BEST PRACTICES

PPL SIKLUS 2

LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

OLEH :

NAMA : RIMAWATI, S.Pd

NIM : 2200103923810013

ANGKATAN : KATEGORI 1 ANGKATAN 2 TAHUN

2022 BIDANG STUDI : BIMBINGAN DAN KONSELING

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

2023
LK 3.1 Menyusun Best Practices
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan peserta didik Dalam layanan Bimbingan
Lokasi
Lingkup Pendidikan
Tujuan yang ingin dicapai
Penulis
Tanggal
Situasi:
Kondisi yang menjadi latar
belakang masalah, mengapa
praktik ini penting untuk
dibagikan, apa yang menjadi
peran dan tanggung jawab anda
dalam praktik ini.
Klasikal
SMA Negeri 1 Asembagus
Sekolah Menengah Atas
1. Peserta didik dapat mengidentifikasi makna bullying
2. Peserta didik dapat menganalisis dampak negatif
tindakan bullying
3. Peserta didik dapat menentukan cara untuk mencegah dan
menanggulangi terjadinya tindakan bullying
Rimawati
21 Januari 2023
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah
Hasil AKPD di kelas X menunjukkan 28 peserta didik (77,78
%) peserta didik belum mengetahui tentang bullying dan
cara mensikapinya. Sedangkan hasil wawancara dengan
peserta didik menyatakan bahwa mereka belum mengetahui
bullying itu seperti apa sehingga mereka beranggapan
mengerjain temannya itu merupakan hal biasa seperti
candaan pada umumnya meskipun temannya ada yang
sampai menangis. Selain itu berdasarkan wawancara dari
guru mata pelajaran dan wali kelas menyampaikan bahwa
dikelas itu masih banyak anak-anak yang saling membully,
seperti : saat ada peserta didik mau duduk ternyata kursinya
sudah ditarik sehingga yang terjatuh, HP, buku dan peralatan
tulis disembunyaikan dan dikembalikan jika yang memiliki
sudah menangis, saat ada teman yang menyampaikan
pendapat dan terdapat kesalahan langsung ditertawakan
sampai akhirnya anak tersebut tidak mau berbicara, Hal ini
terjadi karena siswa belum mengetahui tentang bullying dan
cara mensikapinya
Praktik ini penting untuk dibagikan :
Pentingnya praktek ini dibagikan karena bisa dijadikan
sebagai referensi oleh guru BK yang lainnya dalam
memberikan layanan klasikal dengan memilih teknik dan
media yang menarik dan dilaksanakan sesuai dengan
prosedurnya

Tantangan :
Apa saja yang menjadi tantangan Yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan yaitu :
untuk mencapai tujuan tersebut? 1. Sebelum mengikuti PPG, guru bimbingan dan konseling
Siapa saja yang terlibat,
2. Tidak ada jam masuk kelas, sehingga jika akan
Aksi :
Langkah-langkah apa yang
dilakukan untuk menghadapi
tantangan tersebut/ strategi apa
yang digunakan/ bagaimana
prosesnya, siapa saja yang
terlibat / Apa saja sumber daya
atau materi yang diperlukan
untuk melaksanakan strategi ini
Peran dan tanggung jawab saya dalam praktik ini yaitu
:
1. Guru BK mempersiapan RPL, menyiapkan media
layanan klasikal berupa: kanva, padlet, selain itu juga
menyiapkan lembar presensi, kertas dan bolpoin
2. Menyiapkan perlengkapan yang digunakan untuk
melaksankan layanan klasikal yaitu laptop, lcd dan
speaker
3. Guru bimbingan dan konseling berperan sebagai
fasilitator yang mempunyai tanggung jawab dalam
memberikan layanan bimbingan klasikal secara efektif
dengan menggunakan teknik PBL
belum memiliki rencana pelaksanaan layanan yang
lengkap, metode yang diberikan lebih dominan ceramah,
belum menguasai metode-metode lainnya untuk layanan
klasikal, dan tidak menguasai teknologi untuk membuat
media layanan bimbingan klasikal yang lebih menarik,
karena selama ini hanya menggunakan PPT
memberikan layanan klasikal harus meminta waktu ke
guru mata pelajaran
Yang terlibat dalam kegiatan yaitu :
Beberapa pihak yang terlibat dalam kegiatan ini adalah:
1. Guru BK
2. Guru mapel
3. Kepala sekolah
Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk
menghadapi tantangan tersebut adalah
Pada pelaksanaan layanan bimbingan klasikal dengan topik
stop bullying, saya menggunakan teknik problem based
learning ,dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Orientasi siswa pada masalah
• Guru BK menampilkan video yang terkait dengan
bullying
• Guru BK Memaparkan materi singkat tentang Stop
Bullying!
2. Mengorganisasi siswa untuk belajar
• Guru BK membagi kelas menjadi 6 kelompok, setiap
kelompok terdiri 6 peserta didik
• Guru Bk mempersilahkan peserta didik berkumpul
sesuai dengan kelompoknya masing-masing
• Guru Bk membagikan kartu masalah kepada setiap
kelompok
 3. Mengamati dan membimbing pelaksanaan diskusi
kelompok
• Guru BK memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk mendiskusikan topik permasalahan dengan
anggota kelompoknya
• Guru Bk mengamati kegiatan setiap anggota kelompok
• Guru Bk mendampingi kelompok yang mengalami
kesulitan.
4. Mengembangkan dan menyajikan hasil diskusi
• Guru BK memberikan kesempatan kepada perwakilan
anggota kelompok secara bergantian untuk
mempresentasikan hasil pekerjaannya di depan kelas
• Guru BK memfasilitasi peserta didik untuk memberi
tanggapan, tanya jawab dari hasil sajian per kelompok
• Guru BK mengarahkan peserta didik untuk
menyimpulkan tentang perilaku bullying dan cara
menaggulanginya
5. Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan
masalah
• Guru BK memberikan simpulan terhadap kegiatan
diskusi yang sudah dilakukan

