Anda di halaman 1dari 1

Kewajiban zakat bagi umat muslim yang mampu tercantum jelas dalam Surat at-Taubah pada ayat 60,

ayat 71, dan ayat 103.Dalam Alquran, ada 8 golongan yang berhak menerima zakat antara lain:Orang
fakir yakni orang yang tidak mempunyai harta dan tenaga untuk memenuhi kebutuhannyaOrang miskin,
yaitu orang yang bekerja tapi tidak mencukupi kebutuhannya atau dalam keadaan serba
kekuranganAmil atau orang yang mengelola zakatMualaf atau orang yang baru masuk IslamHamba
sahayaOrang yang berutangSabilillah atau orang yang berjuang di jalan AllahIbnu sabil atau sedang
melakukan perjalanan.Baca juga: Memahami Cara Kerja Bank Syariah yang Diklaim Bebas Riba dan
HalalZakat dikeluarkan dari harta yang dimiliki. Akan tetapi, tidak semua harta terkena kewajiban zakat.
Syarat dikenakannya zakat atas harta di antaranya:Harta tersebut merupakan barang halal dan
diperoleh dengan cara yang halalHarta tersebut dimiliki penuh oleh pemiliknyaHarta tersebut
merupakan harta yang dapat berkembangHarta tersebut mencapai nishab sesuai jenis hartanya;Harta
tersebut melewati haul; danPemilik harta tidak memiliki hutang jangka pendek yang harus dilunasi.Jenis
zakatZakat adalah terbagi menjadi dua, yakni zakat mal atau zakat harta dan kemudian zakat fitrah
(macam macam zakat).Zakat mal atau mal zakat adalah zakat yang dikenakan atas segala jenis harta,
yang secara zat maupun substansi perolehannya, tidak bertentangan dengan ketentuan agama. Sebagai
contoh, zakat mal terdiri atas uang, emas, surat berharga, penghasilan profesi, dan sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai