Anda di halaman 1dari 12

Introducing Comunication Theoris And Studies

Nama : Syerani Syafridha Wirya Semitha


NIM :ss110260749
Kelas : 26C2T
Lecturer : Dr. J.A. Wempi Djauhar, M.M.

Organizational Communication
Abstrak

Organisasi adalah sebuah perkumpulan berisi tiga orang atau lebih, yang dimana di
dalam perkumpulan itu mereka memiliki tujuan dan visi misi nya sendiri dan juga aturan nya
sendiri. Segala tujuan, visi, misi, dan juga aturan mereka pun dirancang secara
bermusyawarah dengan catatan dari masing-msing personal harus setuju dengan suatu
gagasan yang di rancang bersama. Namun dari namanya saja organisasi yang sudah pasti
didalam nya ada ide atau pemikiran orang-orang yang berbeda, dalam segala hal pembahasan
yang ada sangat memungkinkan ada konflik atau perbedaan pendapat antara satu dengan
yang lain, tapi karena perbedaan pendapat inilah yang membuat sebuah organisasi ini terlihat
hidup. Seorang peneliti mengemukakan cara untuk bisa menghindari kondisi yang bisa
menghambat jalan nya sebuah organisasi.

Kata Kunci : Organisasi, Komunikasi, Karl Weick, Lingkungan

BAB I

I.1 Latar Belakang

Banyak nya organisasi di Indonesia yang dimana dampak nya adalah semakin banyak
nya perbedaan pendapat, dan juga akan ada nya suatu organisasi yang paling eksis dibanding
semua organisasi yang lain, sehingga akan ada juga hambatan EQUIVOCAL dan
AMBIGUITAS. Namun maksud eksis disini adalah eksis di ranah sesama organisasi juga,
namun adakah dampak yang ada jikalau kedua hambatan yang ada itu terjadi?. Tentu dan
sudah banyak juga kasus yang ada karena kedua hambatan yang ada tersebut sehingg
menyebabkan konflik yang lumayan besar.

Lalu efek apa yang dirasakan negara jikalau adanya EQUIVOCAL dan
AMBIGUITAS itu terjadi pada negara?. Satu hal yang bisa dipastikan adalah akan terjadi nya
konflik yang ada, yang dimana efek paling besar nya adalah konflik fisik juga yang terjadi,
hanya karena beberapa masalah atau ketidak samaan pendapat. Ada dua kemungkinan yang
terjadi disaat adanya konflik di suatu organisasi, bisa menguntungkan dan bisa pula sangat
merugikan, tergantung bagaimana suatu organisasi tersebut mengahadapi nya.

Konflik fisik yang biasanya terjadi kebanyakan adalah konflik antar negara yang
dimana mereka harus berperang antar negara untuk bisa menyelesaikan masalah merekan,
seperti masalah Rusia dan Ukraina yang dimana sebenarnya bisa diselesaikan tanpa perlu
adanya peperangan dan seluruh dunia pun tak perlu merasakan akibatnya yang dimana harga
untuk bahan bakar melonjak sangat tinggai yang dimana akan menyusahkan masyarakat tiap
negara untuk harga bahan bakar yang sangat tinggi.

I.2 Rumusan Masalah

a. Apa masalah yang bisa menyebabkan suatu organisasi berkonflik?


b. Apakah memungkinkan antara kedua organisasi yang berbeda meiliki tujuan yang
sama?
c. Tahapan apa saja yang bisa diterapkan untuk segala permasalah diorganisasi?.
d. Apa saja akibat yang dirasakan suatu organisasi jikalau banyak konflik yang terjadi?

BAB II

II.1 Pembahasan

a. Apa masalah yang bisa menyebabkan suatu organisasi berkonflik?

Dalam berorganisasi pasti ada masalah yang ada dalam berorganisasi nya, inti nya
adalah karena dalam cara berpikir masing-masing orang sangat lah berbeda sehingga bisa
menimbulkan konflik, yang biasa terjadi konflik nya adalah sebuah perdebatan sebuah
masalah. Dan sebuah masalah dalam berorganisasi ada beberapa hal yaitu diantaranya:

1. Konflik Saat Mengerjakan Pekerjaan

Permsalahan ini didasari dari cara bekerja orang-orang yang berorganisasi didalam
nya yitu cara bekerja, pengutamaan prioritas, pembagian jobdesk yang tidak merata, dan
masih banyak lagi. Yang dimana jikalau dari komunikasi dalam berorganisasi nya saja sudah
tidak rapi atau bisa dibilang berantakan, maka kemungkinan besar sekali didalam
berorganisasi nya sangat berantakan.

