Abstract: Low Back Pain (LBP) is a condition presenting sustain pain in area between waist
and gluteal fold. The prime cause of LBP is ergonomic position. Nurse does a lot of bending,
twisting, lifting patients or in a certain position for along time. This positions are
ergonomically bad. Some interventions are done on researches gave positive result for one
year. On another hand prevalence of LBP on nurses in the world is not changing for 12 years
(2008-2019), between 50-70%. This prevalence is consistent whether in the poor countries,
developing countries or developed countries. Psychological factors, deficiency of health allied
sources and time management of the health human resource also interference the LBP
prevalence on nurses. It is need to do ergonomic intervention and time human management
for nurses in the workplace to know its efficiency towards decreasing LBP prevalence
Abstrak: Low Back Pain (LBP) adalah kondisi nyeri menetap antara pinggang hingga lipatan
bokong. LBP terjadi terutama karena posisi ergonomic. Perawat yang pekerjaannya banyak
membungkuk, memutar, mengangkat pasien bertahan dalam posisi tetap dalam jangka waktu
lama, secara ergonomis tidak menguntungkan. Banyak intervensi dilakukan dan memberikan
pengaruh positif. Disisi lain prevalensi LBP pada perawat di seluruh dunia tidak banyak
berubah selama 12 tahun antara tahun 2008-2019, sekitar 50-70%. Prevalensi cenderung tetap
baik dinegara maju maupun di negara berkembang ataupun belum berkembang. Faktor
psikologis, ketercukupan tenaga kesehatan serta shift kerja negative memberikan pengaruh
dengan meningkatkan risiko kejadian LBP pada perawat. Perlu dilakuakn penelitian klinis
dengan memberikan intervensi ergonomis dan manajemen waktu SDM pada perawat di tempat
kerjanya untuk melihat efektivitasnya terhadap prevalensi LBP pada perawat.
27
28 Jurnal Penelitian Kesehatan, Jilid 12, Nomor 1, Juni 2022, hlm. 27-33
Faktor nyeri pada LBP yang menetap tersebut diambil dengan pertimbangan 10
menimbulkan masalah tersendiri. Nyeri tahun sebelum pandemic Covid-19.
adalah satu bentuk rasa subyektif, yang Pandemi mengubah kesibukan kerja dan
tergantung persepsi dan kondisi fisik dan bentuk pekerjaan yang dilakukan perawat,
lingkungan setiap individu. Penelitian sehingga situasi menjadi tidak normal.
intervensi biomedis tidak mampu Kata kunci yang digunakan prevalensi, low
memberikan kepastian validasi pengobatan back pain, nurse. Secara sistematis
terhadap nyeri kronis, maka diperlukan didapatkan 345 srtikel, diantaranya
cara pandang lain (Bevers et al., 2016). sebanyak 80 yang membahasa prevalensi
Menurut teori Biopsychologis-diathesis low back pain pada perawat. Sejumlah 53
stress model of chronic pain, nyeri bukan artikel tidak bisa dibuka, 27 diantaranya
hanya masalah biologis, tetapi juga bisa dibuka tanpa bayar, dan 11
dipengaruhi genetic, psikologis dan sosial. diantaranya merukan systematical review
Secara fisik biologis kondisi yang tidak dan literature review.
terlalu baik akan meningkatkan risiko LBP
(Boughattas et al., 2017), juga frekuensi Citasi awal dari pubmed, medline,
jaga malam yang lebih sering (Rochman, science direct dan research gate
n=345
Mediani and Nur’aeni, 2019), dan jam
kerja yang terlalu panjang (Shieh et al., Eksklusi yang bukan pada
2016). Secara psikologis tingkat kepuasan perawat n=265
China peningkatan
71 kesdaran kesehatan kerja di
Tunisia 59 benua Asia, bukan berarti kesadaran
Swiss 53 kesehatan di Eropah rendah. Negara-
Italia 49 negara
14 Eropah sudah maju, sehingga
Brazil 45 kesadaran kesehatan kerja juga sudah
Ethiopia tinggi.
64 Jumlah penelitian di Afrika yang
Nigeria 73 rendah mungkin karena kesadaran
Australia 90 kesehatan kerja belum tinggi.
situasi keterbatasan tenaga dan kelelahan jadwal shift yang berlebihan serta pengauh
yang menimbulkan gangguan secara psikologis nampaknya memberikan
psikologis, agak sulit seorang perawat tetap pengaruh negative sehingga prevalensi
patuh dengan aturan ergonomic dan tidak membaik.