Siapa yang terlibat dalam proses layanan bimbingan

klasikal
1. Guru BK sebagai fasilitator pemberi layanan bimbingan
klasikal
2. Peserta didik sebagai central dalam proses pelaksanaan
bimbingan klasikal
3. Guru mapel yang telah memberikan waktu supaya guru
BK bisa memberikan layanan bimbingan klasikal
4. Rekan sejawat yang telah membantu memvideo dalam
pelaksanaan layanan bimbingan klasikal

Sumber daya/materi yang diperlukan:

1. Materi layanan, video pendek tentang bullying, dan
LKPD, evaluasi proses dan evaluasi hasil ada dilink
https://padlet.com/rimawati67/a27gx04bulptli9s
2. HP, tripot, LCD, Laptop, Speaker, kertas dan bolpoin

Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari aksi dari langkah-langkah yang dilakukan
Bagaimana dampak dari aksi dari yaitu :
Langkah-langkah yang 1. Langkah-langkah dalam pelaksanaan layanan bimbingan
dilakukan? Apakah hasilnya klasikal dengan teknik problem based learning
efektif? Atau tidak efektif? dilaksanakan dengan baik sesuai dengan prosedurnya
Mengapa? Bagaimana respon sehingga tujuan layanan bimbingan klasikal bisa tercapai
orang lain terkait dengan strategi dengan baik
yang dilakukan, Apa yang
menjadi faktor keberhasilan atau
ketidakberhasilan dari strategi 2. Peserta didik antusias mengikuti layanan bimbingan
yang dilakukan? Apa klasikal karena teknik dan media yang digunakan
pembelajaran dari keseluruhan menarik
proses tersebut
Hasilnya efektif atau tidak? Mengapa?
Hasilnya efektif ditunjukkan dari hasil evaluasi proses
pelaksanaan layanan bimbingan klasikal adalah 92 dengan
kriteria sangat baik, yang berarti peserta didik sangat aktif
dalam mengikuti layanan bimbingan klasikal. Sedangkan
skor dari evaluasi hasil pelaksanaan layanan bimbingan
klasikal adalah 90 dengan kriteria sangat baik yang berarti
peserta didik sudah mampu membangun perilaku yang bisa
mencegah dan menanggulangi tindakan bullying

Respon orang lain terkait dengan strategi yang

dilakukan :
1. Respon dari peserta didik sangat positif karena dengan
mengikuti layanan bimbingan klasikal dengan teknik dan
media yang menarik maka peserta didik benar-benar bisa
memahami topik yang disampaikan dan juga bisa
menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari
2. Respon kepala sekolah sangat baik, positif dan selalu
mendukung penuh atas kegiatan layanan yang telah
dilaksanakan oleh guru BK
3. Respon rekan sejawat sangat positif dan antusias, untuk
bisa menyusun rencana pelaksanaan layananan dengan
baik, bisa menerapkan teknik PBL dalam layanan
klasikal dan juga bisa membuat media layanan BK yang
lebih menarik

Yang menjadi faktor keberhasilan yaitu :

1. Teknik yang dipilih dalam memberikan layanan
bimbingan klasikal sangat sesuai dengan topik yang
dibahas, yaitu teknik problem based learning dengan
topik stop bullying.
2. Berusaha melaksanakan kegiatan layanan semaksimal
mungkin, sesuai dengan yang telah direncanakan
3. Peserta didik semangat dan antusias untuk mengikuti
layanan bimbingan klasikal

Pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut, yaitu :

Dalam melaksanakan layanan bimbingan klasikal, Guru BK
mampu menggunakan teknik yang bisa membuat peserta
didik lebih aktif dalam mengikuti layanan, selain itu media
yang digunakan dalam layanan klasikal juga menarik
sehingga peserta didik semangat dan antusias mengikuti
layanan bimbingan klasikal dan bisa membawa dampak yang
baik bagi perkembangan peserta didik