Anda di halaman 1dari 38

Metabolisme Karbohidrat

Prina Puspa Kania


Analis Kesehatan D-3
Metabolisme
• Metabolisme adalah jumlah keseluruhan reaksi kimia
dan fisik dan penggunaan energy dalam tubuh yang
menopang dan mempertahankan kehidupan

Katabolisme
• Proses penguraian atau pemecahan senyawa
organic kompleks menjadi senyawa-senyawa
yang lebih sederhana.
• Contohnya : respirasi dan fotosintesis
Anabolisme
• Proses pembentukan atau penyusunan senyawa
organic sederhana menjadi senyawa
makromolekul yang lebih kompleks
• Dapat terjadi melalui fotosintesis atau
kemosintesis
Pokok Bahasan
1. GLIKOLISIS
2. SIKLUS KREBS DAN TRANSFER ELEKTRON
3. GLIKOGENESIS DAN GLIKOGENOLISIS HATI DAN
OTOT
4. GLUKONEOGENESIS
5. HMP SHUNT (HEXOSE MONO PHOSPHATE SHUNT)
6. METABOLISME ASAM URONAT
7. METABOLISME FRUKTOSA
8. METABOLISME GALAKTOSA
9. PENGATURAN METABOLISME KARBOHIDRAT
10. PENAGATURAN GLUKOSA DARAH
Jalur Utama Metabolisme
Karbohidrat
Proses Glikolisis Secara Umum

• Glikolisis adalah jalur katabolik dua tahap. Dua dari empat ATP yang
diproduksi di tahap 2 digunakan untuk mengaktifkan molekul glukosa yang
masuk (tahap 1). ADP yang digunakan dalam tahap 2 dihasilkan dari dua
ATP yang digunakan dalam tahap 1 dan dalam reaksi di seluruh sel
membutuhkan ATP.
• Glikolisis merupakan proses pengubahan glukosa menjadi dua molekul
asam piruvat dengan menghasilkan ATP dan NADH. Glikolisis terjadi pada
sel mikroorganisme, tumbuhan, dan hewan melalui 10 tahap reaksi. Proses
ini terjadi di sitoplasma dengan bantuan 10 jenis enzim yang berbeda.
Proses Glikolisis
GLIKOLISIS
- Lintasan utama penggunaan glukosa
- Lintasan utama metabolisme Fruktosa
- Lintasan utama metabolisme Galaktosa
- Lintasan utama menghasilkan asetil-KoA
- Oksidasi pada TCA (Tricarbolic acid cycle) : Aerob
OTOT RANGKA:
Masih dapat bertahan hidup pada Glikolisis Anaerob.
OTOT JANTUNG:
Sangat tergantung keadaan Aerob.
Bahaya bila terjadi Iskemia (penyempitan pembuluh darah)
SEL KANKER:
Proses Glikolisis lebih cepat dari siklus kebutuhan asam sitrat. Lebih
banyak piruvat dihasilkan dari yang di metabolism sehingga
Pembentukan Laktat berlebihan
GLIKOLISIS
• Disebut juga EMBDEN MEYER HOFF PATHWAY
• Terjadi di dalam sitosol
• Glikolisis : oksidasi glukosa energi ( ATP )

Aerob Anaerob
( asam piruvat ) ( asam laktat )
• Pada keadaan aerob :
Hasil akhirnya asam piruvat Masuk ke dalam
mitokondria Asetil KoA

Siklus Krebs ATP + CO2+ H2O


• Reaksi2 pd Glikolisis pada umumnya berjalan 2 arah,
kecuali 3 reaksi berikut berjajan searah

• GLIKOLISIS DI ERITROSIT :

* Eritrosit dewasa tidak mempunyai inti sel dan orga-


nel sel ( mitokondria ) Rantai Respirasi dan
Siklus Asam Sitrat tidak dapat terjadi

