Pertemuan 4 (Manajemen Operasi)  Kepuasan pelanggan

Pengelolaan Kualitas  Perbaikan berkelanjutan

 Keterlibatan manusia
Kualitas dan Strategi  Analisis proses
► Pengelolaan kualitas dapat membantu  Menggunakan data untuk mendukung
membangun strategi diferensiasi, biaya pengambilan keputusan
rendah, dan respons cepat  Pendekatan sistem untuk manajemen
► Perbaikan kualitas membantu perusahaan
 Hubungan pemasok yang saling
meningkatkan penjualan dan mengurangi
menguntungkan
biaya-biaya
► Membangun sebuah organisasi yang 2. Six Sigma
Biaya Kualitas/Costs of Quality
berkualitas merupakan sebuah tantangan Memiliki dua arti:
► Biaya pencegahan – mengurangi potensi
barang atau jasa yang cacat a. Definisi statistik – sebuah proses, barang,
Dua Cara kualitas Meningkatkan atau jasa dengan kapabilitas yang sangat
► Biaya penilaian – evaluasi produk,
Profitabilitas tinggi (99.9997%), 3.4 defects per million
komponen, dan jasa
► Biaya kegagalan internal – produksi opportunities (DPMO)
barang atau jasa yang cacat sebelum b. Sebuah program yang didesain untuk
dikirim ke konsumen mengurangi cacat, mengurangi biaya,
► Biaya kegagalan eksternal – cacat mengemat waktu, dan meningkatkan
ditemukan setelah barang dikirim ke kepuasan konsumen
konsumen Six sigma merupakan sistem yang
komprehensif untuk meraih dan
mempertahankan kesuksesan bisnis

