SEKOLAH/MADRASAH
(RKS/ RKM )
NAMA SEKOLAH/MADRASAH
TAHUN 2015/2016
LOGO
SEKOLAH/MADRASA
H
RENCANA KERJA
MADRASAH ( RKM )
MTs. HIDAYATUL MUSLIMIN
KUMBO TAHUN 2008-2012
Puji syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya sehingga penulisan RKM ini dapat
terselesaikan. Sholawat dan salam semoga selalu terlimpahkan kepada Nabi
Muhammad SAW yang telah membuka tabir kegelapan menuju jalan yang terang
benderang penuh dengan cahaya hidup dan suri tauladannya.
RKM adalah Rencana Kerja Madrasah. RKM MTs. Hidayatul Muslimin
Kumbo berisikan tentang seluruh rencana kerja dan belanja madrasah selama 4 tahun
ke depan yang bertujuan untuk memberikan gambaran secara umum dan sekaligus
sebagai acuan dari suatu lembaga pendidikan dalam melaksanakan berbagai macam
kegiatan, berupa dana yang dibutuhkan serta dari mana asal dana tersebut. Sehingga
Rencana Kerja Madrasah ( RKM ) mutlak dibutuhkan.
RKM MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo tahun 2008 / 2009 ini kami susun
dengan mempertimbangkan saran dan pendapat dari berbagai pihak antara lain guru
dan komite madrasah melalui Rapat Dewan Guru, Rapat Komite Madrasah, rapat
bersama stakeholder madrasah.
Terselesaikannya Rencana Pembelanjaan Madrasah ini tentu saja tidak lepas
dari bantuan dan peran serta banyak pihak. Oleh karena itu, dengan tulus kami
menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Pimpinan Departemen Agama Kabupaten Rembang.
2. Pimpinan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rembang.
3. Ketua yayasan hidayatul Muslimin
4. KKRKM MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo
5. Segenap Dewan Guru MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo
6. Segenap stakeholder MTsMTs. Hidayatul Muslimin Kumbo
Disadari bahwa penyusunan RKM MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo ini masih
jauh dari kesempurnaan. Untuk itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun
sangat kami harapkan guna penyempurnaan program ini.
Penyusun
LEMBAR PENGESAHAN
Kepala
Ketua Komite Madrasah MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo
YASHUM, S.Pd.I. M. A S Y R O F I
Drs. H. Atho’illah
NIP. 196211011991031002
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
LEMBAR PENGESAHAN
DAFTAR ISI
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Manfaat RKM
C. Tujuan RKM
D. Tahap penyusunan RKM
E. Landasan hukum
LAMPIRAN
1. Tabel A: Kesimpulan Profil, Harapan, Tantangan
2. Tabel B: Sebab tantangan & alternatif pemecahan tantangan
3. Tabel D1: Daftar Biaya Satuan
4. Tabel D2: Rencana Biaya Pengembangan
5. Tabel D3: Perkiraan Sumber Pendanaan
6. Tabel D4: Rencana Biaya dan Sumber Pendanaan
7. Tim Penyusun RKM
8. Foto proses penyusunan RKM
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Rencana Kerja Madrasah (RKM) merupakan sebuah proses perencanaan atas
semua hal dengan baik dan teliti untuk mencapai tujuan pendidikan. Dengan tujuan
ini madrasah dapat disesuaikan dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, sosial
budaya masyarakat, potensi madrasah dan kebutuhan peserta didik. RKM (Rencana
Kerja Madrasah) disusun sebagai pedoman kerja dalam pengembangan madrasah,
dasar untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan
madrasah, dan sebagai bahan acuan untuk mengidentifikasi serta mengajukan
sumber daya yang diperlukan.
Penyusunan RKM mengacu pada Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, UU Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan, Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang
Standar Pengelolaan Pendidikan dan Rencana Strategis Departemen Pendidikan
Nasional 2005 – 2009.
