Anda di halaman 1dari 2

KELOMPOK 9

Nama : Ira Fadiatul Rahmania 5190111088

Ismala Anjarwati 5190111077

Muhammad Mainaqi Alfajrin 5190111073

JAWABAN

1. Position – Reason – Example – Point


Jawab : Merupakan bentuk komunikasi dimana kita cukup jelaskan posisi, alasan mengapa
kita memegangnya, dan memberikan contoh untuk membangun kredibilitas dan akhiri
dengan mengulangi poin kunci Anda.

Contoh : [Position] Daging ayam jauh lebih baik dari pada daging sapi. [Reason] Mudah
dikunyah dan mudah dicerna. [Example] Ingat saja minggu lalu ketika kami mendapat daging
ayam dengan nasi dan semua orang menyukainya. [Point] Ayo beli daging ayam hari ini juga.

2. Arresting Introduction – Interest – Desire – Action


Jawab : Merupakan bentuk komunikasi yang dapat digunakan untuk meraih perhatian
audiens dengan gambar yang kuat, membangun minat, fokus pada keinginan audiens dan di
akhiri dengan ajakan bertindak.

Contoh : [Arresting Introduction] Daging ayam menguasai Dunia ! Apakah Anda tahu bahwa
itu adalah daging yang paling populer ? [Interest] Setiap hari ada jutaan ayam yang dimakan
di 200 negara dan semua orang menyukainya. [Desire] Bayangkan saja rasa ayam panggang
yang enak yang dimakan dengan nasi. Itu dapat mengundang selera Anda untuk
mendapatkan sepotong ayama panggang. [Action] Jadi, ayo pergi dan beli daging ayam
sekarang.

3. Story – Message – Gain


Jawab : Ini adalah pola yang baik untuk digunakan ketika membimbing orang lain. Anda
dapat memilih cerita dari masa lalu Anda yang membawa pesan yang ingin Anda sampaikan
dan diakhiri dengan poin yang ingin Anda buat.

Contoh : [Story] Ingat minggu lalu ketika kami pergi makan siang dan mendapatkan daging
ayam dengan nasi ? Kami juga memikirkan apa yang akan didapat dan pada akhirnya
memutuskan bahwa daging ayam adalah pilihan yang tepat. [Message] Itu adalah makanan
yang enak dan bahkan kami semua sepakat bahwa ayam adalah hewan favorit kami
terutama saat dimasak. [Gain] Kami semua menikmatinya, jadi mari kita lakukan lagi.
4. Past – Present – Future
Jawab : Pola ini dapat digunakan dengan baik saat membuat visi untuk audiens Anda. Anda
bisa mulai dengan deskripsi tentang apa yang terjadi, di mana kita hari ini dan apa yang akan
terjadi di masa depan.

Contoh : [Past] Sejak saya masih kecil saya menikmati daging ayam. Daging ayam adalah
makanan favorit saya dan saya selalu menantikannya. [Present] Bahkan hari ini ketika saya
berpikir tentang makan siang yang ringan, hal pertama yang terlintas dalam pikiran saya
adalah daging ayam dengan nasi. [Future] Saya bisa melihat bahwa tidak akan ada yang
lebih baik, bahkan di masa depan jadi mari kita dapatkan daging ayam.

Anda mungkin juga menyukai