Program Six Sigma

Alur Aktivitas yang Diperlukan untuk
Dikembangkan oleh Motorola pada tahun
TQM
1980an, diadopsi dan ditingkatkan oleh
Honeywell dan GE
Pendekatan terstruktur untuk proses
perbaikan
► Sebuah strategi
► Sebuah disiplin – DMAIC
► sebuah set dari 7 alat
Pengelolaan Kualitas dan Etika
► Manajer Operasi harus dapat memberikan Six Sigma – DMAIC
produk dan jasa yang sehat, aman, dan 1. Defines/menentukan tujuan rencana,
berkualitas cakupan, dan hasil, lalu menentukan
Pendefinisian Kualitas ► Kualitas yang buruk menyebabkan cidera, informasi proses yang dibutuhkan dengan
Tujuan seorang manajer operasional adalah masalah hukum, penarikan, dan tetap mempertimbangkan definisi kualitas
untuk membangun sistem manajemen perubahan regulasi pemerintah dari konsumen
kualitas total yang dapat mengidentifikasi ► Tindakan yang beretika harus meliputi 2. Measures/mengukur proses dan
dan memuaskan kebutuhan pelanggan. tanggapan terhadap berbagai masalah mengumpulkan data
Keseluruhan fitur dan karakteristik sebuah ► Mempertimbangkan semua pihak yang 3. Analyzes/menganalisis pengulangan dan
produk atau jasa yang mengandalkan pada berkepentingan reproduktifitas data
kemampuannya untuk memuaskan 4. Improves/perbaikan dengan memodifikasi
kebutuhan yang dijanjikan dan tersirat Manajemen Kualitas Total/Total Quality atau merancang ulang proses dan
► Berdasarkan pada Pengguna (user- Management (TQM) prosedur yang ada
base): kinerja lebih baik, fitur lebih ► Penekanan kualitas yang meliputi 5. Controls/mengendalikan proses yang
banyak organisasi secara keseluruhan mulai dari baru untuk memastikan tingkat kinerja
► Berdasarkan pada Manufaktur pemasok sampai ke pelanggan dipertahankan.
(manufacturing-based): sesuai dengan ► Menekankan pada komitmen oleh
standar, membuat dengan benar pada manajemen untuk terus-menerus menuju 3. Pemberdayaan Karyawan
kali pertama keunggulan dalam segala aspek produk Melibatkan karyawan di setiap langkah dari
► Berdasarkan pada Produk (product- dan jasa yang penting bagi konsumen proses produksi.
based): atribut yang spesifik dan dapat = 85% dari masalah kualitas berkaitan
diukur dari sebuah produk Tujuh Konsep TQM dengan proses dan material.
1. Perbaikan berkesinambungan
Implikasi dari Kualitas 2. Six Sigma Teknik-teknik :
1. Reputasi perusahaan : Persepsi dari 3. Pemberdayaan karyawan 1) Membangun jaringan komunikasi yang
sebuah produk baru, Praktik kerja, dan 4. Benchmarking melibatkan karyawan
Hubungan dengan pemasok. 5. Just-in-time (JIT) 2) Mengembangkan supervisor yang terbuka
2. Kewajiban produk : Mengurangi risiko 6. Konsep Taguchi dan suportif
3. Implikasi global : Meningkatkan 7. Pemahaman alat TQM 3) Memindahkan tanggung jawab ke
kemampuan bersaing karyawan
1. Perbaikan Berkesinambungan 4) Membangun organisasi dengan moral
Standar Kualitas Internasional ISO 9000 ► Proses untuk tidak pernah berhenti dalam yang tinggi
► Pengakuan Internasional melakukan perbaikan secara terus- 5) Menciptakan struktur tim yang formal
► Mendorong prosedur pengelolaan menerus, disebut juga dengan Kaizen
kualitas, dokumentasi terperinci, atau zero defects Lingkaran Kualitas
instruksi kerja, dan pencatatan ► Mencakup orang, peralatan, material, ► Sekelompok karyawan yang bertemu
► Lebih dari satu juta sertifikasi telah pemasok, dan prosedur secara rutin untuk memecahkan masalah
diberikan di 178 negara ► Setiap aspek operasional dapat diperbaiki pekerjaan
► Penting untuk menjalankan bisnis global ► Dilatih dalam perencanaan, penyelesaian
masalah, dan metode statistik
► Dipimpin oleh seorang fasilitator
Prinsip pengelolaan kualitas ► Sangat efektif apabila dilaksanakan
 Kepemimpinan top management dengan tepat
4. Benchmarking (Tolok Ukur) (e) Flowchart (Process Diagram): Sebuah
Memilih praktek terbaik untuk digunakan diagram yang menggambarkan langkah
sebagai standar kinerja. dalam sebuah proses
1) Menentukan apa yang akan di
benchmark
2) Membentuk tim benchmark
3) Mengidentifikasi mitra yang akan di
benchmark
4) Mengumpulkan dan menganalisis
informasi benchmark
(f) Histogram: Sebuah distribusi yang
5) Mengambil tindakan untuk menyamai
menunjukkan frekuensi kemunculan dari
atau melampaui benchmark
sebuah variable.\
Benchmarking Internal (Tolok Ukur
Internal)
▶ Saat sebuah organisasi cukup besar
untuk memiliki divisi atau unit bisnis
▶ Data lebih mudah diperoleh
▶ Dapat dan harus dibentuk di berbagai
area

5. Just-in-Time (JIT) (Tepat Waktu) (g) Statistical Process Control Chart:

Hubungan JIT dengan kualitas: Sebuah grafik dengan waktu di sumbu
► JIT memotong biaya kualitas 7. Alat dari TQM horizontal untuk mem-plot nilai dari
► JIT meningkatkan kualitas Alat untuk menghasilkan ide-ide statistic.
► Kualitas lebih baik berarti persediaan - Check Sheet (Lembar cek)
yang lebih rendah dan lebih baik, lebih - Scatter Diagram
mudah untuk menggunakan sistem JIT. - Cause-and-Effect Diagram (Diagram
► Sistem “Pull” dari penjadwalan produksi sebab akibat)
mencakup manajemen pasokan. Alat untuk mengelola data
= Produksi hanya ketika diberi isyarat - Pareto Chart
► Memungkinkan mengurangi tingkat - Flowchart (Process Diagram)
inventori. Alat untuk mengidentifikasi masalah
=Inventori memerlukan biaya dan - Histogram
menyembunyikan masalah proses dan - Statistical Process Control Chart (Bagan
material Kontrol Proses Statistik)
► Mendorong peningkatan kualitas dan
produk. Tujuh Alat dari TQM
(a) Check Sheet: Sebuah metode yang
6. Konsep Taguchi terorganisir untuk merekam data.
Perekayasaaan dan percobaan metode
desain untuk meningkatkan desain produk
dan proses
- Mengidentifikasi komponen penting
dan variabel proses yang
mempengaruhi variasi produk (b) Scatter Diagram: sebuah grafik dari nilai
Konsep Taguchi : suatu variabel vs variabel lain.
a. Kekuatan kualitas (Quality robustness)
b. Fungsi kerugian kualitas (Quality loss
function)
c. Kualitas berorientasi sasaran (Target-
oriented quality)
(c) Cause-and-Effect Diagram: Sebuah alat
Kekuatan kualitas (Quality Robustness)
untuk mengidentifikasi elemen proses
Kemampuan untuk menghasilkan produk
(penyebab) yang dapat mempengaruhi
yang seragam dalam kondisi manufaktur
hasil.
dan lingkungan yang buruk
► Menghilangkan efek dari kondisi buruk
► Variasi kecil pada material dan proses
tidak merusak kualitas produk