Dewasa ini, kompetensi pendidikan berlangsung sangat ketat dan tajam hampir
tiada batas. Madrasah yang tidak mampu bersaing secara fair dan terbuka akan
tumbang terseleksi oleh keadaan. Oleh karena itu, MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo
perlu mengembangkan dan meningkatkan secara terus menerus dengan
memperhatikan sumberdaya yang dimiliki, baik sumber daya manusia maupun
sumber daya lainnya. Kondisi MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo memiliki siswa
sebanyak 222, guru sebanyak 18, dan pegawai administrasi sebanyak 2, dukungan
dan kepercayaan pemangku kepentingan (stakeholders) yang kurang mendukung,
sarana dan prasarana yang belum lengkap, yang berada di wilayah pertanian,
masyarakat religius dan mulai tumbuh kesadaran pendidikan yang tinggi.
Menghadapi kondisi tersebut MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo perlu
mempersiapkan diri secara mantap dengan menyusun Rencana Kerja Madrasah
(RKM) untuk menghadapi masa yang akan datang.
B. Manfaat RKM
RKM penting dimiliki madrasah, maka MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo
menyusun RKM untuk memberi arah dan bimbingan para pelaku madrasah dalam
rangka menuju perubahan atau tujuan madrasah yang lebih baik dalam
meningkatkan dan mengembangkan dengan resiko yang kecil dan untuk mengurangi
ketidakpastian masa depan. Dengan adanya RKM diharapkan dapat dijadikan
sebagai: (1) pedoman kerja untuk perbaikan dan pengembangan madrasah, (2) sarana
untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan madrasah,
serta, (3) bahan untuk mengajukan usulan pendanaan pengembangan madrasah.
C. Tujuan RKM
MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo menyusun RKM dengan tujuan untuk:
1. Menjamin agar perubahan/tujuan madrasah yang telah ditetapkan dapat dicapai
dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil;
2. Mendukung koordinasi antar pelaku madrasah;
3. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar pelaku
madrasah, antar madrasah dan dinas pendidikan;
4. Menjamin keterkaitan antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan
pengawasan;
5. Mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat;
6. Menjamin tercapainya penggunaan sumberdaya secara efisien, efektif, berkeadilan
dan berkelanjutan.
D. Tahap penyusunan
Proses penyusunan RKM dilakukan melalui tiga jenjang, yaitu: persiapan,
perumusan RKM, dan pengesahan RKM. Alur proses penyusunan RKM tersebut
dapat dilukiskan sebagai berikut.
Gambar 1.1: Alur penyusunan RKM
1. Persiapan
Sebelum perumusan RKM dilakukan, Kepala Madrasah & Guru bersama
Komite Madrasah membentuk Tim Perumus RKM yang disebut Kelompok Kerja
Rencana Kerja Madrasah. KKRKM beranggotakan 6 orang yang terdiri dari unsur :
kepala madrasah, wakil kepala madrasah, guru, wakil dari TU, dan wakil dari
komite madrasah.
Setelah KKRKM terbentuk, KKRKM mengikuti pembekalan / orientasi mengenai
kebijakan-kebijakan pengembangan pendidikan dan perumusan RKM yang diselenggarakan
oleh DBE1 (Decentralized Basic Education ) Jawa Tengah.
2. Perumusan RKM
Perumusan RKM dilakukan melalui 4 tahap, sebagai berikut:
Tahap Kesatu: Identifikasi Tantangan
Tujuan tahap I ini adalah untuk mengidentifikasi tantangan MTs, yaitu dengan
cara membandingkan antara ”apa yang diinginkan (harapan)” dengan “apa yang ada
saat ini” di MTs. tersebut atau upaya dalam mempertahankan suatu keberhasilan
yang telah dicapai sekolah. Identifikasi tantangan dilakukan melalui langkah-langkah
berikut ini.
