MAKALAH
DISUSUN OLEH:
ALVIANA
NISN.0078343471
Kelas X/E6
DINAS PENDIDIKAN
TERAKREDITASI : A (UNGGUL)
2022
1
HALAMAN PENGESAHAN
Makalah ini di tulis untuk memenuhi salah satu tugas projek propil
KAYUAGUNG
DISUSUN OLEH:
ALVIANA
NISN.0078343471
Kelas X/E6
ii
1
MOTTO DAN HALAMAN PERSEMBAHAN
MOTTO
(Qs. Al-Insyirah:5-6)
PERSEMBAHAN
makalah ini dengan baik. Karya tulis ini saya persembahkan untuk :
kakak kebanggaanku.
iii
1
KATA PENGANTAR
iv
1
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL.............................................................................. i
BAB I PENDAHULUAN
B. Konsep Pengetahuan................................................................. 14
C. Konsep Remaja........................................................................... 24
1v
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
B. Pembahasan............................................................................... 68
A. Simpulan .................................................................................... 74
B. Saran .......................................................................................... 74
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
vi
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
yang mempeloporinya.
(perilaku yang mengarah pada free sex). Perilaku hidup bebas ini
1
2
menjadi remaja awal (10 -14 tahun) dan remaja akhir (15-20 tahun).
PBB menetapkan usia 15-24 tahun sebagai usia pemuda (youth) dan
milyar manusia atau 1 dari 6 manusia di bumi ini adalah remaja dan
yang berlaku. Dan hal ini rentan terjadi pada usia remaja karena
anatomis, remaja putri lebih mudah terkena infeksi dari luar karena
sehingga harus ada perubahan cara pandang atas kasus ini dari
remaja ini dapat ditekan dengan adanya pengetahuan yang baik dan
terdapat 26.483 kasus AIDS dan 66.693 kasus HIV. Total ada 93.176
mau sebanyak 12,9% dan tidak terduga sebanyak 45%. Seks bebas
sejak tahun 2008 hingga Nopember 2012 mencapai 265 orang dan
tingkat SMA yang mencapai 51 orang, siswi SMP 15 orang dan siswi
KAYUAGUNG
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
Kayuagung
D. Manfaat Penelitian
BAB II
LANDASAN TEORI
(Notoatmodjo, 2003).
2007).
10
sasaran.
sasaran masyarakat.
( Arma, 2007).
unsur hak asasi manusia, nilai kultur dan agama, sebagai pendidikan
dan membimbing anak dan remaja ke arah hidup dewasa yang sehat
dorongan tersebut untuk tujuan tertentu (yang baik) dan pada waktu
tanggungjawab)
keluarganya
B. Konsep Pengetahuan
2.2.1 Pengertian
2005, Hal.50).
suatu objek mengandung dua aspek, yaitu aspek positif dan negatif.
tingkatan yaitu:
1. Tahu (know)
16
rendah. Kata kerja untuk mengukur bahwa orang tahu tentang apa
2. Memahami (comprehention)
3. Aplikasi (application)
1. Analisis (analysis)
17
5. Sintesis (syntesis)
bentuk keseluruhan yang baru. Dengan kata lain sintesis adalah suatu
6. Evaluasi (evaluation)
melalui cara coba - coba atau dengan kata yang lebih dikenal trial and
error. Metode ini telah digunakan oleh orang dalam waktu yang cukup
telinga anaknya atau dicubit, Dan ternyata cara ini sampai sekarang
rasional dan yang sistematis karena hal ini diperoleh seseorang hanya
berdasarkan pada intuisi, suara hati atau bisikan hati saja. (8)
(9) Induksi
Proses berpikir induksi berasal dari hasil pengamatan indra atau hal-
21
hal yang nyata, maka dapat dikatakan bahwa induksi beranjak dari
(10) Deduksi
dewasa ini lebih sistimatis, logis dan ilmiah. Cara ini disebut, metode
(1) Segala sesuatu yang positif, yakni gejala tertentu yang muncul
(2) Segala sesuatu yang negatif, yakni gejala tertentu yang tidak
1. Faktor Internal
(1) Pendidikan
(Nursalam, 2003).
(2) Pekerjaan
(3) Umur
2. Faktor Eksternal
yaitu :
yang dapat diamati langsung dari maupun tidak dapat diamati oleh
baik buruknya tindakan terhadap stimulus tersebut bagi dirinya, hal ini
aspek fisik, psikis dan sosial yang secara terinci merupakan refleksi
manusia dapat dilihat dari tiga aspek, yaitu aspek fisik, psikis dan
25
C. Konsep Remaja
kehidupan.
