Anda di halaman 1dari 8

TUGAS KEWIRAUSAHAAN

RENCANA BISNIS LAPANGAN FUTSAL

OLEH

APRILIANI PUSPITAWATI
NIM : 22209121

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI
2022
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayah-Nya sehingga tugas Rencana Bisnis/Usaha mata kuliah Kewirausahaan dapat
diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Dalam penyusunan makalah ini, ditulis berdasarkan literatur yang berkaitan dengan
rencana bisnis, serta informasi dari media massa yang berhubungan dengan rencana bisnis
atau usaha. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih kurang sempurna. Untuk itu
diharapkan berbagai masukan yang bersifat membangun demi kesempurnaannya.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat membawa manfaat untuk pembaca.

Kendari, Desember 2022

APRILIANI PUSPITAWATI
(Penulis)
A. Maksud Dan Tujuan
Lapangan futsal mulai menjamur di kota-kota besar di Indonesia. Selain menjaring
banvak baru, juga menjadi lahan bisnis yang cukup menjajikan. Pertumbuhan bisnis futsal
di Indonesia sangat signifikan, kalau boleh di bilang luar biasa. Bukan Cuma di Jakarta, di
Surabaya, Bandung, Medan, Palembang, Makasar, dan kota-kota besar lain. Lapangan
futsal bermekaran laksana puspa di musim semi.
Futsal menjadi jawaban atas sempitnya lahan bermain di daerah perkotaan. Saat ini
banyak lahan kosong dan lapangan olahraga lain yang berubah wajah menjadi lapangan
futsal. Lapangan itu tidak hanya di miliki oleh Pemda melalui gedung-gedung olahraga
(GOR), tapi makin hari makin banyak pula pengusaha yang mencoba terjun ke bisnis ini.
Dan ini juga adalah salah satu jawaban untuk pengusaha-pengusaha baru yang ingin
mencoba menekuni bisnis yang sangat menguntungkan dan bermanfaat bagi orsng lain ini.
Mempunyai bisnis futsal rata-rata akan melonjak dari tahun ketahun dan perubahan
meningkat secara signifikan.
Mengingat semakin bertambahnya minat masyarakat terhadap olahraga, sementara
sarana olahraga untuk memenuhinya terbatas, khususnya di daerah Kota Kendari itu
sendiri, maka bisnis yang akan kami dirikan adalah penyewaan lapangan futsal. Pada
lokasi permukiman juga semakin banyak anak-anak dan remaja yang membutuhkan sarana
berolahraga futsal sekaligus arena bermain. Pada daerah perkantoran juga merupakan
potensi bagi usaha lapangan futsal. Realita ini menunjukkan bahwa masih terbukanya
peluang usaha bagi UMKM yang ingin mencoba usaha membuka lapangan futsal dengan
harga yang relative bersaing dan terjangkau bagi konsumennya.
Futsal adalah cabang olah raga yang lagi trend sekarang, banyak orang ingin
bermain futsal namun terkendala dengan tempat yang layak dan menjamin keselamatan, di
Kota Kendari sudah terdapat beberapa usaha penyewaan lapangan futsal, namun yang
layak dan menjamin keselamatan hanya beberapa saja.
Untuk itu saya ingin membuat rencana bisnis atau usaha penyewaan lapangan
futsal khususnya di kota Kendari dengan fasilitas yang mendukung dan menjamin
keselamatan pemain futsal, selain itu dapat mencari bibit club futsal yang mempunyai
potensi untuk mengikuti laga-laga kejuaraan mewakili kota Kendari, rencana usaha ini
akan diberi nama “SULTRA FUTSAL”.
B. Prospek Pengembangan Usaha Dan Rencana Pengembangan Usaha
Dalam pengembangan usaha, kita akan melakukan pembuatan lapangan futsal
dengan fasilitas yang lengkap dan harga yang kompetitif. Kita akan mengadakan
pertandingan-pertandingan futsal setiap satu tahun untuk lebih menarik konsumen dan
meningkatkan profit usaha. Pihak usaha juga akan melakukan promosi usaha melalui
brosur-brosur yang disebarkan langsung kepada konsumen dan melalui media sosial.
Dalam pemakaian jasa yang diberikan kepada konsumen, pihak pengusaha
menyewakan lapangan futsal dengan fasilitas yang lengkap, dari bola, papan skor, timer,
dan rompi.
Ada sejumlah proses bisnis yang dilaksanakan oleh pihak eksternal yang terlibat
dalam proses bisnis di SULTRA FUTSAL, yaitu :
 Pelanggan / Customer.
Pelanggan SULTRA FUTSAL yang datang untuk berolahraga dan refreshing dari
rutinitas sehari – hari.
 Dengan pihak sponsor.
Pihak sponsor yang datang untuk mengadakan sebuah turnamen pertandingan.
 Pemasok / suplayer ( bahan, perlengkapan dan peralatan )
Perusahaan atau individu yang menyediakan bahan, peralatan, dan barang-barang untuk
prosespembangunan gedung, sarana dan prasarana futsal.
Adapun alat yang digunakan dalam pendirian SULTRA FUTSAL lapangan futsal
dengan fasilitas yang memadai, termasuk sarana dan prasarana yang menunjang seperti
ruang ganti & Locker, toilet, washtafel dan area parkir.
a. Ukuran : Panjang 38 m x Lebar 42 m.
b. Garis batas : Garis selebar 8 cm.
c. Garis penalty : Berbentuk busur berukuran 6 m. Dari titik tengah garis
gawang.
d. Garis penalty kedua : 10 m dari titik tengah garis gawang.
e. Zona pergantian : Daerah 5m (2,5 m pada setiap sisi garis tengah lapangan)
pada sisi tribun dari perlemparan.
f. Gawang : Tinggi 2m x lebar 3m.
g. Lahan Parkir Kendaraan : Panjang 10 m x Lebar 30 m.
Untuk lebih jelasnya lihat pada gambar pada halaman selanjutnya :
Pemilihan Lapangan berumput sintetis adalah agar pemain tidak cidera saat
terjatuh dilapangan dan didesain supaya pantulan bola baik. Penerangan lapangan didesain
rata agar lapangan terang dan nyaman untuk digunakan pada malam hari. Selain itu,
SULTRA FUTSAL menyediakan softdrink dan air mineral agar pemain mudah
mendapatkan minuman.
C. Aspek Pasar dan Pemasaran
Pemilihan lokasi tempat usaha yang strategis menjadi kajian utama dalam
mendirikan usaha karna penentuan lokasi usaha yang tepat dapat meminimalisir
persaingan dengan produk atau jasa yang sama. Selain pemilihan lokasi yang jauh dari
pesaing, pemilihan lokasi ini juga menentukan target pasar yang akan dituju perusahaan.
Lokasi yang strategis dan mudah dijangkau oleh masyarakat dan jalan menuju
tempat produksi nyaman. Di kota Kendari sudah terdapat beberapa usaha lapangan futsal,
namun hanya beberapa yang memiliki fasilitas lengkap dan modern, selain itu dengan
makin banyaknya minat bermain futsal dan minimnya penyewaan lapangan futsal di Kota
Kendari membuat kekurangan lapangan juga sering terjadi di kota Kendari.
Segmen pasar yang di tuju adalah dari beberapa kalangan, yang di antaranya adalah
1. Mahasiswa
2. Remaja
3. Pelajar (SD, SMP, SMA)
4. Masyarakat Umum yang memiliki hoby pada jenis Olahraga Futsal
Selain segmen pasar yang harus jelas, yang tidak kalah penting juga adalah renvana
pemasaran khususnya pada penentuan tarif sewa lapangan untuk setiap jamnya. pada
penentuan tarif akan diberlakukan tarif yang berbeda pada hari-hari tertentu mislnya hari
sabtu dan minggu yang akan memiliki tarif yang lebih tinggi dibandingkan tarif untuk
hari-hari biasa lainnya. Hal ini dilakukan karena pada hari sabtu dan minggu merupakan
hari libur untuk beberapa kantor sehingga jumlah pengunjung untuk penyewa lapangan
futsal akan lebih ramai dari biasanya sehingga harga tarif lapangan akan di tinggikan.
Untuk lebih jelsnya dapat di lihat pada uraian tarif sewa lapangan futsal berikut ini:
 Senin – jumat jam 08.00 – 17.00 Rp 90.000/jam
 Senin – jumat jam 17.00 – 23.00 Rp 100.000/jam
 Sabtu – minggu jam 08.00 – 13.00 Rp 120.000/jam
Dalam kondisi pasar, ada faktor-faktor yang berubah dalam lingkungan sekitar.
Faktor-faktor yang berubah dalam lingkungan ini bisa dilihat seperti di bawah ini :
1. Ekonomi
Kondisi ekonomi negara akan mempengaruhi tarif yang akan ditetapkan untuk
konsumen dan juga akan mempengaruhi banyaknya konsumen yang akan menyewa
lapangan. Kondisi ekonomi berpengaruh langsung terhadap pendapatan masyarakat
mengakibatkan konsumen menyewa lapangan akan berubah, apabila ekonomi negara
menurun, maka konsumen juga akan menurun dan sebaliknya.
Dalam menanggapinya, Green futsal  menyesuaikan keadaan dengan kondisi
yang terjadi pada saat itu. Apabila perubahan ekonomi yang menurun dan pendapatan
masyarakat ikut turun, maka harga sewa lapangan juga ikut turun dan sebaliknya.
2. Teknologi
Perkembangan teknologi berpengaruh terhadap minat konsumen untuk
menyewa lapangan. Masyarakat akan mencari lebih berkembang dari yang ada. Apabila
ada pemain baru atau pesaing baru yang mempunyai peralatan yang berteknologi lebih
berkembang dari pada bisnis yang kita jalankan, maka kecenderungan akan penurunan
pendapatan, tetapi peurunan yang terjadi tidak besar, karena Green futsal juga akan
mengikuti teknologi perkembangan di tengah masyarakat.
3. Lingkungan
Perubahan lingkungan juga akan mempengaruhi jumlah konsumen. Apabila
cuaca buruk atau hari hujan dan banjir, maka konsumen yang akan datang akan
berkurang dan apabila cuaca baik maka konsumen akan meningkat. Perubahan
lingkungan juga mempengaruhi kondisi fisik lapangan futsal.

