Anda di halaman 1dari 8

A.

Marketing Mix

Marketing mix merupakan salah satu kegiatan pemasaran yang sangat menentukan
keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan tersebut. Dalam marketing
mix terdapat variable-variabel yang merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan, yakni
produk, struktur harga, kegiatan promosi dan sistem distribusi yang dapat menciptakan dan
mendorong terciptanya pembeli. Sedangkan menurut Mursid saluran pemasaran Chanel of
Distribution adalah lembaga-lembaga yang mempunyai kegiatan untuk menyalurkan atau
menyampaikan barang-barang atau jasa dari produsen ke konsumen.

Pemasaran merupakan kegiatan yang berupa penentuan jenis produk yang dihasilkan,
jumlah yang dipasarkan, harga yang ditetapkan, cara penyalurannya, bentuk promosinya dan
sebagainya. Jadi dalam proses pemasaran itu terjadi proses timbal balik di mana perusahaan
menyajikan barang-barang dan jasa kepada masyarakat atau konsumen untuk mendapatkan
keuntungan, sedangkan konsumen menyerahkan uang sebagai imbalan atas terpenuhinya
kebutuhan mereka secara cepat dan memuaskan. Proses pemasaran ditinjau dari sudut pandang
para pengusaha merupakan proses tentang bagaimana pengusaha dapat mempengaruhi
keuntungan agar keuntungan tersebut menjadi tertarik (tahu), senang, kemudian membeli dan
akhirnya puas terhadap produk yang dipasarkan.

Menurut Kotler dan Amstrong (2001), pemasaran adalah sebuah proses managerial yang
dimana orang-orang yang berada di dalamnya memperoleh apa yang mereka inginkan atau yang
mereka butuhkan melalui penciptaan dan pertukaran produk-produk yang ditawarkan dan nilai
produknya kepada orang lain. William J. Stanton, Pemasarana dalah sistem secara keseluruhan
dari kegiatan-kegiatan bisnis atau usaha yang ditujukan untuk merencanakan menentukan harga
barang atau jasa yang sesuai, mempromosikan barang dan jasa dan mendistribusikan barang dan
jasa kepada konsumen dan bias memuaskan konsumen. Philip Kotler Pemasaran adalah
merupakan suatu kegiatan manusia yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
dengan melalui proses pertukaran. Selain pengertian diatas definisi lain dari Marketing Mix
adalah suatu strategi penjualan atau promosi serta penentuan harga yang bersifat unik serta
dirancang untuk menghasilkan pertukaran yang saling menguntungkan untuk pasar yang dituju.
Berdasarkan pengertian para ahli dapat disimpulkan bahwa kepuasan konsumen
merupakan penilaian setiap konsumen dengan membandingkan antara kondisi yang ada dengan
kondisi yang diharapkan. Jika produk atau jasa yang diberikan sesuai dengan ekspetasi
konsumen maka konsumen akan merasa puas atau sebaliknya konsumen merasa kecewa.
Pengertian produk menurut Kotler (2008:266), produk merupakan segala sesuatu yang
dapat ditawarkan kepada pasar agar menarik perhatian,akuisisi,penggunaan atau konsumsi yang
dapat memuaskan suatu keinginan atau kebutuhan. Harus ada racikan tertentu agar produk yang
dikeluarkan dapat laris dipasaran. Didalam bisnis salah satu hal yang penting untuk diperhatikan
dan dipelajari adalah mengenai pemasaran.
Konsep pemasaran (Marketing Concept) merupakan falsafah perusahaan yang
menyatakan bahwa pemasaran keinginan pembeli adalah syarat utama bagi kelangsungan hidup
perusahaan. Segala kegiatan perusahaan dibidang produksi, teknik, keuangan dan pemasaran
diarahkan pada usaha untuk mengetahui keinginan pembeli kemudian memuaskan
keinginan tersebut dengan mendapatkan laba. Jadi, bagian pemasaran mempunyai peranan aktif
sejak dimulainya proses produksi. Semua kegiatan perusahaan untuk menghasilkan dan menjual
barang didasarkan pada masalah pemasaran.

Inti utama dari kegiatan pemasaran yang dikenal luas adalah bauran pemasaran
(Marketing Mix), yang mencakup 4P (Product, Price, Place, Promotion). Keempat variable
tersebut merupakan kombinasi yang mempunyai peran yang sama dan merupakan satu kesatuan
guna menunjang sukses perusahaan. Karena itu product, price, place dan promotion dapat
digunakan oleh perusahaan yang bersangkutan untuk menyusun strategi dasar
perusahaan yang dapat menjadi acuan bagi penyusunan strategi pemasaran yang efektif.

Perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya baik perusahaan yang bergerak dalam


bidang jasa maupun barang mempunyai tujuan yang sama yaitu memperoleh keuntungan. Selain
itu perusahaan juga ingin memberikan kepuasan kepada konsumen atas produk yang yang
dihasilkannya karena kepuasan konsumen menjadi keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan
produksi, dan yang diinginkan oleh konsumen.

Saluran pemasaran adalah serangkaian organisasi yang saling tergantung yang terlibat
dalam proses untuk menjadikan produk atau jasa siap untuk digunakan atau dikonsumsi. Analisis
pada saluran pemasaran terhadap produk-produk peternakan pada umumnya sudah banyak
dilakukan, ada dua bentuk saluran pemasaran yaitu saluran pemasaran jangka panjang dan
saluran pemasaran jangka pendek.

Pemasaran adalah salah satu kegiatan perekonomian yang membantu menciptakan nilai
ekonomi. Nilai ekonomi itu sendiri menentukan harga barang dan jasa. Faktor penting dalam
menciptakan nilai tersebut adalah produksi, pemasaran dan konsumsi. Pemasaran menjadi
penghubung antara kegiatan produksi dan konsumsi.

Unsur-Unsur Marketing Mix

Rangkaian unsur – unsur marketing Mix atau variabel marketing mix ini juga dikenal
sebagai 4 P. 4 P yang merupakan unsur marketing mix adalah singkatan dari Product (produk),
Price (harga), Place (tempat), dan Promotion (promosi).

Keempat unsur marketing mix inilah yang secara terus menerus digunakan sebagai
kelengkapan dalam strategi pemasaran. Hal ini pula yang memungkinkan suatu perusahaan dapat
berhasil dalam memasrkan produknya karena dapat memberikan produk yang tepat, harga yang
layak, tempat yang terjangkau dan juga promosi yang efektif.

Meski unsur marketing mix yang lebih populer adalah 4 hal, tapi baru – baru ini ada juga
yang menambahkan dua lagi unsur marketing mix, yakni People atau orang dan Process atau
proses pembuatan dan penyampaian produk. Berikut adalah penjelasan dari empat variabel atau
unsur bauran pemasaran yang ada.

Product (produk)

Produk merupakan segala sesuatu yang dapat ditawarkan di pasar guna


memuaskan kebutuhan dan keinginan dari konsumen. Produk yang dimaksud bisa sangat
luas, berupa barang, jasa, pengalaman, events, tempat, orang, kepemilikan, informasi,
organisasi, dan juga ide. Pada dasarnya, konsumen membeli manfaat dan nilai dari suatu
produk yang ditawarkan tersebut dan bukannya membeli barang atau jasanya.

Karenanya, penting dalam sebuah bauran pemasaran untuk memahami penawaran


produk yang didasarkan pada manfaatnya. Penawaran produk ini menurut Fandy Tjiptono
(1997: 96) dapat dibedakan dalam lima tingkatan, yakni:
Manfaaf inti (core benefit). Hal ini adalah tingkatan pertama atau merupakan tingkatan
paling dasar dimana manfaat ini yang sesunguhkan inilah yang dicari oleh konsumen atau
pelanggan ketika mereka membeli.

Produk dasar (basic product). Produk dasar ini adalah tingkatan kedua dimana pemasar
harus dapat mengubah manfaat inti ini menjadi produk dasar.

Produk yang diharapkan (expected product). Produk yang diharapkan merupakan


tingkatan ketiga dimana sebuah set atribut dankondisi yang biasanya diharapkan oleh
pembeli.

Produk dengan nilai tambah (augmented product. Produk dengan nilai tambah menjadi
tingkatan keempat dimana pemasar dapat menyediakan sesuatunya yang melebihi dari
harapan konsumen.

Potensi produk (potential product). Tingkatan kelima ini adalah potensi produk dimana
penyedia produk dan jasa dapat mencari sesuatu yang bisa melampaui semua harapan
pelanggan dengan tujuan untuk menyenangkan pelanggan dan membedakan penawaran
mereka dari para pesain lainnya.

