Anda di halaman 1dari 22

Nama : Siahaan, Meylinna Asimauly

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

Sumber:
 Standar diagnosa keperawatan indonesia (SDKI)
 Standar luaran keperawatan indonesia (SLKI)
 Standar intervensi keperawatan indonesia (SIKI)

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
1. 23 Pola napas tidak Setelah 1. Monitor 1. Untuk 08.00 16.00
juni efektif b/d dilakukannya pola napas mengetahui 1. melakukan S: “sus, saya
2021 hambatan upaya tindakan (frekuensi, pola napas monitor pola napas merasa sesak
napas keperawatan kedalaman, dari lansia dengan frekuensi napas saya
(kelemahan otot selama 8 jam, usaha napas) 2. Untuk 15x/ menit berkurang”
pernapasan yang diharapkan pola 2. Monitor mengetahui 08.10 O: nenek A.
dibuktikan napas membaik bunyi napas apakah ada 2. memonitor Tampak
dengan dengan kriteria tambahan indikasi bunyi napas sudah tidak
3. Posisikan menggunakan
Ds: hasil : atelektasis tambahan dan
semi-fowler / otot
“sus saya merasa 1. Dispnea 3. Mening tidak ada bunyi
fowler penapasan
sesak napas menurun 4. Berikan katkan napas tambahan tambahan,
setiap saya 2. Penggunaan oksigen jika ekpansi paru 09.00 pola napas
melakukan otot bantu perlu 4. Untuk 3. memposisikan normal
aktivitas” napas 5. Anjurkan meningkatkan posisi semi-fowler 25x/menit,
Do: menurun mengurangi kadar oksigen kepada klien tidak ada
1. Tampak 3. Pernapasan aktivitas berat 5. Untuk 09.05 pernapasan
menggunakan cuping hidung mencegah 4. Memberikan cuping
otot menurun napas lebih oksigen sesuai hidung
pernapasan 4. Frekuensi sesak resep
2. Pola napas napas 09.25 A: Tujuan
abnormal membaik 5. menganjurkan tercapai
3. Terlihat mengurangi
P : kaji
pernapasan aktifitas
masalah lain
cuping hidung

SISTEM PERNAPASAN

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
2. 23 Perilaku Setelah 1. Identifikasi 1. untuk 08.00 16.00
juni kesehatan dilakukannya perilaku mengetahui 1. S: “sus, saya
2021 cenderung tindakan upaya apakah klien mengidentifikasi mengerti
beresiko b/d keperawatan kesehatan ingin perilaku upaya tentang
pemilihan gaya selama 8 jam, yang dapat merubah kesehatan yang bahaya
hidup tidak sehat diharapkan ditingkatkan kebiasaan dapat ditingkatkan merokok dan
yang dibuktikan perilaku 2. Identifikasi yang tidak 08.10 ingin berhenti
dengan kesehatan keinginan baik yaitu 2. merokok”
berhenti O: kakek A
Ds: membaik merokok mengidentifikasi
merokok langsung
“sus saya kurang dengan kriteria 2. untuk keinginan berhenti
3. Berikan berhenti
mengerti tentang hasil : lingkungan mengetahui merokok dan ada merokok saat
bahaya 1. Kemampuan yang apakah ada keinginan untuk selesai
merokok” melakukan mendukung keinginan berhenti merokok menjelaskan
Do: tindakan kesehatan klien untuk 09.00 dan
1. Pt. terlihat pencegahan 4. Jelaskan efek berhenti 3. memberikan mengatakan
bingung masalah langsung merokok lingkungan yang akan
2. Pt. masih kesehatan berhenti 3. agar klien mendukung mencoba
merokok saat meningkat merokok dapat kesehatan seperti berhenti
melakukan 2. Kemampuan menghindari lingkungan bebas merokok
pertemuan peningkatan rokok rokok
3. Pt. gagal kesehatan dengan 09.05 A: Tujuan
melakukan meningkat lingkungan 4. menjelaskan tercapai
tindakan yang tidak efek langsung
P : kaji
pencegahan ada rokok merokok
masalah lain
masalah 4. agar klien
kesehatan dapat
mengerti
bahaya dari
merokok
dan manfaat
tidak
merokok

SISTEM KARDIOVASKULAR
NO NURSING PLANNING EVALUATION
DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
3. 23 Intoleransi Setelah 1. Monitor 1. Untuk 08.00 16.00
juni aktivitas b/d dilakukannya kelelahan fisik mengetahui 1. mmemonitor S: “sus, saya
2021 kelemahan tindakan dan emosional apakah ada kelelahan fisik masih
yang keperawatan 2. Sediakan kelelahan dan emosional dan merasa
dibuktikan selama 8 jam, lingkungan fisik dan tidak ada lemas”
dengan diharapkan yang nyaman emosional 08.10 O: nenek A.
Ds: toleransi dan rendah 2. Untuk 2. menyediakan Sudah tidak
“sus saya aktivitas stimulus meningkatkan lingkungan yang mengeluh
3. Anjurkan lelah, terihat
merasa lelah meningkat kenyamanan nyaman dan
melakukan lemas
dan lesu setiap dengan kriteria 3. Agar dapat rendas stimulus
aktifitas secara
saya hasil : bertahap melakukan 09.00 A: Tujuan
melakukan 1. Kemudahan 4. Kolaborasi ahli aktifitas 3. menganjurkan tercapai
aktivitas” melakukan gizi tentang perlahan melakukan sebagian
Do: aktivitas cara secara aktivitas secara dengan
1. Pt. sering meningkat meningkatkan bertahap bertahap klien kriteria hasil
mengeluh 2. Keluhan asupan milai dari 09.05 2
lelah lelah makanan yang mudah 4. melakukan
2. Terlihat menurun dilakukan kolaborasi dengan P : lanjutkan
lemas 3. Perasaan 4. Untuk ahli gizi intervensi
3. Terlihat lesu lemah memenuhi
menurun asupan
makanan
yang
diperlukan