Contoh study kasus yang ada di dunia nyata adalah konflik antara pekerja dan
manajemen freeport, yang dimana pada saat itu para pekerja freeport menuntut kenaikan upah
mereka, karena mereka merasa upah mereka lebih kecil dibanding upah para pekerja tambang
yang lain nya yang dimana mereka menuntut kenaikan upah dari US$ 1,5 menjadi US$ 3 per
jam nya karena memang di perusahaan tambang freeport ini upah paling kecil adalah para
pekerja tambang dari papua yang dimana penambang lain bisa mendapatkan US$ 15 perjam
nya.

Dari contoh studi kasus ini adalah ketidak setaraan nya antara pembagian kerja dan
upah yang didapatkan oleh para pekerja yang ada disana, sehingga para pekerja disana pun
melakukan mogok kerja untuk menuntut upah yang lebih besar. Dan memang akhir nya di
mediasikan antara manajemen dan para pekerja untuk menemukan Win-Win solution.

Permaslah dari contoh kasus ini memanglah maslaah internal, namun karena PT
Freeport ini adalah perusahaan luar negeri yang memiliki usaha didalam negeri, maka jikalau
manajemen yang berada di Indonesia ini tak kunjung membereskan masalah ini akan sangat
terasa akibat nya untuk pusat PT Freeport nya yang dimana merasakan kerugian yang bisa
saja sangat besar, karena para pekerja yang ada melakukan mogok kerja sebelum ada nya
solusi yang ada.

2. Konflik Gaya Kepeminpinan

Konflik ini biasanya didasari oleh ketidaksamaan cara kerja antara anggota dan
pemimpin, dan didalam organisasi ini pemimpin tidak bisa menurunkan ego nya demi
anggota nya, sehingga tidak ditemukan nya satu suara dalam berorganisasi, dampak yang bisa
dirasakan dalam konflik ini di organisasi performa nya akan semakin turun dan para anggota
pun akan malas dan setengah hati dalam berorganisasi.

Contoh study kasus konflik ini adalah ketika kapolri Listyo Sigit Prabowo dinilai
dalam bekerjanya sangat lamban dan tidak cekatan, karena memang sebagai aparat negara
yang mengayomi masyarakat harus nya bisa menangani sebuah masalah dengan cepat, hal ini
di ungkapkan oleh salah satu guru besar dan kriminolog Universitas Indonesia (UI), namun
hal ini adalah hal yang terbilang agak wajar, karena hal ini bisa disebut dengan evaluasi
kepemimpinan dalam memimpin.

Contoh kasus ini menunjukan cara kerja dalam organisasi pun sangat penting karena
jikalau melihat dalam kasus yang dijadikan contoh ini, msayrakat pun akan malas dan bahkan
tidak peduli dengan masalah yang ada, bahkan bisa saja menyelesaikan masalah nya sendiri
atau hakim sendiri, karena kinerja yang lambar dari polisi yang imbas nya pun seluruh
kepolisan yang merasakan nya, padahal diluar sana ada banyak kantor polisi yang belom
tentu cara kerja nya lambat dan bahkan cekatan, namun berita yang tersebar adalah kinerja
polisi yang lambat akan membuat masyarakat ragu dengan polisi.

3. Konflik Kepribadian

Konflik ini terjadi bisa dibidang mana saja dalam organisasi karena biasanya konflik
ini didasari oleh ketidaksukaan dengan kepribadian orang lain, efek yang dirasakan dari
konflik ini adalah ketidak profesionalan dalam bekerja, hanya karena ketiksukaan pribadi
oleh seseorang yang bisa sekali menghambat pekerjaan organisasi yang ada.

