Anda di halaman 1dari 2

WORKSHEETS (LEMBAR KERJA) TUGAS

Mata Kuliah : Konsep Dasar Keperawatan

Materi : Kerja sama (tim work ) dalam IPC

Kelas : A
A5
Kelompok :
1. Tasya Pramanda (2210201036)
Nama Anggota Kelompok : 2. fanesa Amalia Susanti (2210201037)
3.A.P. Satya kiran (2210201038)
4. Siska Nurlaila Sari (2210201039)
5. Rina Sofiharni (2210201040)
6. Septya Ilfan Fauzi (2210201041)
7. Putri Wijayanti (2210201042)
8. Hasna’sabila Fasya (2210201043)
9. Ahmad Qolbiy (2210201044)
10. Ni Wayan Astiti (2210201045)
11. Putri Kania (2210201046)
12. Rafli Bagas Nugroho (2210201047)
13. Sylvia Zahira Shafa (2210201048)
14. Naufal Najib (2210201049)
15. Ernika Nur Setyaningrum (2210201050)
16. Alice Alvina Salsabila (2210201051)

No Keterangan Deskripsi

1 DASAR SINGKAT : Interprofessional Collaboration (IPC) yaitu,bentuk kerja sama


TEORI yang memiliki prinsip untuk meningkatkan efesiensi pekerjaan
dan waktu.Selain itu,prinsip kerja sama adalah kebersamaan dalam
Uraiakan tinjauan menjalankan praktek kesehatan.Peran kerja sama dalam IPC untuk
teori sesuai topik bekerja bersama-sama dengan koperatif,berbagi tanggung jawab
tiap kelompok untuk memecahkan masalah,serta sebagai perencanaan pelayanan
secara singkat saja. pasien.

2 KASUS : Ny. A usia 19 tahun datang ke IGD dengan keluhan selalu


merasakan nyeri pada perut sebelah kanan bawah pada saat ingin
Cari sebuah kasus berbaring atau beraktivitas,demam,dan merasa nyeri saat buang air
yang terjadi (dari besar,pasien mengatakan gelisah dan takut dengan penyakit yang
sumber di media di alami.
massa atau sumber
lain) atau boleh
membuat contoh
kasus sendiri yang
No Keterangan Deskripsi

berkaitan dengan
topik tiap kelompok.

3 ANALISA : Dari data yang didapat pada pasien dan data yang didapat dari
pemeriksaan fisik,tenaga medis bekerja sama untuk memecahkan
Uraikan pendapat masalah yang dialami oleh pasien tersebut.
saudara tentang
kasus yang terjadi Penyebab dari pendapat mahasiswa :
tersebut, 1. Terdapat benda asing pada usus buntu yang tertelan
penyebabnya dan 2. Terjadinya penyumbatan pada rongga usus buntu.
hal yang seharusnya 3. Kebiasaan kurang memakan makanan yang berserat
dilakukan dalam
situasi tersebut.
Hah yang dilakukan :
 Memberikan posisi ternyaman pasien
 Kontrol lingkungan yang memperberat rasa nyeri
 Identifikasi lokasi,skala nyeri
 Identifikasi respon nyeri
 Anjurkan pasien untuk memonitor nyeri secara mandiri
 Kolaborasi dengan tim medis atas tindakan selanjutnya

4 KESIMPULAN : Dari kasus tersebut kita dapat menyimpulkan bahwa kerja


Susun kesimpulan sama sangat dibutuhkan dari pasien dan tenaga medis.Sebagai tim
yang merupakan medis yang professional,kita wajib memberikan penangan yang
pesan pembelajaran maksimal sehingga gejala atau penyakit yang dialami pasien dapat
yang bisa kita ambil teratasi dengan baik.
dari kasus tersebut
terkait topik tiap
kelompok.

Daftar Pustaka/Rujukan:

Arimbawa, Putu. (2020). Pengantar Farmasi Sosial. Surabaya: Skopindo Media Pustaka
Aprisunadi, Ns. (2016). Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia. Jakarta Selatan:
Dewan Pengurus Pusat

Anda mungkin juga menyukai