Fungsi kerugian kualitas (Quality Loss

Function) (d) Pareto Chart: Sebuah grafik untuk
Menunjukkan peningkatan biaya saat produk mengidentifikasi dan plot masalah atau
berpindah menjauh dari keinginan oleh cacat dalam urutan secara menurun dari
konsumen. frekuensi.
Biaya-biaya mencakup ketidakpuasan
konsumen, garansi dan perbaikan, dan
biaya untuk masyarakat
Target-oriented quality (Kualitas Berorientasi
Target)

Pertemuan 3 (Manajemen Operasi)
Desain Produk dan Jasa
7. Membandingkan kinerja dengan atribut
B. Fase Pertumbuhan teknis yang diinginkan.
- Desain produk mulai stabil
- Perkiraan kebutuhan kapasitas yang QFD House of Quality (Rumah Kualitas
efektif sangat dibutuhkan QFD)
- Dibutuhkan penambahan atau
peningkatan kapasitas

C. Fase Kematangan
- Munculnya kompetitor
- Produksi dengan volume yang tinggi
dan inovatif dibutuhkan
- Meningkatkan pengendalian biaya,
penurunan pilihan, pengurangan lini
produk

D. Fase Penurunan
- Kecuali sebuah produk memberikan
konstribusi khusus bagi perusahaan,
maka produksi harus dihentikan.
Pemilihan Barang dan Jasa
• Organisasi ada untuk menyediakan barang Analisis Produk Berdasarkan Pada Nilai
dan jasa ke masyarakat ► Urutkan produk dalam urutan menurun Mengelola Pengembangan Produk
• Produk yang hebat adalah kunci berdasarkan pada konstribusi uang a. Traditionally – Departemen terpisah
kesuksesan masing-masing produk kepada ► Tugas dan Tanggung jawab jelas
• Organisasi kelas dunia umumnya fokus perusahaan ► Kurangnya pemikiran ke depan
pada produk utama ► Urutkan total kontribusi uang tahunan b. A Champion
• Pelanggan membeli kepuasan, bukan produk ► Manajer produk mendorong
hanya fisik dari barang atau pelayanan pengembangan produk melalui sistem
► Membantu manajemen dalam
tertentu pengembangan produk dan organisasi
mengevaluasi strategi
terkait
Menciptakan Produk Baru c. Team approach
1. Memahami pelanggan ► Cross functional – perwakilan dari
2. Perubahan ekonomi semua disiplin ilmu atau fungsi
3. Perubahan sosiologi dan demografi ► Tim pengembangan produk, tim desain
4. Perubahan teknologi untuk manufakturabilitas, tim
5. Perubahan politik dan hukum perekayasaan nilai
6. Praktik pasar, standar profesional, d. Japanese “whole organization”
pemasok, dan distributor approach
► Tidak memiliki divisi organisasi
Keputusan Produk
Manufakturabilitas dan Perekayasaan
Tujuan dari keputusan produk adalah untuk
mengembangkan dan Nilai
mengimplementasikan sebuah strategi Benefits:
produk yang memenuhi permintaan pasar 1. Mengurangi kompleksitas produk
dengan keunggulan kompetitif 2. Pengurangan dampak kepada lingkungan
3. Standardisasi tambahan bagi komponen
Pilihan Strategi Produk 4. Perbaikan aspek fungsional produk
► Differentiation (Diferensiasi) 5. Perbaikan desain dan keamanan
► Low cost (Biaya rendah) pekerjaan
► Rapid response (Respon cepat) 6. Perbaikan kemampuan perawatan suatu
produk
Siklus Hidup Produk 7. Desain yang kuat
► Dapat dimulai dari beberapa hari hinga
beberapa tahun
Pengurangan Biaya Braket melalui
► Fungsi operasi harus dapat membantu
pengenalan produk baru dengan sukses Rekayasa Nilai