(Arma, 2007).
adalah suatu bagian penting dari masa remaja dimana yang lebih
kemampuan bereproduksi.
adalah :
27
1. Pada pria tampak tumbuh kumis, jenggot, dan rambut sekitar alat
kelamin dan ketiak. Selain itu suara juga menjadi lebih besar / kasar,
2. Pada wanita tampak rambut mulai tumbuh di sekitar alat kelamin dan
ketiak, payudara dan pinggul mulai membesar dan kulit menjadi lebih
halus.
1. Pada pria sejak usia remaja, testis akan menghasilkan sperma dan
telur (ovum). Pada saat ini wanita akan mengalami ovulasi dan
menstruasi.
berlaku (Arma,2007).
(Mutadin, 2002).
keadaan tubuhnya.
tahun.
mendalam.
laki-laki.
untuk menyatakan pendapat menjadi lebih baik, minat lebih stabil dan
orang dewasa.
pribadi.
sekarang dan yang akan datang, dan hal ini akan membentuk
keuangan mereka.
pilih sendiri.
perkembangan remaja.
6. Setiap remaja baik yang aktif secara seksual maupun tidak dan yang
sendiri.
pacaran dan dalam melakukan tindakan seks yang lebih aman (bagi
2.4.1 Pengertian
utuh, bukan hanya bebas dari penyakit kecacatan dalam segala aspek
sejahtera fisik, mental dan sosial yang utuh dalam segala hal yang
33
hal.5)
adalah kesejahteraan fisik, mental, dan sosial yang utuh, bukan hanya
tidak adanya penyakit atau kelemahan, tetapi dalam segala hal yang
4. Hak privasi
7. Hak memilih untuk menikah atau tidak, serta untuk membentuk dan
11. Hak atas kebebasa berserikat dan berpartisipasi dalam arena politik
terpencil).
4. Faktor biologis (cacat sejak lahir, cacat pada saluran reproduksi pasca
a. Mons veneris
b. Klitoris
bawah, terisi oleh jaringan lemak yang serupa dengan yang ada
hematoma.
37
suatu lipatan tipis dari kulit sebelah dalam bibir besar. Labia
syaraf.
e. Vestibulum
analog dengan kalenjar prostat pada laki- laki. Di kiri dan di kanan
dara) berukuran dari yang seujung jari sampai yang mudah di lalui
39
oleh dua jari. Umumnya himen robek pada koitus dan robekan ini
g. Perinium
terdiri ats otot-otot levator ani dan otot koksigis posterior serta
a. Vagina
Vagina (liang kemaluan/liang senggama) merupakan
dari :
Getah bening (limfe) yang berasal dari 2/3 bagian atas vagina
c. Rahim (uterus)
Panjang uterus ± 71/2 cm, lebar 5cm,tebal 2,5 cm, tebal dinding
1,25 dengan berat 50 gr. Pada rahim wanita dewasa yang belum
miometrium yaitu lapisan tengah, lapisan tengah ini terdiri dari otot
d. Tuba fallopi
kurang lebih sebesar ibu jari tangan dengan ukuran panjang kira-
kira 4 cm, lebar dan tebal kira-kira 1,5 cm. Bentuknya bulat telur,
lain-lain.
folikelfolikel primordial.
melalui vagina selama 5-7 hari, dan terjadi setiap 22 atau 35 hari.
dan LH, prolaktin dari daerah otak dan hormon estrogen serta
ovulasi terjadi dan sel telur tidak dibuahi hormon estrogen dan
Hal. 58-59).
sekitarnya.
(1) Penis
kandung kencing.
49
(2) Glands
kencing dan air mani diatur oleh sebuah katub sehingga tidak
(5) Epidydimis
50
memproduksi semen.
Sperma yaitu sel yang berbentuk seperti berudu berekor hasil dari
pembuahan.
(7) Scrotum
skrotum kiri dibatasi oleh sekat yang berupa jaringan ikat dan otot
2. Tujuan khusus
fungsi reproduksinya.
gradasi moral bangsa, dan masa depan yang suram dari remaja
tersebut.
yang berusia lebih dari 20 tahun. Remaja putri yang berusia kurang
putri dibandingkan pada mereka yang lebih tua. Banyak studi yang
dari aborsi yang tidak aman itu antara lain seperti yang dijelaskan
pada wanita).
Pregnancy).
diri.
4. Penyalahgunaan Narkoba
(1) Narkotika
tahun 1997).
penelitian.
(2) Psikotropika
menthaphetamin).
metapetamin
lumubal, fleenitrazepam.
1. Rokok
menimbulkan ketagihan.
3. Thiner dan zat lainnya, seperti lem kayu, penghapus cair dan
(Alifia, 2007)
5. Media massa
kesehatan reproduksinya.
tentang perilaku yang benar dan moral yang baik dalam menjalani
yang perlu dilakukan dan yang harus dihindari. Orang tua juga dapat
60
2. Kematian
3. Kanker serviks
4. Keguguran
3. Herpes genetalis
4. Trikomonas vaginalis
7. Candidiasis (jamur)
9. Hepatitis B
61
telinga)
(4) Pengobatan
disembuhkan.
kebersihan:
1. Wanita
kain bersih.
