Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

BAHASA INDONESIA

“KETERAMPILAN MENULIS SURAT RESMI DALAM BAHASA INDONESIA ”

DOSEN PEMBIMBING :

LIGA FEBRINA, S. Pd., M.Pd

DISUSUN OLEH KELOMPOK 5 (STIE):

-SERINA-

-HILDA ANGGRAINI-

-AGNES PANGGABEAN-

-RIMA FEBRINA AMELIA-

-SALSABILA ZARA-

-MONIKA IWILIA GAIDO-

TA. 2022/2023

PERSADA BUNDA
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan YME karena kasih dan karunia-Nyalah

sehingga Makalah dengan judul “Keterampilan Menulis Surat Resmi Dalam Bahasa Indonesia”

bisa di selesaikan .

Makalah ini disusun berdasarkan tugas dari proses pembelajaran yang telah dititipkan kepada

kelompok kami. Sungguh banyak tantangan yang dihadapi dalam membuat makalah ini. Tetapi

berkat-Nya, makalah ini bisa di selesaikan dengan baik.

Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini, untuk itu kami

mengharapkan saran dan masukan untuk perbaikan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi

semua orang yang membacanya.


DAFTAR ISI

JUDUL ………………………………………………………………..……………………….. 1

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………….… 2

DAFTAR ISI …………………………………………………................................................. 3

BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………..…………..….…...….. 4

A. Latar Belakang …………………………………………………………...……..…....… 4

B. Rumusan Masalah …………………………………………...……………………...….. 4

C. Tujuan Pembahasan ……………………………............................................................ 4

BAB II PEMBAHASAN ……...…………................................................................................. 5

A. …………………………………….……………...... 5

B. ………...……………………………..…..…….…...… 5

C. ...……….……….…………………….……………….. 6

D. .……………………………………………………..... 7

E. u ………………….……………………….………..… 8

BAB III PENUTUP …………………………………………………..………………..….…… 9

A. Kesimpulan ………………………………………..................…………..……..…... ….9

B. Saran …………………………………………………………………………………… 9

DAFTAR PUSAKA ………….…………………………………...…..……………………..… 10

BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar belakang

Surat adalah media komunikasi dalam bentuk tulisan yang dilakukan olehseseorang atau

lembaga ke seseorang atau lembaga lainnya. Banyak kesalahan yangsering kita temukan dalam

halnya penulisan surat. Maka dari itu makalah inimembahas tentang seluk beluk surat sehingga

dapat memberikan informasi yangmendalam kepada pembaca.Pengenalan terhadap jenis dan

sifat surat merupakan hal yang pentingdiketahui agar dapat mengambil suatu tindakan atau

menyelesaikan sesuatu tugasyang sesuai dengan isi atau maksud dari surat tersebut

B.Rumusan masalah

1.Apakah surat resmi itu perlu?

2.Perbedaan surat resmi dan surat pada umumnya apa?

C.Tujuan

1.Pembaca dapat mengetahui apa itu surat resmi

2.Pembaca dapat menjelaskan fungsi surat resmi

3.Pembaca dapat membedakan jenis surat

4.Pembaca dapat membuat surat resmi

5.Pembaca dapat mengetahui bagaimana berbahsa Indonesia dengan baik

BAB II
PEMBAHASAN

Pengertian Surat Resmi


Surat resmi merupakan surat yang digunakan untuk keperluan resmi atau formal oleh pihak
tertentu baik itu perorangan, organisasi, lembaga maupun instansi tertentu guna melakukan
komunikasi satu sama lain secara resmi.

Surat resmi ini sendiri ditulis dengan berdasarkan kaidah dan juga aturan yang sudah ditentukan,
seperti pemakaian bahasa baku, isi surat yang wajib jelas dan efektif, serta ditulis secara cermat
sesuai keperluan.

Walaupun surat resmi kerap kali dipakai untuk keperluan pribadi, surat resmi ini juga selalu
ditulis berdasarkan format dan aturan khusus. Salah satu contoh dari surat resmi yang dipakai
secara pribadi yaitu surat undangan pernikahan.

Ciri-Ciri Surat Resmi


Kita dapat mengenali sebuah surat resmi dari karakteristiknya. Berikut ini adalah ciri-ciri surat
resmi sehingga kamu bisa mengenalinya dengan mudah:

 Surat resmi menggunakan bahasa baku sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia dan Ejaan
Yang Disempurnakan (EYD) mulai dari kosa kata, frasa, hingga tata bahasa yang
dipakai.
 Surat resmi dibuat dengan bahasa yang singkat, padat, dan efektif, serta mudah
dimengerti maksud dan isinya.
 Surat resmi tidak menggunakan bahasa implisit, tapi bahasa eksplisit.
 Dibuat dalam bentuk full block atau semi block/ intended block
 Terdapat kop surat yang menyebutkan pihak yang mengeluarkan surat resmi tersebut.
 Di dalam surat resmi selalu dicantumkan nomor surat, perihal, tanggal, alamat tujuan, dan
lampiran bila ada.
 Surat resmi membutuhkan stempel atau cap khusus untuk kondisi tertentu.
 Surat resmi bentuknya sistematis dan dibuat sesuai aturan yang baku.