Penyebaran Fungsi Kualitas/Quality

Function Deployment (QFD)
1. Mengidentifikasi keinginan konsumen
2. Mengidentifikasi bagaimana barang/jasa
akan memuaskan keinginan konsumen
3. Menghubungkan ‘keinginan’ konsumen Isu-Isu Pada Desain Produk
dengan ‘bagaimana’ perusahaan ► Desain yang Baik
Siklus Hidup dan Strategi menciptakan produk yang memenuhi ► Desain Modular
A. Fase Pengenalan. keinginan tersebut ► Computer-aided design (CAD)
Memerlukan biaya-biaya untuk: 4. Mengidentifikasi hubungan antara ► Computer-aided manufacturing (CAM)
- Riset ‘bagaimana’ perusahaan menciptakan ► Teknologi Virtual Reality
- Pengembangan produk produk yang memenuhi keinginan ► Analisis Nilai
- Proses modifikasi dan perbaikan konsumen ► Keberlanjutan dan Penilaian Siklus
- Pengembangan pemasok 5. Mengembangkan peringkat kepentingan Hidup
6. Mengevaluasi persaingan produk Desain yang Baik
► Produk didesain sehingga variasi kecil Rangkaian Kesatuan Pengembangan
pada dalam produksi atau perakitan tidak Produk
akan memberikan dampak negatif bagi ► Siklus hidup produk menjadi lebih pendek
produk dan perubahan teknologi meningkat
► Umumnya berdampak pada penurunan ► Mengembangkan produk baru dengan
biaya dan kualitas yang lebih baik lebih cepat dapat memberikan
keunggulan kompetitif Tagihan Material (Bills of Material)
Desain Modular ► Kompetisi berdasarkan waktu
► Produk-produk didesain dalam
komponen-komponen yang mudah
tersegmentasi
► Menawarkan fleksibilitas bagi produksi
maupun bagi pemasaran
► Meningkatkan kemampuan untuk
memenuhi kebutuhan konsumen

Computer Aided Design (CAD) (Desain

Berbantuan Komputer)
► Menggunakan komputer untuk mendesain
produk dan mempersiapkan dokumentasi
► Siklus pengembangan lebih pendek,
meningkatkan akurasi, biaya lebih rendah
► Informasi dan desain dapat disebar ke
seluruh dunia

Extensions of CAD (Ekstensi CAD)

