Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH ANTHROPOLOGI KESEHATAN

MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

Disusun oleh : Kelompok II


Chandya Tasyaffa Salsabilla
Della Oktavia Soedjarwo
Diah Rosdianah
Edwina Mairza
Eka Maulina
Fadhlurrohman Siroj
Farah Hamidah
Febri Rahayu
Jesy Meliska

TAHUN AJARAN 2020 - 2021


KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan
dalam menyelesaikan makalah tepat waktu. Tanpa rahmat dan
pertolongan-Nya, kami tidak akan mampu menyelesaikan makalah
ini dengan baik. Tidak lupa shalawat serta salam tercurahkan kepada
Nabi agung Muhammad SAW yang syafa’atnya kita nantikan kelak.
Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT , Karena-Nya makalah
dapat diselesaikan. guna memenuhi tugas Ibu Suhatridjas mata
kuliah Anthropologi Kesehatan. Yang berisikan tentang “Manusia
Dan kebudayaan”. Mohon maaf bila ada kesalahan dan kekurangan.
Kami terbuka terhadap kritik dan saran pembaca agar makalah ini
dapat lebih baik.
Demikian yang dapat disampaikan. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 Manusia sebagai makhluk budaya
2.2 Pengertian kebudayaan
2.3 Wujud kebudayaan
2.4 Unsur-Unsur Kebudayaan
2.5 Sifat dan hakikat kebudayaan
2.6 Ciri-Ciri Kebudayaan
2.7 Hubungan masyarakat manusia dan budaya
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Pada dasarnya manusia adalah sebagai makhluk hidup yang unik,
berbeda kemauannya. Hal ini merupakan gambaran bahwa setiap
individu akan berusaha mengemukakan jati dirinya masing-masing.
Adapula hubungannya manusia , masyarakat ,dan budaya sebagai
makhluk sosial yaitu pasti bergantung terhadap oleh orang lain.
Dengan cara beradaptasinya masing-masing.
Untuk itu makalah ini dibuat.

Rumusan masalah
1. bagaimana manusia sebagai budaya?
2. apa pengertian kebudayaan?
3. apa saja yang menjadi wujud kebudayaan?
4. apa saja unsur-unsur kebudayaan?
5. apa sifat dan hakekat dari kebudayaan?
6. apa ciri-ciri kebudayaan?
7. bagaimana hubungan masyarakat, manusia, dan budaya?
Tujuan

1.Sebagai ilmu pengetahuan


2.Untuk mengetahui apa saja unsur-unsur dalam masyarakat
3. Untuk dijadikan bahan terapan dalam kehidupan sehari-hari
yaitu dalam berinteraksi satu sama lain.
4.Untuk mengetahui bagaimana cara streotip dan prasangka serta
diskriminasi sosial.
5.Untuk mengetahui fungsi dan tugas manusia sebagai makhluk
sosial.
BAB 2
PEMBAHASAN

A. Manusia sebagai makhluk budaya

Manusia adalah mahluk budaya artinya mahluk yang berkemampuan


menciptakan kebaikan, kebenaran, keadilan dan bertanggung jawab.
Sebagai mahluk berbudaya, manusia mendayagunakan akal budinya
untuk menciptakan kebahagiaan baik bagi dirinya maupun bagi
masyarakat demi kesempurnaan hidupnya. Sebagai catatan bahwa
dengan pikirannya manusia mendapatkan ilmu pengetahuan.
Dengan kehendaknya manusia mengarahkan perilakunya dan dengan
perasaannya manusia dapat mencapai kebahagiaan.

Adapun sarana untuk memelihara dan meningkatkan ilmu


pengetahuan dinamakan LOGIKA. Sarana untuk meningkatkan dan
memelihara pola perilaku dan mutu kesenian adalah ETIKA dan
ESTETIKA.
Tujuan dari pemahaman bahwa manusia sebagai mahluk budaya,
agar dapat dijadikan dasar pengetahuan dalam mempertimbangkan
dan mensikapi berbagai problematic budaya yang berkembang di
masyarakat sehingga manusia tidak semata-mata merupakan mahluk
biologis saja namun juga sebagai mahluk social, ekonomi, politik dan
mahluk budaya.
Pengertian kebudayaan ditinjau dari bahasa Sansakerta “budhayah”
(jamak), budhi = budi/akal. Jadi kebudayaan adalah hasil akal
manusia untuk mencapai kesempurnaan . EB. Taylor mengartikan
kebudayaan sebagai : “keseluruhan kompleks yang di dalamnya
terkandung ilmu pengetahuan serta yang di dapat manusia sebagai
anggota masyarakat. Atau diartikan pula segala sesuatu yang
diciptakan manusia baik materi maupun non material melalui aka”l.
Budaya itu tidak diwariskan secara generative (biologis) tapi melalui
belajar.

Menurut Koentjaraningrat : “kebudayaan adalah keseluruhan system


gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan
masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar”.
Kebudayaan sebagai tatanan pengetahuan, pengalaman,
kepercayaan, nilai sikap, makna, hirarkhi, agama, waktu, peranan
hubungan ruang, konsep alam semesta, objek-objek materi dan milik
yang diperoleh sekelompok besar orang dari generasi ke generasi
melalui usaha individu dan kelompok.

