nuklues: inti sel yg mengatur dan mengendalikan aktivitas sel untuk metabolisme maupun
pembelahan sel.
mitokondria: menghasilkan energi dalam bentuk ATP dan respirasi seluler
lizosim: pemasukan makromolekul dari luar menuju ke dalam sel dengan mekanisme
endositosis.
✅Enzim di lambung
pepsin: mengubah protein menjadi peptida (memecah protein dari makanan menjadi
partikel yang lebih kecil)
gastric lipase: memecah lemak
pepsinogen: pepsin merupakan bentuk aktif dari pepsinogen, mengubah protein menjadi
pepton
enzim fosforilase
✅hormon di lambung(gastrin)
✅Fungsin insulin:
membantu tubuh mengontrol gula darah sekaligus mengelola glukosa sebagai sumber
energi melalui sel otot, lemak, dan hati
memecah protein (memberikan suasana yang sangat asam pada lambung yg diperlukan
pepsin untuk memecah protein) dan membunuh bakteri (penghalang infeksi dengan cara
membunuh berbagai bakteri)
larut air : menjaga kesehatan jantung (karena mengikat kolesterol), mencegah kenaikan gula
darah, dan menjaga berat badan tetap terkendali.
tdk larut air : membersihkan saluran cerna dan membantu massa di feses sehingga
membantu melancarkan pas eek
1. Glikolisis
2. Dekarboksilasi Oksidatif
3. Siklus Krebs
4. Transpor Elektron
Proses respirasi aerob, yaitu proses penguraian senyawa organik menggunakan oksigen bebas
Disimpan dalam bentuk glikogen (hati dan otot) dan lemak (perut, ginjal, dan bawah kulit)
✅Hasil glikolisis
✅Pembentuk glikogen di
hati dan otot
Transporter glukosa
GLUT 2: usus,ginjal,pancreas
✅Jalur alternatif DM
fruktosa
34 atp, air dan co2 dan anerobik (2 laktat 2 ATP h2o 2H+ ) dari 1 molekul glukosa
Aerobic - 36 ATP
✅SAS adalah
serangkaian reaksi kimia dalam sel yaitu pada mitokondria yang berlangsung secara
berurutan dan berulang bertujuan mengubah asam piruvat menjadi CO2 h2o dan sejumlah
energi.
hati melakukan glikogenesis, insulin meningkatkan glukosa dalam sel, glukosa akan
dihidroksidasi menjadi co2 dan h2o serta ATP.
✅Hasil SAS
3 nadph; 9 ATP
1 fadh2 ; 2 ATP
1gtp ; 1 ATP
tubuh akan melepaskan hormon adrenalin dan kortisol. Kondisi ini membuat detak jantung
dan tekanan darah akan meningkat, pernapasan menjadi lebih cepat, serta otot menjadi
tegang.