► Design for Manufacturing and Assembly Teknologi Kelompok (Group Technology)
(DFMA)(Desain untuk Manufaktur dan Rangkaian Kesatuan Pengembangan ► Komponen-komponen dikelompokkan ke
Perakitan) Produk dalam kategori dengan karakteristik
= Menyelesaikan masalah manufaktur ► Membeli teknologi dengan mengakusisi serupa
ketika dalam tahap perancangan perusahaan ► Sistem pengkodean mendeskripsikan
► 3-D Object Modeling (Pemodelan Objek) - Mempercepat pengembangan karakteristik proses dan fisik
= Pengembangan prototipe skala kecil - Isu mengenai kesesuaian antara ► Komponen yang masuk dalam kategori
► CAD melalui internet perusahaan dan produk yang diakusisi yang sama dapat diproduksi pada satu
dan perusahaan yang mengakusisi area
Computer-Aided Manufacturing (CAM) ► Ventura bersama
(Manufaktur Berbantuan Komputer) - Kedua perusahaan saling belajar Skema Teknologi Kelompok
► Utilisasi komputer dan program khusus - Berbagi risiko (Group Technology)
untuk mengendalikan peralatan ► Aliansi
manufaktur - Perjanjian kerjasama antara
► Informasi dari CAD diterjemahkan perusahaan independen
menjadi instruksi untuk CAM - Berguna dalam pengembangan
teknologi baru
Virtual Reality Technology (Teknologi - Mengurangi risiko
Realitas Virtual)
► Teknologi komputer yang digunakan Pendefinisian Produk Benefit Teknologi Kelompok (Group
untuk mengembangkan model 3D ► Barang atau jasa didefinisikan dalam hal Technology)
interaktif dari sebuah produk berdasarkan fungsinya 1. Perbaikan desain
data CAD ► Spesifikasi dikembangkan selama tahap 2. Mengurangi bahan baku dan pembelian
► Memungkinkan untuk dapat melihat desain 3. Penyederhanaan rencana produksi dan
desain akhir sebelum menciptakan fisik ► Produk yang telah diproduksi memiliki kendali
produk gambar perekayasaan (engineering 4. Perbaikan tata ruang, rute, dan
► Sangat efektif pada desain skala besar drawing) penanganan material
seperti layout pabrik ► Tagihan material (bill of material) berisi 5. Mengurangi waktu pengaturan peralatan,
daftar komponen dari suatu produk work-in-process, dan produksi
Analisis Nilai
► Fokus pada perbaikan desain selama Dokumen Produk Documents untuk Produksi
proses produksi ► Gambar perekayasaan (engineering ► Gambar perakitan (Assembly drawing)
► Perbaikan yang mengarah pada produk drawing) ► Grafik Perakitan (Assembly chart)
yang lebih baik maupun yang lebih - Menunjukkan dimensi, toleransi, dan ► Lembaran rute (Route sheet)
ekonomis dengan dampak lingkungan material ► Petunjuk Kerja (Work order)
yang lebih kecil - Menunjukkan kode teknologi kelompok ► Pemberitahuan perubahan perekayasaan
(group technology) (Engineering change notices (ECNs))
Keberlanjutan dan Penilaian Siklus Hidup ► Tagihan material (bill of material)
► Keberlanjutan berarti memenuhi - Berisi daftar komponen, deskripsi,
kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan kuantitas, dan dimana akan digunakan
kemampuan generasi selanjutnya dalam - Menunjukkan struktur produk
pemenuhan kebutuhan mereka
► Penilaian siklus hidup adalah evaluasi
formal atas dampak lingkungan dari Gambar Perakitan (Assembly Drawing)
sebuah produk Gambar Perekayasaan (Engineering
Drawings)