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATIO
N
4. 23 Sindrom Setelah 1. Identifikasi 1. untuk 08.00 16.00
juni lansia lemah dilakukannya penurunan mengetahui 1. S: “sus, saya
2021 b/d penyakit tindakan kemampuan sejauh mana mengidentifikasi merasa masih
kronis yang keperawatan kognitif dan penurunan penurunan sedikit
dibuktikan selama 8 jam, kemampuan kemampuan kemampuan lemas”
dengan diharapkan fisik klien kognitif dan fisik O: nenek A.
Ds: pasien dapat: 2. Identifikasi 2. untuk 08.10 Tampak
“sus saya 1. Mengatur lingkungan mengetahui 2. dapat
melakukan
merasa lemas strategi untuk yang dapat lingkungan mengidentifikasi
aktifitas
dan tidak mencegah meningkatka yangbdapat lingkungan yang
ringan dan
mampu jatuh dan n resiko membahayaka dapat dapat
melakukan faktor jatuh n klien meningkatkan melakukan
aktifitas” lingkungan 3. Monitor 3. untuk resiko jatuh aktifitas
Do: yang dapat keseimbanga mengetahui 08.30 tanpa terjatuh
1. Pt. mengakibatka n dan tingkat tingkat 3. memonitor dan terlihat
tampak n jatuh kelelahan kekuatan klien keseimbangan banyak
lemah 2. Merasa serta saat dan tingkat mengandalka
2. Tidak nyaman kemampuan melakukan kelelahan serta n
dapat dengan sistem berpindah aktifitas kemampuan keluarganya
melakuka pendukung 4. Lakukan 4. untuk berpindah
n yang ada program membantu 08.45 A: Tujuan
aktivitas latihan fisik pasien agar 4. melakukan tercapai
3. Aktifitas rutin yang tetap bisa program latihan
P : kaji
dibantu meliputi berjalam fisik rutin seperti
masalah lain
oranglain berjalan 5. untuk menjaga berjalan
5. Bantu kebersihan 09.25
melakukan diri klien 5. membantu
perawatan 6. agar klien melakukan
diri sesuai tidak merasa perawatan diri
kebutuhan kesepian seperti mandi
6. Dukung 10.00
klien untuk 6. mendukung
terlibat klien untuk
dalam terlibat dalam
interaksi interaksi social
social dan dan aktivitas
aktivitas dengan orang
dengan lain
orang lain

Sumber: https://www.scribd.com/document/341574217/NOC-NIC-Sindrom-Lansia-Lemah

SISTEM PERSARAFAN DAN PERILAKU


NO NURSING PLANNING EVALUATION
DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATIO
N
5. 23 Risiko Setelah 1. Identifikasi 6. untuk 08.00 14.00
juni Jatuh b/d dilakukannya gangguan mengetahui 1. sudah S: Nenek A.
2021 kekuatan tindakan kogntif dan faktor-faktor mengidentifikasi Mengatakan
otot keperawatan fiaik yang yang gangguan kognitif mengerti
memungkinkan dan fisik yang dengan penkes
menurun selama 4 jan, mungkin
jatuh memungkinkan yang
Yang diharapkan meningkatka
2. Jadwalkan jatuh seperti kaki disampaikan
dibuktikan tingkat jatuh n risiko jatuh yang idak mempu
dengan menurun waktu yang 7. agar bisa dan
tepat untuk berdiri lama memutuskan
Ds: dengan kriteria melakukan 08.10
memberikan menggunakan
“sus saya hasil: penkes pada 2. sudah
penkes tentang tongkat untuk
takut jika 3. Jatuh pencegahan waktu yang menjadwalkan berjalan
saya akan saat resiko jatuh di tepat pertemuan untuk
O: pt. terlihat
terjatuh berjalan 8. untuk penkes di rumah
rumah mengerti dan
saat menuru mengetahui klien
3. Ajarkan mengangguka
beraktifitas n faktor 09.00
mengidentifikas n kepala
3. sudah
” 4. Jatuh i tingkat tambahan
mengajarkan
saat kelemahan, cara yang A: Tujuan
untuk
naik berjalan da meningkatka mengidentifikasi tercapai
tangga keseimbangan n risiko jatuh kelemahan seperti
menuru 4. Jelaskan 9. untuk P : kaji
tidak berdiri
n pentingnya alat membantu masalah lain
terlalu lama dan
5. Jatuhsaa bantu jalan berjalan dan berjalan di jalan
t di untuk mencegah rata
kamar mencegah jatuh 09.05
mandi jagtuh seperti untuk 4. sudah
tongkat
menuru meminimalisir menjelaskan
5. Ajarkan pentingnya alat
n risiko jatuh
memodifikasi bantu berjalan dan
area-area yang klien memutuskan
membahayakan untuk
di rumah menggunakan
tongkat
09.10
5. sudah
mengajarkan
memodifikasi area
yang
membahayakan
seperti meletakkan
karpet di kamar
mandi
NO NURSING PLANNING EVALUATION
DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
6. 23 Gangguan Setelah 1. Identifikasi 1. untuk 08.00 16.00
juni memori b/d dilakukannya masalah mengetahui 1. S: “sus, saya
2021 proses penuaan tindakan memori masalah mengidentifikasi merasa masih
yang dibuktikan keperawatan yang memori masalah memori sering lupa”
dengan selama 8 jam, dialami yang yang dialami O: nenek A.
Ds: diharapkan 2. Monitor dialami pt 08.10 Tampak
“sus saya sering memori perilaku dan 2. untuk 2. memonitor terlihat
merasa lupa dan meningkat perubahan mengetahui perilaku dan bingung dan
masih sering
tidak dapat dengan kriteria: memori perubahan perubahan selama
lupa
mengingat 1. Verbalisasi selama memori proses terapi
informasi baru kemampuan terapi selama 08.30 A: Tujuan
dan lupa dengan mengingat 3. Stimulasi terapi 3. menstimulasi belum
peristiwa yang informasi memori 3. untuk memori dengan tercapao
lalu” meningkat dengan melatih mengulang
Do: 2. Verbalisasi mengulang ingatan pikiran yang P : lanjutkan
1. Pt terlihat mengingat pikiran yang 4. untuk terakhir intervensi
bingung peristiwa terakhir kali menguatkan diucapkan
2. Pt tidak dapat meningkat diucapkan memori 08.45
menjawab 3. Verbalisasi 4. Simulasi 4. menstimulasi
pertanyaan mudah lupa mengunaka menggunakan
tentang masa menurun n memori memori pada
lalu pada peristiwa yang
peristiwa baru terjadi
yang baru
terjadi

