Anda di halaman 1dari 2

Nama : Fury Jelitta Kurniati

NIM : 2230111721618

Ruang Kolaborasi

1. Pilihlah usia peserta didik yang Anda harapkan bisa mengajarnya suatu hari nanti.
2. Buatlah daftar karakteristik anak tersebut menurut teori:
o Perkembangan kognitif Piaget,
o Teori perkembangan sosial-emosional Bronfenbrenner dan
o Teori perkembangan sosial-emosional Erikson.
3. Kemudian, buatlah daftar karakteristik terkait anak pengalaman masa kecil Anda sendiri.
4. Jika sudah, bandingkanlah kedua daftar yang telah anda buat.

 Jelaskan dengan cara apa anak bisa mengembangkan fungsi kognitifnya serta sosio-
emosionalnya?
 Penyesuaian yang seperti apa yang Anda butuhkan agar anak bisa berinteraksi secara
efektif bersama Anda? 

Karakteristik Teori Perkembangan


Kategori Sosial-emosional Sosial-emosional
Kognitif Piaget
Bronfenbrenner Erikson
Anak usia 13 tahun Berfikir secara Remaja yang memiliki Memiliki selebritis atau
keatas logis atau bisa hubungan yang baik dengan idola panutan sehingga
memecahkan orang tuanya atau keluarga cenderung mengikuti
masalah, berfikir yang sehat cenderung dapat dan bereksperimen
secara abstrak yaitu menghindarkan diri dari ingin menjadi seperti
dapat pengaruh negatif teman idola tersebut.
menyelesaikan soal sebayanya, dibandingkan
yang berhubungan dengan remaja yang hubungan
dengan matematika dengan orang tuanya kurang
atau hitungan, dan baik.
ilmu sains.
Pengalaman Masa Diusia 13 tahun Saya besar dikeluarga yang Saya pernah memiliki
kecil sedang duduk baik-baik saja, sehingga selebritas favorit pada
dibangku kelas dua membuat saya menjadi lebih usia remaja, karena
SMP, dimana saya terarah karena mendpat merasa ingin sekali
sudah bisa perlindungan dan bimbingan terlihat seperti
mengerjakan soal dari orangtua yang utuh. selebritas tersebut saya
matematika aljabar mengikuti gaya rambut
serta mengetahui dari selebritas tersebut.
baik atau buruk nya
sesuatu.

Dari table karakteristik dan pengalaman masa kecil diatas dapat dikatakan bahwa untuk
mengembangkan fungsi kognitif serta sosial emosional dibutuhkan dukungan dari orang-orang terdekat
khususnya orang tua. Karena orang tua adalah factor pertama dan awal dalam perkembangan dan
pertumbuhan anak baik secara fisik, kognitif, emosi dan bahkan sosial. Selain itu, peran lingkungan
sosial juga sangat berpengaruh besar terhadap perkembangan anak. Lingkungan yang baik akan
cenderung membuat perkembangan anak baik secara sosial dan emosional dan begitu pun sebaliknya.
Sehingga, dapat disimpulkan bahwa lingkungan sosial mempengaruhi tumbuh kembang anak baik
secara sosial dan emosional.

Penyesuaian yang perlu dilakukan adalah dengan berinteraksi secara baik atau mendekati anak-
anak tersebut dengan cara menasehati tetapi tidak menggurui jika ditemukan anak yang memiliki
perkembangan sosial emosional yang kurang baik. Memvalidasi hal-hal yan dilakukan oleh anak-anak
tersebut asalkan masih didalam tahap normal atau wajar dan mencoba memberikan contoh-contoh hal-
hal yang baik dan positif.

Anda mungkin juga menyukai