* oksidasi glukosa di eritrosit selalu menghasilkan


asam laktat
SIKLUS KREBS
• Siklus krebs merupakan serangkaian reaksi kimia yang
terjadi pada sel hidup untuk menghasilkan energi dari
Asetil ko-A perubahan dari asam piruvat hasil glikolisis.
• Siklus krebs akan menghasilkan ATP, NADH, FADH2 dan
CO2. Karbondioksida akan dilepaskan dari sel dan
dikeluarkan dari tubuh sebagai sisa respirasi.
Sedangkan ATP, NADH, FADH2 merupakan sumber
energi penting bagi tubuh.
Terdapat dua bagian penting dalam siklus krebs
• Pertama adalah tahap persiapan dimana piruvat akan
diubah menjadi asetik ko-A melalui proses yang disebut
dekarboksilasi oksidatif.
• Kedua adalah berlangsungnya siklus krebs yang terjadi
di matriks mitokondria.
Dekarboksilasi Oksidatif
• Dekarboksilasi oksidatif akan mengubah asam piruvat
menjadi asetil ko-A. Tahap ini terjadi dalam beberapa
reaksi yang dikatalisis oleh kompleks enzim yang
disebut piruvat dehidrogenase. Enzim ini terdapat pada
mitokondria pada sel eukariotik, sedangkan pada
prokariotik terdapat pada sitoplasma.
• Satu molekul asetil ko-A yang masuk siklus
krebs akan menghasilkan 1 ATP, 3 NADH, 1
FADH2 dan 2 CO2. Karena satu molekul glukosa
akan diubah menjadi dua asetil ko-A, maka satu
molekul glukosa yang menjalani siklus krebs
akan menghasilkan 2 ATP, 6 NADH, 2 FADH2,
dan 4 CO2.
• Molekul NADH dan FADH2 nantinya akan masuk
transfer elektron untuk menghasilkan ATP. Satu
molekul NADH akan diproses untuk
menghasilkan 3 ATP, sedangkan satu molekul
FADH2 akan menghasilkan 2 ATP.
Transfer Elektron
(Fosforilasi Oksidatif)
• Transfer elektron atau transpor elektron merupakan
proses produksi ATP (energi) dari NADH dan FADH2
yang dihasilkan dalam glikolisis, dekarboksilasi oksidatif,
dan siklus krebs.
• Transfer elektron terjadi di membran dalam mitokondria,
yang dibantu oleh kelompok-kelompok protein yang
terdapat pada membran tersebut.
• Proses ini disebut juga dengan fosforilasi oksidatif dan
ditemukan pada tahun 1948 oleh Eugene Kennedy dan
Albert Lehninger.
Fosforilasi Oksidatif
GLIKOGENESIS
• Sintesis glikogen dari glukosa
• Terjadi di dalam hati dan otot
• Reaksi 1 : Mg++
Glukosa + ATP Glukosa 6-p + ADP
Glukokinase / Heksokinase
• Reaksi 2 :
Glukosa 6-p Glukosa 1-p
Fosfoglukomutase
• Reaksi 3 :
Glukosa 1-p + UTP UDPG + Pirofosfat
UDPG Pirofosforilase
 Enzim Glikogen sintetase ( sintase )
 membentuk ikatan α-1,4 Glikosidik ( rantai lurus )
dr glikogen
 Enzim Pencabang ( Branching Enzyme )
membentuk ikatan α-1,6 Glikosidik ( rantai cabang )
dr glikogen

Molekul glikogen seperti pohon + cabang +


rantingnya
 Enzim Glikogen sintetase ( sintase )
 membentuk ikatan α-1,4 Glikosidik ( rantai lurus )
dr glikogen
 Enzim Pencabang ( Branching Enzyme )
membentuk ikatan α-1,6 Glikosidik ( rantai cabang )
dr glikogen

Molekul glikogen seperti pohon + cabang +


rantingnya
SINTESIS GLIKOGEN
SINTESIS GLIKOGEN
Jalur glikogenesis dan glikogenolisis
Glikogenesis

Glikogenolisis
GLIKOGENOLISIS
• Proses pemecahan glikogen
• Dalam otot :
* tujuannya untuk mendapat energi bagi otot
* hasil akhirnya : piruvat / laktat sebab gluko-
sa 6-p yg dihasilkan dr glikogenolisis masuk ke jalur
glikolisis di otot
• Dalam hati :
* tujuannya : untuk mempertahankan kadar glukosa
darah di antara dua waktu makan
* Glukosa 6-p akan diubah menjadi glukosa
Glukosa 6-p + H2O Glukosa + Pi
Glukosa 6-fosfatase
• Enzim Glukosa 6-fosfatase terdapat di : hati,
ginjal dan epitel usus ( tetapi tidak terdapat
di otot )