Contoh lain dari konflik organisasi yang dasar konlfik nya adalah masalah pribadi
atau personal adalah dalam kasus ferdy sambo yang dimana jikalau sampe sekarang sidang
yang sudah dilewati masalah yang mendasari adanya pembunuhan karena dendam pribadi
dan berujung main hakim sendiri yang padahal masing-masing adri pelaku dan korban adalah
aparat negara yang harus nya menegakan hukum sesuai hukum yang ada namun malah main
hakim sendiri yang berakibat citra polisi menjadi buruk dan dinilai sangat lambat untuk
menyelesaikan masalah ini.

Dapat dilihat dari contoh kasus nya adalah yang terkena imbas nya adalah seluruh
kepolisian yang dimana masyarakat akan merasa bahwa polisi tidak bisa menyelesaikan
masalah dan membuat masyarakat ragu dengan cara polisi mengayomi masyarakatnya,
padahal yang membuat masalah ini hanyalh beberapa oknum saja dan masalah yang adapun
hanyalah pribadi dan bukan masalah yang menyangkut kebersamaan organisasi, yang
sebenarnya masalah ini bisa dibawa ke ranah hukum untuk bisa diselesaikan.

4. Dikriminasi

Konflik ini menurut penulis sangat lah fatal, karena hal ini bukan lagi menyangkut
permasalahan pribadi, namun bisa saja menyinggung masalah ras, suku, agama, dan gender.
Namun di Indonesia ini paling sering biasanya diskriminasi gender, yang dimana korban dari
konflik ini adalah perempuan, mereka dinilai tidak bisa memimpin dan masih merasa
bahwasanya segala hal harus lebih dominan para laki-laki, karena dinilai perempuan lebih
lemah, padahal jikalau wanita diberikan hak mereka dalam memimpin hasil nya pun akan
sama saja, karena jikalau saebuah organisasi yang dipimpin oleh perempuan bahkan lebih
baik mengapa tidak?.

Contoh study kasus dalam contoh konflik ini, penulis ingin mengusung tema tentang
diskriminasi genderm karena diskriminasi ini adalah, diskriminasi yang masih sering dan
paling banyak terjadi dimana-mana, seperti contoh kasus nya ada didalam seleksi CPNS
terdapat Instansi yang mendiskriminasi, hal ini dikarenakan ada peraturan yang mengatakan
bahwa seleksi CPNS melarang wanita hamil untuk ikut seleksi CPNS. Dengan adanya
larangan ini apakah kehamilan perempuan yang diman sudah menjadi kodrat wanita untuk
reproduksi sebagai penghambat dalam bekerja?, yang dimana seharusnya ada beberapa tes
yang bisa membedakan seleksi khusus untuk para wanita hamil.

Padahal jikalau kita melihat perbedaan cara bekerja, tidak ada perbedaan nya,
memang jikalau mengikuti kodrat nya perempuan lebih lemah dari laki-laki, tapi hal itu
dalam kondisi tertentu dan tak bisa dalam semua kondisi disamakan permasalahan tersebut.
Dan sebenarnya tak hanya dalam dunia organisasi atau pekerjaan saja diskriminasi ini kerap
dilakukan, seperti contoh nya dalam keseharian yang dimana perempuan tidak perlu memiliki
pendidikan yang tinggi, yang dimana wanita pun sebenarnya tetap memiliki hak untuk bisa
mendapatkan pendidikan setinggi yang dia mau, dan ada pula yang mangatakan peremupan
tidak perlu kerja hanya lakukan pekerjaan rumah saja, pada dasarnya pekerjaan rumah seperti
masak, bersih-bersih itupun adalah skill dasar yang harus dimiliki setiap gender dan setiap
orang.

Permsalahan dalam hal diskriminasi ini adalah kebanyakan tidak bisa menghargai nya
kinerja perempuan yang telah mereka kerjakan, karena dinilai berbeda dengan lelaki, bahkan
jikalau kita melihat pekerja lapangan yang ada sekarang banyak juga pekerja wanita yang
turut kerja di lapangan tersebut yang setara dengan laki-laki, dan selain pemikiran yang sudah
semakin berkembang banyak juga tekonoligi yang berkembang sebagai pendorong
bahwasannya tidak ada lagi batasan tentang gender untuk dilarang dalam bekerja dan tidak
ada lagi diskriminasi dalam pekerjaan mengenai perempuan.
b. Apakah memungkinkan antara kedua organisasi yang berbeda meiliki tujuan
yang sama?

