Anda di halaman 1dari 2

Nama : Emanuel Devan Boko

NPM : 202132121979

Kelas : C13 Manajemen

Tugas Perpajakan

Jenis-jenis SPT (Surat Pemberitahuan Tahunan)

➢ Definisi SPT

Definisi SPT Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) adalah laporan pajak yang
disampaikan kepada pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
Kewajiban penyampaian pajak diatur dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008
tentang Perubahan Keempat atas Undang-Undang Nomor 7 tahun 1983 tentang Pajak
Penghasilan melalui surat pemberitahuan. SPT sendiri dibagi menjadi dua yakni SPT
Masa dan SPT Tahunan.

➢ Jenis-jenis SPT
1. SPT Tahunan SPT Tahunan adalah surat pemberitahuan untuk suatu tahun pajak.
Ini adalah jenis pelaporan pajak yang wajib dilakukan oleh wajib pajak
perseorangan maupun wajib pajak badan.
2. SPT Masa SPT Masa adalah surat pemberitahuan untuk suatu masa pajak. SPT
Masa digunakan untuk 10 jenis pajak yang telah ditetapkan oleh peraturan
perpajakan. Terdapat tiga kategori utama dari SPT Masa, yaitu Pajak Pertambahan
Nilai (PPN), Pajak Penghasilan (PPh), dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah
(PPnBM).
➢ Tata Cara Pembayaran
1. Online Banking
Wajib pajak perlu mendaftar untuk fasilitas online banking pada bank persepsi
yang ditunjuk Menteri Keuangan. Bank tersebut kemudian akan menyediakan
aplikasi khusus pembayaran pajak online. Saat melakukan pembayaran, wajib
pajak harus mengisi terlebih dahulu data yang diperlukan pada aplikasi dari bank
tersebut. Saat pembayaran sudah dilakukan, wajib pajak akan menerima nomor
referensi sebagai tanda bukti pembayaran.
2. Membayar Lewat Taller Bank/Kantor Pos
Selain bank, kantor pos juga merupakan salah satu kanal yang ditunjuk oleh
pemerintah untuk melaksanakan sistem penerimaan negara secara elektronik
melalui sistem modul penerimaan negara ‘billing’ generasi kedua (MPN G2).
Dengan adanya pola penerimaan sistem MPN G2, wajib pajak cukup
menunjukkan ID Billing berupa 15 Digit yang dibaca oleh sistem MPN G2.
3. Cara Pembayaran Pajak Dengan Online Pajak
Selain menggunakan fasilitas online banking atau menyetor langsung, wajib pajak
kini memiliki alternatif lain yang kian memudahkan wajib pajak untuk melakukan
pembayaran pajak.
➢ Tata Cara Lapor
1. Pastikan telah memiliki EFIN (nomor identitas digital)
2. Login ke halaman web djponline.pajak.go.id
3. Setelah berhasil login, buat SPT dengan e-filing
4. Pilih buat SPT
5. Pilih tahun pajak 2018
6. Pilih status SPT, normal atau pembetulan
7. Tekan SPT Tahunan 1770 S atau 1770 SS
8. Isi sesuai formulir 1721 A1/A2
9. Isi kolom penghasilan, harta, kewajiban, tanggungan
10. Setelah selesai, bukti pengiriman elektronik akan dikirim lewat email
11. Email yang dikirim menyertakan data mengenai nama WP, NPWP, status SPT,
dan tanggal penyampaian

Anda mungkin juga menyukai