Price (harga)

Price atau harga merupakan sejumlah uang yang harus dibayarkan oleh konsumen
agar bisa mendapatkan suatu produk yang diinginkannya. Harga ini juga jadi unsur
terpenting dalam bauran pemasaran setelah produk. Selain itu, harga juga merupakan satu
– satunya unsur dalam bauran pemasaran yang menghasilkan pendapatan penjualan.

Sedangkan unsur lainnya, lebih merupakan biaya saja. Keputusan mengenai harga
ini dapat mencakup berbagai hal seperti tingkat harga, potongan harga, keringanan,
periode pemasaran dan rencana iklan. Perusahaan harus dapat memutuskan harga yang
tepat terhadap produknya yang juga harus didasarkan pada mutu produk tersebut.

Place (tempat)

Place atau tempat ini terkait dengan pola distribusi yang dilakukan untuk
pemasaran. Sebelum produsen memasarkan produknya, maka sudah seharusnya terdapat
perencanaan tentang pola distribusi yang akan dilakukannya. Hal yang penting untuk
ditentukan adalah perantara dan saluran distribusinya.

Perantara adalah hal yang paling penting dalam hal ini karena dalam segala hal,
merekalah yang berhubungan dengan konsumen secara langsung. Selain itu, lokasi juga
berpengaruh dalam hal saluran distribusi. Dimana lokasi ini sangat menentukan agar
konsumen atau pelanggan bisa benar – benar mendapatkan produknya.

Promotion (promosi).

Promosi merupakan berbagai kegiatan yang dilakukan utnuk menonjolkan


kestimewaan produk dan membujuk konsumen agar mau membeli produk yang
ditawarkannya tersebut. Promosi ini merupakan alat untuk memperkenalkan barang baru
dan mengingatkan keberadaan suatu barang lama kepada konsumen agar mereka
mengenal, mengingat, loyal, dan juga tertarik untuk membelinya.

Dalam hal promosi ini, terdapat variabel promosi yang sering disebut dengan
bauran komunikasi pemasaran. Bauran komunikasi pemasaran ini menruut Kotler (1997 :
604) meliputi beberapa hal berikut ini :

Advertising. Semua bentuk presentasi nonpersonal dan prmosi ide barang atau jasa oleh
sponsor yang ditunjuk dengan mendapatkan bayaran tertentu.

Sales promotion. Yakni insentif jangka pendek untuk mendorong keinginan mencoba
atau pembelian produk dan jasa perusahaan.

Public relations and publicity. Yakni berbagai program yang dirancang untuk
mempromosikan dan atau melindungi citra perusahaan atau produk individual yang
dihasilkan.

Personal selling. Yakni interaksi langsung antara satu atau lebih calon pembeli dengan
tujuan melakukan penjualan.

Direct marketing. Yakni komunikasi pemasaran yang secara langsung dilakukan untuk
mendapatkan respon dari pelanggan dan calon pelanggan tertentu. Hal ini dapat
dilakukan dengan menggunakan surat, telepon dan alat penghubung nonpersonal lainnya.
Perkembangan Marketing Mix