1. Menyusun Profil MTs.
2. Mengidentifikasi Harapan Pemangku Kepentingan
3. Merumuskan Tantangan MTs.
Tahap Kedua: Analisis Pemecahan Tantangan
Langkah-langkah dalam menganalisis tantangan adalah sebagai berikut :
1. Menentukan Penyebab Tantangan Utama
2. Menentukan Alternatif Pemecahan Tantangan Utama
Tahap Ketiga: Penyusunan Program
Dalam penyusunan program, ada 6 langkah yang perlu dilakukan, yaitu:
1. Menetapkan Sasaran
2. Menetapkan Program
3. Menetapkan Penanggungjawab Program
4. Menentukan Indikator Keberhasilan Program
5. Menentukan Kegiatan dan
6. Menyusun Jadwal Kegiatan
Pada tahap ini ditetapkan jenis dan banyaknya dana yang dibutuhkan, perkiraan jenis
dan jumlah sumber pendanaan, aturan-aturan dari sumber pendanaan dan alokasi jenis dan
sumber pendanaan untuk setiap jenis kebutuhan dana.
3. Pengesahan RKM
Setelah RKM selesai disusun oleh KKRKM, RKM dibahas bersama oleh
kepala madrasah, semua guru, dan komite madrasah untuk dikaji ulang agar RKM
yang telah disusun sesuai dengan yang diharapkan. Selanjutnya RKM yang telah
dikaji ulang dan diperbaiki disahkan oleh kepala Madrasah Tsanawiyah, komite
madrasah, dan Ketua yayasan. Akhirnya, RKM yang telah disahkan, disosialisasikan
kepada para pemangku kepentingan di MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo
E. Landasan Hukum
Landasan hukum Penyusunan RKS/RKM ini sebagai berikut.
1. UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional psl. 4 ( pengelolaan dana
pendidikan berdasar pada prinsip keadilan, efesiensi, transparansi dan
akuntabilitas publik).
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional.
3. PP No. 19/ 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan psl. 53 (Setiap satuan
pendidikan dikelola atas dasar rencana kerja tahunan yang merupakan
penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah satuan pendidikan yang
meliputi masa 4 tahun).
4. Permendiknas 19/2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan. Sekolah
membuat Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) 4 tahun, Rencana Kerja
Tahunan (RKT) dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah
(RKA/M) dilaksanakan berdasarkan RKJM. RKJM/T disetujui rapat dewan
pendidik setelah memperhatikan pertimbangan dari Komite Sekolah dan
disyahkan berlakunya oleh Ketua Yayasan Hidayatul Muslimin Kumbo sedan.
BAB II
VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH
A. Visi
Terbentuknya siswa yang berkualitas unggul dalam prestasi
berlandaskan imtaq dan iptek
B. Misi
1. Memiliki kepribadian iman, ilmu, dan amal
2. Meningkatkan mutu dan prestasi keilmuan
3. Menumbuhkan kreativitas siswa ke arah positif dan berkelanjutan
4. Menanamkan dasar-dasar iptek melalui pendidikan komputer dan sains
5. Menciptakan suasana sekolah agamis
Gambaran mengenai keadaan sekolah (profil sekolah) dalam kurun waktu dua
tahun terakhir (2006-2008) dapat dikemukakan sebagai berikut.
A. Proses Penerimaan Siswa Baru
1. Proses PSB di MTs. Hidayatul Muslimin Kumbo masih dilaksanakan secara
tradisional yakni hanya memberikan edaran atau brosur berupa informasi
seputar penerimaan siswa baru ke SD/MI di sekitar madrasah.
2. Kondisi ekonomi wali murid menengah ke bawah, karena mayoritas
berprofesi sebagai Petani dan Buruh/Kuli bangunan.
3. Kenyataan yang terjadi dilapangan bahwa Madrasah Tsanawiyah MTs.
Hidayatul Muslimin Kumbo hanya sebagai madrasah alternatif karena
sebagian besar orang tua lulusan SD/MI lebih memilih menyekolahkan
anaknya ke SMP.