Grafik Perakitan (Assembly Chart)
Lembaran Rute (Route Sheet)
Daftar operasi dan waktu yang diperlukan
untuk menghasilkan sebuah komponen
Petunjuk Kerja (Work Order)
Instruksi untuk memproduksi sejumlah
kuantitas dari suatu item, beserta dengan
penjadwalannya
Pemberitahuan perubahan perekayasaan
(Engineering Change Notice (ECN))
Sebuah perbaikan atau modifikasi pada
sebuah definisi atau dokumentasi produk
► Gambar perekayasaan (Engineering
drawings)
► Tagihan material (Bill of material)
Cukup umum dengan siklus hidup produk
yang panjang, waktu pembuatan yang lama,
atau teknologi yang berubah dengan cepat
Desain Jasa
► Industri jasa umumnya melibatkan
interaksi secara langsung antara
perusahaan dengan konsumen
► Process – chain – network (PCN)
Analisis yang berfokus pada bagaimana
cara agar proses dapat didesain untuk
mengoptimalkan interaksi antara
perusahaan dan konsumen
Penerapan Pohon Keputusan
(Decision Trees) untuk Desain Produk
Berguna ketika terdapat sejumlah keputusan
dan hasil yang mengarah pada keputusan
dan hasil selanjutnya
2. Product development teams (Tim
pengembangan produk)
3. Integrate product development and
Penerapan Pohon Keputusan (Decision manufacturing organizations
Trees) untuk Desain Produk (Mengintegrasikan pengembangan
Prosedur : produk dan organisasi manufaktur)
1. Masukkan semua kemungkinan alterfnatif,
termasuk alternatif ‘tidak melakukan
apapun’
2. Masukkan hasil pada ujung cabang
3. Tentukan nilai yang diharapkan dari
setiap cabang dan memangkas cabang
untuk memperoleh alternatif dengan nilai
terbaik
Contoh Pohon Keputusan
Transisi ke Produksi
Mengetahui kapan harus pindah dari
pengembangan ke bagian produksi
► Pengembangan produk dapat dilihat
sebagai sesuatu yang evolusioner dan
tidak akan pernah benar-benar selesai
► Produk harus pindah dari bagian
desain ke produksi pada waktu yang
tepat
Kebanyakan produk memiliki periode trial
produksi untuk memastikan kemampuannya
dalam diproduksi
► Mengembangkan peralatan,
pengawasan kualitas, dan pelatihan
► Memastikan keberhasilan produksi
Tanggung jawab juga harus ditransisikan
seiring dengan perpindahan siklus hidup
Tiga pendekatan dalam mengelola transisi Pertemuan 2 (Manajemen Operasi)
1. Project managers (Manajer proyek)
Strategi Operasi dalam Lingkungan  Memahami dengan lebih baik perbedaan- Misi – kemana arah dan tujuan organisasi?
Global perbedaan bagaimana suatu bisnis ► Tujuan Keberadaan organisasi
ditangani di negara-negara yang berbeda ► Menjawab pertanyaan ‘apa kontribusi
o Jepang – Manajemen Persediaan yang dapat diberikan kepada
o Skandinavia - ergonomis masyarakat?’
► Memberikan suatu batasan dan focus
 Operasi internasional dapat mengurangi
waktu respon dan meningkatkan layanan Faktor-faktor yang Mempengaruhi Misi
konsumen

Memahami Pasar
Berinteraksi dengan konsumen, pemasok,
dan kompetitor asing dapat menciptakan
peluang-peluang baru
• Desain telepon genggam pindah dari
Eropa ke Jepang
• Memperpanjang siklus hidup produk

Meningkatkan Produk
• Terbuka terhadap ide-ide baru
• Toyota dan BMW melakukan riset dan
pengembangan bersama
= Mengurangi risiko, meningkatkan
desain, mengurangi biaya Contoh Misi
• Samsung dan Bosch melakukan Contoh Misi Perusahaan
kerjasama pengembangan baterai Untuk memproduksi dan melayani yang
inovatif bisnis komunikasi gelombang
Menarik dan Mempertahankan Talenta mikro di seluruh dunia yang berkembang
Global dan menguntungkan yang melebihi
• Memberikan kesempatan pekerjaan yang harapan pelanggan kami
lebih baik Contoh Misi Manajemen Operasi
- Kesempatan pertumbuhan yang lebih Untuk menghasilkan produk yang
baik dan perlindungan terhadap konsisten dengan misi perusahaan
pengangguran sebagai produsen berbiaya rendah
- Merelokasi personel yang tidak diseluruh dunia.
diperlukan ke lokasi yang lebih
menguntungkan Contoh Misi
Contoh Misi Departemen SDM
Desain Produk Untuk merancang dan menghasilkan produk dan layanan
dengan kualitas luar biasa dan nilai pelanggan yang
Isu Budaya dan Etika melekat.

Alasan untuk Melakukan Globalisasi • Perbedaan dalam perilaku sosial dan Manajemen Mutu Untuk mencapai nilai unggul yang kons isten dengan misi
perusahaan dengan tujuan pem as aran dengan

1. Meningkatkan rantai pasokan budaya mem perhatikan desain, pengadaan, produksi dan
operasi layanan lapangan.

2. Mengurangi biaya (tenaga kerja, pajak, • Apa yang dianggap dapat diterima di satu Proses Desain Untuk menentukan, m erancang, dan m enghasilkan

tariff, dll) negara mungkin tidak diterima atau ilegal di proses produksi dan peralatan yang akan kompatibel
dengan produk berbiaya rendah, kualitas tinggi, dan