Di Indonesia Marketing Mix atau Bauran Pemasaran ini dikenal dengan strategi dalam
melakukan penjualan atau strategi dalam melakukan promosi beserta strategi penentuan harga
yang dilakukan dengan cara yang unik untuk menghasilkan transaksi sesuai dengan yang
dikehendaki dalam sebuah bisnis Menurut Borden dalam sebuah bisnis terdapat banyak
komponen didalamnya. Komponen inilah yang perlu dipilih dan dicampur dengan tepat agar
dihasilkan sebuah bisnis yang berkualitas.
Jadi suatu strategi marketing mix dilakukan untuk membuat sebuah pemasaran yang
berhasil dimana membuat orang-orang menginginkan atau merasa membutuhkan produk maupun
jasa yang telah ditawarkan. Apabila strategi marketing yang dilaksanakan perusahan tersebut
mampu memasarkan produk dan jasanya dengan baik alias berhasil maka hal ini akan
mempengaruhi terhadap keberlangsungan perusahaan itu sendiri. Dapat dikatakan bahwa
marketing mix itu sebenarnya adalah ujung tombak dari suatu perusahaan. Teknik Pemasaran
Produk, terdapat 4 (empat) teknik Marketing Mix sebagai berikut:
Product (Produk)
Produk disini bisa berupa apa saja baik yang berwujud fisik maupun yang bersifat
digital berupa aplikasi dan sebagainya. Produk ini juga bias termasuk jasa maupun
layanan yang dapat ditawarkan oleh sebuah perusahaan. Intinya produk adalah segala
bentuk penawaran yang anda lakukan kepada klien atau customer yang sesuai dengan
keinginan atau kebutuhan dari pelanggan itu sendiri. Secara teori produk merupakan
segala bentuk yang ditawarkan kepasar untuk digunakan atau dikonsumsi sehingga bias
memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar. Produk atau jasa yang dihasilkan haruslah
memiliki kualitas dan keunikan yang mampu meningkatkan daya saing produk atau jasa
tersebut dipasaran.
Price (Harga)
Yang dimaksud dengan Harga adalah sejumlah uang yang harus dibayar oleh user
atau klien untuk mendapatkan produk yang ditawarkan atau dengan kata lain seseorang
akan membeli barang jika pengorbanan yang dikeluarkan (uang dan waktu) sesuai
denganmanfaat yang diinginkan dari suatu produksi barang atau jasa yang ditawarkan oleh
perusahaan tersebut.
Promotion (Promosi)
Promosi adalah sebuah upaya persuasi (bujukan atau dorongan) untuk mengajak
para konsumen mau pun calon konsumen untuk membeli atau menggunakan produk
maupun jasa yang dihasilkan oleh suatu perusahaan. Ada beberapa elemen yang dapat
dioptimalkan terkait promosi yaitu:
Salesperson adalah orang-orang yang melakukan penawaran produk maupun jasa yang
ditawarkan oleh perusahaan ketarget pasar atau orang-orang.
Public Relationadalah orang-orang yang bertanggungjawab untuk menjaga nama baik
perusahaan sekaligus menjalankan fungsi branding bagi perusahaan sehingga dapat dikenal oleh
banyak orang secara positif.
Periklanan adalah segala macam promosi yang dipublikasikan melalui berbagai media
People (SDM)
Faktor sumber daya manusia sangat menentukan maju tidaknya sebuah
perusahaan. Tak dapat kita pungkiri bahwa factor ini berperan penting dalam membuat
suatu kemajuan bahkan kemunduran dari suatu perusahaan. Inilah mengapa berbagai
perusahaan berlomba-lomba untuk mencarikan di pekerja terbaik bahkan mereka rela
membayar lebih untuk menyewa pihak pencari kerja independen sudah ahli dalam
mencarikan kandidat pekerja bagi perusahaan.
Place ( Tempat) yang dimaksud adalah strategi mengenai cakupan distribusi, mengenai fasilitas
penyimpanan,mengenai transportasi dan hal-hal lainnya.

Hubungan Antara Product, Price, Promotion, dan Place Dengan Kepuasan Pelanggan
Hubungan antara product, price, Promotion, dan Place dengan kepuasan pelanggan yaitu
bagaimana keempat variabel tersebut di atas dapat memenuhi harapan pelanggan produk kartu
seluler, sehingga dapat tercapai kepuasan pelanggan. sebagai konsumen tentunya menginginkan
harga yang murah, tetapi apakah harga produk sangat berperan dalam menentukan puas tidaknya
konsumen setelah mengkonsumsi produk tersebut.

Dalam hal ini yang cukup berpengaruh adalah promosi, dengan adanya promosi maka
seorang calon konsumen akan memiliki sebuah persepsi atau harapan tentang sebuah produk.
Besar kecilnya kepuasan pelanggan juga tergantung seberapa besar persepsi konsumen terhadap
suatu produk tersebut.

Variabel yang terakhir yang menentukan kepuasan pelanggan adalah distribusi. Dengan
saluran distribusi yang banyak dan menyeluruh maka seorang konsumen akan lebih mudah
dalam mencapai suatu produk, sehingga akan menjadi salah satu aspek pendukung kepuasan
pelanggan ( Widya Budi Darmayana:2005)

Menurut Kotler (2000) secara umum bauran pemasaran menekankan pada pengertian
suatu strategi yang mengintegrasikan product, price, Promotion, dan Place, di mana kesemuanya
itu diarahkan untuk dapat menghasilkan omset penjualan yang maksimal atas produk yang
dipasarkan dengan memberikan kepuasan pada para pelanggan.

Menurut Stanton (1994) bahwa pemasaran dapat diartikan sebagai suatu sistem
keseluruhan dari kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga
mempromosikan dan mendistribusikan barang serta jasa yang memuaskan kebutuhan konsumen.

Anda mungkin juga menyukai