LEARNING JOURNAL

Nama : Azzahra Siregar

NIM : 4203151042
Kelas : S-1 Pendidikan IPA B
Mata Kuliah : Dasar-Dasar Elektronika
Materi : Rangkaian Campuran

A. Pokok Pikiran
Pada dasarnya seperti yang kita ketahui bahwa rangkaian campuran merupakan gabungan dari rangkaian
seri dan rangkaian paralel. Rangkaian campuran biasanya juga terdapat pada rangkaian listrik. Untuk
dapat mencari besarnya hambatan yang terdapat pada rangkaian campuran, terlebih dahulu kita harus
mencari besaran hambatan pada tiap-tiap model rangkaian (seri dan paralel), setelah kita menemukan
besaran hambatan pada kedua rangkaian tersebut kemudian kita mencari hambatan dari gabungan
rangkaian akhir yang telah kita dapat.Contoh yang kita peroleh dari penjelasan di atas adalah model
rangkaian seri, sehingga total rangkaian yang nantinya akan kita cari harus dengan persamaan hambatan
pengganti pada rangkaian hambatan seri. Sedangkan untuk rangkaian paralel, kita harus mencarinya
dengan cara menghubungkan suatu hambatan secara paralel baru kita akan mendapatkan hasil tersebut.
Adapun kelebihan dan kekurangan dari rangkaian listrik campuran ini ,yaitu:
 Kelebihan
Kelebihan dari rangkaian listrik campuran ini, memiliki beberapa kelebihan yang juga dipunyai oleh
rangkaian seri dan rangkaian campuran. Selain itu rangkaian listrik campuran ini juga mempunyai variasi
yang lebih banyak sehingga dapat digunakan untuk berbagai macam keperluan seperti instalasi listrik
rumahan dan lain sebagainya.
Karena rangkaian campuran disusun dari rangkaian paralel, maka beban satu tidak mempengaruhi beban
yang lainnya. Misal ketika lampu rumah satu mati, yang lain tidak ikut mati. Kecuali jika memang beban
tersebut dipasang secara seri, maka jika beban satu mati, yang lain juga ikut mati.
 Kekurangan
Adapun kekurangan dari rangkaian listrik campuran ini yaitu dikarenakan tersusun dari rangkaian seri
dan paralel, tentu rangkaian campuran memerlukan kabel yang lebih banyak. Dan pastinya biaya atau
ongkos yang dibutuhkan untuk membangun sebuah rangkaian campuran ini lebih banyak. Selain itu jika
kita menggunakan power berupa baterai, tentunya dayanya akan lebih cepat habis.

B. Penerapan
Seperti yang telah kita ketahui, pada umumnya kegunaan dari rangkaian listrik campuran yaitu
digunakan sebagai instalasi listrik untuk gedung dan perumahan masyarakat, instalasi kendaraan
bermotor, dan instalasi beberapa kendaraan eletronik.
Jadi pada penerapan rangkaian listrik campuran ini biasanya terjadi disekitar lingkungan kita tanpa kita
sadari. Adapun beberapa contoh yang akan saya bahas yaitu pada pada kendaraan bermotor, yang
dimana rangkaian campuran yang dapat dihubungkan dengan rangkaian paralel adalah kendaraan
bermotor yang sebagian besar komponennya terdapat beban listrik yang lebih banyak dari rangkaian seri.
Selanjutnya pada instalasi perumahan masyarakat yang dimana pada umunya kita tahu bahwa perumahan
tempat tinggal kita pastinya memiliki aliran listrik yang berbeda. Yang dimana jika didaerah/komplek A
mengalami listrik padam di daerah C maupun E tidak mati, hal tersebut kita ketahui bahwa aliran listrik
yang berjalan merupakan rangkaian paralel karena berbeda antara daerah A maupun,C dan E. Dan kita
amati lagi bahwa di daerah/komplek A yang mengalami listrik padam merupakan penerapan dari
rangkaian serinya, karena kita tahu pada daerah tersebut di setiap rumah mengalami padamnya listrik.
Dapat kita simpulkan bahwa hal tersebut penerapan dari rangkaian listrik campuran, karena masing
masing dari rangkaian tersebut dapat di hubungkan atau di putuskan tanpa mempengaruhi rangkaian
yang lain. Rangkaian seri dan rangkaian paralel adalah 2 jenis rangkaian yang di gunakan untuk
menghubungkan satu atau lebih komponen listrik menjadi satu kesatuan rangkaian. Penggabungan kedua
rangkaian ini di sebut dengan Rangkaian Campuran.