SOSIALISASI GaGAPA

DETEKSI DINI DAN TATA LAKSANA

GANGGUAN GINJAL AKUT PROGRESIF ATIPIKAL (GgA PA)

24 OKTOBER 2022

UNIT KERJA KOORDINASI

NEFROLOGI 3
TOPIK:

• Definisi

• Kewaspadaan Awal

• Take Home Messages

4
 DEFINISI
Gangguan Ginjal Akut

 Gangguan Ginjal Akut (GgGA) atau Acute Kidney Injury (AKI) adalah
keadaan dimana terjadi gangguan fungsi ginjal secara mendadak yang
ditandai dengan penurunan laju filtrasi ginjal (LFG) dan/atau
penurunan produksi urine.

 GgGA dapat disebabkan oleh etiologi pre-renal, renal, dan post-renal.

5
 DEFINISI
Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal pada anak

A. Kasus Suspek
• Anak usia 0-18 tahun (mayoritas usia balita)
• Gejala anuria atau oliguria terjadi secara tiba-tiba

B. Kasus Probable
• Kasus suspek ditambah dengan tidak terdapat riwayat kelainan ginjal sebelumnya atau
penyakit ginjal kronis
• Disertai/tanpa disertai gejala prodromal seperti: demam, diare, muntah, batuk, pilek.
• Pemeriksaan laboratorium darah didapatkan peningkatan BUN/ureum dan kreatinin
(kreatinin serum >1,5 kali atau naik senilai ≥0,3 mg/dL)
• Pemeriksaan USG: bentuk dan ukuran ginjal normal, tidak ada kelainan seperti batu, kista
atau massa.

Sumber: Surat Plt Dirjen Yankes, 18 Okt 2022

6
 KEWASPADAAN AWAL

MASYARAKAT

• Demam atau riwayat demam dan/atau terdapat gejala prodromal Bawa ke fasilitas
Penurunan volume dan/atau frekuensi urine atau tidak ada urin kesehatan terdekat

• Tidak mengkonsumsi obat-obatan yang didapatkan secara bebas tanpa anjuran dari
tenaga kesehatan yang kompeten.

• Perawatan anak sakit di rumah: tata laksana non farmakologis seperti mencukupi
kebutuhan cairan, kompres, serta menggunakan pakaian tipis.

• Jika terdapat tanda-tanda bahaya umum Bawa ke fasilitas

kesehatan terdekat

7
FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA

Anak usia < 18 tahun

Demam atau riwayat demam dan/atau terdapat gejala prodromal

• Pada pemeriksaan rutin:

⁻ Tanda bahaya umum (kejang, penurunan kesadaran,
dehidrasi, sesak napas, hiperpireksia, anak tidak dapat
Rujuk ke
makan-minum atau muntah terus-menerus, bengkak, dll)
Rumah Sakit
⁻ Penurunan volume dan frekuensi urine (atau warna urine
pekat kecokelatan), yaitu:
0,5 ml/kgBB/jam dalam 6-12 jam atau tidak ada urine
selama 6-8 jam (saat siang hari)

• Tanpa ada tanda bahaya dan gangguan produksi urine, Bawa ke fasilitas
kesehatan terdekat
EDUKASI orang tua tentang tanda bahaya dan memantau
produksi urine.
8
 NAMA / USIA NO. RM DPJP NO. KAMAR HARI PERAWATAN RUANG PERAWATAN
An. M. Ali subadar Dr.dr. Risky Vitria P, 7 hari
12958234 - ICU
1 th 2 bln/ 8,5 kg/ 78 cm SpA(K) 15-21 Oktober 2022

KELUHAN UTAMA tidak bisa BAK

Px rujukan dari RS Grati Pasuruan tidak bisa BAK sejak tgl 13/10/22 pagi. Malam sebelumnya ada demam sumer tapi suhu tidak diukur,
diberi penurun panas membaik. Sehari sebelumnya ada BAB cair + ampas sebanyak 3x. Sekarang sudah tidak BAB cair. Batuk pilek tidak,
sesak tidak. Muntah tidak. Bengkak tidak.

Datang ke rs grati tgl 13/10/22 jam 10 pagi.

Ada riwayat kejang saat di RS Grati tgl 14/10/22 jam 18.00 durasi kejang 3 menit, tidak demam, setelah kejang anak gelisah. Terdapat
penurunan kesadaran sejak tgl 13/10/22 sore.
Terpasang kateter sejak tgl 14/10/22 jam 15.00 --> tidak keluar BAK sama sekali
RPS Terpasang OGT sejak tgl 14/10/22 jam 16.00 --> produksi warna kecoklatan 40ml/24 jam

Riw pengobatan dari RS Grati Pasuruan:

CPAP modifikasi 8 lpm PEEP 7; D10% 200ml/24 jam (kolf ke-2); inj cefotaxime 3x300mg iv (H-3 terakhir tgl 15/10/22 jam 5.00); Inj antrain
3x100mg iv kp (belum pernah masuk); Inj ranitidin 2x10mg iv (terakhri tgl 15/10/22 jam 8 pagi); Inj transamin 3x100mg iv (teakhir tgl
15/10/22 jam 3 pagi); Inj ondancentron 3x1 mg iv (Kp) (terakhir tgl 15/10/22 jam 5 pagi); Inj diazepam 3mg iv (kp) (terakhir tgl 14/10/22
jam 18.00);

