Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Praktik Pengalaman Lapangan adalah salah satu kegiatan yang merupakan

kulminasi dari seluruh program pendidikan yang telah dihayati dan dialami oleh

mahasiswa di lingkungan FKIP UNIVED Bengkulu. PPL dapat diartikan sebagai

suatu program yang merupakan ajang pelatihan untuk menerapkan berbagai

pengetahuan, sikap, dan keterampilan dalam rangka pembentukan guru yang

profesional. Dengan demikian, PPL merupakan program yang mempersyaratkan

kemampuan aplikasi dan terpadu dari seluruh pengalaman belajar sebelumnya ke

dalam program pelatihan berupa kinerja dalam semua hal yang berkaitan dengan

profesi keguruan, baik kegiatan mengajar maupun tugas-tugas keguruan lainnya.

Standar kompetensi PPL dirumuskan dengan mengacu pada tuntutan empat

kompetensi guru baik dalam konteks pembelajaran maupun dalam konteks kehidupan

guru sebagai anggota dalam masyarakat. Empat kompetensi guru yang dimaksud

adalah “kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional, dan

kompetensi sosial”. Kompetensi tersebut dirumuskan sesuai dengan amanat Pasal 10

Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Di samping itu,

rumusan standar kompetensi PPL juga mengacu pada Pasal 26 ayat (4) Peraturan

Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan yang berisi

standar kompetensi lulusan perguruan tinggi yang bertujuan mempersiapkan peserta

didik menjadi anggota masyarakat yang berakhlak mulia, memiliki pengetahuan,

keterampilan, dan kemandirian, serta sikap untuk menerapkan ilmu, teknologi, dan

seni untuk tujuan kemanusiaan.


Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) 1 merupakan program wajib yang harus

diikuti oleh mahasiswa/i pada semester genap (IV) untuk memenuhi mata kuliah PPL

pada semester IV, dilaksanakan pada waktu libur semester ganjil dan dilakukan

selama 10 hari di SMKN 04 MukoMuko.

Praktik pengalaman lapangan diharapkan dapat memberikan bekal tambahan

untuk menambah wawasan sehingga dengan bekal tersebut akan meningkatkan

kemampuan kritis dalam setiap menghadapi permasalahan bila kelak mereka terjun

langsung ke dalam profesi guru yang sebenarnya. Selain itu pengalaman-pengalaman

yang di peroleh dari PPL ini di harapkan juga dapat meningkatkan pola pikir dan

metode pengembangannya. Kedewasaan berpikir akan terwujud apabila berhasil

mencegah masalah yang timbul pada saat praktek mengajar. Kesemuanya diharapkan

agar para mahasiswa sebagai calon guru mampu mengembangkan daya penalarannya.

Menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi yang merupakan perwujudan dari Tri

Darma Perguruan Tinggi yang meliputi bidang pendidikan dan pengajaran, bidang

pengembangan ilmu pengetahuan, dan bidang pengabdian masyarakat.

1.2 Tujuan Observasi

a. Mengenal secara cermat lingkungan fisik, administrasi, akademik, dan sosial

psikologis sekolah tempat pelatihan berlangsung.

b. Menguasai keterampilan dasar mengajar.

c. Menerapkan kemampuan profesional keguruan secara utuh dan terpadu.

d. Mengembangkan aspek kepribadian dan sosial dilingkungan sekolah.

e. Menghayati nilai edukatif dari pengalaman selama PPL melalui refleksi dan

menuangkannya dalam bentuk laporan.

1.3 Manfaat Observasi


a. Manfaat Bagi Mahasiswa

Dapat menerapkan ilmu yang diperoleh dari perguruan tinggi dengan keadaan

yang sesungguhnya dan dapat menerapkan pengalaman di masa yang akan

datang. Pengalaman yang kami peroleh diharapkan dapat meningkatkan

kompetensi guru profesional serta dapat digunakan sebagai motivasi untuk dapat

lebih maju dan profesional.

b. Manfaat Bagi Sekolah

Dapat menerapkan metode pengajaran yang telah diterapkan oleh mahasiswa


dan dapat mengembangkannya menjadi lebih baik.

c. Manfaat Bagi Universitas


Dapat digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan mahasiswa dalam
pengalamannya selama mengajar.

Anda mungkin juga menyukai