diagnosa
No Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Intervensi
Diag. (beradasarkan (Berdasarkan SLKI) (Berdasarkan SIKI)
SDKI)
(1) (2) (3) (4)

1. Setelah Setelah dilakukan asuhan Observasi


dilakukan keperawatan selama 24 2.1. Identifikasi saat
asuhan jam diharapkan pasien tingkat ansietas berubah
keperawatan mampu melakukan (mis, kondisi, waktu,
selama 24 jam rentan gerak aktif dan stresor)
diharapkan ambulasi secara perlahan 2.2. Monitor tanda -tanda
kurang dengan kriteria hasil : ansietas
pengetahuan 1. Perilaku gelisah Terapeutik
dapat tertasi klien menurun 1.1. Ciptakan suasana
dengan kriteria 2. Keluhan pusing terapeutik untuk
hasil : klien menurun menumbuhkan
3. Pola tidur klien kepercayaan.
membaik 1.2. Pahami situasi
yang membuat
ansietas
1.3. Temani pasien
untuk mengurangi
kecemasan, jika
memungkinkan
Edukasi
2.1 latihan tehnik
relaksasi
Kolaborasi
21. Kolaborasi pemberian
obat antiansietas, jika
perlu
Setelah dilakukan asuhan
keperawatan selama 24 Observasi
2. Resiko cedera jam diharapkan kurang 3.1. Identifikasi area
berhubungan pengetahuan dapat tertasi lingkungan yang
dengan dengan kriteria hasil : berpotensi
kekuatan otot 1. Ketegangan otot menyebabkan cedera .
menurun cukup meningkat 3.2. Identifikasi
2. Gangguan kesesuaian alas kaki
mobilitas cukup atau stoking elastis
meningkat pada ekstremitas
3. Pola bawah
istirahat/tidur Terapeutik
membaik 3.1. Gunakan lampu tidur
selama jam tidur
3.2.gunakan alas lantai
jika beresiko mengalami
cedera serius
3.3. Tingkatkan frekuensi
observasi dan pengawasan
pasien sesuai kebutuhan
Edukasi
3.1. Jelaskan alasan
intervensi pencegahan
jatuh ke pasien dan
keluarga

3 Gangguan nutrisi Setelah dilakukan asuhan Observasi


kurang dari keperawatan selama 24 4.1. Identifikasi status nutrisi
kebutuhan tubuh jam diharapkan kurang 4.2. Identifikasi alergi dan
berhubungan pengetahuan dapat tertasi intoleransi makanan
dengan tidak dengan kriteria hasil : 4.3. Monitor asupan
mampu dalam 1. Usaha menelan cukup makanan
memasukan, meningkat 4.4. Monitor berat badan
mencerna, 2. Penerimaan makanan Terapeutik
mengabsorbsi membaik 4.1. Berikan suplemen
makanan karena 3. Kemampuan mengunyah makanan, jika perlu
faktor biologis meningkat Edukasi
4.1. Anjurkan posisi duduk,
jika mampu
Kolaborasi
4.1. Kolaborasi dengan ahli
gizi untuk menentukan
jumlah kaloti dan jenis
nutrisi yang dibutuhkan.

E. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI ( Hari pertama, kedua dst)

Diagnosa Tanda
No Tanggal Implementasi/Tindakan Evaluasi (SOAP)
Keperawatan Tangan
1. Ansietas Observasi 1. S : pasien
berhubungan 2.1. Mengidentifikasi saat mengatakn sulit
dengan tingkat ansietas berubah tidur
psikososial (mis, kondisi, waktu, O :TD : 110/80
dengan keluarg stresor) mmHg
2.2. Memonitor tanda - RR : 20x/menit
tanda ansietas Nadi : 80x/menit
Terapeutik Suhu : 36,4°C
2.1.Menciptakan suasana A masalah ansietas
terapeutik untuk belum teratasi
menumbuhkan P : intervensi
kepercayaan. dilanjutkan.
2.2.Memahami situasi
yang membuat ansietas
2.3.Menemani pasien
untuk mengurangi
kecemasan, jika
memungkinkan
Edukasi
2.1 Melatih tehnik
relaksasi
Kolaborasi
21. Kolaborasikan
pemberian obat
antiansietas, jika perlu

2. Resiko cedera Observasi 1. S :pasien men-


berhubungan gatakan matanya
3.1.Mengidentifikasi area
dengan keku- perlahan sudah ke-
lingkungan yang
atan otot menu- hilangan kemam-
berpotensi menyebabkan
run puan melihatnya
cedera .
O : klien merasa
3.2.Mengidentifikasi ke-
kabur melihat
sesuaian alas kaki atau
petugas yang
stoking elastis pada ek-
berhadapan lang-
stremitas bawah
sung dengannya
Terapeutik
A : masalah resiko
3.1. menggunakan lampu jatuh belum ter-
tidur selama jam tidur atasi

3.2.Menggunakan alas P : intervensi dilan-


lantai jika beresiko men- jutkan.
galami cedera serius
3.3. Meningkatkan
frekuensi observasi dan
pengawasan pasien sesuai
kebutuhan
Edukasi
3.1. Menjelaskan alasan
intervensi pencegahan
jatuh ke pasien dan kelu-
arga

Observasi
4.1.Mengidentifikasi 1. S: klien mengatakan
status nutrisi
Gangguan tidak nafsu makan dan
4.2. Mengidentifikasi
nutrisi kurang berat badan menurun
alergi dan intoleransi
dari kebutuhan
makanan O: klien tampak
tubuh
4.3.Memonitor asupan sedang sakit
berhubungan
makanan
dengan tidak
4.4.Memonitor berat A: masalah gang-
mampu dalam,
badan guan nutrisi kurang
memasukan,
Terapeutik dari kebutuhan masalah
mencerna,
4.1. Memberikan belum teratasi
mengabsorbsi
suplemen makanan, jika
makanan P: lanjutkan inter-
perlu
karena faktor vensi
Edukasi
biologi
4.1. Menganjurkan posisi
duduk, jika mampu
Kolaborasi
4.1.kolaborasikan dengan
ahli gizi untuk
menentukan jumlah kaloti
dan jenis nutrisi yang
dibutuhkan.

Anda mungkin juga menyukai