Anda di halaman 1dari 6

R

P K P S
(RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SESI)



Akutansi Manajemen

KODE:

KUI 6741





Oleh

Prof. Indra Bastian, CA, CMA, MBA., PhD., Mediator







PROGRAM PASCA SARJANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2020
SILABUS MATA KULIAH
Program Pasca Sarjana Minat Utama Manajemen Rumahsakit
Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada



Mata Kuliah : AKUNTANSI MANAJEMEN
KUI : 6741
Koordinator : Prof. Indra Bastian CA CMA MBA PhD Mediator
Tim Pengajar : 1. 2. dst



Jenis Mata Kuliah : Wajib
Semester : 1 atau 2
Kredit : 2 SKS
Jumlah Sesi : 14 sesi + praktikum (6)
Blok : 3


Deskripsi:

Pengetahuan manajemen rumah sakit yang diajarkan kepada mahasiswa sebelum tahun
90-an dikembangkan untuk menghadapi lingkungan rumah sakit yang relatif stabil,
pekerjaan pembuatan alat dan investasi, maupun penyerahan layanan klinis didominasi
oleh penggunaan obat (material) dan peralatan mekanik (tools and technology), pemilik
dalam posisi mengendalikan bisnis rumah sakit (karena apa saja yang diproduksi dapat
dijual untuk memastikan pengembalian modal), dan manajemen berorientasi pada
pemanfaatan secara optimum assets yang dimiliki. Lingkungan bisnis rumah sakit seperti
itu tidak lagi ada. Lingkungan rumah sakit telah mengalami perubahan radikal sejak JKN
dan Pandemik Convid19.

Lingkungan rumah sakit sekarang dan di masa depan dapat dilukiskan sebagai berikut :
1. Perdagangan berjalan melalui jalan raya elektronik (digital), sehingga masyarakat
menuju ke keadaan masyarakat tanpa kertas (paperless society).
2. Kekayaan lebih banyak dihasilkan dari knowledge clinical assets (kekayaan yang
dibangun sebagai hasil ilmu dan pengetahuan, seperti mesin, komputer, perlengkapan
yang dikendalikan dengan komputer) daripada dari sumber daya alam.
3. Tiba-tiba, kekayaan intelektual menjadi kekayaan rumah sakit yang paling berharga.

Dalam lingkungan rumah sakit dengan karakteristik seperti itu, rumah sakit memiliki
intelectual assets memadai untuk mampu bertahan kualitas layanan dan berkembang
kapasitas melayani. Dengan hanya memiliki intelectual assets belum cukup untuk mampu
bertahan dan berkembang dalam lingkungan kompetisi global, manajemen rumah sakit
memerlukan pengetahuan manajemen (management knowledge) yang memang dibangun
untuk menghadapi lingkungan seperti itu. Pengetahuan manajemen (management
knowledge) sekarang ini berada dalam kondisi perubahan radikal, akibat perubahan
radikal lingkungan bisnis kesehatan di Indonesia.

Manajemen membutuhkan akuntansi manajemen yang tidak sekedar berfungsi sebagai
score keeper atau sebagai alat pengendalian, namun memerlukan akuntansi manajemen
yang berfungsi untuk memberikan informasi dan memberdayakan tenaga medis, laboran
dan tenaga administrasi rumah sakit. Agar organisasi rumah sakit mampu memberikan
respon terhadap perubahan yang terjadi dalam lingkungan bisnis global.

Mahasiswa belajar pengetahuan manajemen rumah sakit yang sedang mengalami
perubahan radikal. Prinsip-prinsip manajemen rumah sakit yang dikembangkan di masa
lalu, tidak lagi fit dengan lingkungan bisnis saat ini. Namun, prinsip manajemen baru telah
dikembangkan, namun masih belum mapan. Dampaknya, akuntansi manajemen rumah
sakit juga mengalami perubahan.

Tujuan Mata Kuliah:

Tujuan mata kuliah ini adalah untuk mendidik mahasiswa :
Ä Memiliki kesadaran bahwa ilmu dan pengetahuan dibangun berlandaskan paradigma
tertentu. Begitu paradigma tertentu tersebut tidak fit dengan lingkungan yang
digambarkan, ilmu dan pengetahuan yang dibangun di atasnya perlu dirombak,
digantikan dengan ilmu dan pengetahuan baru.
Ä Memahami konsep dan pemanfaatan informasi akuntansi manajemen rumah sakit yang
fit dengan lingkungan bisnis yang berubah.
Ä Memiliki kemampuan untuk belajar mandiri berkelanjutan.


