DAFTAR TILIK

IMUNISASI CAMPAK DAN KONSELING KIPI CAMPAK

Nama Mahasiswa :
NIM :
Nilai 0 (Nol) : Perlu Perbaikan
Langkah atau tugas tidak dikerjakan dengan benar atau tidak berurutan
Nilai 1 (Satu) : Mampu
Langkah dikerjakan dengan benar dan berurutan tetapi kurang tepat, pembimbing perlu
membantu atau mengingatkan.
Nilai 2 (Dua) : Mahir
Langkah dikerjakan dengan benar, tepat dan tanpa ragu-ragu serta berurutan sesuai prosedur
Berikan tanda ceklist (√) pada kolom penilaian

NILAI
NO PROSEDUR KERJA
0 1 2
A SIKAP DAN PERILAKU
1 Menyapa pasien dengan sopan dan ramah
2 Memperkenalkan diri pada pasien
3 Memposisikan pasien senyaman mungkin
Menjelaskan maksud dan tujuan
Bila ibu mengetahui dengan jelas mengenai prosedur/Tindakan
4
yang akan dilakukan maka ibu biasanya lebih mudah diajak
untuk bekerjasama
5 Merespon keluhan pasien
SKOR =10
B PERSIAPAN ALAT
6 Menyiapakan alat dan bahan :
• Handscoon dalam bak instumen
• Vaksin campak dan pelarutnya
• Kapas DTT
• Bak spuit
• Spuit 5cc
• spuit 1 cc
• Bengkok
• Safety Box
SKOR = 2
C CONTENT/ISI
7 Menyiapkan Alat-alat didekat bayi/ergonomis
8 Mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir
lalu mengeringkannya dengan handuk bersih
9 Menggunakan Handscoon/ sarung tangan
10 Membuka tutup metal pada vaksin
11 Mengisap pelarut dengan menggunakan spuit 5 cc. Pastikan
seluruhnya terisap
12 Memasukkan pelarut kedalam vial vaksin, kocok hingga vaksin
tercampur merata
13 Mengisap vaksin campak dalam vial menggunakan spuit 1 cc
sebanyak 0,5 ml
14 Mengeluarkan gelembung udara
 15 Mengatur posisi bayi :
• Bayi di pangku ibunya di sebelah kiri
• Tangan kanan bayi melingkar ke badan ibu
• Tangan kiri ibu merangkul bayi, menyangga kepala, bahu
dan memegang sisi luar tangan kiri bayi
• Tangan kanan ibu memegang kaki bayi dengan kuat
16 Menentukan daerah suntikan pada musculus deltoideus (1/3
bagian lengan kiri atas secara subcutan)
17 Mensterilkan permukaan kulit yang akan disuntik/diusap dengan
kasa steril/DTT dari tengah keluar secara melingkar sekitar 5
cm. Tunggu hingga kering.
18 Mengangkat kulit darah suntikan dengan ibu jari dan telunjuk
19 Menyuntikkan jarum secara perlahan-lahan dengan lubang jarum
mengarah keatas membentuk sudut 45 ° (Injeksi subcutan)
20 Melakukan aspirasi kemudian mendorong pangkal piston dengan
ibu jari tangan kanan dan memasukkan vaksin secara perlahan
21 Menarik jarum suntik dengan cepat setelah semua vaksin masuk
22 Menekan daerah suntikan dengan kasa steril/DTT, lalu memijat
daerah suntikan
23 Merapikan alat-alat dan membuang spuit ke dalam safety box
24 Mencuci Tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir
lalu mengeringkannya dengan handuk bersih
SKOR = 36
C TEKNIK
25 Melaksanakan tindakan secara sistematis
26 Melakukan komunikasi yang baik dengan klien dan
memberitahukan kejadian ikutan pasca imunisasi yang perlu
diketahui ibu bayi, diantaranya :
• Segera setelah imunisasi dapat timbul demam yang tidak
tinggi
• Pada tempat penyuntikan timbul kemerahan, pembengkakan,
nyeri
• Orang tua/pengasuh dianjurkan untuk memberikan ASI lebih
banyak
• Jika demam kenakan pakaian yang tipis
• Bekas suntikan yang nyeri dapat di kompres dengan air
dingin
• Jika demam berikan paracetamol 15 mg/kgBB setiap 3-4
jam (maksimal 6 kali dalam 24 jam)
• Bayi boleh mandi atau cukup di seka dengan air hangat
• Jika reaksi tersebut barat dan menetap bawa bayi ke dokter
27 Menjaga privasi klien
28 Percaya diri dan tidak gugup
29 Dokumentasi
SKOR = 10
Score/nilai = Score x 100
58

Tanggal :

Paraf Pembimbing/Penguji :