Menurut penulis, hal ini sangat memungkinkan karena, tidak semua partai politik
yang kita ketahui itu selalu berdepat atau berbeda pendapat, ada saja beberapa partai politik
yang memiliki satu visi, walaupun dari dua partai politik yang berbeda, namun tetap saja
dalam kedua partai politik ini, salah satu nya harus menjadi partai yang dominan dalam suatu
pembahasan nya, karena jikalau masih setara, menurut penulis tidak akan bisa ditemukan nya
jalan keluar untuk menyelesaikan masalah. Seperti salah contoh nya dalah dua partai
bergabung menjadi satu untuk mencalonkan presiden. Namun dibalik kata lainnya dua partai
kerja sama dalam suatu masalah, seperti dalam mencalonkan presiden, hal ini dinilai tidak
begitu efektif, karena tidak bisa dipastikan presiden yang terpilih nanti, tidak akan berpihak
kepada salah satu partai nya, yang dimana bisa saja terjadi nya nepotisme yang dimana hanya
dari partai yang ia pilih lah yang ia naikan, dan nepotisme dalam kepemerintahan demokrasi
ini tidak lah baik untuk sistem nya, justru malah merusak kinerja nya, karena tidak dinilai
profesional, dan hanya berdasarkan kerabat atau keluarga saja yang dipilih, dan hal ini yang
di untungkan hanyalah keluarga atau kerabat itu sendiri.

sedangkan mungkin dalam hal bekerja sama ini tidak bisa berjalan mulus didunia
kepemrintahan, yang bisa dilakukan untuk bisa menjalin kerja sama dengan baik antara dua
organisasi ini adalah seperti dalam perusahaan. Karena dua perusahaan yang bekerja sama
sudah pasti dalam perjanjian kerja sama nya akan mencari jalan keluar yang masing-masing
pihak diuntungkan, seperti contoh nya adalah kerja sama BINUS dan BCA dalam tujuan nya
mencari 4200 nasabah baru, hal ini sangat bisa menguntungkan kedua belah pihak yang
padahal, kedua perusahaan ini sangat lah berbeda dalam tujuan nya, yang satu pendidikan
yang satu lagi adalah penyimpanan uang, lalu apa saja yang bisa diuntungkan dari
masing-masing nya?. Keuntungan yang didapatkan adalah, BCA bisa mendapatkan nasabah
baru dan juga menarik minat nasabah lainya untuk menggunakan BCA, sedangkan BINUS
bisa menjadi nasabah khusus dan dalam segala pembayaran yang ada disana pun bisa lebih
mudah dan tidak susah jikalau sama-sama menggunakan BCA.

Ada pula contoh lainya adalah organisasi internasional yang dinaungi oleh PBB
(Perserikatan Bangsa-Bangsa) yang dimana didalam nya terdapat berbagai macam organisasi
yang berbeda-beda tujuan nya namun inti dari tujuan nya adalah sama yaitu perdamaian, ada
bagian yang mengurus ekonomi, ada juga yang mengurus gencatan senjata, ada yang
mengurus jual beli dalam pasar internasional, dan ada juga yang mengurus masalah limbah
internasional, dan masih banyak lagi. Lalu mengapa tujuan dari masing-masing organisasi ini
adalah intinya perdamian?. Maksud perdamaian disini adalah perdamaian antar negara yang
ada di dunia ini, karena menyangkut kesejahteraan masyararakat dari masing-masing negara,
para pemimpin negara pun akan menjadi sangat sensitif dan berhati-hati dalam mengambil
keputusan untuk keberlanjutan negara nya dan kemakmuran masyarakat nya, maka dari itulah
beberapa organisasi internasional ini didirikan agar meminimalisir pertikaian dan juga
mengawasi oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang bisa merugikan suatu negara.

c. Tahapan Apa Saja Yang Bisa Diterapkan Untuk Segala Masalah Diorganisasi.

