Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

“ Sejarah Perkembangan Pendokumentasi Terkomputerisasi “

DI SUSUN OLEH:

1.Muhamad Yoga Wahyu p. (F0H022060)


2.Septian Dwi Prayogi (F0H022051)
3.Silvia Octarina Nadeak ( F0H022041)
4.Rintan Kinaya Putri (F0H022045)
5.Alpinda oktapiani (F0H022059)
6. Serlina Oktavia Jumita (F0H022063)
7. Raudatul Hikmi (F0H022068 )
8. Halima Tunnisa ( F0H022071)
9. Dwi apriliyani ( F0H022067 )
10. Oka Melindah (F0H022053 )
11. Piola Sintia Asmara (F0H022050 )
12. Fatma Putika Sari ( F0H022040)

Dosen Pengampu :
Ns. Encik Putri EK,S.Kep.M.Kep,Sp.Kj
PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS BENGKULU
2023

Kata Pengantar

Segala puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah Yang Maha Esa, karena atas
rahmat dan bimbingan-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dengan baik.
Makalah ini di susun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang
dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan
terutama pertolongan dari Allah SWT, akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini memuat tentang “ Sejarah Perkembangan Pendokumentasi
Terkomputerisasi” Walaupun makalah ini mungkin kurang sempurna tapi juga memiliki
detail yang cukup jelas bagi pembaca.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan senantiasa menjadi sahabat dalam belajar
untuk meraih prestasi yang gemilang. Kritik dan saran dari dosen mata pelajaran dan juga
teman-teman yang sangat kami harapkan untuk perbaikan dan penyempurnaan dalam belajar
pada masa mendatang.

Penyusun
ii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .........................................................................................................i

KATA PENGANTAR ......................................................................................................ii

DAFTAR ISI......................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1

1.1 Latar Belakang.........................................................................................................1

1.2 Tujuan......................................................................................................................1

1.3 Sistematika Penulisan...............................................................................................1

BAB II SISTEM PENDOKUMENTASIAN KEPERAWATAN..................................2

2.1 Pengertian.................................................................................................................2

2.2 Manfaat....................................................................................................................2

2.3Kelebihan dan Kekurangan Komputerisasi...............................................................3


BAB III PENUTUP...........................................................................................................4

3.1 Kesimpulan...............................................................................................................4

3.2 Saran.........................................................................................................................4

iii

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menapaki kehidupan yang kian menggeliat akan kemajuan dan kecanggihan teknologi
informasi dan komunikas. Pada dasarnya komputer yang kita gunakan saat ini, tidak serta
merta datang begitu saja, melainkan melalui beberapa tahapan yang kompleks dalam
evolusinya. Teknologi informasi merupakan hal yang tidak dapat dihindari di jaman yang
sangat modern ini. Peranan teknologi pada aktivitas manusia saat ini memang begitu besar.
Berkat teknologi berbagai kemudahan dapat dirasakan oleh manusia. Hal tersebut akan juga
berpengaruh pada keinginanan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang
bermutu dengan adanya kemajuan teknologi. Perkembangan teknologi kesehatan di dunia,
kesehatan tidak lepas dari teknologi digital dan internet, kemajuan teknologi yang begitu
pesat berdampak juga pada bidang kesehatan..

Tenaga perawat sebagai salah satu tenaga yang mempunyai kontribusi besar bagi
pelayanan kesehatan, mempunyai peranan penting untuk meningkatkan mutu pelayanan
kesehatan. Dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, seorang perawat harus
mampu melaksanakan asuhan keperawatan sesuai standar, yaitu dari mulai pengkajian
sampai dengan evaluasi dan yang sangat penting adalah disertai dengan sistem
pendokumentasian yang baik. Namun pada realitanya dilapangan, asuhan keperawatan yang
dilakukan masih bersifat manual dan konvensional, belum disertai dengan sistem /perangkat
tekhonolgi yang memadai.Contohnya dalam hal pendokumentasian asuhan keperawatan
masih manual, sehingga perawat mempunyai potensi yang besar terhadap proses terjadinya
kelalaian dalam praktek. Dengan adanya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi,
maka sangat dimungkinkan bagi perawat untuk memiliki sistem pendokumentasian asuhan
keperawatan yang lebih baik dengan menggunakan Sistem Informasi Manajemen.

1.2 Tujuan

1. Mengetahui Kelebihan Dan Kekurangan Dokumentasi Keperawata Berbasis


Komputer
2. Mengetahui Perkembangan Dokumentasi Berbasis Komputer
3. Mengetahui Pengertian Dokumentasi Keperawatan
4. Mengetahui Tujuan Dokumentasi Keperawatan

1.3 Sistematika Penulisan


Dalam penulisan makalah ini, data dan informasi yang tersedia dapat menunjang
proses penulisan. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah sebagai berikut :
Studi Literatur Dengan mempelajari dan mengumpulkan informasi -informasi terkait
materi Sejarah Perkembangan Pendokumentasi Terkomputerisasi di berbagai sumber
terutama jurnal penelitian terdahulu. Studi literatur juga dilakukan untuk mencari informasi
yang relevan dan valid terkait materi.