penggunaan alat bantu yang belum menjadi
kebiasaan. Posisi ergonomic dan
penggunaan alat bantu akan mebantu kalau SIMPULAN DAN SARAN
sudah menjadi kebiasaan perawat dalam
bekerja. Selama tahun 2008 hingga 2019
Shift kerja juga menjadi keluhan prevalensi LBP pada perawat di seluruh
penyebab kejadian LBP pada perawat di dunia tidak ada kecenderungan menurun,
beberapa penelitian (Samaei, meskipun berbagai penelitian intervensi
Hasheminejad and Zolala, 2015; Ettorre, memberikan hasil positif. Pengaruh
Vullo and Pellicani, 2019; Rochman, lingkungan memberikan efek psikologis
Mediani and Nur’aeni, 2019). Shift kerja yang menentukan kejadian LBP pada
yang normal seharusnya tidak perawat. Manajemen waktu serta sumber
mengganggu kesehatan perawat, tetapi daya manusia (SDM) menjadi kunci
shift kerja yang berlebihan akan keberhasilan bila ingin menurunkan
mengganggu kondisi fisik perawat yang prevalensi LBP pada perawat.
akan menngakibatkan risiko kejadian LBP Penelitian literature review perlu
bertambah tinggi. dikembangkan dengan penelitian klinis
Usaha edukasi, penyesuaian posisi intervensi pada perawat hingga manajemen
ergonomic, pemberian alat bantu SDM untuk melihat efek jangka panjang
memberikan hasil positif dalam jangka penurunan prevalensi
hingga satu tahun. Keterbatasan tenaga,
Astuti, Analisis Prevalensi Low Back Pain pada Perawat di Dunia: Literature Review 31
Conference on Occupational
DAFTAR RUJUKAN Ergonomics, (Ppcoe).
Jradi, H., Alanazi, H. and Mohammad, Y.
Belay, M. M. et al. (2016) ‘Epidemiology (2020) ‘Psychosocial and occupational
of Low Back Pain amongs Nurses factors associated with low back pain
Working in Public hospitals of Addis
among nurses in Saudi Arabia’,
Ababa, Ethiopia’, East and Central Journal of Occupational Health, 62(1).
African Journal of Surgery, 21(1), p. doi: 10.1002/1348-9585.12126.
113. doi: 10.4314/ecajs.v21i1.139040.
Khorsandi, M. et al. (2015) ‘Knowledge,
Bevers, K. et al. (2016) ‘The self-efficacy, and practice among
Biopsychosocial model of the nurses for prevention of chronic low
assessment, prevention, and treatment back pain in Arak, Iran, in 2014’,
of chronic pain’, US Neurology, 12(2), Journal of Occupational Health and
pp. 98–104. doi: Epidemiology, 2(4), pp. 157–164. doi:
10.17925/USN.2016.12.02.98.
10.18869/acadpub.johe.2.4.157.
Boughattas, W. et al. (2017) ‘Low Back Kurniawidjaja, L. M. et al. (2013)
Pain among Nurses: Prevalence, and ‘Pengendalian Risiko Ergonomi Kasus
Occupational Risk Factors’,
Low Back Pain pada Perawat di Rumah
Occupational Diseases and Sakit Ergonomic Risk Control on Low
Environmental Medicine, 05(01), pp. Back Pain among Hospitals ’ Nurses’,
26–37. doi: 10.4236/odem.2017.51003. 46(4), pp. 225–233.
Dong, H. et al. (2019) ‘Prevalence and McGill, S. (2007) Low Back Disorders:
associated factors of musculoskeletal Evidence-Based Prevention and
disorders among Chinese healthcare Rehabilitation. 2nd edn. Edited by S.
professionals working in tertiary McGill. Lower Mitcham: Human
hospitals : a cross-sectional study’, Kinetics.
BMC Musculoskeletal Disorders. BMC
Musculoskeletal Disorders, 5(45), pp. Mekonnen, T. H. and Yenealem, D. G.
1–7. Available at: (2019) ‘Factors affecting healthcare
https://doi.org/10.1186/s12891-019- utilization for low back pain among
2557-5. nurses in Gondar town , northwest
Ethiopia , 2018 : a cross ‑ sectional
Ettorre, G., Vullo, A. and Pellicani, V.
study’, BMC Research Notes. BioMed
(2019) ‘Assessing and preventing low Central, 2(185), pp. 1–6. doi:
back pain in nurses . Implications for 10.1186/s13104-019-4231-2.
practice management’, 90(8), pp. 53–
59. doi: 10.23750/abm.v90i6-S.8228. Moazzami, Z. et al. (2016) ‘Effect of an
Ergonomics-Based Educational
Ibrahim, M. I. et al. (2019) ‘Low Back Pain Intervention Based on Transtheoretical
and Its Associated Factors among Model in Adopting Correct Body
Nurses in Public Hospitals of Penang , Posture Among Operating Room
Malaysia’, International Journal of Nurses’, Global Journal of Health
Environmental Research and Public Science, 8(7), pp. 26–34. doi:
Health, 16, pp. 1–12. doi: 10.5539/gjhs.v8n7p26.
10.3390/ijerph16214254.
Nordin, M., Andersson, G. B. J. and Pope,
Iridiastadi, H. (2007) ‘Prevalence of
M. H. (2007) Musculoskeletal
Musculoskeletal Symptoms Among
disorders in the workplace: Principles
Indonesian Workers : a Preliminary and Practice, Musculoskeletal
Study’, The Eight Pan-Pacific
32 Jurnal Penelitian Kesehatan, Jilid 12, Nomor 1, Juni 2022, hlm. 27-33