AFRIDO KURNIAWAN
2270233008
ADRINO SAPUTRA
DOSEN PENGAMPU :
Alhamdulillah segala puji dan syukur penulis persembahkan kehadirat Allah SWT
yang melimpahkan nikmat dan karunia Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah dengan judul “ Perilaku Menyimpang Kriminalitas dan pengendalian
sosial“.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………i
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………..ii
BAB I……………………………………………………………………………………….......
PENDAHULUAN……………………………………………………………………………..1
BAB II…………………………………………………………………………………………..
PEMBAHASAN………………………………………………………………………………2
BAB III…………………………………………………………………………………………
PENUTUP…………………………………………………………………………………….8
A. Kesimpulan……………………………………………………………………………8
B. Saran…………………………………………………………………………………..9
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………...iii
BAB 1
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan perilaku menyimpang?
2. Apa saja bentuk – bentuk dari perilaku menyimpang?
3. Apa yang dimaksud dengan kriminalitas?
4. Apa perbedaan perilaku menyimpang dengan kriminalitas?
5. Apa yang dimaksud dengan pengendalian sosial?
6. Apa saja fungsi pengendalian sosial?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu perilaku menyimpang.
2. Untuk mengetahui bentuk – bentuk dari perilaku menyimpang.
3. Untuk mengetahui apa itu kriminalitas.
4. Untuk mengetahui perbedaan perilaku menyimpang dengan kriminalitas.
5. Untuk mengetahui apa itu pengendalian sosial.
6. Untuk mengetahui apa saja fungsi pengendalian sosial.
1
BAB II
PEMBAHASAN
1) Penyimpangan Primer.
2) Penyimpangan Sekunder.
2. Berdasarkan Pelakunya
a. Penyimpangan Individual
c. Penyimpangan Campuran
C. Pengertian Kriminalitas
1. Perilaku menyimpang ada yang bersifat positif dan ada pula yang bersifat
negatif,sedangkan kriminalitas selalu bersifat negatif.
2. Perilaku menyimpang ada yang melanggar hukum ada juga yang tidak
melanggar hukum,sedangkan kriminalitas sudah pasti melanggar hukum.
3. sanksi dari perilaku menyimpang ada yang berupa pidana ada yang tidak,sedangkan
sanksi dari kriminalitas sudah pasti di pidana.
Schaefer: pengendalian sosial bisa terjadi pada siapa saja, tanpa terkecuali.
Semua unsur masyarakat butuh pengendalian sosial.
Karel J.Veeger: pengendalian sosial dapat pula menyangkut tentang hubungan atau
sosialisasi dengan metade atau cara tertentu, yang bertujuan menyelaraskan kehendak
kelompok masyarakat.
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Perilaku menyimpang ada yang bersifat positif dan ada pula yang bersifat
negatif,sedangkan kriminalitas selalu bersifat negatif.
2. Perilaku menyimpang ada yang melanggar hukum ada juga yang tidak
melanggar hukum,sedangkan kriminalitas sudah pasti melanggar hukum.
3. Sanksi dari perilaku menyimpang ada yang berupa pidana ada yang tidak,
sedangkan sanksi dari kriminalitas sudah pasti di pidana.
8
B. Saran