Fungsi Surat Resmi


Surat resmi memiliki fungsi khusus yang tidak dapat kita temukan pada jenis surat lainnya.
Mengacu pada pengertian surat resmi di atas, berikut ini adalah beberapa fungsi surat resmi
tersebut:

 Sebagai sarana informasi atau pemberitahuan mengenai hal-hal tertentu yang


disampaikan oleh satu pihak kepada pihak lainnya, misalnya penyampaian gagasan atau
pemikiran.
 Surat resmi dapat berfungsi sebagai bukti tertulis (otentik) dalam bentuk dokumen
dimana isinya dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan.
 Sebagai pedoman kerja dalam melakukan suatu kegiatan atau aktivitas dimana surat
resmi tersebut berisi tentang langkah-langkah kerja untuk pekerjaan tertentu.
 Sabagai alat untuk pengingat bagi si penerima surat baik itu perorangan, organisasi, atau
lembaga. Itu sebabnya surat resmi perlu didokumentasikan agar dapat digunakan sebagai
data di kemudian hari.
 Surat resmi juga berfungsi sebagai bukti historis dan bukti kronologis.
Meskipun saat ini telah ada fasilitas teknologi seperti email (surat elektronik) dan lainnya, peran
surat resmi dalam bentuk print out masih tetap diperlukan untuk keperluan tertentu, baik itu
keperluan bisnis, niaga, pemberitahuan, dan keperluan lainnya.

Syarat Surat Resmi


Pada penulisan surat resmi imi ditulis sesuai dengan format yang telah berlaku yang telah ada,
seperti berikut ini :

1. Pada bagian penulisan format surat resmi ini hampir mirip dengan surat resmi, sehingga untuk
menulis surat resmi harus sesuai dengan standar surat resmi dengan ketentuan yang telah
berlaku.

2. Pada bagian isi surat untuk surat resmi ini sebaiknya dituliskan secara singkat, jelas dan padat.
Pada intinya ditulis dengan kata-kata yang benar dan baik tidak terlalu panjang serta
membingungkan.

3. Pada bagian bahasa harus menggunakan bahasa yang baku, sopan serta mudah dimengerti.

4. Penulisan surat resmi harus memberikan citra yang baik dengan instansi maupun lembaga
yang membuat.

Jenis-Jenis Surat Resmi


Berikut ini adalah macam-macam surat resmi:

1. Surat Keputusan
Surat resmi ini bertujuan untuk menyampaikan keputusan dari atasan mengenai hal-hal yang
selama ini belum jelas. Umumnya surat keputusan berhubungan dengan suatu instansi atau
lembaga. Misalnya surat keputusan pengangkatan pegawai.

2. Surat Permohonan
Surat permohonan digunakan ketika suatu pihak menyampaikan suatu permohonan kepada pihak
lain. Misalnya surat permohonan bantuan dana, surat permohonan perceraian, dan lain-lain.
3. Surat Perintah
Surat resmi yang isinya memberikan instruksi kepada bawahan. Misalnya surat perintah
perjalanan dinas, surat perintah untuk lembur, dan lain-lain.

4. Surat Kuasa
Surat resmi yang isinya memberikan kuasa atau wewenang kepada pihak lain. Misalnya surat
kuasa untuk pembayaran pajak, surat kuasa pengambilan uang di bank, dan lain-lain.

5. Surat Panggilan/ Undangan


Surat resmi yang digunakan untuk memanggil atau mengundang seseorang untuk keperluan
tertentu. Misalnya surat panggilan kerja, surat panggilan kepolisian, surat undangan pernikahan,
dan lain-lain.

6. Surat Edaran
Surat resmi yang dibuat dan ditujukan kepada kalangan tertentu dimana isinya pemberitahuan
kegiatan atau hal tertentu. Misalnya surat edaran pengumuman libur ujian.

Bahasa surat

Bahasa baku atau bahasa standar adalah ragam bahasa yang diterima untuk dipakai dalam situasi


resmi, seperti dalam perundang-undangan, surat-menyurat, dan rapat resmi. Bahasa baku
terutama digunakan sebagai bahasa persatuan dalam masyarakat bahasa yang mempunyai
banyak bahasa. Menggunakan ragam bahasa indonesia baku dengan penyampaian singkat, lugas,
jelas dan santun serta menyajikan fakta yang benar apabila di perlukan. Menggunakan cap atau
stemple instansi atau kantor pembuat surat

Cara Menulis Surat Resmi


Pada dasarnya hal yang umum untuk mengetahui cara menulis surat dinas resmi yaitu
mengetahui struktur bagian dalam surat tersebut. Selain itu penggunaan bahasa yang tepat dan
benar dalam penulisan. Indonesia sendiri dalam menuliskan surat resmi dinas menggunakan
Bahasa Indonesia dengan ejaan yang telah berlaku Jadi perlu diketahui bahwa dalam menulis
surat dengan menggunakan format baku harus sesuai dengan struktur bagian surat resmi yang
meliputi 4 bagian yang sudah tertera pada bagian bacaan sebelumnya.