3. Meningkatkan operasi negara lainnya kualitas kehidupan kerja yang baik dengan biaya
ekonomis.

4. Memahami pasar • Perbedaan sikap terhadap: Lokasi Untuk menem ukan, m erancang dan membangun fasilitas
yang efisien dan ekonomis yang akan menghasilkan nilai

5. Meningkatkan produk = Ketepatan waktu, Istirahat makan siang, tinggi bagi perusahaan, karyawan dan m asyarakat.

6. Menarik dan mempertahankan talenta Lingkungan, Kekayaan intelektual, SDM Untuk memberikan kualitas kehidupan kerja yang baik
dengan pekerjaan yang dirancang dengan baik, aman,

global Pencurian, Suap, Tenaga kerja anak berm anfaat, pekerjaan yang stabil dengan pembayaran
yang adil. Sebagian im balan atas kontribusi individu yang
luar biasa dari karyawan disemua tingkatan.

Hal-hal yang Perlu Dipertimbangkan oleh
Meningkatkan Rantai Pasokan
Perusahaan
Menempatkan fasilitas-fasilitas di negara-
• Tingkat literasi nasional
negara dimana sumber daya yang berbeda
• Tingkat inovasi
Manajemen Rantai Untuk berkolaborasi dengan pemasok untuk
Persediaan mengem bangkan produk inovatif dari sumber pasokan
yang stabil, efektif dan efisien.
Inventaris Untuk mencapai investasi rendah dalam inventaris yang
konsisten dengan tingkat layanan pelanggan yang tinggi
dan pemanfaatan fasilitas yang tinggi.

tersedia • Tingkat perubahan teknologi

Penjadwalan Untuk mencapai tingkat throughput yang tinggi dan
pengiriman pelanggan yang tepat waktu melalui
• Desain otomotif di California • Jumlah tenaga kerja ahli
penjadwalan yang efektif.
Pemeliharaan Untuk mencapai pemanfaatan fasilitas dan peralatan
• Produksi sepatu atletik di Cina • Stabilitas politik yang tinggi dengan pemeliharaan preventif yang efektif
dan perbaikan fasilitas dan peralatan yang cepat.
• Manufaktur parfum di Prancis • Hukum dagang
• Restriksi ekspor impor
Strategi
Mengurangi Biaya • Variasi bahasa
• Etika dalam bekerja • Strategi adalah rencana tindakan dari
 Lokasi-lokasi di luar negeri bisa
• Pajak sebuah organisasi untuk mencapai misi
membantu menurunkan biaya langsung
• Inflasi • Masing-masing area fungsional memiliki
maupun tidak langsung
• Ketersediaan bahan baku strategi untuk mendukung organisasi
 Perjanjian dagang dapat menurunkan
• Tingkat suku bunga dalam mencapai misinya
tariff
• Populasi • Strategi memanfaatkan kesempatan dan
• Zona Perdagangan Bebas
• ketersediaan jalan bebas hambatan kelebihan, menetralkan ancaman serta
• World Trade Organization (WTO)
• Sistem komunikasi menghindari kelemahan
• North American Free Trade
Agreement (NAFTA) Mengembangkan Misi dan Strategi
• European Union (EU) Misi adalah tujuan atau alasan bagi sebuah
keberadaan organisasi
Strategi adalah bagaimana sebuah
Strategi untuk memperoleh keunggulan
organisasi mencapai misi dan tujuannya
kompetitif
Meningkatkan Operasi
Misi
Keunggulan Kompetitif adalah penciptaan
sebuah sistem yang memiliki keunggulan
berbeda terhadap pesaingnya
1. Persaingan melalui Diferensiasi –
menjadi lebih baik, atau setidaknya
berbeda
2. Persaingan melalui Biaya – lebih murah
3. Persaingan melalui Respons – fleksibel,
dapat diandalkan, dan cepat
Analisis SWOT
Strategi Diferensiasi
Diferensiasi dianggap sebagai keunikan
yang dapat melampaui karakteristik fisik dan
atribut layanan untuk mencakup semua hal
yang mempengaruhi persepsi pelanggan
terhadap nilai
• Sarung Tangan Safeskin – memiliki
produk yang selalu selangkah lebih baik Proses Pengembangan Strategi
dibanding kompetitor lain
• Taman Hiburan Walt Disney –
diferensiasi atas pengalaman yang
diberikan pada pengunjung
• Hard Rock Café – pengalaman unik
yang diberikan pada saat makan dengan
hiasan memorabilia rock and roll

