Anda di halaman 1dari 10

TUGAS METODOLOGI PENELITIAN : BEDAH

SKRIPSI

Disusun oleh :
1. Fahmi Hasbullah (1712041009)
2. Marini Aulia Nur (1712041011)
3. Wahyu Nugraha (1712042005)

JURUSAN FISIKA PRODI PENDIDIKAN KELAS


PENDIDIKAN FISIKA A
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Nama Pemilik Skripsi : Muhammad Luthfi (1512040028)

Nama Dosen Pembimbing :Dr. Muhammad Arsyad, M.T

Judul Skripsi :

“PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERINTEGRASI


LINGKUNGAN TERHADAP

KETERAMPILAN PROSES SAINS PESERTA DIDIK

SMA NEGERI 2 SOPPENG”

BAB I

PENDAHULUAN

 Pada bagian latar belakang :


1. Menurut kami, peneliti terlalu bertele – tele dalam menjelaskan hal – hal yang
melatarbelakangi penelitian ini bahkan ada beberapa hal yang harusnya tidak perlu terlalu
dijelaskan justru dijelaskan secara mendalam dalam bagian latar belakang sedangkan hal
– hal yang harusnya mendapat penjelasan yang jelas seperti variable yang akan diteliti
justru tidak mendapat penjelasan yang cukup. Salah satu syarat latar belakang yang baik
dalam suatu skripsi ataupun penelitian adalah terdapat penjelasan yang singkat dan jelas
mengenai variable yang akan diteliti.
2. Pada penelitian ini, variable tak bebasnya adalah keterampilan proses sains. Namun
keterampilan proses sains memiliki cakupan yang cukup luas sedangkan pada penelitian
ini peneliti tidak menjelaskan secara singkat dan jelas keterampilan proses sains seperti
apa yang dianggap kurang dimiliki oleh peserta didik di SMA Negeri 2 Soppeng hingga
peneliti menganggap perlu dilakukan penelitian di sekolah tersebut. Seharusnya peneliti
menjelaskan secara singkat dan jelas tentang keterampilan proses sains seperti apa yang
dianggap belum dimiliki atau diterapkan oleh peserta didik di sekolah tersebut agar
variable bebasnya lebih jelas. Hal ini dapat dilihat dari kutipan latar belakang yang
dikemukakan oleh peneliti di bawah ini :
“ … Namun demikian, beberapa aspek keterampilan proses sains sudah nampak dalam
proses pembelajaran seperti mengklasifikasi, mengajukan pertanyaan, dan menerapkan
konsep. Sementara itu, beberapa aspek keterampilan proses sains yang lain masih kurang
dan belum nampak dalam pembelajaran tersebut sehingga dapat diduga bahwa salah satu
faktor yang memengaruhi keadaan tersebut adalah penerapan model pembelajaran…”
Dalam kutipan latar belakang skripsi di atas dapat dilihat bahwa peneliti tidak
memberikan penjelasan tambahan mengenai keterampilan proses sains apa yang ia ingin
teliti dalam diri peserta didik di sekolah tersebut. Sehingga menurut kami, variable bebas
dalam penelitian ini tidak tergambarkan dengan jelas dalam bagian latar belakang skripsi
ini.
3. ”... (Wirda, 2015) menyatakan bahwa guru sains disarankan untuk menekankan
pembelajaran peserta didik terhadap konsep-konsep dan keterampilan proses sains
dibandingkan hanya sekedar menghafal fakta atau informasi…”
Menurut kami cara peneliti mengutip pendapat dari Wirda kurang tepat, karena
seharusnya jika peneliti ingin mengutip dengan meletakkan sumber kutipan didepan
kalimat yang dikutip, maka nama sumber berada diluar tanda kurung sedangkan tahun
terbit berada dalam tanda kurung. Maka kutipan tersebut harusnya seperti ini :
“… Wirda (2015) menyatakan bahwa guru sains disarankan untuk menekankan
pembelajaran peserta didik terhadap konsep-konsep dan keterampilan proses sains
dibandingkan hanya sekedar menghafal fakta atau informasi…”
BAB II
Tinjauan Pustaka

 Kesalahan dalam pengetikan

Terdapat beberapa kesalahan dalam pengetikan, baik dalam hal pemberian spasi maupun
pemberian huruf kapital

