Anda di halaman 1dari 8

PISANG GORENG COKLAT

Oleh:
Hasan kurniawan
Fahit abdul azis

MADRASAH ALIYAH MAFAZA


BANTUL, YOGYAKARTA
2023

DAFTAR ISI
Daftar Isi iii
Daftar Tabel v
Bab 1 Pendahuluan 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Rumusan Masalah 2
1.3 Tujuan 2
1.4 Luaran Yang Diharapkan 2
Bab 2 Gambaran Umum Rencana Usaha 2
2.1 Analisis Usaha 2
2.2 Analisis Pasar 4
2.3 Perhitungan Ekonomi 5
Bab 3 Metode Pelaksanaan 7
3.1 Alat dan Bahan
3.2 Proses pembuatan
3.3 Proses pemasatan
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Pisang goreng coklat merupakan salah satu makanan di sukai masyarakat


indonesia saat ini banyak sekali penggemar makanan tersebut. Pisang juga
termasuk tanaman yang banyak di temukan di perkebunan dataran tinggi

Saat ini pisang telah menyebar luas di kalangan masyarakat


Indonesia,.Bahkan dengan majunya zaman sekarang banyak varian pisang yang
disukai masyarakat Indonesia, pisang gepok,pisang ambon,pisang susu.DLL

Nama pisang:Pisang susu


Manfaat:
Dengan berbagai kandungan nutrisinya, ada banyak manfaat pisang bagi
kesehatan yang sayang untuk Anda lewatkan. Berikut ini adalah beberapa
manfaatnya:

PISANG GORENG COLKLAT;


Pisang goreng coklat atau kerap disingkat pisgocok, adalah kudapan manis
dari Indonesia yang terbuat dari irisan pisang dengan cokelat cair atau susu kental
manis cokelat, yang dibungkus dalam kulit

Berdasarkan permasalahan di atas, maka program kreativitas siswa ini


diharapkan memberikan manfaat:
1. Bagi Siswa :
a. Mampu menumbuhkan jiwa wirausaha, sehingga tercipta jiwa mandiri
yang semakin mantap untuk meraih masa depan yang cerah.
b. Dapat meningkatkan sikap kritis, inovatif dan solutif dalam mencermati
keadaan suatu wilayah yang mempunyai peluang usaha.
2. Bagi masyarakat atau konsumen :
a. Dapat menambah wawasan tentang pisang masyarakat.
b. Dapat memberi inovasi dan peluang usaha bagi masyarakat.

2 BAB
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Analisis Usaha
Usaha ini diciptakan sebagai bentuk inovasi makanan kesehatan tradisional
serta inovasi makanan kesehatan. Berawal dari keprihatinan terhadap kurangnya
tingkat keperdulian masyarakat dalam bidang kesehatan, kebutuhan masyarakat
akan makanan peningkat daya tahan tubuh, minimnya masyarakat tentang
keperdulian terhadap kesehatan dan kurangnya kepedulian masyarakat tentang
produk lokal. Selanjutnya terciptalah gagasan untuk menciptakan makanan pisang
goreng coklat Kekinian yang menggunakan pisang

2.2 Analisis Pasar


Analisis pasar dalam wirausaha Teh Rempah Kekinian ini dilakukan dengan
analisis
S.W.O.T., sebagai berikut.

A. Kekuatan Produk (Strength)

Kekuatan dari produk ini adalah :

1. Merupakan inovasi dalam proses memanfaatkan rempah-rempah di


Indonesia.
2. Bahan baku merupakan rempah-rempah pilihan yang terbaik.
3. Mempunyai citarasa yang khas dan unik karena tersusun dari bermacam-
macam rempah Indonesia.
4. Harga jual yang terjangkau dengan kualitas produk yang sebanding
5. Dapat dinikmati dari berbagai kalangan usia.
6. Menyediakan berbagai macam rempah-rempah Indonesia.
7. Belum ada produk yang seperti ini, yang mencampurkan berbagai macam
rempah.
8. Bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

B. Kelemahan Produk (Weakness)

Kelemahan dalam Produk ini adalah :

1. Belum banyak dikenal masyarakat luas.


2. Masih dibuat secara konversial sehingga membutuhkan waktu dan tenaga
kerja yang lebih.

C. Peluang Produk (Opportunity)


Peluang pada produk ini adalah :

1. Dapat menjadi inovasi terbaru dikalangan masyarakat.


2. Dapat menjadi minuman yang sehat didalam masa pandemi seperti ini.
3. Memiliki potensi penjualan yang tinggi dimasa pandemi.

