Ise Afitah
Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian dan Kehutanan Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
Jl. RTA Milono Km. 1,5 Palangka Raya, Kalimantan Tengah
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manfaat wisata bagi pengembangan ekonomi wilayah dan prospek
pengembangan wilayah. Hasil yang diharapkan dari penelitian adalah diperolehnya informasi tentang potensi wisata
yang ada di Danau Bulat, sehingga dapat mendukung perkembangan kawasan tersebut serta adanya informasi tentang
manfaat ekonomi, permintaan ekowisata dan penilaian yang wajar terhadap keberadaan kawasan wisata oleh
masyarakat di Jahanjang sebagai dasar pengembangan wisata.
Pengunjung di objek wisata danau bulat sebagaian besar merupakan penduduk kota Kasongan. Kawasan wisata
Danu Bulat mempunyai nilai bagi masyarakat, sehingga cukup alasan untuk mempertahankan dan
mengembangkannya. Kegiatan wisata di objek wisata Danau Bulat berdampak positip terhadap perekonomian di
sekitar objek wisata Danau Bulat yang diperkirakan manfaat ekonominya pada tahun 2015 mencapai Rp242juta,
dimana yang masuk ke pengelola sebesar Rp99,6juta dan yang masuk ke pedagang makanan dan minuman sebesar
Rp142,4juta.
Wisata di Danau Bulat masih prospektif untuk dikembangkan dengan strategi pengembangan berupa perbaikan
manajemen organisasi lapangan, penyelamatan sarana dan prasarana dari kerusakan, memfungsikan sarana dan
prasarana yang telah ada, penyesuaian retribusi, meningkatkan pemasaran dan mendesain tata ruang kawasan
pemanfaatan dengan menitik beratkan pada daya tarik unggulan kawasan wisata.
Kata Kunci: Pengembangan Wisata
ABSTRACT
This study aims to determine the benefits of tourism for the economic development regions and prospects of
development of the region. The expected outcome of the research is to obtain information about the tourism potentials
in Round Lake, so it can support the development of the region as well as the lack of information about the economic
benefits, the demand for ecotourism and a reasonable assessment of the existence of the tourist areas by the public in
Jahanjang as the basis for the development of tourism.
Visitor Attraction in round lakes are mostly city dwellers Kasongan. Danu tourist area Bulat has value for society,
which is sufficient reason to maintain and develop it. Attraction tourist activity in Round Lake positive impact on the
economy of surrounding attractions Round Lake-expected economic benefits in 2015 reached Rp242juta, where the
entrance to the maintainer of Rp99,6juta and into the food and beverage vendors of Rp142,4juta.
Travel in Lake Bulat still prospective to be developed with the development strategy in the improvement of
organizational management field, rescue facilities and infrastructure from damage, functioning infrastructure is
already there, the adjustment levy, improve marketing and designing spatial utilization area by focusing on the
fascination featured tourist areas.
Keywords: Tourism; Development
2
Jurnal Daun, 2(2) : 1-13 (2015)
3
Jurnal Daun, 2 (2) : 1-13 (2015)
4
Jurnal Daun, 2(2) : 1-13 (2015)
- Sebelah Timur berbatasan dengan pusat kota Kasongan ke Danau Bulat 74 km
Kabupaten Gunung Mas, Kota dapat ditempuh dengan kendaraan roda 2 dan
Palangkaraya serta Kabupaten Pulang 4 dengan waktu tempuh ± 1 Jam.
Pisau Sarana dan prasarana yang tersedia di
- Sebelah Utara berbatasan dengan kawasan ini, antara lain terdapat dua buah
Kabupaten Malawi Provinsi Kalimantan Guest House tempat para pengunjung yang
Barat mau beristirahat atau menginap. Sementara
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Laut bagi pengunjung yang ingin menikmati
Jawa pemandangan alam juga dapat menggunakan
Berikut potensi objek wisata Danau Bulat, perahu wisata, gasebo-gasebo serta titian
yakni antara lain: jembatan yang terbuat dari kayu ulin. Selain
a. Potensi wisata alam yang ditawarkan di fasilitas tersebut juga ada rute perjalanan
kawasan objek wisata Danau Bulat untuk melihat satwa yang ada di sekitar
kepada wisatawan yang berkunjung, hutan, seperti babi hutan, bekantan, monyet
yaitu menikmati keindahan dan berbagai jenis burung lainnya, di
pemandangan alam berupa hamparan sekeliling danau terdapat perahu dayung dan
danau yang indah yang masih asri, udara pancing. Di dalam kawasan terdapat jenis
yang sejuk dan jauh dari polusi dan tanaman Rotan Sega dan Rotan Irit.