Organisasi adalah sebuah perkumpulan yang dimana isi nya memiliki dua orang atau
lebih, yang didalam nya terdapat aturan dan cara mainnya sendiri, diatur dengan kesepakatan
bersama, dengan sangat kemungkinan besar adanya perdebatan diawalnya, dan segala
hambatan yang ada dalam perumusan yang ada. Namun dengan adanya perdebatan ini bukan
lah hal yang buruk, justru adanya perdebatan ini adalah sebuah tanda bahwasanya organisasi
ini hidup dan aktif, mengapa harus ada perdebatan didalam organisasi?, karena segala
keinginan dari anggota organisasi pasti akan terwujud dan bisa tercapai juga tujuan dari
masing-masing anggota nya denagn cara saling menyampaikan pendapat nya masing-masing.

Namun ada beberapa tahapan yang bisa digunakan untuk bisa membuat segala
perumusan atau bisa kita sebut sebagai komunikasi organisasi berjalan lancar, dan
meminimalisir hambatan yang ada. Dengan cara Penetapan-Seleksi-Penyimpanan, menurut
Karl Weick tahapan ini adalah tahapan yang paling efektif, karena tidak perlu menggunakan
usaha yang berlebih bahkan hal ini bisa meninimalisir usaha namun mendapatkan hasil yang
makasimal.

Tapi walau pun dalam tahapan ini bisa mengurangi hambatan-hambatan yang ada,
tidak dipungkiri tidak akan ada hambatan yang datang. Tahapan-tahapan nya adalah sebagai
berikut:

- Penetapan : maksud dari tahapan ini adalah, seperti yang sudah disebutkan sebelum
nya dalam berorganisasi sudah bisa dipastikan ada nya perdebatan, dengan cara ini
kita harus melakukan penetapan dalam sebuah pembahasan, tahapan ini pun bisa
dilakukan disaat didalam organisasi ada info yang kurang jelas dan perlu adanya
penetapan yang bisa dipastikan.
- Seleksi : seleksi dalam tahapan ini bermaksud disaat adanya pembahasan yang ada,
dan sudah memiliki hasil yang ada, dan juga pasti adanya perdebatan yang ada pula,
harus ada ide yang diseleksi untuk bisa mengerucutkan tujuan dari sebuah organisasi
dengan adanya musyawarah secara bersama, dan juga harus adanya persetujuan
bersama juga, sehingga keseluruhan anggota pun tidak merasa pendapat nya tidak
didengarkan dan juga mengharagai seluruh pendapat dari anggota yang ada. Karena
jikalau ada satu saja pendapat yang tidak didengarkan bisa sekali membuat
pendapat-pendapat liar menuju kepada pemimpin tersebut dan harus ada usaha yang
berlebih untuk bisa membalikan nama nya.
- Penyimpanan : setelah melalui dua pendapat yang ada, tahapan terakhir nya adalah
penyimpanan yang dimana, setelah pendapat yang ditentukan sudah mencapai
keputusan bersama, dan juga tidak adanya hal yang terpendam dari masing-masing
anggota, yang dimana sisa nya adalah bagaimana cara pemimpin memimpin
anggotanya untuk bisa menjalankan segala tujuan agar bisa mencapai tujuan bersama.
Namun dari segala metode dan ide-ide tersebut hal yang paling penting dalam
berorganisasi jikalau ada sebuah masalah adalah mediasi, entah masalah ini menyangkut
perorangan atau bahkan antar organisasi atau yang lebih besar lagi adalah antar negara,
mediasi perlu dilakukan agar masalah bisa ditemukan jalan keluarnya, dan didalam meidasi
harus ada penengah nya yang bersifat netral tidak mendukung siapapun agar adil dan bisa
mendapatkan Win-Win solution, karena jikalau penengah nya berat sebelah atau memihak
kepada salah satunya, berati mediasi yangdilakukan tidak adil dan tidak sah, karena bisa
dipastikan salah satu oknum yang tidak didukung akan merasa keberatan dan tidak adil dan
ini adalah Win-Lose solution atau hanya menang salah satu pihak saja.

d. Apa Saja Akibat Yang Dirasakan Suatu Organisasi Jikalau Banyak Konflik
Yang Terjadi?