B. Proses Pembelajaran
Pada umumnya proses pembelajaran telah berjalan dengan baik, namun
demikian ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian dan peningkatan
yaitu :
1. Silabus untuk setiap mata pelajaran belum tersedia secara lengkap di semua
kelas.
2. Rencana pembelajaran untuk setiap mata pelajaran belum tersedia secara
lengkap di semua kelas.
3. Dalam rencana pembelajaran masih ada yang belum memuat: tujuan
pembelajaran secara tepat, strategi pembelajaran yang bervariasi, media
pembelajaran yang tepat dan bervariasi.
4. Dalam pelaksanaan pembelajaran, sebagian besar guru belum
melaksanakannya sesuai dengan silabus yang telah disusun untuk setiap
pelajaran, strategi dan metode pembelajaran belum variasi, interaktif, dan
menyenangkan.
5. Keterbatasan alat peraga yang dimiliki mengakibatkan pelaksanaan
pembelajaran tidak optimal.
C. Manajemen Sekolah
1. Pengelolaan keuangan bersifat sentralistik, berpusat pada yayasan.
2. Ruangan administrasi masih dipergunakan antara 2 lembaga yaitu MTs.
Hidayatul Muslimin Kumbo
3. Tenaga administrasi masih kurang jika diprosentasekan dengan jumlah siswa.
D. Peran Serta Masyarakat
1. Madrasah belum melibatkan orang tua peserta didik dalam menyusun,
melaksnakan, dan mengevaluasi program madrasah.
2. Pekerjaan orang tua peserta didik mayoritas petani dan pegawai swasta
dengan penghasilan kurang dari Rp. 500.000 per bulan
3. Komite madrasah belum bekerja secara maksimal baik sebagai pemberi
pertimbangan, pendukung, pengontrol dan penghubung dengan pemangku
kepentingan karena semua tugas tersebut selama ini dicover oleh Yayasan.
4. Masyarakat belum memberikan dukungan pada program pengembangan
madrasah baik berupa bantuan insindental dan bantuan terprogram.
E. Prestasi Peserta Didik
1. Tahun 2008 Juara III tingkat Kabupaten dalam lomba Volly ball.
2. Tahun 2008 Mewakili Kabupaten dalam lomba Volly se Karesidenan.
3. Tahun 2008 Regu tergiat II Putra dalam Perkemahan HUT Pramuka se
Kecamatan Sedan.
F. Sumber Daya Pendidikan
1. Madrasah belum memiliki Gedung Kantor sendiri sehingga masih meminjam
2. Madrasah belum memiliki laboratorium bahasa, laboratorium IPA.
3. 60 % guru memiliki kualifikasi mengajar dengan data 11 guru berijazah S-1, 1
guru berijazah D-3, dan 6 guru berijazah SMA/MA
4. Perpustakaan madrasah belum dapat beropersional dan buku penunjang yang
tersedia belum lengkap.
