Anda di halaman 1dari 4

C. EVIDENCE BASED PRACTICE IN NURSING.

1. Artikel summary

No Judul Penulis Nama jurnal Tujuan Metode Hasil


artikel &
Tahun
1 Teknik Nabila Indonesian Memperoleh Studi kasus ini Didapatkan
pursed lips Kalimatus Journal Of gambaran dilakukan hasilperbedaan respon
breathing Sadat & Health and penerapan dengan metode dalam menerapkan
dengan Ayu Medical teknik pursed deskriptif intervensi kepada
modifikasi Yuliani lips breathing dengan teknik kedua subyek. Pada
meniup S., Zaitun. dengan pengumpulan subyek 1 didapatkan
balon pada (2022) modifikasi data melalui rerata nilai observasi
anak meniup balon wawancara dan setelah dilakukan
dengan dengan observasi, yang intervensi yaitu
gangguan membandingkan dilakukan adanya penurunan
sistem respon pada 2 dengan frekuensi nafas,
pernapasan subyek anak menerapkan penurunan frekuensi
dengan masalah satu intervensi nadi, peningkatan
gangguan utama. saturasi oksigen,
sistem Intervensi penurunan derajat
pernapasan. dilakukan pada sesak dan perbaikan
2 subyek bunyi nafas setelah
dengan dilakukan intervensi
perbedaan usia, selama 2 hari, dan
yakni subyek 1 didapatkan mulai ada
usia 11 tahun perbaikan kondisi saat
dan subyek 2 hari ke-2 intervensi.
usia 15 tahun Sedangkan pada
subyek 2 didapatkan
rerata nilai observasi
setelah dilakukan
intervensi yaitu
adanya penurunan
frekuensi nafas,
penurunan frekuensi
nadi, peningkatan
saturasi oksigen,
penurunan derajat
sesak dan perbaikan
bunyi nafas setelah
dilakukan intervensi
selama 3 hari, dan
didapatkan mulai ada
perbaikan kondisi saat
hari ke-2 intervensi.
2 Terapi Sri Anjar Jurnal untuk Observasi Dari hasil yang
Blowing Asih, pengabdian mengetahui deskriptif didapatkan tentang
Ballon Syarif mandiri efektifitas terapi dengan pengukuran respirasi
Untuk Hidayat, tiup balon pada pendekatan sebelum dan sesudah
Menguran & Noor penderita asma studi kasus. dilakukan terapi
gi Sesak Yunida dengan masalah Subjek dalam blowing ballon
Napas Triana. keperawatan penelitian ini didapatkan hasil
Pada (2022) pola nafas tidak adalah seorang bahwa terjadi
Pasien efektif. anak penderita penurunan frekuensi
Asma asma berusia 8 pernapasan pada anak
Bronkhiale tahun yang A, yaitu pada hari
Di Ruang dirawat di kedua frekuensi napas
Parikesit Ruang Parikesit 44 x / mnt menjadi 40
Rst Wijaya RST Wijaya x/mnt dan hari ketiga
Kusuma Kusuma dari 40 x/mnt ke 36
Purwokert Purwokerto, x/mnt. Hal ini sejalan
0 mengalami dengan penelitian
serangan asma yang dilakukan oleh
dan bersedia Putra, 2021 dengan
menjadi judul Studi Kasus
responden. Terapi Blowing
Ballon untuk
Mengurangi Sesak
Nafas Pada Pasien
Asma. studi kasus
didapatkan ketiga
pasien memberikan
respon positif dan
mengalami penurunan
respirasi. Rata-rata
frekuensi respirasi
pasien 21-23 x/menit
dengan keluhan sesak
berkurang dan terapi
blowing ballon efektif
untuk menstabilkan
frekuensi pernafasan
pasien asma.
2. Pembahasan
Dari kasus kelolaan terdapat gangguan pola napas tidak efektif yang membuat
pasien kejang sehingga pola napas pasien cepat dan tampak sesak sehingga
diberikan O2 (2 lpm) pada pasien. Kami mengambil artikel yang direview terkait
teknik meniup balon. Teknik pursed lips breathing dengan modifikasi meniup
balon berhasil mengatasi masalah ketidakefektifan bersihan jalan nafas, dan teknik
ini harus diaplikasikan secara rutin. Jika dikaitkan dengan masalah keperawatan
yang kami dapat pasien menggunakan O2 sebanyak 2 liter maka kemampuan O2
yang masuk ke dalam tubuh pasien juga hanya 2 liter dan tidak bisa lebih. Jika O2
yang masuk ke tubuh lebih juga dapat mengakibatkan keracunan oksigen. Tetapi
jika menggunakan teknik pursed lips breathing dengan modifikasi meniup balon,
pasien menggunakan kekuatannya sendiri sehingga didapatkan perubahan pasien
dalam bernafas, intervensi ini meningkatkan bersihan jalan nafas dengan kriteria
hasil status pernafasan yang membaik. Yang dibuktikan dengan adanya
peningkatan status oksigenasi berupa penurunan frekuensi nafas, penurunan
frekuensi nadi, penurunan derajat sesak dan perbaikan suara nafas. Namun dalam
mengaplikasikan kepada pasien anak dibawah 5 tahun masih perlu penelitian lebih
lanjut dengan pertimbangan kemampuan motorik dan kongnitif anak berdasarkan
usianya, serta kekuatan anak setelah ada dalam fase kondisi kritis.
DAFTAR PUSTAKA

Aninemous. Epidemiologi Dan Diagnostik Epilepsi. 2009.


http://www.kesimpulan.com/2009/04/epidemiologi-dan-diagnosis-epilepsi.html
Di akses tanggal: 29 januari 2023

Brunner and Sudarth, 2002. Buku ajar keperawatan medikal-bedah.


Jakarta ; EGC
Doenges, marilynn E. 2000. Rencana asuhan keperawatan. Jakarta, EGC
http://rumahterapialfina.blogspot.com/2012/05/asuhan-keperawatan-
askepepilepsi.html

Husni Muhammad. Asuhan Keperawatan Epilepsi.

Nabila, dkk. 2022. Teknik pursed lips breathing dengan modifikasi


meniup balon pada anak dengan gangguan sistem pernapasan. Indonesian
Journal Of Health and Medical Volume 2 No 3.
https://ijohm.rcipublisher.org/index.php/ijohm/article/view/150. Diakses tanggal:
29 januari 2023.

Nurarif. A. H., & Kusuma. H., 2015. Aplikasi Asuhan Keperawatan


Berdasarkan Diagnosa Medis dan Nanda Nic-Noc Edisi Revisi Jilid 1.
Jogjakarta: Mediaaction Jogja.

PPNI (2016). Standar Diagnosa Keperawatan Indonesia: Definisi dan


Indikator Diagnostik, Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.

PPNI (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan


Indikator Diagnostik, Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.

PPNI (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia: Definisi dan


Indikator Diagnostik, Edisi 1. Jakarta: DPP PPNI.

Sri, dkk. 2022. Terapi blowing ballon untuk mengurangi sesak napas
pada pasien asma bronkhiale di ruang parikesit RST wijaya kusuma purwokerto.
Jurnal Pengabdian Mandiri Vol.1, No.4.
https://bajangjournal.com/index.php/JPM/article/view/1996. Diakses tanggal: 29
januari 2023.

Anda mungkin juga menyukai