0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan2 halaman
Skema hubungan kerja Instalasi Rekam Medis meliputi hubungan intern dengan IRJ, Keuangan, Manajemen dan hubungan ekstern dengan pasien, dokter, asuransi, rekanan, Kemenkes dan pihak lain. Instalasi Rekam Medis menyediakan data untuk pengambilan keputusan dan berfungsi sebagai mediator antara pasien dan dokter serta menyediakan informasi kepada pihak ketiga.
Skema hubungan kerja Instalasi Rekam Medis meliputi hubungan intern dengan IRJ, Keuangan, Manajemen dan hubungan ekstern dengan pasien, dokter, asuransi, rekanan, Kemenkes dan pihak lain. Instalasi Rekam Medis menyediakan data untuk pengambilan keputusan dan berfungsi sebagai mediator antara pasien dan dokter serta menyediakan informasi kepada pihak ketiga.
Skema hubungan kerja Instalasi Rekam Medis meliputi hubungan intern dengan IRJ, Keuangan, Manajemen dan hubungan ekstern dengan pasien, dokter, asuransi, rekanan, Kemenkes dan pihak lain. Instalasi Rekam Medis menyediakan data untuk pengambilan keputusan dan berfungsi sebagai mediator antara pasien dan dokter serta menyediakan informasi kepada pihak ketiga.
Hubungan tata kerja di Instalasi Rekam Medis bersifat garis komunikasi,
koordinasi dan informasi dalam pelaksanaan kegiatan. Dilakukan melalui pertemuan dan atau surat dinas. Hubungan Intern
Instalasi Rekam Medis menyediakan data-data sebagai bahan komunikasi
koordinasi dan informasi yang dibutuhkan IRJ, Keuangan dan Manajemen dalam mengambil keputusan Antara pasien dan dokter rekam medis berfungsi sebagai mediator dalam penyajian rekam medis
Hubungan Ekstern
Instalasi Rekam Medis merupakan penyedia informasi kepada pihak ketiga
yaitu Asuransi, Rekanan dan pihak lain Instalasi Rekam Medisjuga berkewajiban memberikan laporan kepada Kemenkes, Dinkes, baik provinsi maupun daerah.