Dengan hasil budaya manusia, maka terjadilah pula kehidupan. Pola


kehidupan inilah yang menyebabkan hidup bersama dan dengan pola
kehidupan ini dapat mempengaruhi cara berfikir dan gerak social.
Dengan memfungsikan akal budinya dan pengetahuan
kebudayaannya, manusia bias mempertimbangkan dan menyikapi
problema budayanya.

Kebudayaan perlu dikaji agar kita bias mengembangkan kepribadian


dan wawasan berfikir. Kebudayaan diciptakan manusia dengan
tujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam rangka
mempertahankan hidup serta meningkatkan kesejahteraannya.
Dalam proses perkembangan kebudayaan terjadi pula penyimpangan
dari tujuan penciptaan kebudayaan yang disebut MASALAH
KEBUDAYAAN. Masalah kebudayaan adalah segala system/tata nilai,
sikap mental, pola berfikir pola tingkah laku dalam berbagai aspek
kehidupan yang tidak memuaskan bagi warga masyarakat secara
keseluruhan. Masalah tata nilai dapat menimbulkan kasus-kasus
kemasyarakatan antara lain : DEHUMANISASI, artinya pengurangan
arti kemanusiaan seseorang. Jadi kita melihat Dehumanisasi terjadi
akibat perubahan sikap manusia sebagai dampak dari penyimpangan
tujuan pengembangan kebudayaan. Untuk mengantisipasi hal itu,
manusia harus dikenalkan pada pengetahuan kebudayaan dan
filsafat. Melalui filsafat bias memaknai tentang etika, estetika dan
logika

B. Pengertian Kebudayaan

Kebudayaan bukan hal asing di telinga orang Indonesia. Orang


asing mengenal Indonesia sebagai negara dengan beragam
kebudayaan. Kita juga pasti familiar dengan istilah budaya
timur dan budaya barat. Lantas, apa itu kebudayaan?
Kebudayaan memiliki akar kata budaya. Budaya sendiri berasal
dari Bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan
bentuk jamak dari kata buddhi yang berarti akala tau budi
(Soekamto, 2012). Kebudayaan kemudian diartikan sebagai
hal-hal yang bersangkutan dengan akala tau budi (Soekamto,
2012).
C. Wujud Kebudayaan

Wujud Kebudayaan
Menurut JJ Hoenigmen:
Wujud ideal dari kebudayaan adalah berupa gagasan, ide-
ide, nilai, norma yang bersifat abstrak dan terletak di
pemikiran masyarakat.
Budaya juga berwujud aktivitas atau tindakan dari
masyarakat itu sendiri. Hal ini juga disebut sering sebagai
sistem sosial.
Budaya juga berwujud fisik atau materi yang disebut sebagai
artefak yang merupakan karya dari manusia.
Menurut Koentjaraningrat
Nilai-nilai budaya yaitu gagasan yang belajar sejak dini dan
sulit untuk diubah.
Sistem Budaya
Sistem sosial yaitu pola interaksi manusia
Kebudayaan fisik yaitu wujud budaya yang bersifat konkret
misalnya candi, kesenian, dsb.
Istilah lain dalam Kebudayaan:

Syok budaya: yaitu disorientasi individu ketika mengalami


budaya yang tidak familiar dengannya.
Multikultural: keadaan dimana satu tempat dipenuhi oleh
keberagaman budaya dan keberagaman tersebut dapat
menyatu.
Integrasi budaya: hubungan yang dekat di antara elemen-
elemen dalam suatu sistem budaya
Kelambatan budaya: fakta dalam sebuah elemen budaya
perubahan yang lebih cepat dibanding seharusnya terjadi
semacam ketidaksiapan pada sistem budaya untuk
menerima perubahan itu.
Etnosentrisme: yatu praktek penilaian budaya lain dengan
standar budaya sendiri.
Relativisme budaya: yaitu praktek penilaian budaya berdasar
standarnya masing-masing.

D. Unsur-Unsur Kebudayaan

Unsur Unsur Kebudayaan


Adapun unsur kebudayaan terbagi beberapa bagian seperti uraian
dibawah ini.

Unsur Bahasa
Terdapat unsur bahasa suatu daerah dalam sebuah kebudaayan
berdasarkan dari daerah asalnya masing masing, seperti tulisan
diprasasti.

Sistem Kepercayaan
Kebudayaan yang muncul tentunya ada hubungan dengan
kepercayaan masing masing dari setiap daerah seperti ngaben pada
masyarakat Bali.

Ilmu Pengetahuan
Kebudayaan muncul dengan adanya ilmu pengetahuan karena
kebudayan muncul merupakan gagasan ide dari setiap pencetusnya.

Sistem Teknologi

Sedangkan dengan teknologi kebudayaan dapat dibagikan dikenal


oleh banyak orang sehingga dapat dipertahankan keberadaan dan
kelestariannya.