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
7. 23 Gangguan pola Setelah 1. Identifikasi 1. untuk 1800 14.00
juni tidur b/d dilakukannya pola aktivitas mengetahui 1. sudah S: Nenek A.
2021 hambatan tindakan dan tidur pola aktivitas identifikasi pola Mengatakan
lingkungan keperawatan 2. Identifikasi dan tidur dari aktivitas dan tidur bisa tidur
yang selama 12 jam, faktor klien 18.10 cepat dan
dibuktikan diharapkan pola penggangu 2. untuk 2. sudah tidak
dengan : tidur membaik tidur mengetahui identifikasi faktor terbangun di
Ds: dengan kriteria 3. Modifikasi faktor apa pengganggu tidur malam hari
lingkungan O: nenek A.
Nenek. A hasil : yang dapat seperti suara
4. Batasi waktu Sudah tidak
mengatakan ia 1. Kemampuan mengganggu bising, dan lampu
tidur siang mengeluh
sulit tidur, beraktivitas tidur yang terang
5. Lakukan lagi dan bisa
sering terjaga, meningkat 3. untuk 20.30
prosedur tidur tanpa
merasa 2. Keluhan meminimalisir 3. sudah
untuk terbangun
istirahat tidak sulit tidur gangguan saat modifikasi
meningkatka
cukup dan menurun tidur lingkungan A: Tujuan
n
kemampuan 3. Keluhan 4. untuk seperti tercapai
kenyamanan
beraktivitas sering mencegah lingkungan yang
6. Anjurkan
terjaga P : kaji
menurun menghindari rasa terjaga di tenang dan lampu
menurun masalah lain
makanan/ malam hari redup
4. Keluhan
Do: minuman 5. agar nyaman 20.35
istirahan
Nenek A. yang dan rileks saat 4. sudah
tidak cukup
Terlihat lemas, menganggu tidur membatasi tidur
menurun
pucat dan tidur 6. untuk siang
tidak semangat menghindari 21.00
tidak bisa 5. sudah lakukan
tidur. prosedur untuk
meningkatkan
kenyamanan,
seperti posisi
nyaman
21.05
6. sudah
menganjurkan
menghindari
makanan/
minuman yang
mengganggi tidur
seperti kafein

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
8. 23 Gangguan Setelah 1. Monitor 1. untukmengetahui 08.00 16.00
juni eliminasi urin dilakukannya eliminasi eliminasi urine 1. memonitor S: “sus, saya
2021 b/d ppenurunan tindakan urine pasien eliminasi urine masih
kapasitas keperawatan 2. Catat waktu 2. untuk 08.10 merasa
kandung kemih selama 8 jam, pengeluaran mengetahui 2. mencatat sering buang
yang diharapkan urine waktu waktu air kecil”
dibuktikan eliminasi 3. Ajarkan pengeluaran pengeluaran urine O: nenek A.
dengan urine mengenali urine 08.30 Masih ada
distensi
Ds: membaik anda 3. untuk mengenali 3. mengajarkan
kandung
“sus, saya dengan berkemih rasa berkemih mengenali tanda
kemh
sering buang kriteria: dan waktu agar dapat berkemih dan
air kecil dan 1. Ddesakan yang tepat berkemih di waktu yang tepat A: Tujuan
sering juga di berkemih untuk tempat yang 08.45 belum
malam hari” menurun berkemih tepat 4. menganjurkan tercapai
Do: 2. Distensi 4. Anjurkan 4. agar tidak mengurangi
1. Ada distensi kandung mengurangi terbangun di minum menjelang P : lanjutkan
kandung kemih minum malam hari tidur intervensi
kemih saat menurun menjelang untuk berkemih
pemeriksaan 3. Nokturia tidur
menurun

SISTEM PERKEMIHAN

NO NURSING PLANNING EVALUATIO


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATIO N
N
9. 23 Inkontinensia Setelah 1. Monitor 1. untuk 08.00 16.00
juni urine fungsional dilakukannya pola dan mengetahui 1. memonitor S: “sus,
2021 b/d tindakan kemampua kemampuan pola dan saya
ketidakmampua keperawatan n berkemih berkemih kemampuan merasa
n atau selama 8 jam, 2. Siapkan klien berkemih masih
penurunan diharapkan area toilet 2. untuk 08.10 sering tidak
mengenali kontinensia yang aman mencegah 2. menyiapkan tahan
tanda-tanda urine membaik 3. Sediakan kecelakaan toilet yang aman berkemih ,
tapi sudah
berkemih yang dengan kriteria: peralatan dalam 08.30
tidak di
dibuktikan 1. Kemampua yang penggunaan 3. menyediakan
malam hari
dengan n dibutuhkan toilet seperti peralatan yang dan tidak
Ds: mengontrol dekat dan lantai yang dibutuhkan terasa tidak
“sus saya sering pengeluara mudah licin dekat dan mudah tuntas lagi”
mengompol tia- n urine dijangkau 3. agar saat dijangkau seperti O: nenek a.
tiba dan tidak meningkat 4. Anjurkan berkemih pispot Terlihat
bisa menahan 2. Nokturia eliminasi tidak bisa 08.45 lebih rileks
kencing dan menurun normal ditahan 4. menganjurkan
terasa tidak 3. Verbalisasi dengan dapat eliminasi normal A: Tujuan
tuntas” pengeluara beraktifitas menggunaka dengan tercapai
Do: n urine dan n alat beraktifitas dan sebagian
1. Pt terlihat tidak tunas olahraga 4. untuk olahraga dengan
bingung dan menurun sesuai mengatur kriteria
2. Sering pergi kemampua eliminasi hasil 2 dan
ke toilet n normal 3

P:
lanjutkan
intervensi

NO NURSING PLANNING EVALUATIO


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION N
10. Konstipasi b/d Setelah 1. Identifikasi 1. Untuk 08.00 18.00
23 juni ketidakcukupan dilakukannya diet yang mengetahui 1. Sudah S: Nenek A
2021 diet yang tindakan dianjurkan makanan identifikasi Mengatakan
dibuktikan keperawatan 2. Lakukan oral /minuman apa diet yang ia sudah
dengan : selama 10 hygiene saja yang dianjurkan BAB tadi
Ds: jam, sebelim makan dapat seperti sore dan
Nenek. A diharapkan 3. dikonsumsi makanan tidak keras.
mengatakan ia nafsu makan 4. Ciptakan oleh pasien berserat dan
lingkungan O: sudah
tidak nafsu membaik lansia. buah-buahan
yang tidak ada
makan, dengan 5. Untuk 08.10 distensi
menyenangka
sehingga jarang kriteria n selama menjaga 2. Sudah lakukan abdomen,
makan hasil : makan kebersihan oral hygiene nenek A,
makanan 1. Keinginan 5. Atur posisi mulut dan sebelum sudah BAB
berserat dan makan nyaman untuk gigi dan makan 1 kali dan
jarang minum membaik makan/minum menetralkan 09.00 nafsu
air. Nenek A. 2. Asupan 6. Sediakan rasa di lidah 3. Sudah makan
Mengatakan ia makanan makanan dan 6. membuat meningkat.
buang air besar membaik minuman yang 7. Untuk lingkungan
1-2 kali 3. Asupan disukai meningkatkan yang A: Tujuan
seminggu, cairan nafsu makan menyenangkan tercapai
membaik
feses keras dan 8. Agar dapat selama makan
4. Asupan P : Kaji
pengeluaran makan/minum seperti makan
nutrisi masalah
feses lama. cukup dengan baik bersama lansia
lain
membaik 9. Untuk lain agar bisa
Do: meningkatkan makan
Ada distensi nafsu makan bersama
abdomen, 09.05
nenek A. 4. Sudah atur
Terlihat lemah. posisi nyaman
seperti duduk
di meja makan
09.10
5. Sudah
menyediakan
makanan yang
disukai seperti
sup dan nasi
goreng

SISTEM PENCERNAAN

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATIO
N
11. Gangguan Setelah dilakukannya 1. Monitor 1. untuk 08.00 16.00
23 juni eliminasi tindakan keperawatan peristaltik mengetahui 1. memonitor S: “sus, saya
2021 fekal b/d selama 8 jam, usus secara aktivitas peristaltik usus sudah bisa
penurunan diharapkan teratur peristaltik 08.10 mengontrol
tonus otot kontinenisa fekal 2. Anjurkan usus 2. menganjurkan pengeluaran
yang membaik dengan asupan cairan 2. untuk asupan cairan feses tapi
dibuktikan kriteria hasil : yang adekuat menstabilka yang adekuat tidak dapat
dengan 1. Kemampuan sesuai n eliminasi 09.00 menundanya
kebutuhan ”
Ds: mengontrol 3. untuk 3. menganjurkan
3. Anjurkan O: nenek A
“sus saya feses menambah mengonsumsi
mengonsumsi sudah tidak
tidak mampu meningkat makanan serat agar makanan ada distensi
mengontrol 2. Kemampuan tertentu sesuai pencernaan tertentu sesuai
pengeluaran menunda program atau lancar program seperti A: Tujuan
feses dan fesesnmembai hasil 4. untuk makanan yang tercapai
tidak mampu k konsultasi meningkatka berserat sebagian: 1
menunda 3. Frekuensi 4. Anjurkan n eliminasi 09.05 dan 2
defekasi” BAK olahraga 4. menganjurkan
Do: membaik sesuai olahraga sesuai P : lanjutkan
1. Pt terlihat toleransi toleransi intervensi
memegan
g perut,
ada
distensi

SISTEM PENGINDRAAN
NO NURSING PLANNING EVALUATION
DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
12. Risiko Setelah 1. Identifikasi 1. untuk 08.00 14.00
23 juni Jatuh b/d dilakukannya faktor mengetahui 1. sudah S: Nenek A.
2021 gangguan tindakan lingkngan faktor-faktor mengidentifikasi Mengatakan
penglihatan keperawatan yang yang gangguan kognitif mengerti
mengakibatkan dan fisik yang dengan penkes
Yang selama 4 jam, mungkin
jatuh memungkinkan yang
dibuktikan diharapkan meningkatkan
2. Monitor jatuh seperti kaki disampaikan
dengan tingkat jatuh risiko jatuh yang idak mempu
Ds: menurun kemampuan 2. untuk dan
berppindah berdiri lama memutuskan
“sus saya dengan mengetahui 08.10
dari tempat menggunakan
takut jika kriteria hasil: kemampuan 2. memonitor
tidur tongkat untuk
saya akan 1. Jatuh saat 3. Pastikan roda saat kemampuan berjalan
terjatuh saat berjalan tempat tidur berpindah berpindah tempat
O: pt. terlihat
beraktifitas menurun tempat dari tempat tidur
dalam kondisi mengerti dan
karena saya 2. Jatuh saat 3. mencegah 09.00
terkunci menganggukan
sulit naik terjadinya 3. memastikan
4. Pasang kepala
roda tempat tidur
melihat” tangga handrail jatuh saat di
dalam kondisi
menurun tempat tidur tempat tidur A: Tujuan
terkunci
3. Jatuhsaat 5. Gunakan alat 4. mencegha tercapai
09.05
di kamar bantu berjalan jatuh saat 4. memasang
mandi 6. Anjurkan tertidur P : kaji
handrail tempat
menurun memanggil 5. untuk masalah lain
tidur
perawat jika membantu 09.10
membutuhkan saat berjalan 5. menganjurkan
bantuan untuk 6. untuk menggunakan alat
berpindah membantu bantu berjalan
berpindah speerti kursi roda/
tempat tongkat
10.10
6. menganjurkan
memanggil perawat
jika butuh bantuan
berpindah tempat

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATIO
N
13. Risiko Setelah 1. Identifikasi 1. untuk 08.00 14.00
23 juni cedera b/d dilakukannya gangguan mengetahui 1. sudah S: Nenek A.
2021 kegagalan tindakan kogntif dan faktor-faktor mengidentifikasi Mengatakan
mekanisme keperawatan fiaik yang yang gangguan kognitif mengerti
memungkinkan dan fisik yang dengan
pertahanan selama 4 jan, mungkin
jatuh memungkinkan penkes yang
tubuh diharapkan meningkatka
2. Jadwalkan jatuh seperti kaki disampaikan
Yang tingkat jatuh n risiko jatuh yang idak mempu
dibuktikan menurun waktu yang 2. agar bisa dan
tepat untuk berdiri lama memutuskan
dengan dengan kriteria melakukan 08.10
memberikan menggunakan
Ds: hasil: penkes pada 2. sudah
penkes tentang tongkat untuk
“sus saya 1. Jatuh pencegahan waktu yang menjadwalkan berjalan
takut jika saat resiko jatuh di tepat pertemuan untuk
O: pt. terlihat
saya akan berjalan 3. untuk penkes di rumah
rumah mengerti dan
terjatuh menuru mengetahui klien
3. Ajarkan mengangguka
saat n faktor 09.00
mengidentifika n kepala
3. sudah
beraktifitas 2. Jatuh si tingkat tambahan
mengajarkan
” saat kelemahan, yang A: Tujuan
untuk
naik cara berjalan da meningkatka tercapai
mengidentifikasi
tangga keseimbangan n risiko jatuh kelemahan seperti
menuru 4. Jelaskan 4. untuk P : kaji
tidak berdiri
n pentingnya alat membantu masalah lain
terlalu lama dan
3. Jatuhsaa bantu jalan untuk berjalan dan berjalan di jalan
t di mencegah jagtuh mencegah rata
kamar seperti tongkat jatuh 09.05
mandi 5. Ajarkan untuk 4. sudah
memodifikasi area- menjelaskan
menuru meminimalisi
area yang pentingnya alat
n r risiko jatuh
membahayakan di bantu berjalan dan
rumah klien memutuskan
untuk
menggunakan
tongkat
09.10
5. sudah
mengajarkan
memodifikasi area
yang
membahayakan
seperti meletakkan
karpet di kamar
mandi