(2) Mengganti pembalut empat jam sekali, atau lebih sering selama
masa haid.
(3) Setiap kali buang air, siramlah (basuh) alat kelamin dengan air
(4) Setelah buang air besar, bersihkan alat kelamin dari depan ke
alat kelamin.
vagina
2. Laki-laki
(2) Mengganti celana dalam dua kali sehari dan gunakan celana
(3) Membersihkan anus dan penis dengan air bersih setiap kali
(5) Bagi yang belum disunat, kulit penutup penis ditarik kebelakang
agar bagian dalam penis dapat dicuci dengan air bersih setiap kali
mandi.
(6) Tidak menggunakan celana dalam yang ketat, celana ketat dapat
1. Perkosaan
64
2. Free sex
bergantiganti. Seks bebas pada remaja ini (di bawah usia 17 tahun)
menular seksual dan virus HIV, juga dapat merangsang tumbuhnya sel
dalam mulut rahimnya. Selain itu, seks bebas biasanya juga dibarengi
subur.
65
4. Aborsi
Namun begitu, ada juga yang keguguran terjadi secara alamiah atau
aborsi spontan. Hal ini terjadi karena berbagai hal antara lain karena
yang tidak sehat ini akan berdampak pula pada kesehatan fisik yang
secara fisik maupun biologis belum cukup matang untuk memiliki anak
antara janin dan ibu yang masih dalam tahap proses pertumbuhan.
HIV sendiri bisa menular dengan transfusi darah dan dari ibu kepada
kematian.
1. Gizi seimbang.
ancaman
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Komering Ilir
B. Jenis Penelitian
BAB IV
66
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Kayuagung
A. Hasil Penelitian
angket soal. Pada penelitian kali ini peneliti menyebarkan angket kepada
67
69
17 Pria 11 61
18 Wanita 15 83
19 Wanita 14 78
20 Wanita 11 61
B. Pembahasan
Menurut teori WHO yang dikutip oleh Notoatmodjo (2007), salah satu
didapat remaja secara individu seperti media massa, media elektronik dan
mengandung dua aspek yaitu aspek positif dan aspek negatif. Kedua
aspek ini yang akan menentukan sikap seseorang, semakin banyak aspek
70
positif dan objek yang diketahui, maka akan menimbulkan sikap makin
kira-kira sesuai tidak dengan budaya yang ada dan agama yang dianut.
(Notoatmodjo, 2007).
dilakukan untuk menganalisis data hasil tes siswa adalah sebagai berikut:
Setelah diperoleh skor akhir, maka nilai tes dihitung dengan rumus:
berikut:
Skor Kategori
76 – 90 Baik
61 – 75 Cukup Baik
41 – 60 Buruk
0 – 40 Sangat Buruk
terhapus atau tidak kelihatan. Maka dari itu hanya tersisa 18 petanyaan
67.
mendapat nilai yang buruk atau bahkan sangat buruk seperti responden
hanya mendapat nilai 17. Selain itu responden nomer urut 6 juga
bahayanya perilaku seks bebas. Dalam hal ini peran orang tua juga
dibutuhkan kerjasama yang baik antara orang tua dan anak agar terjalin
73
hubungan yang harmonis antara orang tua dan anak sehingga anak bisa
pula orang dewasa yang langsung mengelak dengan alasan tak ada
gunanya remaja tahu hal itu. Akibatnya, remaja bertanya kepada kawan.
organ tersebut, informasi yang benar terhadap pembahasan ini juga bisa
masalah reproduksi tidak hanya wajib bagi remaja putri saja. Sebab, anak
reproduksi yang sehat. Pergaulan yang salah juga pada akhirnya bisa
mencegahnya terjadi.
lagi dengan hasil 10 orang mendapat nilai cukup dan 5 orang lainya
mendapat nilai yang baik. Responden yang mendapat nilai baik antara lain
tidak ada yang mendapat nilai sangat baik, namun hasil ini dapat
ketimbang buruk.
BAB V
A. Simpulan
dilihat dari 20 siswa yang jadikan sampel acak didapat hanya 1 siswa
baik.
76
B. Saran
1. Sampel diperbanyak agar data lebih valid. Pada penelitian kali ini
hanya 20 siswa.
DAFTAR PUSTAKA
74
Alifia, U. 2007. Apa itu Narkotika dan Napza?. PT. Bengawan Ilmu,
Semarang
Nugraha, B.D., Windy, M.T., 1997. Apa yang Ingin Diketahui Remaja
Tentang Seks. Bumi Aksara, Jakarta.
LAMPIRAN