kebisingan karena terletak diluar kota B. Analisis Manfaat Wisata Terhadap
Kasongan sehingga membuat Perekonomian Wilayah
ketenangan yang memberikan 1. Kegiatan wisata di kawasan Danau Bulat
kenyamanan tersendiri bagi pengunjung. secara ekonomi memberikan manfaat melalui
b. Potensi wisata budaya di kawasan objek kegiatan transaksi jual beli barang/jasa.
wisata Danau Bulat antara lain adanya Untuk menaksir berapa besar manfaat
hiburan seni dan budaya antara lain ekonomi tersebut digunakan dua pendekatan,
upacara adat penyambutan Potong yaitu pendekatan pelaku ekonomi dan
Pantan, Pencak Silat dan permainan pendekatan belanja pengunjung. Berdasarkan
Sepak Bola Api. pengamatan di lapangan dapat diinventarisir
Aksesibilitas kawasan ini cukup memadai, jumlah pelaku ekonomi yang terlibat dalam
tersedia jalan beraspal menuju lokasi serta kegiatan wisata, yaitu 13 responden seperti
didukung dengan sarana transportasi yang dapat dilihat pada Tabel 2 berikut.
melintasi kawasan tersebut sehingga secara
keseluruhan mudah untuk dijangkau. Dari
5
Jurnal Daun, 2 (2) : 1-13 (2015)
Pada Tabel 4 juga dapat dilihat bahwa Rp242.040.000,- atau 25,57 % yang masuk
pengeluaran pengunjung untuk karcis hanya ke kawasan wisata Danau Bulat, sisanya
0,51 % dari pengeluaran seluruhnya, sisanya 74,43 % merupakan manfaat bagi daerah di
kegiatan wisata telah memberikan manfaat Danau Bulat merupakan satu di antara
ekonomi yang besar bagi sektor lainnya daerah tujuan wisata andalan bagi Kota
Dilihat dari dua pendekatan di atas akan datang, diperlukan suatu strategi
bidang usaha yang sebagian besar pelakunya Faktor internal merupakan faktor yang
adalah masyarakat sekitar, yaitu berasal dari berasal dari dalam kawasan wisata Danau
lengkap dapat dilihat pada Tabel 2. Ini berarti Bulat dapat dilihat pada Tabel 5 berikut ini:
7
Jurnal Daun, 2 (2) : 1-13 (2015)
Tabel 5. Faktor Strategis Internal di Kawasan pengunjung besar Pengunjung potensial baik dari Kota
Persaingan pasar Kasongan maupun daerah lain jumlahnya
Wisata Danau Bulat rendah masih besar.
Pekerjaan peng- Persaingan pasar relatif rendah karena
Faktor Strategis Keterangan unjung kawasan wisata lain masih belum
A. Kekuatan: Pendapatan bagi dikelola dan dikembangkan secara baik.
Status kawasan Status kawasan di Danau Bulat secara pengelola Karyawan Swasta merupakan
hukum telah ditetapkan sesuai dengan fungsi Peningkatan pengunjung tertinggi, diikuti
Daya tarik Danau Bulat utamanya. pendapatan pedagang/wiraswasta dan pegawai
daerah
Danau Bulat memiliki daya tarik Peningkatan pemerintahan.
pemandangan panorama alam, kontras visual manfaat ekonomi Meningkatkan pendapatan bagi pengelola
Aksesibilitas, sarana dan air dan tumbuhan serta adanya fasilitas bagi masyarakat melalui harga karcis ataupun penyewaan
prasarana tempat penginapan, gazebo-gazebo, dan sekitar Danau fasilitas wisata.
adanya perahu. Bulat Meningkatkan pendapatan pemerintah
kota melalui harga karcis atau retribusi
Kawasan ini dilalui oleh jalan primer utama, pengunjung yang terjual.
menghubungkan antara Desa Jahanjang, Belanja pengunjung terbesar adalah untuk
Kasongan dan Palangka Raya yang tersedia makanan dan minuman, sehingga
dalam keadaan cukup baik, serta didukung menambah pendapatan bagi para
sarana trasportasi, baik kendaraan umum pedagang di Danau Bulat, yang sebagian
maupun kendaraan pribadi. Secara fisik besar berasal dari masyarakat sekitar
sebagian besar sarana dan prasarana telah Danau Bulat.
tersedia, hanya sebagian kecil saja belum B. Ancaman
dimanfaatkan secara optimal. Tekanan Kemungkinan timbulnya limbah yang
B. Kelemahan: masyarakat merusak keindahan akibat pertambahan
Organisasi pengelola Di Danau Bulat sarana dan prasarana penduduk yang relatif cepat di sekitar
dibangun dengan dana pemerintah kota. kawasan tersebut.