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
14. Hambatan Setelah 1. Buat tujuan 1. untuk membuat 1. sudah membat 16.00
23 komunikasi dilakukanny interaksi pasien mau tujuan interkasi S: Nenek A.
juni verbal b/d a tindakan dengan klien berkomunikasi dengan klien Mengatakan
2021 kesulitan keperawatan 2. Berdiri di 2. agar pasien 2. sudah berdiri di belum terlalu
depan pasien depan pasien saat memahami apa
memahami selama 8 dapat
saat berbicara berbicara yang
komunikasi jan, mendengar dan
3. Gunakan 6. menggunakan dikomunikasik
Yang diharapkan memperhatikan
pertanyaan pertanyaan an
dibuktikan hasil: dengan baik maupun
maupun O: pt. terlihat
dengan 1. Pt dapat saat pernyataan
pernyataan kurang
Ds: mengenal berkomunikasi yang
yang mengerti dan
“sus saya i pesan mendorong 3. agar pasien mendorong kesulitan
tidak bisa yang klien dapat klien memahami
berkomunika diterima mengekspresik mengekspresik mengekspresik
si dengann 2. Pt dapat an perasaannya an perasaannya an perasaannya A: Tujuan
orang sekitar melakuka 4. Gunakan 4. agar pasien 7. menggunakan belum tercapai
saya” n perilaku dapat mengerti perilaku
pertukara nonverbal saat walaupun tidak nonverbal saat P : lanjutkan
Do: n berkomunikasi dapat berkomunikasi intervensi
Tidak ada informasi 5. Gunakan kartu berkomunikasi 3. menggunakan
kontak mata dengan baca untuk langsung kartu baca
Kesulitan baik memfasilitasi 5. untuk untuk
memahami komunikasi membantu memfasilitasi
komunikasi pasien komunikasi
memahami
informasi yang
dikomunikasik
an

Sumber : https://www.scribd.com/document/392810190/NCP-Hambatan-Komunikasi-Verbal-docx

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
15. Gangguan Setelah 1. Identifikasi 1. untuk 08.00 26 juni 2021
23 juni mobilitas dilakukannya adanya mengetahui 1. mengidentifikasi 16.00
2021 fisik b/d tindakan nyeri apakah ada adanya nyeri dan S: “sus, saya
penurunan keperawatan 2. Monitor indikasi nyeri tidak ada nyeri sudah bisa
kondisi 08.10 beraktifitas
kekuatan otot selama 3x24 yang
umum 2. memonitor ringan dan
Yang jam, menyebabkan
selama kondisi umum sudah bisa
dibuktikan diharapkan hambatan selama melakukan
dengan mobilitas fisik melakukan mobilisasi berjalan
mobilisasi mobilisasi dengan
Ds: meningkat 2. untuk 09.00
3. Fasilitasi tongkat”
“sus, saya dengan kriteria mengetahui 3. memfasilitasi
aktivitas O: pt. tampak
merasa lemas hasil: mobilisasi kondisi setelah aktivitas mobilisasi mamndiri
dan tidak bisa 1. Pergerakan dengan alat melakukan dengan alat bantu
dan dapat
beraktivitas” ekstremitas mobilitas seperti tongkat
bantu beraktifitas
Do: meningkat 4. Ajarkan 3. untuk membantu 09.05 secara
Pt. tampak 2. ROM melakukan 4. mengajarkan
mobilisasi mandiri
mobilisasi sederhan
lemas dan meningkat sederhana mobilisasi
seperti berdiri dan
aktivitas 3. Kekuatan 4. untuk A: Tujuan
duduk
dibantu otot mempertahankan tercapai
keluarga mengingkat mobilisasi
P : kaji
masalah lain

SISTEM MUSKULOSKELETAL

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
16. Intoleransi Setelah 1. Jelaskan jenis 1. agar pasien 08.00 16.00
23 juni aktivitas b/d dilakukannya latihan yang mengerti jenis 1. menjelaskan S: “sus, saya
2021 kelemahan tindakan sesuai dengan latihan yang jenis latihan yang masih
yang keperawatan kondisi sesuai dengan sesuai dengan merasa
dibuktikan selama 8 jam, kesehatan kondisinya kondisi seperti lemas ”
dengan diharapkan 2. Jelaskan 2. agar pasien latihan berjalan O: nenek A.
Ds: toleransi frekuensi, dapat 08.10 Terlihat
“sus saya aktivitas durasi, dan melakukan 2. menjelaskan masih lemas
intensitas dan belum
merasa lelah meningkat latihan sesuai frekuensi durasi
program bisa
dan lesu dengan kriteria dengan dan intensitas
latihan yang melakukan
setiap saya hasil : diinginkan kebutuhan program latihan aktifitas
melakukan 1. Kemudahan 3. Ajarkan 3. agar pasien yang diinginkan mandiri
aktivitas” melakukan latihan terbiasa yaitu 2 kali sehari
Do: aktivitas pemanasan melakukan dengan durasi 10- A: Tujuan
4. Pt. sering meningkat dan latihan tanpa 15 menit belum
mengeluh 2. Keluhan pendinginan ada cedera 09.00 tercapai
lelah lelah yang tepat tambahan 3,menajarkan hasil 2
5. Terlihat menurun 4. Ajarkan 4. untuk latihan pemanasan
lemas 3. Perasaan teknik memaksimalka dan pendinginan P : lanjutkan
6. Terlihat lemah pernapasan n penyerapan yang tepat intervensi
lesu menurun yang tepat oksigen selama 09.30
latihan 4, mengajarkan
teknik pernapasan
yang tepat