BAB IV
RENCANA KERJA MADRASAH
Peningkatan
kecakapan
PTK
Terlaksana Pengembang Tenaga pendidik Pembuatan Kepala
nya kegiatan an berwawasan rincian / Madrasah
studi banding kurikulum luas rancangan
dalam rangka dan studi banding
upaya pembelajara dalam rangka
peningkatan n upaya
mutu ke MTs peningkatan
Negeri mutu ke MTs
Kudus Negeri Kudus
dalam hal
keadministrasi
an,
kelengkapan
sarana
prasarana
Rapat
sosialisasi
studi banding
dalam rangka
upaya
peningkatan
mutu ke MTs
Negeri Kudus
Pelaksanaan
studi banding
dalam rangka
upaya
peningkatan
mutu ke MTs
Negeri Kudus
Sosialisasi
Pembangunan
3 ruang kelas
Pelaksanaan
pembangunan
3 ruang
Terbangun Sarpras Sekolah Pengajuan Kepala
nya 1 Pembanguna membuat proposal Madrasah
Kepala n 1 Kepala proposal pembangunan
Madrasah, 1 Madrasah, 1 pembangunan 1 1 Kepala
Ruang Guru, Ruang Guru, Kepala Madrasah, 1
1 Ruang tata 1 Ruang tata Madrasah, 1 Ruang Guru, 1
Usaha dan 1 Usaha dan 1 Ruang Guru, 1 Ruang tata
ruang BK ruang BK. Ruang tata Usaha dan 1
tahun 2009- Usaha dan 1 ruang BK
2010. ruang BK tahun tahun 2009-
2009-2010. 2010.kepada
Pemda,
Propinsi dan
Pusat
Sosialisasi
Pembangunan
1 Kepala
Madrasah, 1
Ruang Guru, 1
Ruang tata
Usaha dan 1
ruang BK
tahun 2009-
2010.
Pelaksanaan
pembangunan
1 Kepala
Madrasah, 1
Ruang Guru, 1
Ruang tata
Usaha dan 1
ruang BK
tahun 2009-
2010.
Terbangun Pembanguna Sekolah Pengajuan
nya 1 ruang n 1 ruang membuat proposal
Perpus, 1 Perpus, 1 proposal 1 pembangunan
ruang UKS, ruang UKS, ruang Perpus, 1 1 ruang Perpus,
dan 1 Ruang dan 1 Ruang ruang UKS, dan 1 ruang UKS,
OSIS dan OSIS dan 1 Ruang OSIS dan 1 Ruang
Pramuka Pramukas dan OSIS dan
Pramuka2010- Pramuka
2011 kepada Pemda,
Propinsi dan
Pusat
Terbangun Sarana dan Sekolah 1. Proposal Ketua yayasan
nya 1 ruang prasarana memiliki 1 2. PSM , kepala
aula dan 1 ruang aula dan 1 madrasah
Musholla Musholla tahun
tahun 2011 – 2011 – 2012.
2012.
Tersedianya Sarana dan Sekolah kursi 1. Proposal Ketua
kursi untuk prasarana untuk peserta 2. PSM Yayasan ,
peserta didik didik sebanyak Kepala
sebanyak 120 buah dan Madrasah
120 buah dan meja 100 buah,
meja 100 Lemari Kelas 6
buah, Lemari buah tahun
Kelas 6 buah 2009-2010
tahun 2009-
2010
Tersedianya Sarana dan Sekolah 3 1. Bos Ketua
3 lemari prasarana lemari 2. PSM Yayasan ,
Administrasi Administrasi di Kepala
di ruang ruang Tata Madrasah
Tata Usaha Usaha
Th. 2010- Th. 2010-2011
2011
3. Pengadaan Kegiatan
tingkat KKM
4. Pengadaan Kerjasama
4.1 Pengadaan kerjasama dengan Dinas Pertanian terdekatdan
PLAN Kabupaten
stakeholder madrasah
1.3. Pengadaan kegiatan program promosi-demosi pada SD/MI
pada wilayah sekitar madrah
V
PEMBIAYAAN DAN PENDANAAN
1. Peningkatan Pembiayaan dan Pendanaan Madrasah
1.1. Pengoptimalan PSM dalam peningkatan pembiayaan
VI
dan Pendanaan madrasah
1.2. Pengajuan proposal pada instansi terkait
PESERTA DIDIK
Peningkatan Prestasi Peserta Didik
1. Mekanisme PSB
1.1. Pembagian Job description pada guru, Ka. Mad. Dan
Komite
1.2. Pelaksanaan tugas manajemen guru, Ka. Mad dan komite
madrasah sesuai dengan Job Description
BAB V
RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN MADRASAH (RKAM)
KESIMPULAN
M. A S Y R O F I