Strategi Biaya
Memberikan nilai maksimum seperti yang
telah didefinisikan oleh konsumen. Biaya Pengembangan dan Penerapan Strategi
yang rendah tidak berarti memiliki nilai atau • Mengidentifikasi key success factors
kualitas yang rendah (faktor kunci keberhasilan)
• Southwest Airlines - penerbangan • Mengintegrasikan MO dengan aktivitas
murah dan jarak pendek, menggunakan lainnya
bandara dan terminal sekunder, first • Membangun dan menentukan staf
organisasi Penerapan Keputusan Strategis
come first serve, jumlah kru sedikit, jam
terbang lebih banyak, dan tidak ada
Tugas manajer operasi adalah menerapkan
layanan tambahan
strategi OM, memberikan keunggulan
• Walmart – buka 24 jam sehari,
kompetitif, dan meningkatkan produktivitas\
transportasi barang yang cepat, biaya
pergudangan yang menurun, pengiriman
Key Success Factors (Faktor Kunci
langsung dari produsen, dan turnover
Sukses)
persediaan yang tinggi

Strategi Respons
Keseluruhan rentang nilai terkait dengan
pengembangan dan pengiriman produk
yang tepat waktu, serta penentuan jadwal
yang terpercaya dan kinerja yang fleksibel
• Fleksibel – kemampuan untuk
menyesuaikan dengan perubahan pasar
dalam inovasi desain dan volume
• Reliabilitas – sesuai dengan jadwal yang
telah ditetapkan Outsourcing (Pengalihdayaan)
• Cepat – kecepatan dalam pengembangan Pemetaan Aktivitas di Southwest Airlines  Outsourcing – transfer sebuah aktivitas
produk, produksi, dan pengiriman perusahaan yang secara tradisional
merupakan aktivitas internal ke pemasok
Kontribusi MO Pada Strategi eksternal
 Perluasan outsourcing semakin cepat
karena:
- Keahlian teknologi yang semakin tinggi
- Transportasi yang lebih dapat
diandalkan dan lebih murah
- Perkembangan dan penyebaran yang
cepat dalam telekomunikasi dan
computer
Siklus Hidup Produk

Teori Keunggulan Komparatif

 Jika sebuah penyedia eksternal, dapat
melakukan aktivitas-aktivitas dengan
lebih produktif dibanding dengan
perusahaan yang akan melakukan
pembelian, maka penyedia eksternal
harus melakukan pekerjaan tersebut
 Perusahaan yang melakukan pembelian
dapat fokus dalam melakukan
kompentensi intinya
 Meningkatkan kegiatan outsourcing

Keuntungan dan Kerugian Outsourcing

Pilihan-Pilihan Strategi Operasi Global

 Bisnis Internasional – perusahaan
yang terlibat dalam perdagangan atau
investasi internasional
 Korporasi Multinasional – perusahaan
dengan keterlibatan bisnis internasional
yang ekstensif, memiliki atau
mengendalikan fasilitas di lebih dari satu
negara
 Strategi Internasional – sebuah strategi
dimana pasar global dipenetrasi
menggunakan ekspor dan lisensi
Contoh: Harley Davidson
 Strategi Multidomestik – sebuah
strategi dimana keputusan operasi
didesentralisasi ke masing-masing
negara untuk meningkatkan reaksi lokal
Contoh: Heinz, Mcdonald
 Strategi Global – sebuah strategi
dimana keputusan operasi disentralisasi
dan kantor pusat mengkoordinasi
standardisasi dan pembelajaran antara
fasilitas
Contoh: Caterpillar, Texas Instrument
 Strategi Transnasional – sebuah
strategi yang mengkombinasikan
manfaat dari efisiensi berskala global
dengan manfaat dari kemampuan lokal
untuk merespon
Contoh: Nestle, Coca Cola

Opsi Strategi Operasi Global

Pertemuan 1 (Manajemen Operasi)

Strategi Operasi dalam Lingkungan
Global