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATIO
N
17. Risiko Setelah 10. Identifikasi 15. untuk 08.00 14.00
23 juni Jatuh b/d dilakukannya gangguan mengetahui 1. sudah S: Nenek A.
2021 kekuatan tindakan kogntif dan faktor-faktor mengidentifikasi Mengatakan
otot keperawatan fiaik yang yang gangguan kognitif mengerti
memungkinkan dan fisik yang dengan
menurun selama 4 jan, mungkin
jatuh memungkinkan penkes yang
Yang diharapkan meningkatka
11. Jadwalkan jatuh seperti kaki disampaikan
dibuktikan tingkat jatuh n risiko jatuh yang idak mempu
dengan menurun waktu yang 16. agar bisa dan
tepat untuk berdiri lama memutuskan
Ds: dengan kriteria melakukan 08.10
memberikan menggunakan
“sus saya hasil: penkes pada 2. sudah
penkes tentang tongkat untuk
takut jika 6. Jatuh pencegahan waktu yang menjadwalkan berjalan
saya akan saat resiko jatuh di tepat pertemuan untuk
O: pt. terlihat
terjatuh berjalan 17. untuk penkes di rumah
rumah mengerti dan
saat menuru mengetahui klien
12. Ajarkan mengangguka
beraktifitas n faktor 09.00
mengidentifikas n kepala
3. sudah
” 7. Jatuh i tingkat tambahan
mengajarkan
saat kelemahan, yang A: Tujuan
untuk
naik cara berjalan da meningkatka tercapai
mengidentifikasi
tangga keseimbangan n risiko jatuh kelemahan seperti
menuru 13. Jelaskan 18. untuk P : kaji
tidak berdiri
n pentingnya alat membantu masalah lain
terlalu lama dan
8. Jatuhsaa bantu jalan berjalan dan berjalan di jalan
t di untuk mencegah rata
kamar mencegah jatuh 09.05
mandi jagtuh seperti untuk 4. sudah
tongkat menjelaskan
menuru meminimalisi
14. Ajarkan pentingnya alat
n r risiko jatuh
memodifikasi bantu berjalan dan
area-area yang klien memutuskan
membahayakan untuk
di rumah menggunakan
tongkat
09.10
5. sudah
mengajarkan
memodifikasi area
yang
membahayakan
seperti meletakkan
karpet di kamar
mandi

NO NURSING PLANNING EVALUATION


DIAGNOS GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATIO
A N
18. Hambata Setelah 1. Sediakan 1. untuk 08.00 25 juni 2021
23 n dilakukannya kondisi mencegah 1. menyediakan 14.00
juni berjalan tindakan lingkungan terjadi jatuh kondisi S: “sus saya
2021 b/d keperawatan selama yang aman saat pasien lingkungan yang bisa berjalan
bagi klien aman bagi klien sedikit tapi
kekuatan 2x24 jam, berjalan
2. Kaji 08.10 masih
otot diharapkan pt dapat 2. untuk
kemampuan 2. mengkaji menggunakan
menurun melakukan mengetahui
klien dalam kemampuan bantuan
Yang mobilitas dengan kemampuan klien dalam
keseimbanga O: pt. dapat
dibuktika kriteria hasil: klien dalam keseimbangan
n saat mempertahanka
n dengan 1. Pt. dapat keseimbanga saat berjalan
berjalan n
Ds: mempertahanka 3. Sediakan n saat keseimbangan
“sus saya n keseimbangan perangkat berjalan 09.00 saat berdiri dan
tidak saat berdiri pendukung 3. untuk 3. menyediakan berjalan
dapat 2. Pt. mampu seperti membantu perangkat
berjalan” mempertahanak tongkat atau pt. saat pendukung A: Tujuan
Do: an handrail berlatih seperti tongkat tercapai
Pt. keseimbangan 4. Dampingi berjalan atau handrail
tampak saat berjalan klien saat 4. mencegah P : kaji masalah
duduk di melakukan jatuh saat 09.05 lain
kursi latihan pasien 4. mendampingi
berjalan klien saat
roda dan berlatih
melakukan
tidak bisa berjalan
latihan berjalan
berjalan
sendri

Sumber :

SISTEM INTEGUMEN
NO NURSING PLANNING EVALUATION
DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
19. Gangguan Setelah 1. Identifikasi 1. untuk 08.00 25 juni 2021
23 juni integritas dilakukannya penyebab mengetahui 1. mengidentifikasi 14.00
2021 kulit b/d tindakan gangguan gangguan yang penyebab gangguan S: “sus, kulit
penurunan keperawatan integritas menyebabkan integritas kulit saya sudah
kulit seperti lembab dan
mobilitas selama 2x24 kulit kering
2. Gunakan menggunakan tidak kering”
Yang jam, 2. untuk
produk bahan seperti O: kulit pt.
dibuktikan diharapkan melembabkan alkohol
dengan integritas kulit berbahan kulit yang tampak lebab
petrolium 08.10
Ds: dan jaringan kering 2. menyarankan
atau minyak A: Tujuan
“sus kulit menigngkat 3. untuk agar menggunakan tercapai
pada kulit
saya terkupas dengan kriteria mencegah produk berbahan
yang kering
bagian hasil: 3. Hindari kulit agar tidak petrlium atau P : kaji
tangan” 1. Perfusi lebih kering minyak
produk masalah lain
Do: jaringan berbahan 4. agar kulit
09.00
Adanya membaik dasar alkohol lembab dan
3. menyarankan
kerusakan 2. Kerusakan pada kulit tidak kering untuk
pada lapisan lapisan kulit kering 5. untuk menghindari
kulit di menurun 4. Anjurkan meningkatkan produk berbahan
bagian 3. Tekstur kulit mengunakan kelembaban dasar alkohol
tangan kanan membaik pelembab kulit
5. Anjurkan 09.05
meningkatka 4. menganjurkan
n asupan menggunakan
nutrisi pelembab
9.45
5. menganjurkan
meningkatkan
asupan nutrisi
sepertu sayur an
buah

