Dosen Pengampu:
Dimas Bagus Editya, M.Hum
Oleh:
Kelompok 6
1. Ketut Nirmala Sari (22920006)
2. Janatu Adnin Al Ghani (22920011)
3. NI Nyoman Setiawati (22920013)
4. Alif Khoirunnisa Fahmi (22920026)
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
limpahan rahmatnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu
tanpa ada halangan yang berarti dan sesuai dengan harapan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada bapak Dimas Bagus Editya,
M.HUM sebagai dosen pengampu mata kuliah Bahasa Indonesia yang telah
membantu memberikan arahan dan pemahaman dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak
kekurangan karena keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat
mengharapkan kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini. Semoga
apa yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Kelompok 6
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar............................................................................................
Daftar Isi ......................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penulisan
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Paragraf
B. Syarat-syarat Paragraf
C. Pembagian Paragraf Menurut Jenisnya
D. Tanda Paragraf
E. Rangka atau Struktur Sebuah Paragraf
F. Paragraf Deduktif dan Paragraf Induktif
G. Pengembangan Paragraf
H. Teknik Pengembangan Paragraf
I. Pembagian Paragraf Menurut Pemaparannya
3
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Paragraf
Paragraf adalah suatu kesatuan pikiran, suatu kesatuan yang lebih luas dari
pada kalimat. Ia merupakan himpunan dari kalimat-kalimat yang bertalian dalam
suatu rangkaian untuk menjelaskan sebuah pikiran utama. Melalui paragraf itu,
gagasan menjadi jelas oleh uraian-uraian tambahan yang tujuannya untuk
menonjolkan pikiran utama tadi secara lebih jelas. Setiap paragraf hanya boleh
mengandung satu pikiran utama atau gagasan utama.Dalam kamus besar
bahasa Indonesia, paragraf adalah bagian bab dalamsuatu karangan (biasanya
mengandung satu ide pokok dan penulisannya dimulai dengan garis
baru ).Menurut penganalisaan beberapa sumber yang memberikan keterangan
tentang paragraf, maka dapat disimpulkan bahwa paragraf adalah kesatuan
kalimat yang mengandung gagasan yang tersusun secara sistematis untuk
5
menyampaikan makna kalimat. Gagasan yang dimiliki suatu paragraf
hanyamemiliki satu pikiran utama atau ide pokok. Ide pokok ini merupakan
gagasan utama dari kalimat yang dibuat oleh pengarang. Dengan demikian,
kalimat lainyang disertakan dengan paragraf merupakan kalimat penjelas. Pikiran
utama yang terdapat dalam paragraf dapat diletakkan di awal dan akhir kalimat.
Dapat menggunakan pola deduktif (Umum-Khusus) dan Pola Induktif (Khusus-
Umum). Pola deduktif adalah pola yang mnemepatkan pola pikirannya diawal
paragraph sedangkan pola induktif adalah pola yang menempatkan pola
pikirannya diakhir paragraf.
B. Syarat-Syarat Paragraf
6
c. Pengembangan detail-detail penjelas yang tepat.
d. Penggunaan kata-kata transisi, frase,dan alat-alat lain di dalam paragraf.
(3). Paragraf penutup adalah paragraf yang terdapat pada akhir tulisan atauyang
mengakhiri sebuah tulisan. Biasanya paragraf penutup ini berisi kesimpulan dari
semua pembahasan yang telah dipaparkan pada paragraf penghubung.
7
Paragraf penutup yang berfungsi mengakhiri sebuah tulisan tidak boleh terlalu
panjang, tetapi tidak berarti bahwa paragraf ini dapat tiba-tiba diputuskan begitu
saja. Kalimat-kalimat yang menyusun paragraf penutup ini diusahakan dapat
menimbulkan kesan yang dalam bagi pembaca. Isi paragraf penutup banyak
ditentukan oleh sifat karangan.
D. Tanda Paragraf
Tanda sebuah paragraf dapat dilihat pada permulaan baris yang agak
menjorok ke dalam kira-kira lima ketukan dari batas tulisan sebelah kiri.
Penandaan paragraf dapat juga dilakukan dengan cara memberikan jarak yang
agak renggang dari paragraf sebelumnya atau sesudahnya. Dengan
carademikian, pembaca mudah melihat dengan jelas batas-batas setiap
paragraf.
(2). Batasan Paragraf Pengertian paragraf ini ada beberapa pendapat, antara
lain :
a. Kamus Besar Bahasa Indonesia : paragraf adalah bagian bab dalamsuatu
karangan (biasanya mengandung satu ide pokok dan penulisannya dimulai
dengan garis baru)
8
b.The Jiang Gie dan A. Didyamartaya : paragraf ialah satuan pembagianlebih
kecil di bawah sesuatu bab dalam buku. Paragraf biasanya diberiangka arab
(4). Struktur Paragraf Mendapatkan banyaknya unsur dan urutan unsur yang
pembangun paragraf, struktur paragraf dapat dikelompokkan menjadi
tujuhkemungkinan, yaitu :
a. Paragraf terdiri atas transisi kalimat, kalimat topik, kalimat pengembang, dan
kalimat penegas
b. Paragraf terdiri atas transisi berupa kata, kalimat topik, kalimat pengembang,
dan kalimat penegas.
c. Paragraf terdiri atas kalimat topik, kalimat pengembang, dan kalimat peneges.
d. Paragraf terdiri atas transisi berupa kata, kalimat topik, dan kalimat
pengembang.
e. Paragraf terdiri atas transisi berupa kalimat, kalimat topik, kalimat
pengembang.
f. Paragraf terdiri atas kalimat topik dan katimat pengembang.
g. Paragraf terdiri atas kalimat pengembang dan katimat topik.