D. Ancaman Produk (Threat)


Ancaman didalam produk ini adalah :
1. Masih kalah bersaing dengan minuman-minuman sehat yang sudah ada terlebih
dahulu dibanding dengan produk ini
2. Belum memiliki hak paten sehingga berpotensi terjadi penjiplakan dari pihak
lain.

2.3 Perhitungan Ekonomi


Kemasan /sajian /kemasan celup
Formula 1: Blue Ocean Tea
- Bunga telang 4 bunga
- biji selasih 1 Sendok teh (5 gram)
- Susu Kambing Etawa
Formula 2: Core Teh
- Jahe merah 10 gram
- Kayu secang 10 gram
- Sereh 10 gram
- Kayu manis 10 gram
- biji selasih 1 Sendok teh (5 gram)
- Susu Kambing Etawa

Biaya produksi:
Biaya produksi dalam satu kemasan Teh rempah dihitung
Tabel 1. Biaya variabel (biaya produksi Teh rempah )
Rincian Kuantitas Harga Satuan Harga Ukuran per Botol
(Rp) Total (Rp)
Botol almound 250 ml 100 Botol 600-700 70.000,00 250 ml

Jahe Merah 1 Kg 20.000.00- 20.000,00 10 Gram


30.000,00
Bunga telang Kering 1 Kg 30.000,00 60.000,00 5 Gram
Secang 1 Kg 20.000.00 20.000,00 10 gram
Sereh 1 Kg 20.000,00 10.000,00 10 Gram
Susu kambing Etawa 1 kg 60.000,00 60.000,00 10 Gram
Kayu Manis 1 Kg 50.000,00 50.000,00 10 Gram
Total 290.000,00

Tabel 2.Biaya Tetap

Rincian Kuantitas Harga Satuan Harga Total Total perBulan


(Rp) (Rp)

Blender 1 buah 200.000,00 200.000,00 200.000,00

Ulekan 1 buah 50.000,00 50.000,00 50.000,00

Timbangan 1 buah 50.000,00 50.000,00 50.000,00

Pisau 2 buah 15.000,00 30.000,00 30.000,00

Gelas Takar/ wadah 1 buah 25.000,00 25.000,00 25.000,00


pembuatan

Kompor 1 buah 300.000,00 300.000,00 300.000,00

Tabung Gas 3 kg 1 tabung 165.000,00 165.000,00 165.000,00

Gas 3 kg 1 tabung 25.000,00 25.000,00 50.000,00


BAB 3
METODE PELAKSANAAN

3.1 Alat dan Bahan


Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Blender
2. Ulekan
3. Timbangan
4. Pisau
5. Gelas Takar/ wadah pembuatan
6. Kompor
7. Tabung Gas 3 kg
8. Botol almound 250 ml
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Jahe Merah
2. Bunga telang Kering
3. Secang
4. Susu kambing Etawa
5. Kayu Manis

3.2 Proses Pembuatan


a. Tahap Persiapan
Adapun tahap persiapan dalam pembuatan produk ini adalah:
1. Menyiapkan bahan baku, Penyiapan bahu baku rempah-rempah dan
susu kambing etawa ( Jahe Merah, Bunga telang Kering, Secang, Susu
kambing Etawa, Kayu Manis ).
2. Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan untuk membuat Teh
Rempah Kekinian (Blender, Ulekan, Timbangan, Pisau, Gelas
Takar/ wadah pembuatan, Kompor, Tabung Gas 3 kg ).

b. Tahap Pembuatan
pertama mengupas kulit-kulit rempah, ke-dua mencuci semua rempah-
rempah yang akan diolah menjadi minuman teh rempah, ke-tiga
menghaluskan rempah-rempah dengan cara diblender dan juga diulek
secara terpisah,

3.3 Proses Pemasaran

Sumber sumber

Anda mungkin juga menyukai