O
L
E
H
Nama. : Nurkholijah
Npm : 237210067
Prodi / kls : Administrasi Bisnis 1A
Dosen pengp : Drs. SYAPRIL ABDULLAH , M.Si.
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK
UNIVERSITAS ISLAM RIAU
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Karena atas limpahan rahmat-
Nya penyusun dapat menyelesaikan makalh ini tepat waktu tanpa ada halangan
yang berarti sesuai dengan harapan.
Penulisan makalah ini tidak terlepas dari bantuan beberapa pihak. Untuk itu,
penyusun mengucapkan terima kasih kepada:
1. Abdul Kadir, S.Pd., M.Pd., M.I.Kom., Dosen Mata Kuliah Bahasa Indonesia
yang senantiasa memberikan arahan dalam proses penulisan makalah
tersebut.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR……………………………………………………………..............
..................i
DAFTAR
ISI……………………………………………………………………......................
................ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................
1.1Latar Belakang..............................................................................................................
1.2Rumusan Masalah.........................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................
2.1 Pengertian....................................................................................................................
3.1 Simpulan....................................................................................................................
3.2 Saran..........................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Surat adalah sebuah alat atau media komunikasi yang berupa tulisan yang
berisi informasi,pesan, pernyataan, atau menanggapi sesuai keinginan penulis
surat. Surat merupakan sarana komunikasi tertulis. Surat di pandang sebagai
alat komunikasi yang paling efisien, efektif, ekonomis, dan praktis di
bandingkan dengan komunikasi lisan. Apa yang di komunikasikan melalui
surat akan sampai kepada alamat yang di tuju sesuai dengan sumber aslinya.
Peranan surat lebih penting lagi, terutama surat resmi, seperti surat yang di
keluarkan oleh organisasi atau lembaga.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian
Surat memiliki fungsi yang berbeda-beda sesuai dengan tujuan dan isi dari
surat tersebut. Secara umum, surat memiliki fungsi sebagai berikut:
1. Surat sebagai alat komunikasi (tulis).
Surat digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi kepada
pihak lain tanpa harus bertemu langsung. Surat dapat mencakup berbagai
topik, seperti sosial, budaya, politik, ekonomi, pendidikan, dan
sebagainya.
2. Surat sebagai tanda bukti, hitam di atas putih.
Surat dapat dijadikan sebagai bukti tertulis yang sah dan dapat
dipertanggungjawabkan. Surat dapat berisi tentang perjanjian, perintah,
keputusan, laporan, penghargaan, peringatan, teguran, dan sebagainya.
3. Surat sebagai alat dokumentasi.
Surat dapat diarsipkan atau disimpan sebagai dokumen penting yang
dapat digunakan sebagai referensi atau sumber informasi di masa depan.
Surat dapat berisi tentang data, fakta, statistik, analisis, kesimpulan,
rekomendasi, dan sebagainya.
4
5. Bentuk alinea menggantung (hanging style).
Bentuk surat ini sama dengan bentuk lurus, tetapi setiap alinea baru
sesudah baris pertama ditik masuk ke dalam. Bentuk surat ini jarang
digunakan karena dianggap tidak praktis.
6. Bentuk resmi (official style)
Bentuk surat ini memiliki alamat di sebelah kanan di bawah nama kota
dan tanggal. Di sebelah kiri berturut-turut ditulis nomor, lampiran, dan
perihal. Bentuk surat ini digunakan untuk surat resmi dari instansi
pemerintah.
c) Surat dinas
Merupakan bentuk surat yang dibuat oleh suatu lembaga, organisasi, atau
instansi secara resmi dan memiliki kop surat dalam pemformatannya. Memiliki
dua jenis yang berbeda yaitu surat dinas pemerintahan dan swasta.
5
d) Surat niaga
Surat niaga adalah bentuk surat perdagangan atau surat jual beli yang dibuat
oleh perusahaan perdagangan, penjual atau instansi yang melibatkan proses jual
beli.