9
kalimat utamanya yang berada di awal alinea.Beberapa ciri paragraf deduktif
yang bisa dilihat antara lain:
a. Letak ide pokok di awal paragraf
b. Ide pokok tersusun dari pernyataan umum diikuti dengan penjelasan yang
bersifat khusus
G. Pengembangan Paragraf
Paragraf adalah bagian yang berasal dari suatu karangan yang terdiri dari
sejumlah kalimat, yang isinya mengungkapkan satuan informasi/kalimat dengan
pikiran utama sebagai pengendaliannya dan juga pikiran penjelas sebagai
pendukungnya. Paragraf dapat terdiri dari satu kalimat/kumpulan kalimat, Akan
tetapi kalimat yang berhubungan antara yang satu dengan yang lain dalam suatu
rangkaian yang membentuk suatu kalimat, dan dapat disebut dengan penuangan
ide dari penulis melalui kalimat/kumpulan kalimat yang satudengan yang lainnya,
yang berkaitan dan juga hanya memiliki satu tema. Paragraf juga dapat disebut
10
sebagai karangan yang singkat. Mengarang adalah mengembangkan beberapa
kalimat topik. Dalam karangan itu kita harus mengembangkan paragraf demi
paragraf. Oleh karenaitu, kita harus dapat menempatkan kalimat topik. Satu
paragraf hanyamengandung satu kalimat topik. Sama halnya dengan kalimat
yang baik, maka
paragraf yang baik juga harus memenuhi syarat-syarat tertentu. Syarat-syarat itu
ialah
11
Umum Khusus dan Khusus Umum dalam bentuk Umum ke Khuss utama
diletakkan di awal paragraf,disebut paragraf deduktif.
Dalam bentuk khusus-umum, gagasan utama diletakkan di akhir paragraf,
disebut paragraf induktif.
(1). Paragraf Deduksi berarti berfikir dari umum ke khusus. Paragraf ini
penempatan kalimat topiknya selalu diawal.
12
kalimat pengembang. Jika kalimat topiknya berupa sebab maka kalimat
pengembangnya harus merupakan akibat dari sebab itu. Sebaliknya jika kalimat
topiknya berupa akibat, kalimat pengembangnya harus merupakan sebab-sebab
dari akibat itu.
(7) .Contoh paragraf adalah pengembangan kalimat topik dalam sebuah paragraf
menggunakan contoh-contoh. Contoh itu dipakai untuk memperjelas maksud
dalam kalimat topik
(9). Paragraf Definisi dalam paragraf definisi kalimat topiknya merupakan sesuatu
pengertian atau istilah yang memerlukan penjelasan secara panjang lebar agar
maknanya mudah dipahami oleh pembaca. Alat untuk memperjelas pengertian
itu ialah kalimat pengembang.
(10). Paragraf Deskriptif klimat topik dalam paragraf deskriptif tidak tersurat
seperti pada paragraf-paragraf yang lain. Kalimat topik paragraf ini tersirat pada
semua kalimat pengembang. Kita akan mengetahui kalimat topik setelah selesai
membaca paragraf karena kalimat topik paragraf deskriptif merupakan simpulan
semua paparan dalam paragraf.
BAB III
PENUTUP
13
3.1 Kesimpulan
Dalam membuat suatu paragraf yang terdiri dari beberapa kalimat harus
mengetahi dahulu kalimat yang akan disusun yang akan menjadi paragraf
tersebut, lalu disusun sesuai dengan syarat dan struktur yang penulis lampirkan
di atas. Demikian makalah ini penulis buat, semoga dapat bermanfaat
danmenambah wawasan para pembaca. Penulis mohon maaf apabila ada
kesalahan ejaan dalam penulisan kata dan kalimat yang kurang jelas, kurang
dimengertidan lugas, tentunya banyak kekurang dan kelemahan karana
terbatasnya materidan referensi yang kami peroleh. Penulis juga sangat
mengharapkan kritik dansaran demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalh
ini dapat diterima dengan baik.
14
DAFTAR PUSTAKA
Desi Rahmawati, 2015. Paragraf Bahasa Indonesia yang diakses pada tanggal
12 September 2019
Ihsan, 2016. Pengertian, Jenis-jenis dan Tanda Paragraf diakses pada tanggal
12 September 2019
Ranin Dyaalyap, 2014. Jenis Paragraf menurut Teknik Pemaparannya yang
diakses pada tanggal 12 September 2019
Miguel Adrian P, 2016. Pengembangan Paragraf yang diakses pada tanggal 12
September 2019
Ratna Sumarni, 2016. Paragraf Deduktif, Induktif, dan Campuran yang diakses
pada 12 September 2019