Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI

ZAT MAKANAN

(Karbohidrat dan Vitamin)

Guru Pengasuh : Agus Marniwati Telaumbanua, S,Pd.

Disusun Oleh :
Kelompok :
Nama-nama kelompok :
Jenis uji zat makanan :

SMA NEGERI 1 LOTU


Laporan Praktikum
Topik :
Tujuan :
Tempat :

I. Alat dan Bahan


a. Alat :
1) Kertas HVS
2) Alat tulis
3) Sendok
4) Wadah
5) sedotan

b. Bahan

1) Betadine
2) Air
3) Nutrisari
4) Pisang
5) Nasi
6) Mentega
7) jeruk

II. Langkah Kerja

1. Langkah uji karbohidrat


a. Menyediakan alat dan bahan
b. Membuat garis pada kertas HVS
c. Meletakkan masing-masing bahan pada kertas
d. Memberikan 2-3 tetes betadine pada masing-masing bahan makanan
e. Tunggu 1 menit dan aduk. Amati perubahan warna yang terjadi

2. Langkah uji vitamin

a. Seduh 1 sendok teh nutrisari dengan sedikit air


b. Peras jeruk pada tempat yang berbeda
c. Lalu teteskan 5 tetesan betadine ke wadah yang berbeda
d. Teteskan secara bertahap menggunakan sedotan sampai warnanya
menyerupai bahan uji
e. Lalu teteskan 5 tetesan betadine pada wadah yang lain
f. Teteskan secara bertahap menggunakan sedotan sampai warnanya
menyerupai bahan uji
g. Hitung berapa tetes pada dua wadah yang berbeda

III. Teori Dasar

Makanan merupakan kebutuhan pokok bagi manusia. Tubuh manusia


memperoleh tenaga dan energi dari makanan. Makanan dibutuhkan oleh manusia
untuk kelangsungan hidup dan menjalankan aktivitasnya. Fungsi makanan antara lain
menyediakan materi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk tumbuh serta memperbaiki
jaringan yang rusak, maka dari itu manusia dihimbau untuk memperhatikan makanan
yang mereka konsumsi setiap harinya.
Makanan terdiri atas bermacam-macam zat yang dikenal sebagai nutrien, dan dibedakan menjadi
makronutrien dan mikronutrien. Makronutrien diperlukan dalam jumlah besar oleh tubuh seperti
karbohidrat, lemak, dan protein. Sedangkan mikronutrien merupakan zat yang diperlukan dalam
jumlah yang sangat sedikit oleh tubuh seperti mineral dan vitamin.3 a. Karbohidrat Karbohidrat
merupakan komponen bahan makanan yang penting dan merupakan sumber energi yang
utama.4Karbohidrat merupakan senyawa karbon yang banyak dijumpai di alam, terutama
sebagai penyusun utama jaringan tumbuhan-tumbuhan.
Vitamin adalah golongan senyawa organik sebagai pelengkap makanan yang sangat diperlukan
oleh tubuh. Vitamin memiliki peran sangat penting untuk pertumbuhan, pemeliharaan kesehatan,
dan fungsi-fungsi tubuh lainnya agar metabolisme berjalan normal, tetapi vitamin diperlukan
dalam jumlah sedikit, tidak memberikan energi, dan tidak ikut menyusun jaringan tubuh. 1)
Fungsi vitamin Vitamin memiliki fungsi khusus tidak dapat digantikan oleh zat lain. Kekurangan
vitamin berarti kekurangan zat esensial dalam tubuh, sehingga dapat menimbulkan penyakit
tertentu. Kondisi kekurangan vitamin disebut avitaminosis dan dapat disembuhkan dengan
memberikan vitamin yang kurang. 2) Klasifikasi vitamin Berdasarkan kelarutannya, vitamin
dibagi menjadi dua golongan utama, yaitu: a) Vitamin yang larut dalam air, meliputi vitamin B
dan C. b) Vitamin yang larut dalam lemak, meliputi vitamin A, D, E, K. Kebanyakan vitamin
yang larut dalam air berperan sebagai kofaktor enzim tertentu dalam mengatalisis berbagai reaksi
biokimia. Sebaliknya, vitamin A dan D mempunyai sifat menyerupai hormon, vitamin E
memiliki sifat antioksidan, dan vitamin K diperlukan bagi biosintesis faktor pembekuan darah

IV. Hasil Pengamatan

a. Tabel Pengamatan uji karbohidrat

No. Nama bahan Warna awal Warna akhir

b. Tabel Pengamatan uji vitamin

No. Nama larutan Jumlah tetesan Kadar


Rumus kadar: Jumlah tetes betadine x 100%
Jumlah tetes sampel

V. Pembahasan
VI. Kesimpulan
VII. Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai