TEORI ORGANISASI
Oleh :
PUTRI MELISA
1B
2022
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT Yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang. Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
limpahan rahmat, hidayah dan inayah-Nya sehingga saya dapat
menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
i
DAFTAR ISI
TEORI ORGANISASI
I. Pengertian Teori................................................................................................ 1
KESIMPULAN ........................................................................................................................... 3
SARAN......................................................................................................................................... 4
ii
TEORI ORGANISASI
I. Pengertian Teori
Teori adalah suatu konsep yang membantu menjelaskan sesuatu dan menjadi pedoman
dalam pengembangan pengetahuan berkelanjutan.
Teori organisasi adalah suatu konsepsi yang menjelaskan dan mempelajari proses kerja
sama pada sebuah organisasi serta menuntun atau menjadi pedoman dalam mengambil
suatu keputusan untuk mencapai tujuan.
1
2. Teori Neoklasik
Teori ini dikemukakan oleh Elton Mayo (1927). Teosi ini disebut sebagai “teori
hubungan manusia”, yang melihat organisasi yang terdiri dari tugas-tugas di sisi
manusia daripada sisi mesin.
Pada saat ini, eksperimen yang melibatkan desain ulang dilakukan
perubahan pekerjaan, lamanya hari kerja dan jam kerja dalam seminggu,
Memperkenalkan waktu istirahat, dan membandingkan rencana kompensasi
individu dengan upah kolektif. Norma-norma sosial kelompok merupakan faktor
kunci dalam menentukan perilaku kerja seseorang.
Teori tersebut lahir dari ketidakpuasan terhadap teori klasik, yang merupakan
penyempurnaan dari teori klasik. Teori tersebut menekankan “pentingnya aspek
psikologis dan sosial karyawan sebagai individu atau kelompok kerja”. Asumsi
yang mendasari teori tersebut adalah untuk menekankan pentingnya aspek
psikologis dan sosial karyawan sebagai individu dan sebagai bagian dari kelompok
kerja. Berdasarkan asumsi ini, teori neoklasik mendefinisikan organisasi sebagai
sekelompok orang dengan tujuan bersama.
3. Teori Modern
Proses modern mengarah pada metode kontingensi. Proses ini menekankan
bahwa organisasi harus terbuka atau relevan secara kontekstual. Organisasi yang
efektif harus sangat mudah beradaptasi jika strukturnya dapat beradaptasi dengan
karakteristik lingkungannya.
Woodward melakukan penelitian tentang dampak teknologi pada organisasi.
Aliran Modern lebih mengarah pada pendekatan kontingensi. Aliran ini
menekankan bahwa organisasi harus bersifat terbuka atau berhubungan dengan
lingkungan. Organisasi yang efektif adalah jika struktur organisasinya mampu
menyesuaikan dengan karakteristik lingkungannya, organisasi harus memiliki
tingkat adaptabilitas yang tinggi.
Woodward melakukan studi tentang pengaruh teknologi terhadap organisasi.
Hasil kajiannya menunjukkan bahwa kebanyakan struktur organisasi berhubungan
dengan teknik-teknik pembuatan yang dipergunakan dalam organisasi yang
bersangkutan. Menurut Woodward perbedaan teknologi akan menyebabkan
perbedaan tuntutan terhadap keahlian manusia yang berbeda-beda dan akhirnya
juga menuntut perbedaan dalam struktur organisasinya.
2
KESIMPULAN
Teori adalah suatu konsep yang membantu menjelaskan sesuatu dan menjadi
pedoman dalam pengembangan pengetahuan berkelanjutan.
Teori Organisasi telah mengalami berbagai perkembangan hingga saat ini. Teori
Organisasi memiliki 3 bentuk perkembangan diantaranya :
3
SARAN
Tentunya saya menyadari jika dalam makalah ini masih ada kesalahan
serta jauh dari kata sempurna, oleh karena itu saya mohon sarannya agar
saya bisa membuat makalah lebih baik lagi dan semoga makalah ini bisa
bermanfaat dan menjadi wawasan bagi kita semua.
4
DAFTAR PUSTAKA
file:///C:/Users/H%20P/Downloads/Documents/HAND_OUT_TEORI_ORGANISASI.pdf