Sudah sempat dijelaskan dalam suatu organisasi pasti ada konflik yang terjadi, namun
dibalik dari segala solusi yang ada, teori yang ada untuk bisa meminimalisir konflik, apakah
ada akibat yang dirasakan jikalau konflik terus terjadi atau bahkan selalu muncul konflik
yang baru?. Tentu akibat dari sebuah konflik pasti sangat berakibat buruk kepada organisasi
ataupun bahkan anggota nya masing-masing, tak hanya perbedaan pendapat yang berakibat
runtuh nya suatu kepeminpinan namun bisa saja ada nya konflik yang menggunakan fisik
pula, yang dimana hal tersebut sangatlah dilarang, dan hanya didasari emosi pribadi dari
masing-masing anggota.

Pertama yang akan terjadi jikalau konflik dalam suatu organisasi tidak kunjung selesai
adalah, anggota bisa tidak mempercayai pemimpinnya dalam memimpin, lalu akan banyak
anggota dari organisasi yang memilih untuk keluar dan mungkin pindah ke organisasi lain,
dan akibat lain nya adalah, suatu organisasi yang selalu memiliki konflik akan di cap buruk
dan di cap tidak bisa menyelesaikan masalah dengan baik karena adanya konflik yang tak
kunjung usai dan tak pernah menemukan jalan keluar nya dari sebuah konflik yang ada. Dan
akibat yang paling fatal adalah bisa terjadi nya konflik yang menggunakan fisik ataupun
bahkan ancaman antara satu sama lain, yang mungkin didasari beberapa masalah dan emosi
atau dendam pribadi dari masing-masing anggota, karena masalah yang tak kunjung selesai.
Sehingga bukan organisasi nya saja yang hancur, namun bisa menyebabkan kematian karena
mungkin konflik sepele.

Maka dari ini lah mengapa sebuah konflik dalam berorganisasi tidak bisa dianggap
sepele, entah konflik besar atau bahkan konflik kecil, karena konflik kecil yang tak kunjung
di selesaikan pun bisa menyebabkan masalah yang besar yang bisa merusak semua nya.
Karena memang organisasi adalah sebuah perkumpulan yang memiliki tujuan bersama yang
juga dalam memikirkan tujuan nya harus ada kesepakatan bersama.

Organisasi yang besar pun tak lupt dari segala kofnlik yang ada, bahkan karena
organisasi yang besar ini lah masalah yang akan dihadapi pun sangat besar, contoh nya adalah
organisasi PBB dalam melakukan perdamaian di dunia, banyak masalah yang dialami di
dunia ini dari yang konflik antar negara hingga ras dan bahkan agama pun juga ada konflik
yang dimana PBB disini sebagai penengah dari berbagai negara mengrimkan pula bantuan
nya untuk bisa berdamai anatara dua negara yang berkonflik, seperti contoh yang sudah
sering kita dengar adalah konlfik antara Israel dan Palestina yang hingga sekarang mereka
masih saja berkonflik namun dengan ada nya PBB dan bantuan-bantuan dari negara-negara
lain perang ini bisa di minimalisir dan banyak juga sudah korban-korban yang tertolong dan
yang awal nya anak-anak di Palestina tidak pernah mendapatkan pendidikan pun bisa
mendpatakan pendidikan karena adanya bantuan dan pembahasan menganai msalah yang
ada, walau memang sampai sekarang msalah ini belum juga selesai namun setidak nya sudah
ada yang mengobati beberapa luka di negara ini.

Peran PBB disini pun tidak sertea merta ikuta campur dalam urusan negara yang ada,
mereka akan menuntut dan memaksa negara yang berkonflik untuk bisa menyelesaikan
segala permasalahan yang mengganggu perdamaian dunia ini, karena imbas nya jikalau tidak
segera diselesaikan akan berakibat kemana-mana, dan tidak bisa juga sembarangan negara
bisa membantu, karena dari perang dunia ke 1 dan 2 beberapa negara memilih untuk berpihak
kepada negara tertentu, hal ini adalah hal yang wajar, karena tidak ingin membuka luka lama
yang telah ada, dan disini juga lah peran PBB yang sangat penting dalam urusan bantu
membatu antar negara ini, sebagai penengah dan mediasi antar negara untuk bisa saling
membantu dan bisa mencarikan solusi antar negara yang sedang berkonflik.