Pengelola wisata diangkat dan diberhentikan Bahaya Kemungkinan timbulnya kebakaran pada
atas kesepakatan Pembina yaitu Dinas kebakaran/banjir musim kemarau yang panjang dan banjir
Pariwisata Kota Kasongan. Pengelola secara Penurunan daya pada saat musim penghujan.
otonomi melaksanakan manajemen tarik wisata Apabila tidak dikelola dan dipelihara
pengelolaan Danau Bulat dalam batas-batas dengan baik semua objek yang ada, maka
teknis dan kebijakan umum menyangkut Keamanan kawasan akan kehilangan daya tariknya .
pengembangan dan kerja sama dengan pihak Rawan perusakan sarana-sarana wisata.
lain harus mendapat persetujuan pihak
Pengelolaan wisata pembina. Di lapangan tidak terlihat identitas
petugas lapangan yang menunjukkan instansi
Pengelolaan tempatnya bernaung. Analisis SWOT dilakukan
informasi,pemasaran Sebagian fasilitas yang telah dibangun dalam
Desain dan arah pe- keadaan kurang terpelihara. berdasarkan Tabel 5 dan 6 dengan menyusun
ngembangan produk wisata Promosi dan informasi tentang Danau Bulat
bagi pengunjung dan masyarakat masih faktor strategis eksternal dan internal ke
kurang.
Pengembangan produk wisata desainnya
belum mengarah ke pola produk wisata dalam matrik SWOT yang disajikan pada
tertentu.
Tabel 7 berikut ini:
8
Jurnal Daun, 2(2) : 1-13 (2015)
9
Jurnal Daun, 2 (2) : 1-13 (2015)
10
Jurnal Daun, 2(2) : 1-13 (2015)
daerah Danau Bulat, yang akhirnya dapat kalangan masyarakat. Peran serta pasif dapat
menambah pendapatan bagi pengelola. dilakukan melalui upaya penyuluhan
maupun dialog dengan aparat pemerintah,
Kegiatan lain dapat dilakukan dengan
karena masyarakat cenderung sekedar
cara menambah dan memperbaiki fasilitas
melaksanakan perintah dan mendukung
denah dan penunjuk arah yang lebih
terpeliharanya konservasi sumberdaya alam,
informatif serta menambah atraksi ataupun
sehingga dengan adanya peran serta
pertunjukkan yang dapat menarik
masyarakat ini dapat timbul kesadaran untuk
pengunjung, dimana pengunjung terbanyak
tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang
di Danau Bulat merupakan karyawan swasta.
tidak mengganggu atau merusak lingkungan
Upaya lain yang dapat dilakukan berupa
alam sekitar objek wisata.
penyediaan tentang informasi ketersediaan
akomodasi makanan dan minuman yang b. Memanfaatkan akesibilitas, sarana dan
merupakan belanja terbesar pengunjung agar prasarana untuk pencegahan dan
pengunjung tidak mempunyai kecenderungan penaggulangan kerusakan kawasan
membeli makanan atau minuman di luar Pengamanan kawasan Danau Bulat
lokasi, sehingga dapat meningkatkan merupakan hal yang penting mengingat luas
proporsi belanja pengunjung dan menambah kawasan yang besar. Untuk pencegahan dan
pendapatan bagi pedagang di daerah Danau penanggulangan gangguan terhadap objek
Bulat. wisata dapat memanfaatkan sarana dan
prasarana yang ada seperti jalan, ruang
3. Strategi S - T
informasi dan menambah sarana seperti
a. Sosialisasi status dan fungsi kawasan
portal.
Sosialiasi status dan fungsi kawasan
4. Strategi W – T
kepada masyarakat sangat penting untuk
a. Meningkatkan intensitas pengelolaan dan
mendukung program pencegahan kerusakan
perbaikan kualitas lingkungan
kawasan dari kegiatan manusia. Peran serta
Untuk upaya penanggulangan
aktif dilaksanakan secara langsung, baik
kerusakan lingkungan atau ancaman
secara perseorangan maupun secara
kerusakan dari luar, dapat dilakukan
bersama-sama yang secara sadar ikut
pengelolaan yang lebih intensif sehingga
membantu program pemerintah dengan
anggapan sebagian masyarakat bahwa
inisiatif dan kreasi mau melibatkan diri
kawasan wisata yang tidak bertuan dapat
dalam kegiatan pengusahaan pariwisata alam
dieliminir. Kegiatan pemeliharan,
atau melalui pembinaan rasa ikut memiliki di
pembersihan kawasan dari sampah dan
11
Jurnal Daun, 2 (2) : 1-13 (2015)
DAFTAR PUSTAKA
http://berita.borneoclimate.info/2013/09/18/s
ekilas-tentang-desa-jahanjang-di-
kalimantan-tengah/ diakses tanggal
02 Oktober 2015, jam 08.15 wib.
https://id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Kati
ngan diakses tanggal 02 Oktober 2015, jam
09.25 wib.
13