1. "Dengan modelpembelajaran ini peserta didik memahami konsep yang dapat digunakan
untuk..."
Pada kata "modelpembelajaran" harusnya diberi tanda spasi diantara kedua kata tersebut
sehingga menjadi "model pembelajaran".
2. "...pembelajaran dan materi yang akan diajarkan serta memotivas peserta didik untuk
terlibat aktif dalam pemecahan masalah yang dipilih sehingga..."
Pada kata "memotivas" harusnya menjadi "memotivasi".
3. "...menarik sebuah kesimpulan yang akan dijadikan prinsip umum untuk semua masalah
yang sama Berdasarkan hasil maka dirumuskan prinsip-prinsip yang mendasari
generalisasi."
Sebelum kata "Berdasarkan" harusnya diberi tanda titik.
4. "(Ahmad, 2004) mengungkapkan bahwa ada dua macam cara menggunakan lingkungan
sebagi sumber pembelajaran:..."
Pada kata "sebagi" harusnya menjadi "sebagai".
5. "Sementara itu (Efendi, 2012) mengatakan Discovery learning merupakan suatu
pembelajaran yang melibatkan peserta didik dalam pemecahan masalah untuk
pengembangan pengetahuan dan ketrampilan."
pada kata "ketrampilan" harusnya menjadi "keterampilan".