Contoh lain masalah yang berimbas pada sekitar adalah, konflik antara negara Rusia
dan Ukraina yang dimana menyebabkan harga bahan bakar naik untuk seluruh negara di
dunia, dan juga sempat ada masalah antara Indonesia dengan aktifis yang mencegat kapal
bahan bakar dari pertamina Indonesia, dengan mengatakan bahwasanya minyak adalah
sumber untuk peperangan, memang minyak biasanya digunakan untuk perang, namun tidak
segala aktifitas yang menggunakan minyak digunakan untuk berperang, seperti yang biasa
kita lihat di negara kita sendiri atau yang sering kita rasakan, bahan bakar biasanya kita
gunakan untuk keseharian kita dalam menjalankan aktifitas, seperti jalan untuk kek tempat
kerja, atau bahan bakar untuk kendaraan umum, dan selain kendaraan banyak juga
pabrik-pabrik untuk penyokong keseharian masyarakat pun menggunakan bahan bakar
minyak, mungkin bisa menghilangkan penggunaan minyak diganti dengan serba elektrik,
namun tidak bisa secepat itu, karena masyarakat pun perlu membeli segala kendaraan dan
peralatan elektrik lain nya untuk bisa menggantikan kendaraan atau peralatan elektrik lain
nya yang menggunakan minyak untuk bahan bakar nya.

BAB III

Penutup

Kesimpulan

Ada banyak sekali organisasi di dunia ini entah yang memang hanya kecil-kecil an
atau bahkan sebesar yang jangkaun nya international, dan kurang lebih sistem dalam
berorganisasi nya psti sama, adanya ketua dan ada juga anggota didalam nya, yang memiliki
pendapatnya masing-masing yang sangat perlu disampaikan didalam organisasi nya, namun
organisasi tersebut baik atau tidak? Tergantung tujuan nya, dan juga organisasi tak juga hanya
baik ada pula organisasi yang jahat yang memang sangat merugikan kebanyakan manusia,
inti yang paling penting dalam berorganisasi adalah hubungan antara pemimpin dan anggota
nya berjalan dengan baik tanpa ada masalah yang disimpan secara pribadi, karena akan
sangat percuma organisasi yang sudah memiliki tujuan baik namun hubungan antara
pemimpin dan anggota nya sangat lah buruk pun akan kalah dengan organisasi yang memiliki
tujuan yang tidak baik namun hubungan antar anggota dan pemimpinnya sangat erat dan
terjalani dengan baik, mengapa hal tersebut bisa terjadi? Karena organisasi adalah kumpulan
manusia yang dimana segala nya harus di kerjakan secara bersama. Seperti sebuah mobil
jikalau saja salah satu dari bagian mobil nya rusak akan membuat mobil tersebut tidak
nyaman ataupun bisa membuat mobil tersebut berhenti untuk jalan yang bisa berpengaruh ke
sekitar nya.

Organisasi yang baik, maka manfaat yang dirasakan oleh sekitar pun akan turut baik
juga karena organisasi pasti memiliki dampak untuk sekitar nya, entah itu baik ataupun buruk
karena itu juga kembali kepada tujuan dari organisasi nya adakah tujuan baik atau bahkan
tujuan buruk di belakang nya. Namun dalam berorganisasi kita pun kita harus bisa
berhati-hati dan bisa memilih dengan baik mana yang bisa kita bantu dan mana yang menurut
kita jika kita membantu justru malah membuat kita yang kesusahan, karena antar organisasi
dalam bekerja sama memiliki tujuan nya masing-masing, maka perlu kejelian yang sangat
baik dan juga teliti.