1
BAB II

SISTEM PENDOKUMENTASIAN KEPERAWATAN

2.1 Pengertian

Komunikasi adalah hal yang sangat penting bagi sebuah institusi keperawatan karena
banyaknya departemen yang terlibat dalam proses perawatan pasien. Pelayanan dan manajer
keperawatan harus memasukkan banyak informasi mengenai pasien mulai dari perawatan
saat masuk hingga pasien pulang.

Saat ini komputer secara absolut penting untuk mengatur :

1) Makin kompleksnya masalah keuangan

2) Melaporkan permintaan beberapa departemen

3) Kebutuhan komunikasi dari tim perawtan kesehatan yang berbeda

4) Pengetahuan yang relevan untuk perawatan pasien

Computer telah dikenal sekitar lima puluh tahun yang lalu tetapi Rumah Sakit lamban
dalam menagkap revolusi computer. Saat ini hamper setiap Rumah Sakit mengguanakan jasa
computer setidaknya untuk manajemen keuangan. Perawat lambat mendapatkan manfaat
computer.

Usaha pertama dalam menggunakan computer oleh perawat pada akhir tahun 1960 -an dan
1970 –an mencakup :

1) Automatisasi catatan perawat untuk menjelaskan status dan perawatan pasien.

2) Penyimpanan hasil sensus dan gambaran staf keperawatan untuk analisa


kecenderungan masa depan staf.

Pada pertengahan tahun 1970 –an, ide dari system informasi manajemen Rumah Sakit
( SIR ) diterapkan. Dan perawat mulai merasakan manfaat dari system informasi
manajemen.Pada akhir tahun 1980 –an, memunculkan mikro computer yang berkekuatan
besar sekali dan perangkat lunak untuk pengetahuan keperawatan. Dengan adanya kemajuan
teknologi informasi dan komunikasi, maka sangat dimungkinkan bagi perawat untuk
memiliki sistem pendokumentasian asuhan keperawatan yang lebih baik dengan
menggunakan Sistem Informasi Manajemen.
2.2 Manfaat

Perkembangan dunia kesehatan di era modern telah memanfaatkan komputer untuk


meningkatkan efisiensi serta efektivitas di dunia kesehatan. Teknologi informasi (dan
komunikasi) dengan piranti computer, saat ini adalah bagian penting dalam manajemen
informasi. Selain memiliki potensi dalam memfilter data dan mengolah menjadi informasi,
komputer mampu menyimpannya dengan jumlah kapasitas jauh lebih banyak dari cara-cara
manual.Komputer juga memungkinkan data kesehatan di-share secara mudah dan cepat.

2.3 Kelebihan dan Kekurangan Komputerisasi

A. Kelebihan
· Penggunaan komputer akan memberikan kemudahan dalam melakukan
pekerjaan karena komputer mampu menyimpan data dan memunculkannya
kembali pada saat diperlukan.
· Memudahkan perawat merencanakan asuhan industri, dapat mengevaluasi
dan memperbarui informasi setiap saat, memilih data yang sesuai dengan
diagnosis keterlibatan tertentu, serta mengurangi penggunaan berbagai
lembar alur.
· Penghematan biaya dari penggunaan kertas untuk pencatatan.
· Penghematan ruangan karena tidak membutuhkan tempat yang besar dalam
penyimpanan arsip.
· Pendokumentasian pembangunan berbasis komputer yang dirancang dengan
baik akan mendukung otonomi yang dapat dipertanggung jawabkan
· Meningkatkan produktivitas kerja.
· Mengurangi kesalahan dalam menginterpretasikan pencatatan
B. Kekurangan
· Dikhawatirkan akan adanya penurunan proses berpikir kritis dari perawat
tersebut, karena informasi yang didapatkan mudah untuk diakses.
· Kemungkinan dapat terjadi gangguan teknis (menyebabkan virus dan
faktor lainnya)
· Tentunya pelatihan berbasis komputer juga memiliki kelemahan,
diantaranya adalah kemampuan perawat dalam melakukan proses
keterampilan dan keterampilan perawat menggunakan komputer.
· Peningkatan biaya untuk startup, memelihara, melatih, dan meng-upgrade
· Kerahasiaan, privasi dan keamanan sulit untuk dijamin

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Komputer adalah kumpulan alat elektronik yang tersusun menjadi rangkaian


membentuk sebuah mesin berteknologi dengan kontrol sistem operasi disertai program-
program yang mampu menerima dan menyimpan data, melakukan pengolahan dan
memberikan hasil dalam bentuk informasi sesuai prosedur operasi yang dirumuskan. Di masa
yang akan datang, pelayanan kesehatan akan dipermudah dengan pemanfaatan komputer.
erawat, dokter, bahkan pasien akan lebih mudah mengakses data pasien serta informasi
perawatan terakhir.

3.2 Saran
Kita sebagai perawat, hendaknya juga memiliki wawasan atau pengetahuan tentang
komputer. Karena pekerjaan perawat juga menggunakan komputer misalnya untuk
mendokumentasikan tindakan keperawatan.

Anda mungkin juga menyukai