NO NURSING PLANNING EVALUATIO


DIAGNOSA GOAL INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATIO N
N
20. Gangguan Setelah 1. Identifikasi 1. untuk 08.00 25 juni
23 juni citra tubuhdilakukannya harapan citra mengetahui 1. mengidentifikasi
2021
2021 b/d tindakan tubuh harapan harapan citra 14.00
pperubaha keperawatan berdasarkan citra tubuh tubuh S: “sus
n fungsi selama 2x24 tahap pasien berdasarkan tahap sayamerasa
tubuh jam, perkembangan 2. untuk 08.10 percaya diri
Yang diharapkan 2. Diskusikan membuat 2.mendiskusikan dengan
dibuktikan persepsi perubahan pt. mengerti perubahan tubuh penampilan
tubuh dan dan fungsinya saya
dengan tentang tentang
fungsinya O: pt.
Ds: penampilan perubahan
3. Anjurkan berani
“sus saya meningkat mengungkapka tubuh yang 09.00 untuk
malu kulit dengan n gambaran diri harus 3. menganjurkan menatap
saya kriteria hasil: terhadap citra dialami saat mengungkapkan dan sudah
keriput dan 1. Verbalisasi tubuh menuju gambaran diri tidak malu
jelek” perasaan 4. Anjurkan lansia terhadap citra
Do: negatif mengikuti 3. untuk tubuh A: Tujuan
Pt. tampak tentang kelompok melatih tercapai
menutupi perubahan pendukung kepercayaa
wajahnya tubuh 5. Latih n diri dan 09.05 P : kaji
dan malu menrun peningkatan mau 4. menganjurkan masalah
penampilan mengikuti lain
untuk 2. Fokus pada menerima
kelompok
menatap penampila keadaan
pendukung
n masa lalu 4. untuk 9.50
menurun melatih 5.melatih
kepercayaa peningkatan
n diri penampilan
didepan
oranglain
dan
menerima
dukungan
5. untuk
membuat
penampilan
sedikit
membaik
jika pt tetap
malu

ISTIRAHAT DAN TIDUR


NO NURSING GOAL PLANNING EVALUATION
DIAGNOSA INTERVENTION RATIONAL IMPLEMENTATION
1, 7 Gangguan pola Setelah 1. Identifikasi 1. untuk 1800 14.00
juni tidur b/d dilakukannya pola aktivitas mengetahui 1. sudah S: Nenek A.
2021 hambatan tindakan dan tidur pola aktivitas identifikasi pola Mengatakan
lingkungan keperawatan 2. Identifikasi dan tidur dari aktivitas dan tidur bisa tidur
yang selama 12 jam, faktor klien 18.10 cepat dan
dibuktikan diharapkan pola penggangu 2. untuk 2. sudah tidak
dengan : tidur membaik tidur mengetahui identifikasi faktor terbangun di
Ds: dengan kriteria 3. Modifikasi faktor apa pengganggu tidur malam hari
lingkungan O: nenek A.
Nenek. A hasil : yang dapat seperti suara
4. Batasi waktu Sudah tidak
mengatakan ia 1. Kemampuan mengganggu bising, dan lampu
tidur siang mengeluh
sulit tidur, beraktivitas tidur yang terang
5. Lakukan lagi dan bisa
sering terjaga, meningkat 3. untuk 20.30
prosedur tidur tanpa
merasa istirahat 2. Keluhan sulit untuk meminimalisi 3. sudah terbangun
tidak cukup dan tidur r gangguan modifikasi
menurun meningkatkan
kemampuan kenyamanan saat tidur lingkungan seperti A: Tujuan
3. Keluhan
beraktivitas 6. Anjurkan 4. untuk lingkungan yang tercapai
sering terjaga
menurun menurun menghindari mencegah tenang dan lampu
4. Keluhan makanan/ rasa terjaga di redup P : kaji
Do: istirahan tidak minuman malam hari 20.35 masalah lain
Nenek A. cukup yang 5. agar nyaman 4. sudah
Terlihat lemas, menurun menganggu dan rileks saat membatasi tidur
pucat dan tidak tidur tidur siang
semangat 6. untuk 21.00
menghindari 5. sudah lakukan
tidak bisa prosedur untuk
tidur. meningkatkan
kenyamanan,
seperti posisi
nyaman
21.05
6. sudah
menganjurkan
menghindari
makanan/
minuman yang
mengganggi tidur
seperti kafein

Anda mungkin juga menyukai