Saran

Setelah melihat dari segala permasalahan yang ada, penulis ingin memberikan saran
dalam berirganisasi yang baik, yang dimana sebenarnya sudah ada tahapan dan ide-ode yang
ada. Manusia adalah makhluk yang memiliki akal dan pikirna, dan juga manusia semakin
adanya perkembangan zaman, manusia pun dalam berpikir turut berkembang dan juga
pemikirannya pun akan semakin berkembang, dalam berorganisasi yang dimana anggota
adalah komponen terpenting, segala pemikiran yang ada jikalau memang perlu dibahas harus
segara dibahas dan juga dicari jalan keluarnya, dan juga sebuah organisasi harus mengikuti
perkembangan zaman yang ada, sehingga pemikiran-pemikiran yang lama bisa dirubah dan
diterima di zaman baru, yang pasti masyarakat sekitar pun akan memiliki pemikiran yang
lebih baru, contoh yang paling harus dirubah adalah masalah gender dalam berorganisasi
perempuan dan laki-laki adalah sama-sama manusia dan juga sama-sama memiliki akal dan
pikiran yang hanya membebdakan hanyalah jenis kelamin nya saja.

Pada zaman yang semakin berkembang juga, maka tak bisa lagi kita sebagai manusia
membedakan cara bekerja hanya berdasarkan jenis kelamin. Karena sudah banyak bukti yang
dimana pemimpin nya seorang wanita, namun dalam memimpin nya lebih baik dibanding
laki-laki dan bahkan membuat suatu organisasi tersebut semakin maju dan makmur
masyarakat nya.
Dan karena organisasi adalah sebuah perkumpulan yang memiliki tujuan dan sangat
pasti organisasi lain pun memiliki tujuan nya masing-masing, dalam bekerja sama, harus bisa
memilah mana keuntungan yang menurut kita bisa menguntungkan kita juga, jangan sampai
yang disaat kita membantu organisasi lain bahkan malah merugikan kita.

Dan dalam berorganisasi pun kita tidak boleh terburu-buru untuk bisa mencapai
yujuan kita, karena apapun yang terjalani pelan-pelan namun pasti akan lebih baik dibanding
yang terburu-buru namun tidak pasti hasilnya.

References

Gaya Kepemimpinan Kapolri Lamban, Pengamat Sebut Listyo Sulit Atasi Persoalan Soliditas

Polri. (2022, December 15). Kompas.com. Retrieved January 11, 2023, from

https://nasional.kompas.com/read/2022/12/15/19571261/gaya-kepemimpinan-kapolri-

lamban-pengamat-sebut-listyo-sulit-atasi-persoalan

Kerja Sama dengan Binus, BCA Digital Targetkan Gaet 42.000 Nasabah Baru. (2022,

August 8). Money Kompas.com. Retrieved January 12, 2023, from

https://money.kompas.com/read/2022/08/08/213000526/kerja-sama-dengan-binus-bca

-digital-targetkan-gaet-42.000-nasabah-baru

Mediasi antara manajemen dan buruh Freeport digelar di Jakarta. (2011, September 22).

BBC. Retrieved January 11, 2023, from

https://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2011/09/110922_freeportmeeting

Ombudsman Sebut Ada Instansi yang Mendiskriminasi Gender dalam Seleksi CPNS. (2019,

November 20). Kompas.com. Retrieved January 11, 2023, from

https://nasional.kompas.com/read/2019/11/20/13020051/ombudsman-sebut-ada-instan

si-yang-mendiskriminasi-gender-dalam-seleksi-cpns

Pengakuan Ferdy Sambo Bongkar Skenario, Takut Istrinya Hendak Dijadikan Tersangka.

(2023, January 7). Kompas.com. Retrieved January 11, 2023, from


https://nasional.kompas.com/read/2023/01/07/13400051/pengakuan-ferdy-sambo-bon

gkar-skenario-takut-istrinya-hendak-dijadikan

Sistem Multi Partai, Presidensial dan Persoalan Efektivitas Pemerintah. (n.d.). Direktorat

Jenderal Peraturan Perundang-undangan. Retrieved January 11, 2023, from

https://ditjenpp.kemenkumham.go.id/index.php?option=com_content&view=article&i

d=438:sistem-multi-partai-presidensial-dan-persoalan-efektivitas-pemerintah&catid=

100&Itemid=180

6 Contoh Konflik di Perusahaan dan Cara Mengatasinya! (2022, September 17).

CakeResume. Retrieved January 11, 2023, from

https://www.cakeresume.com/resources/contoh-konflik-perusahaan?locale=id

Anda mungkin juga menyukai