Sistem Kemasyarakatan atau Kekerabatan


Kebudayaan melekat dengan tingkah laku setiap masyarakat dan
kebersamaan masyarakat yang terdahulu.

Sistem Ekonomi
Kebudayaan yang tercipta dalam masyarakat dalam bergotong
royong dalam bercocok tanam ataupun memanen tanaman.

Kesenian
Kebudayaan dengan kesenian saling terhubung seperti dengan
adanya lukisan, alat musik, tarian dan lain sebagainya.

E. Sifat dan Hakikat Kebudayaan

Sifat hakikat kebudayaan merupakan ciri-ciri khusus dari sebuah


kebudayaan yang masing-masing masyarakat memiliki sifat
kebudayaan yang berbeda. Misalnya di masyarakat barat makan
sambil berjalan merupakan suatu hal yang biasa. Namun berbeda
dengan masyarakat timur, hal tersebut merupakan perilaku yang
melanggar etika.
Meskipun demikian, jika dilihat secara garis besar,
semua kebudayaan yang ada di dunia ini mempunyai sifat-sifat
hakikat yang sama. Antara lain sebagai berikut.

Kebudayaan sudah ada terlebih dahulu mendahului lahirnya suatu


generasi tertentu dan tidak akan mati dengan habisnya usia generasi
yang bersangkutan.

Kebudyaan diperlukan oleh manusia dan diwujudkan tingkah


lakunya.

Kebudayaan terwujud dan tersalurkan lewat perilaku manusia.

Kebudayaan mencakup aturan-aturan yang berisi tentang kewajiban-


kewajiban, tindakan-tindakan yang ditolak dan diterima, tindakan-
tindakan yang diizinkan, dan tindakan-tindakan yang dilarang.

F. Ciri – Ciri Kebudayaan

Ciri Ciri Kebudayaan


Adapun ciri kebudayaan sebagai berikut.

Merupakan peninggalan sejarah


Bersifat dapat dipelajari
Adanya unsur kepercayaan
Kebudayaaan hidup dan berkembang dilingkungan masyarakatTerdiri
unsur kebudayaan yang asli dan tradisional
Kebudayaan daerah yang diakui secara nasional
Bersifat kedaerahan dan mengandung adat istiadat
Terdapat bahasa dan ciri khas dari suatu daerah

G. Hubungan Masyarakat Manusia dan Budaya

Hubungan antara Manusia, masyarakat, dan kebudayaan


Dalam hal membahas tentang hubungan antara manusia,
masyarakat, dan kebuayaan ketiganya saling berhubungan satu sama
lain . Masyarakat adalah suatu organisasi manusia yang saling
berhubungan dengan kebudayaan. Mc Iver pakar sosiologi politik
pernah mengatakan:”Manusia adalah makhluk yang dijerat oleh
jaring – jaring yang dirajutnya sendiri”. Jaring – jaring itu adalah
kebudayaan. Mc Iver ingin mengatakan bahwa kebudayaan adalah
sesuatu yang diciptakan oleh masyarakat tetapi pada gilirannya
merupakan suatu kekuatan yang mengatur bahkan memaksa
manusia untuk melakukan tindakan dengan “pola tertentu”.
Kebudayaan bahkan bukan hanya merupakan kekuatan dari luar diri
manusia tetapi bisa tertanam dalam kepribadian individu . Dengan
demikian kebudayaan merupakan kekuatan pembentuk pola sikap
dan perilaku manusia dari luar dan dari dalam. Unsur paling sentral
dalam suatu kebudayaan adalah nilai – nilai yang merupakan suatu
konsepsi tentang apa yang benar atau salah (nilai moral), baik atau
buruk (nilai etika) serta indah atau jelek (nilai estetika). Dari sistem
nilai inilah kemudian tumbuh norma yang merupakan patokan atau
rambu – rambu yang mengatur perilaku manusia di dalam
masyarakat.

BAB 3
PENUTUP

Kesimpulan

Secara sederhana kaitan nya masyarakat manusia dan kebudayaan


adalah sebagai perilaku kebudayaan dan kebudayaan merupakan
obyek yang dilaksanakan manusia. Dalam ilmu sosiologi manusia dan
kebudayaan dinilai sebagai dwi tunggal yang berarti walaupun
keduanya berbeda tetapi keduanya merupakan satu kesatuan.
Manusia menciptakan kebudayaan setelah kebudayaan tercipta
maka kebudayaan mengatur kehidupan manusia yang sesuai
dengannya, contohnya adlah hubungan dengan peraturan-peraturan
kemasyarakatan.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.studiobelajar.com/kebudayaan/
https://dosenpintar.com/pengertian-kebudayaan/
https://dosenpintar.com/pengertian-kebudayaan/
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://
prachzpratama2.blogspot.com/2012/12/makalah-hubungan-
manusia-
dengan_2145.html%3Fm%3D1&ved=2ahUKEwjopNXbmK7sAhUSA3
IKHVIdCZAQFjAAegQIARAB&usg=AOvVaw1rYpTALk6Y3aCaspqKc-
oY&cshid=1602477023738

Anda mungkin juga menyukai