Anda di halaman 1dari 12

Fisika Farmasi

‘ LARUTAN DAN KELARUTAN’

Dosen Pembimbing :

Suherman Ince Baharuddin

Oleh Kelompok 1 :

1. Lisye Marselina Sabenan (20.201.001)

2. Gerson Patasik (20.201.006)

3. Jufri (20.201.010)

4. Asir (20.201.014)

5. Arfin (20.201.017)

6. Nurhikmah Tulung (20.201.027)

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSEITAS INDONESIA TIMUR MAKASSAR

MAKASSAR

KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan

rahmat dan karunianya sehingga jurnal fisika farmasi mengenai larutan ini

dapat diselesaikan. Jurnal ini disusun dalam rangka memenuhi nilai tugas

mata kuliah Fisika Farmasi. Pada kesempatan kali ini, kami tidak lupa

menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah

membantu selama penyusunan jurnal ini terutama untuk dosen Mata Kuliah

Fisika Kimia dan orang-orang yang telah banyak membantu dan memberikan

dukungan kepada kami. Kami menyadari bahwa jurnal ini masih memiliki

kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran dari pembaca yang bersifat

memperbaiki, membangun, dan mengembangkan makalah ini sangat kami

harapkan. Kami berharap makalah ini dapat berguna untuk para pembaca.

Amin.
Makassar,November 2021

Kelompok 1

ABSTRAK

Kelarutan merupakan parameter penting bagi suatu obat dalam mencapai

konsentrasi yang dibutuhkan untuk menghasilkan respon farmakologi. Banyak obat

memiliki kelarutan yang buruk di dalam air, padahal obat harus berada dalam bentuk

terlarut ketika akan diabsorpsi. Banyak teknik yang telah dikembangkan untuk

peningkatan kelarutan obat meliputi modifikasi fisik, modifikasi kimia, ataupun teknik

lain.

Kata kunci: Kelarutan, Peningkatan, Obat.

ABSTRACT

Solubility is an important parameter in pharmaceutical. The solubility of drugs have a

role to determine concentration to achieve the required pharmacological response.

Any drugs to be absorbed must be in the form of solution. Many techniques have

been developed to increase the solubility which include physical and chemical

modification and other method. Keywords : Solubility, Increase, Drugs.


DAFTAR ISI

Kata Pengantar.........................................................................................

Daftar Isi..................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN..........................................................................

1.1 Latar Belakang...............................................................................

1.2 Rumusan Masalah...............................................................................

1.3 Tujuan...........................................................................................

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Pengertian larutan dan kelarutan

2.2 Sifat - sifat Larutan

2.3 Jenis-jenis Larutan


2.4 Faktor yang mempengaruhi kelarutan

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Daftar Pustaka

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tanpa kita sadari, selama ini kita selalu dikelilingi oleh hal-
hal berkaitan dengan zat kimia yang dapat kita temui dalam

kegiatan sehari-hari. Salah satunya dalam larutan yang akan

dibahas lebih jauh dalam makalah ini.

Larutan adalah campuran homogen yang

komposisinya sama,serba sama ukuran partikelnya,tidak ada

bidang batas zat terlarut dan zat pelarut atau tidak dapat

dibedakan secara langsung antara zat pelarut dan zat

terlarut,partikel-partikel penyusunnya berukusan sama baik

ion,atam,maupun molekul dari dua zat atau lebih,dalam

larutan fase cair,pelarutnya(solvent) adalah cairan,dan zat

yang terlarut di dalamnya disebut zat terlarut(solute),bisa

berwujud padat,cair,atau gas.Dengan demikian larutan

adalah pelarut(solvent) + zat terlarut (solute).Khusus untuk

larutan cair, maka pelarutnya adalah volume terbesar.

1.2 Rumus Masaalah

a. Apa yang dimaksud larutan dan kelarutan ?

b. Apa saja sifat-sifat laturan ?

c. Apa saja jenis-jenis larutan ?

d. Apa saja faktor yang mempengaruhi kelarutan ?


1.3 Tujuan

a.Untuk mengetahui larutan dan kelarutan ?

b.Untuk mengetahui sifat-sifat laturan ?

c.Untuk mengetahui jenis-jenis larutan ?

d.Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kelarutan ?


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Larutan Dan Kelarutan

Larutan adalah campuran dari dua senyawa yang sama dari

beberapa segi. Larutan juga di definisikan sebagai campuran dua atau lebih

zat yang membentuk suatu macam fasa (homogen), dimana zat yang

jumlahnya lebih banyak disebut pelarut (solven). Pada umumnya pelarut

merupakan suatu cairan (murni maupun campuran), sedangkan zat yang lebih

sedikit di sebut zat terlarut. Larutan dapat berupa gas, padat maupun cair.

Perlu diketahui bahwa zat yang memiliki penyusun berbeda, baik komposisi

maupun partikelnya (ion, atom maupun molekul) sangat sukar larut atau

menjadi satu (homogen).

Kelarutan suatu zat didefinisikan sebagai jumlah solut yang


dibutuhkan untuk menghasilkan suatu larutan juneh dalam sejumlah solve

2.2 Sifat – Sifat Larutan

Sifat larutan yang hanya tergantung dari jumlah partikel zat

yang ada dalam larutan dan tidak tergantung dari jenis solutenya.

1. Penurunan tekanan uap larutan

2. Penurunan titik beku larutan

3. Kenaikan titik didih larutan

4. Tekanan osmosa

2.3 Jenis- Jenis Larutan

a. Berdasarkan tingkat kelarutannya

1) Larutan tak jenuh

2) Larutan jenuh

3) Larutan lewat jenuh

b. Berdasarkan konsentrasinya

1) Larutan encer

2) Larutan pekat
c. Berdasarkan wujud zat pelarut dan zat terlarutnya

Pada kategori ini, maka larutan dibedakan menjadi padat,

cair, dan gas. Larutan bisa dipadukan dari jenis yang sama atau

berbeda. Misalnya zat terlarut gas dengan pelarut gas, akan

menghasilkan larutan gas. Zat terlarut gas yang dipadu pada

pelarut padat akan menghasilkan larutan padat.

d. Berdasarkan daya hantar listrik

1) Larutan elektrolit

2) Larutan Non-elektrolit

2.4 Faktor Yang Mempengaruhi Kelarutan

1) Zat Pelarut Pada Kelarutan

2) Temperatur Pada Kelarutan

3) Tekanan Pada Kelarutan

BAB II

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Setelah beberapa penjelasan di atas, kita dapat

menyimpulkan bahwa larutan adalah campuran dua zat

(senyawa) atau lebih yang memiliki komponen penyusun yang

sama. Larutan tidak hanya satu, tetapi ada beragam jenis dan

sifat pula. Sedang kelarutan adalah jumlah zat (senyawa) yang

digunakan dalam jumlah tertentu untuk di larutkan.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.slideshare.net/kholifatussadiyah543/artikel-

larutan

https://id.scribd.com/document/409622109/Makalah-

Fisika-Farmasi-Kelarutan

http://ocw.usu.ac.id/course/download/128-

KIMIA/kimia_slide_sifat-sifat_larutan.pdf
m Edit dengan WPS Office

Anda mungkin juga menyukai