• Enzim Glikogen fosforilase memutus ikatan


α-1,4 glikosidik dr glikogen

• Debranching enzyme memutus ikatan


α-1,6 glikosidik
GLUKONEOGENESIS
• Pembentukan glukosa dari bahan bukan karbohidrat
• Pada mamalia terutama terjadi di : hati dan ginjal
• Substrat :
1. Asam laktat dr. otot, eritrosit
2. Gliserol dr. hidrolisis Triasilgliserol dlm. jar.
lemak ( adiposa )
3. Asam amino glukogenik
4. Asam propionat pd ruminansia

• Glukoneogenesis penting sekali untuk penyediaan glu


kosa bila karbohidrat tidak cukup dlm diet
• Jaringan perlu pasokan glukosa kontinu sebagai
sumber energi terutama sistem saraf dan
eritrosit

• Enzim bantuan :
1. Piruvat karboksilase
2. Fosfoenolpiruvat karboksikinase
3. Fruktosa 1,6 bifosfatase
4. Glukosa 6-fosfatase
Jalur Glukoneogenesis
Siklus Kori

• Selama olahraga berat, laktat diproduksi secara anaerob pada sel otot.
• Siklus cori disebut berdasarkan penemunya Carl Cori dan Gerty Cori, adalah
siklus energi yang dibentuk antara lintasan yang menghasilkan tiga senyawa
yaitu asam laktat, asam piruvat dan alanine dengan lintasan gluconeogenesis.
• Setelah melewati darah ke hati, laktat diubah menjadi glukosa oleh
glukoneogenesis.
• Glukosa yang di bentuk di dalam hati di bawa ke otot melalui darah >> terjadi
glikolisis di otot ( glukosa > piruvat > laktat ) >> laktat yang terbentuk di otot di
bawa ke hati melalui darah untuk glukoneogenesis ( laktat > piruvat > glukosa)
>> di pakai oleh otot kembali
HMP SHUNT
(HEKSOSA MONO PHOSPHAT SHUNT)
• Disebut juga : Pentose Phosphate Pathway
• Merupakan jalan lain untuk oksidasi glukosa
• Tidak bertujuan menghasilkan energi ( ATP )
• Aktif dalam :
1. Hati
2. Jar. Lemak
3. Klj. Korteks adrenal
4. Klj. Tiroid
5. Eritrosit
6. Klj. Mammae ( laktasi )
HMP SHUNT
(HEKSOSA MONO PHOSPHAT SHUNT)

• Fungsi utama jalur ini adalah untuk


menghasilkan NADPH, yaitu dengan mereduksi
NADP+. NADPH diperlukan untuk proses
anabolik di luar mitokhondria, seperti sintesis
asam lemak dan steroid. Fungsi yang lain
adalah menghasilkan ribosa-5-fosfat untuk
sintesis nukleotida dan asam nukleat.
Jalur HMP Shunt
GLUKOSA DARAH
• Glukosa dapat dipakai oleh semua jaringan tubuh,
disimpan :
* hati dan otot Glikogen
* jaringan lemak Triasilgliserol ( TG )
• Sumber glukosa darah :
1. Karbohidrat Makanan
2. Glikogenolisis hepar
3. Glukoneogenesis
• Hormon yg mengatur glukosa darah :
* Insulin
* Hormon dr. klj. Hipofisa anterior : Growth Hormone
* Hormon klj. Medula adrenal : epinefrin, glukagon
• PENGARUH HORMON :

* Keadaan kadar glukosa darah


merangsang sekresi hormon glukagon

* Keadaan kadar glukosa darah


merangsang sekresi hormon insulin

* Keadaan darurat merangsang sekresi


hormon adrenalin
• Glukagon (hati)
Pembentukan cAMP
• Epinefrin (otot)
1. cAMP menghambat Glikogen sinta-
se menghambat glikogenesis
2. cAMP memacu fosforilase
memacu glikogenolisis
• INSULIN :
1. Memacu glikogen sintase
2. Memacu fosfodiesterase yg akan memecah
cAMP menjadi 5’AMP
efek : memacu glikogenesis
menghambat glikogenolisis
Daftar Pustaka
• Dr. Syazili Mustofa. Departemen Biokimia.
FK Universitas Lampung
• PROF. Dr. FADIL OENZIL, PhD, SpGK.
FK Universitas Andalas.

Anda mungkin juga menyukai