 Kesalahan pengutipan
1. Pada bagian akhir paragraph 1, peneliti mengutip kutipan dalam kutipan dengan cara
yang kurang tepat, yaitu sebagai berikut :
“…Menurut Rustaman, keterampilan proses sains adalah semua keterampilan yang
diperlukan untuk memperoleh, mengembangkan, dan menerapakan konsep-
konsep, hukum-hukum, dan teori-teori sains, baik berupa keterampilan mental,
keterampilan fisik, maupun keterampilan sosial (Syukron, 2000).”
Harusnya peneliti mengutip kutipan tersebut dengan cara menuliskannya sebagai
berikut : “…menurut Rustaman (dalam Syukron, 2000) keterampilan proses sains
adalah semua keterampilan yang diperlukan untuk memperoleh, mengembangkan,
dan menerapakan konsep-konsep, hukum-hukum, dan teori-teori sains, baik
berupa keterampilan mental, keterampilan fisik, maupun keterampilan sosial...”
Sebenarnya mengutip kutipan oranglain ketika menyusun landasan teori hendaknya
dihindari, namun jika memang terpksa dapat dituliskan dengan cara seperti di atas.
2. ”...(Semiawan, 1986) mengungkapkan bahwa keterampilan proses adalah seluruh
keterampilan atau kejadian serta tindakan dalam proses belajar mengajar yang
akan menciptakan kondisi cara belajar peserta didik aktif untuk lebih aktif dan
mudah memahami materi...”
Kesalahan yang sama juga dilakukan peneliti saat mengutip pendapat Semiawan. Cara
yang benar adalah sebagai berikut :
”... Semiawan (1986) mengungkapkan bahwa keterampilan proses adalah seluruh
keterampilan atau kejadian serta tindakan dalam proses belajar mengajar yang
akan menciptakan kondisi cara belajar peserta didik aktif untuk lebih aktif dan
mudah memahami materi...” .
3. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip perdapat dari Wirda.
”... (Wirda, 2015) menyatakan bahwa guru sains disarankan untuk menekankan
pembelajaran peserta didik terhadap konsep-konsep dan keterampilan proses sains
dibandingkan hanya sekedar menghafal fakta atau informasi…”
Cara yang benar adalah :
“… Wirda (2015) menyatakan bahwa guru sains disarankan untuk menekankan
pembelajaran peserta didik terhadap konsep-konsep dan keterampilan proses sains
dibandingkan hanya sekedar menghafal fakta atau informasi…”
4. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pendapat dari Harlen.
“…Hal ini sesuai dengan dengan alasan yang disampaikan (Harlen, 2007) yaitu: (1)
pengubahan ide-ide ke arah yang lebih ilmiah (dengan fenomena yang lebih cocok)
tergantung pada cara dan kegiatan yang dilakukan…”
Cara yang benar adalah :
“…Hal ini sesuai dengan dengan alasan yang disampaikan Harlen (2007) yaitu: (1)
pengubahan ide-ide ke arah yang lebih ilmiah (dengan fenomena yang lebih cocok)
tergantung pada cara dan kegiatan yang dilakukan…”
5. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pendapat dari Semiawan :
“…(Semiawan, 1986) mengungkapkan bahwa keterampilan proses sains sangat
penting bagi proses pembelajaran, hal tersebut dikarenakan: (1) perkembangan
ilmu pengetahuan berlangsung semakin cepat sehingga para guru tidak mungkin
lagi mengajarkan semua fakta dan konsep kepada anak didiknya;…”
Cara yang benar adalah :
“…Semiawan (1986) mengungkapkan bahwa keterampilan proses sains sangat
penting bagi proses pembelajaran, hal tersebut dikarenakan: (1) perkembangan
ilmu pengetahuan berlangsung semakin cepat sehingga para guru tidak mungkin
lagi mengajarkan semua fakta dan konsep kepada anak didiknya;…”
6. Kesalahan yan sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pendapat dari Putera :
“…Sementara itu (Putra, 2013) menyatakan bahwa fokus proses pembelajaran pun
diarahkan kepada pengembangan keterampilan peserta didik dalam memproses
pengetahuan, serta menemukan dan mengembangkan sendiri fakta, konsep, dan
nilai-nilai yang diperlukan. Peserta didik juga diberikan kesempatan untuk
langsung ikut terlibat dalam aktivitas dan pengalaman ilmiah, sebagaimana yang
dilakukan atau dialami oleh ilmuwan. …”
Cara yang benar adalah :
“…Sementara itu Putra (2013) menyatakan bahwa fokus proses pembelajaran pun
diarahkan kepada pengembangan keterampilan peserta didik dalam memproses
pengetahuan, serta menemukan dan mengembangkan sendiri fakta, konsep, dan
nilai-nilai yang diperlukan. Peserta didik juga diberikan kesempatan untuk
langsung ikut terlibat dalam aktivitas dan pengalaman ilmiah, sebagaimana yang
dilakukan atau dialami oleh ilmuwan. …”
7. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pernyataan dari Rustaman
dalam Zulfiani :
”... Penjabaran aspek dan indikator keterampilan proses sains menurut Rustaman
(Zulfiani, 2009) dapat dilihat pada Tabel 2.1 berikut :…”
Cara yang benar adalah :
“…Penjabaran aspek dan indikator keterampilan proses sains menurut Rustaman
(dalam Zulfani, 2009) dapat dilihat pada Tabel 2.1 berikut :…”
8. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pendapat dari Memes:
“…(Memes, 2000) merangkum keseluruhan keterampilan proses sains menjadi
delapan aspek yaitu mengklasifikasi, menafsirkan, meramalkan, mengajukan
pertanyaan, merencanakan percobaan, menggunakan alat dan bahan,…”
Cara yang benar adalah :
“…Memes (2000) merangkum keseluruhan keterampilan proses sains menjadi
delapan aspek yaitu mengklasifikasi, menafsirkan, meramalkan, mengajukan
pertanyaan, merencanakan percobaan, menggunakan alat dan bahan,…”
9. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pendapat dari Arends dalam
Tririanto :
“…Arends (Trianto, 2007) model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau
suatu pola yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran di
kelas atau pembelajaran dalam tutorial…”
Cara yang benar adalah :
“…Arends (dalam Tririanto, 2007 )model pembelajaran adalah suatu perencanaan
atau suatu pola yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan
pembelajaran di kelas atau pembelajaran dalam tutorial…”
10. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pendapat dari Arends dalam
Suprijono:
”... Menurut Arends (Suprijono, 2009) model pembelajaran mengacu pada
pendekatan yang akan digunakan, termasuk di dalamnya tujuan-tujuan
pembelajaran, tahap-tahap dalam kegiatan pembelajaran, lingkungan
pembelajaran dan pengelolaan kelas…”
Cara yang benar adalah :
“…Menurut Arends (dalam Suprijono,2009) model pembelajaran mengacu pada
pendekatan yang akan digunakan, termasuk di dalamnya tujuan-tujuan
pembelajaran, tahap-tahap dalam kegiatan pembelajaran, lingkungan
pembelajaran dan pengelolaan kelas….”
11. Kesalahan pengutipan pernyataan dari Martinis
"(Martinis, 2013) menyatakan bahwa tujuan model pembelajaran berbasis masalah
adalah untuk membantu siswa mengembangkan pengetahuan fleksibel yang dapat
diterapkan dalam situasi yang berlawanan dengan interknowledge"
Harusnya menjadi:
"Martinis (2013) menyatakan bahwa tujuan model pembelajaran berbasis masalah
adalah untuk membantu siswa mengembangkan pengetahuan fleksibel yang dapat
diterapkan dalam situasi yang berlawanan dengan interknowledge"
12. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pernyataan dari Rusman
"Langkah-langkah pembelajaran berbasis masalah menurut (Rusman, 2011) adalah
sebagai berikut:..."
Harusnya menjadi:
"Langkah-langkah pembelajaran berbasis masalah menurut Rusman (2011) adalah
sebagai berikut:..."
13. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pernyataan dari Abuddin
"(Abuddin, 2011) mengungkapkan bahwa pembelajaran berbasis masalahmemiliki
beberapa kelebihan dan kekurangan sebagai berikut..."
Harusnya menjadi:
"Abuddin (2011) mengungkapkan bahwa pembelajaran berbasis masalahmemiliki
beberapa kelebihan dan kekurangan sebagai berikut..."
14. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pernyataan dari Mulyasa
"(Mulyasa, 2008) mengungkapkan pendayagunaan lingkungan sekitar sekolah
merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang berusaha untuk meningkatkan
keterlibatan peserta didik melalui pendayagunaan lingkungan sebagai sumber
belajar."
Harusnya menjadi:
"Mulyasa (2008) mengungkapkan pendayagunaan lingkungan sekitar sekolah
merupakan suatu pendekatan pembelajaran yang berusaha untuk meningkatkan
keterlibatan peserta didik melalui pendayagunaan lingkungan sebagai sumber
belajar."
15. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pernyataan dari Ahmad
"(Ahmad, 2004) mengungkapkan bahwa ada dua macam cara menggunakan
lingkungan sebagi sumber pembelajaran:..."
Harusnya menjadi:
"Ahmad (2004) mengungkapkan bahwa ada dua macam cara menggunakan
lingkungan sebagi sumber pembelajaran:..."
16. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pernyataan dari Soemanto &
Wasty
"Menurut (Soemanto & Wasty, 1998) topik yang digunakan untuk pembelajaran ini
juga merupakan topik yang sangat dekat dengan kehidupan, dengan harapan dapat
lebih..."
Harusnya menjadi:
"Menurut Soemanto & Wasty (1998) topik yang digunakan untuk pembelajaran ini
juga merupakan topik yang sangat dekat dengan kehidupan, dengan harapan dapat
lebih..."
17. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pernyataan dari Durajad
"(Durajad 2008) mengatakan bahwa model Discovery learning adalah teori belajar
yang didefinisikan sebagai proses pembelajaran yang terjadi bila..."
Harusnya menjadi:
"Durajad (2008) mengatakan bahwa model Discovery learning adalah teori belajar
yang didefinisikan sebagai proses pembelajaran yang terjadi bila..."
18. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pernyataan dari Efendi
"Sementara itu (Efendi, 2012) mengatakan Discovery learning merupakan suatu
pembelajaran yang melibatkan peserta didik dalam pemecahan masalah untuk
pengembangan pengetahuan dan ketrampilan."
Harusnya menjadi:
"Sementara itu Efendi (2012) mengatakan Discovery learning merupakan suatu
pembelajaran yang melibatkan peserta didik dalam pemecahan masalah untuk
pengembangan pengetahuan dan ketrampilan."
19. Kesalahan yang sama terjadi lagi ketika penulis mengutip pernyataan dari Sinambela
"(Sinambela, 2017) mengatakan bahwa langkah-langkah Pelaksanaan
Pembelajaran Discovery learning yaitu;..."
Harusnya menjadi:
"Sinambela (2017) mengatakan bahwa langkah-langkah Pelaksanaan Pembelajaran
Discovery learning yaitu;..."
 Kesalahan pada hipotesis penelitian
Pada hipotesis dituliskan:
"Terdapat perbedaan yang signifikan pada skor keterampilan proses sains peserta
didik yang diajar menggunakan model pembelajaran berbasis masalah terintegrasi
lingkungan dan peserta didik yang tidak diajar menggunakan model pembelajaran
berbasis masalah terintegrasi lingkungan."
Harusnya menjadi:
"Terdapat perbedaan yang signifikan pada skor keterampilan proses sains peserta
didik yang diajar menggunakan model pembelajaran berbasis masalah terintegrasi
lingkungan dan peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran
konvensional."

BAB III dan BAB IV


Menurut kami, tidak ada yang perlu dikoreksi pada BAB III dan BAB IV dalam skripsi ini
BAB V
Menurut kami, kesalahan yang ada pada BAB V dalam skripsi ini hanya terdapat pada bagian
daftar pustaka saja. Harusnya terdapat spasi antara “Daftar Pustkaka” dengan sumber jurnal
atau buku.
DAFTAR PUSTAKA
Abidin, Y. (2016). Desain Sistem Pembelajaran dalam Konteks Kurikulum 2013. Bandung: PT.
Refika Aditama.
Harusnya menjadi :

DAFTAR PUSTAKA

Abidin, Y. (2016). Desain Sistem Pembelajaran dalam Konteks Kurikulum 2013. Bandung: PT.
Refika Aditama.

Anda mungkin juga menyukai