Menulis surat tidak sepenuhnya mudah untuk dilakukan, tapi banyak yang perlu diperhatikan.
Kesalahan sekecil apapun dalam menulis surat akan merusak surat tersebut. Adapun beberapa
hal yang perlu diketahui untuk menghindari kesalahan yang tidak diinginkan, seperti berikut ini :
1. Pada bagian penulisan tanggal surat tidak perlu mendahulukan nama tempat apabila sudah
tercantum pada kop surat atau kepala surat dan untuk angka tahun tidak perlu diikutkan dengan
tanda baca apapun.

2. Pada bagian lampiran biasanya terdapat dokumen pendukung seperti kuitansi, brosur ataupun
fotokopi. Hal tersebut tidak perlu untuk dilampirkan dalam surat hanya perlu dituliskan
jumlahnya saja pada dalam surat tersebut. Namun apabila tidak terdapat lampiran maka kata
lampiran tidak perlu dicantumkan dan dapat dilanjutkan langsung pada penulisan nomor surat
dan perihal.

3. Untuk bagian perihal atau hal sebaiknya dituliskan secara ringkas dan hanya menyangkut
intinya saja. Hal tersebut akan memudahkan dalam proses pembahasan maksud dari surat
tersebut.

4 Tidak perlu menambahkan kata Kepada di awal penulisan alamat karena alamat yang dituju
sudah jelas untuk penerima surat.

Struktur Surat Resmi


Seperti yang disebutkan pada pengertian surat resmi di atas, dalam surat resmi terdapat beberapa
bagian penting yang harus dilengkapi. Beberapa bagian penulisan surat resmi tersebut adalah:

1. Kepala Surat (Kop Surat)


Kepala surat terdiri dari:

 Logo instansi/ lembaga


 Nama instansi/ lembaga
 Alamat, No. Telephone/ fax, dan email instansi/ lembaga

2. Nomor Surat
Setiap kali suatu instansi/ lembaga mengirimkan surat, pasti dilengkapi dengan nomor surat.
Dengan adanya nomor surat tersebut, maka akan mudah mengetahui berapa jumlah surat yang
telah dikeluarkan dalam satu bulan.

3. Tanggal Surat
Surat resmi selalu dilengkapi dengan tanggal pembuatan surat. Ini berguna sebagai informasi
waktu dibuatnya surat tersebut.

4. Lampiran atau Hal


Terkadang surat resmi dilengkapi dengan lampiran, yaitu dokumen lain sebagai pendukung surat
resmi tersebut.
5. Alamat Tujuan
Alamat tujuan diberikannya surat resmi tersebut. Biasanya penulisannya singkat saja karena
alamat lengkap tujuan biasanya dicantumkan pada sampul surat.

6. Salam Pembuka
Kata pembuka dari sebuah surat resmi dimana bentuknya baku dan formal dengan bahasa yang
sopan.

7. Isi Surat
Isi surat adalah bagian utama dari surat resmi. Informasi yang dimuat dalam bagian isi harus
dibuat singkat, padat, dan jelas dengan menggunakan bahasa baku.

8. Salam Penutup
Selain salam pembuka, tentunya ada salam penutup surat. Hal ini untuk menunjukkan kesopanan
dalam berkomunikasi melalui surat resmi.

9. Tanda Tangan Pengirim Surat


Pada bagian ini harus dicantumkan nama dan tanda tangan pengirim surat atau
penanggungjawab.

10 Tembusan
Tembusan dapat dibuat bila surat resmi tersebut perlu diketahui oleh pihak lain.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Suatu bentuk komunikasi tulis antar seseorang dan orang lain , antaraseseorang dan

instasi/lembaga/organisasi, atau antar instasi/lembaga/organisasi daninstasi/lembaga/organisasi

lain. Oleh karena itu, diperlukan keterampilan menulissurat sangat diperlukan untuk dunia kerja

yaitu surat lamaran kerja. Surat tersebutharus dibuat sesuai dengan peraturan-peraturan yang

mengikuti perkembangan zamansehingga dasar yang harus di kuatkan yaitu kemampuan menulis

surat resmi yangsudah mencakup tata cara penulisan surat lamaran kerja.

B. Saran

Penulis berharap dalam makalah ini dapat disempurnakan dengan sumber-sumber yang relevan

sehingga makalah ini dapat lebih baik lagi terutama mengenaireferensi menulis surat resmi dan

surat lamaran kerja
DAFTER PUSAKA

https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-surat-resmi/

https://www.maxmanroe.com/vid/surat/pengertian-surat-resmi.html

Anda mungkin juga menyukai