Riw. Pengobatan sediaan syrup: Elkana Syr 1x1

RPD Tidak pernah sakit seperti ini sebelumnya

OBJEKTIF GCS 224 HR 158RR 60 Suhu 37 SpO2 98

DIAGNOSIS AKI Atypical Progressive + Efusi pleura D on Pigtail D-6

Pasien dinyatakan meninggal pada Jumat, 21 Oktober 2022 15.10

KONDISI PASIEN SAAT INI
 PENUNJANG Tx:
16/10 16/10 17/10 17/10 18/10 18/10 20/10 20/10 21/10 • MP pulse 250 mg
LAB Analisa Pleura 16/10
(17-19/10/2022) 1 siklu
Hb 7,8 11 4,7 8,6 7,5 10,5 6,2 7,4 7,1 pH 8 • Cefo Sx 3x350 iv

12190 23870 16230 19530 19530 27750 70 33970 27520 • Actemra 100mg iv 1x
WBC LDH 1537
(18/10/22)
PLT 532000 473000 208000 304000 170000 222000 75000 97000 94000 Protein 3,08 • SP Furosemid

Alb 2,7 2,54 2,43 3,74 3,7 2,92 2,91 Glukosa 61 ~0,5mg/kgBB/jam
• Omz 2x10mg iv
AU 20,63 22,4 7 4,5 12,8 5 Jumlah Sel 0,146 • Inj. Vit K 3 mg (17-

Bun 72 81,8 79,1 26,3 12 45,7 19,4 Rivalta 11,2 19/20/2022)

• NAC 18/10/2022
SK 7,03 7,29 6,46 2,26 1,38 3,88 1,38 WBC 0,134 NAC 1000 mg 1 jam
3,8 5 6,6 18,98 31 11 31 NAC 400 mg 4 jam
GFR
NAC 600 mg 16 jam
Na 121 121 128 134 131 133 130 138 • Dilanjutkan NAC 1000m
jam 19-20/10/22
K 5,9 7,4 5,9 4 5 3,4 6,3 3,8 • Sp Adre 200ng/kgbb/mn
(21/10/22)
Cl 90 90 92 98 96 97 97 98

Ca 8,5 8,3 6,9 9,6 10 8,28 9,1

• HD 1 (16/10/22)
P 7,91 11,8 8,7 3,9 3,3 9,68 4,7 1 jam = UF 140
Transfusi PRC 40 ml
Mg 2,6 2,9 2,5 2,2 2,9 • HD 2 (17/10/22)
pH 7,32 7,16 7,21 7,3 7,03 7,17 6,86 6,82 Swab PCR COVIID-19 - 2 jam = UF 320
BE -21 -12,7 -20,3 -6,7 -11,5 -3,3 -6,9 -17,9 Transfusi PRC 40 ml
HCO3 6,3 16 7,6 17,6 19,3 25,2 26,6 16,3 16/10 Transfusi FFP 80 ml
OT 980 1523 671 311,7 D dimer 4330 (<500)  1960 (20/10) • HD 3 (18/10/22)
PT 1045 1047 702 368 IL6 41,99 (<7)  2443,4 (20/10) 2 jam= UF 400
Procal 62,97 AB sRBD 2,8 (<1) • HD 4 (20/10/22)
SI 77 (35-50) 3 jam= UF 650
PPT 20,2 16,1
TIBC 185 (250-450) Transfusi PRC 50 ml
Feritin 843 (21-274)
APTT 40,2 113,7
20/10
INR 1,4
 TERAPI

Tx: Hemodialisa
•MP pulse 250 mg (17-19/10/2022) 1 siklus • HD 1 (16/10/22)
•Cefo Sx 3x350 iv 1 jam = UF 140
•Actemra 100mg iv 1x (18/10/22) Transfusi PRC 40 ml
•SP Furosemid ~0,5mg/kgBB/jam • HD 2 (17/10/22)
•Omz 2x10mg iv 2 jam = UF 320
•Inj. Vit K 3 mg (17-19/20/2022) Transfusi PRC 40 ml
•NAC 18/10/2022 Transfusi FFP 80 ml
NAC 1000 mg 1 jam • HD 3 (18/10/22)
NAC 400 mg 4 jam 2 jam= UF 400
NAC 600 mg 16 jam • HD 4 (20/10/22)
dilanjutkan NAC 1000mg/24 jam 3 jam= UF 650
19-20/10/22 Transfusi PRC 50 ml
•Sp Adre 200ng/kgbb/mnt (21/10/22)
 TAKE HOME MESSAGES

• KEWASPADAAN AWAL masyarakat dan FKTP merupakan upaya deteksi dini

GgGA PA guna mencegah serta mengurangi risiko komplikasi lanjut dan
kematian pada anak.

25
 GEDUNG
IDAI – KAMAS
Cabang-Perwakilan Jawa Timur
TERIMAKASIH Jl. Prof. Dr. Moestopo 57
Surabaya