2. Berdasarkan wujud
a. Surat biasa
Surat yang ditulis di kertas oleh pengirim dan diberikan kepada penerima dan
dapat dimasukan dalam sebuah amplop atau sampul.
b. Memo dan nota
Memo dan nota adalah surat berdasarkan wujud yang dibuat di dalam internal
perusahaan yang berguna sebagai petunjuk atau perintah antara pejabat.
c. Telegram
Telegram adalah pesan singkat yang dikirim dari jarak jauh berisi informasi
untuk tujuan tertentu dengan menggunakan pesawat telegram.
d Surat tanda bukti
Sebagai suatu surat yang menunjukan tanda bukti sebuah transaksi. Contohnya
tanda terima, faktur, kwitansi.
e. Surat terbuka
Surat terbuka merupakan surat yang dalam pengirimannya diperuntukkan
pribadi atau kelompok dan dimuat di media masa.
f. Surat tertutup
Surat tertutup menjadi kebalikan surat terbuka yang dalam peredarannya tidak
dimuat di media masa, dan hanya diketahui oleh pengirim dan penerima.
6
3. Menurut asal
a. Surat masuk
Surat masuk adalah sebuah surat yang diterima oleh perorangan, kelompok,
perusahaan atau instansi dari pihak luar.
b. Surat keluar
Surat keluar adalah sebuah surat yang dikirim oleh perorangan, kelompok,
perusahaan atau instansi kepada pihak luar sebagai penerima surat
4. Menurut kegiatan
a. Surat Eksternal
Surat yang berhubungan dan melibatkan pihak lain atau pihak luar dari
perusahaan.
b. Surat internal
Surat yang hanya melibatkan pihak dalam dan ruang lingkup dalam dari
perusahaan itu sendiri.
8
8. Menurut tujuan
a. Pemberitahuan
Surat pemberitahuan memiliki tujuan memberitahukan informasi terkait yang
disampaikan oleh pengirim kepada penerima atau pihak umum.
b.Perintah
Surat perintah bertujuan memberikan perintah kepada penerima.
c. Permintaan
Adalah surat yang menunjukan sebuah permintaan mengenai permintaan suatu
barang atau jasa yang dibuat untuk penerima. Sehingga permintaan yang
diinginkan dapat tercapai dan terwujud.
9
4. Singkat.
Bahasa surat harus menghindari pengulangan, basa-basi, atau kata-kata
yang tidak perlu. Hal ini untuk menjaga kepadatan, kejelasan, dan
keterbacaan surat.
5. Jelas.
Bahasa surat harus menyampaikan informasi atau pernyataan secara
eksplisit, tidak samar-samar, tidak meragukan, dan tidak mendua makna. Hal
ini untuk menghindari kesalahpahaman, kebingungan, atau kesalahan tafsir.
10
BAB III
PENUTUP
3.1Simpulan
Surat adalah alat komunikasi yang berupa tulisan, yang berisi informasi, pesan,
pernyataan, atau tanggapan sesuai dengan keinginan penulis surat. Surat ada yang
tidak resmi dan ada juga yang resmi. Contoh surat resmi yaitu surat dinas sedangkan
contoh surat tidak resmi yaitu surat pribadi. Surat harus ditulis dengan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar, sesuai dengan kaidah ejaan, tata bahasa, dan
gaya bahasa yang berlaku.
Surat juga harus memperhatikan bentuk, jenis, dan unsur-unsur surat yang sesuai
dengan tujuan dan sifat surat. Surat merupakan salah satu media komunikasi yang
penting dalam kehidupan bermasyarakat, baik dalam bidang pendidikan, sosial,
budaya, maupun bisnis. Oleh karena itu, kita harus mempelajari dan menguasai cara
membuat surat yang baik dan benar agar dapat berkomunikasi secara efektif dan
efisien.
3.2 Saran
Tulisan hanyalah bersifat pendahuluan. Untuk itu perlu dilakukan Penyempurnaan
oleh semua pihak yang berkecimpung dalam bidang akademik.
Demikian pula penyempurnaan dari segala aspek perlu dilakukan demi
Kesempurnaan tulisan ini.
11
DAFTAR PUSTAKA
https://www.sipas.id/blog/jenis-surat/
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-surat-resmi/
12