D. Aspek Keuangan
1. Perhitungan biaya investasi
 Biaya sipil (Pondasi, Lantai, dan dinding). Rp. 120.000.000,-
 Biaya konstruksi Tiang Baja dan Atap. Rp. 100.000.000,-
 Biaya lapangan rumput sintetis, gawang Dll. Rp. 90.000.000,-
 Harga tanah (50m2 x 50m2 ) Rp. 70.000.000,-
 Alat alat kamar mandi, westafel, toilet dll Rp. 25.000.000,-
Total Biaya Rp. 405.000.000,-

2. Estimasi Beban Biaya (Per satu bulan):


 Gaji pegawai 2 Orang @ Rp. 1.000.000,- Rp. 2.000.000,-
 Listrik 12 lampu @250 watt Rp.37.500 + Air Rp. 1.000.000,
 Perawatan rumput, Bola, Rompi dan lainnya Rp. 700.000,-
 Biaya promosi dan Lain – lain Rp. 300.000.-
 Biaya pembelian Jersey, Minuman & Snack Rp. 1.000.000,-
Total Rp 5.000.000,-
3. Perkiraan Perhitungan Estimasi pemasukan
Apabila rata – rata 10 jam/hari dengan estimasi buka jam kerja dari pukul 09.00
sampai dengan pukul 23.00, dengan harga per-jam Rp. 120.000,-
 Total pemasukan lapangan futsal
 Senin – jumat jam 08.00 – 17.00 Rp 90.000/jam
6 jam x Rp 90.000 x 22 hari = Rp. 11.880.000,-
 Senin – jumat jam 17.00 – 22.00 Rp 100.000/jam
4 jam x Rp 100.000 x 22 hari = Rp. 8.800.000,-
 Sabtu – minggu jam 08.00 – 17.00 Rp 120.000/jam
10 jam x Rp 120.000 x 8 hari = Rp. 9.600.000,-
Total Rp. 30.280.000,-

 Total pemasukan dari penjualan minuman, snack, dan jersey selama 30 hari
= Rp. 2.500.000,-
Jadi, Total pendapatan setiab bulanya adalah
Rp. 30.280.000,- + Rp. 2.500.000,- = Rp. 32.780.000,-
Namun jumlah tersebut masih harus di kurangi oleh biaya beban perbulan, sehingga
pendapatn bersih setiap bulannya adalah
Rp. 32.780.000,- + Rp. 5.000.000,- = Rp. 28.780.000,-

4. Perkiraan Jangka Waktu Pengembalian Modal


Total Biaya Investasi Rp . 405.000.000
= =14,07 ≈ 15 Bulan
Pendapatan Bersih Rp . 28.780 .000
Jadi, Estimasi jangka waktu yang diperlukan untuk pengembalian modal adalah
selama 15 Bulan

Anda mungkin juga menyukai