Deskripsi Mata Kuliah:

Mata kuliah ini menyiapkan manajer untuk dekade yang akan datang, dalam lingkungan
bisnis rumah sakit yang telah memasuki persaingan global. Manajer rumah sakit harus
memiliki pengetahuan manajemen model baru yang sangat berbeda dengan pengetahuan
manajemen tradisional dan beralih ke industri rumah sakit.
.
Proses Pembelajaran:

Proses pembelajaran meliputi interaksi tatap muka (pemberian pelajaran, diskusi, dan
praktikum). Sesi interaktif digunakan untuk menambah pemahaman tentang konsep dan
penerapannya melalui contoh-contoh yang ada di jurnal atau dengan pembacaan jurnal.
Presentasi dan diskusi juga digunakan untuk meningkatkan proses pembelajaran




Evaluasi Mata Kuliah:
Untuk mencapai tujuan matakuliah sebagaimana disebutkan di atas, mahasiswa perlu
mencurahkan waktunya untuk membaca semua bahan yang diwajibkan dalam silabus dan
berbagai bahan bacaan lain yang diakses dari sumber lain (perpustakaan dan internet).

Ujian akan diselenggarakan dua kali, semuanya dalam bentuk take-home exam. Soal akan
dirancang sedemikian rupa; sehingga, hanya mahasiswa yang melakukan through reading
akan mampu memberikan jawaban tertulis dengan baik. Pemenuhan persyaratan take-
home exam ini perlu dikembangkan.
Dengan cara ini, mahasiswa akan memperoleh manfaat besar berikut ini :
Ä Memahami konsep baru pengetahuan manajemen rumah sakit
Ä Memahami konsep-konsep akuntansi manajemen rumah sakit yang fit dengan
lingkungan bisnis global.
Ä Memiliki kemampuan belajar mandiri berkelanjutan.

"The great aim of education is not knowledge but action." Tujuan pendidikan bukan "getting
another degree," dan bukan pula sekadar untuk mendapatkan knowledge, namun jauh lebih
dari itu, untuk mewujudkan knowledge yang diperoleh di pendidikan ke dalam tindakan
(action) - action based on knowledge. Bagaimana bisa mewujudkan knowledge ke dalam
tindakan, jika mahasiswa tidak memahami knowledge yang dipelajari.

Oleh karena itu, knowledge dibangun berdasarkan paradigma tertentu. Paradigma
sekarang sedang mengalami perubahan; orang dituntut untuk senantiasa melakukan up
dating terhadap pengetahuan yang dikuasai. Konsep belajar di masa lalu yang
menggunakan paradigma "learning to get knowledge," perlu digeser ke "learning to learn."


Jadwal Acara Perkuliahan:

Jumlah Tanggal dan
Blok Waktu Topik Pengajar
Sesi Hari
Pembukaan Blok 3:
Membangun Buku Besar
dan Buku Besar
3 2 Eddy Junarsin
Pembantu bagi
Perkembangan Ragam
Transaksi Keuangan

Menyajikan Laporan
2 Eddy Junarsin
Keuangan dan CALK

Metode Analisa dan


2 Pembandingan Antar Eddy Junarsin
Laporan Keuangan
Membangun Sistem
1 Indra Bastian
Pelayanan Kesehatan

Merencanakan dan
1 Menganggarkan Indra Bastian
Pelayanan Kesehatan
Menstrukturkan
2 Akuntansi Biaya Indra Bastian
Kesehatan
Pembiayaan Jasa

1 Pelayanan Kesehatan Julita H
(INA DRG)
Pembahasan Kasus
1 Biaya dan Jaminan Julita H
Pembiayaan :
Praktikum
3 Edy Junarsin
Laporan Keuangan
Praktikum
3 Tarif dan Biaya Indra Bastian
Rumah Sakit
Praktikum
3 Sistem Pembiayaan JKN Julita H
Rumah Sakit

Referensi Utama:

Ä Pedoman Akuntansi Rumah Sakit Indonesia, 2020
Ä Hansen & Mowen, 2017, Managerial Accounting,
Ä Kaplan, Roberts S. Dan David P. Norton, 2004, The Strategy Focused Organization; How
Balanced Scorecard Companies Thrive in The Business Environment, Boston, Harvard
Business School Press
Ä Mulyadi, 2007, Alternatif Pemacuan Kinerja Personel Dengan Pengelolaan Kinerja
Terpadu Berbasis Balanced Scorecard,
Ä Mulyadi, 2005, Sistem Manajemen Strategik Berbasis Balance Scorecard, UPP AMP YKPN,
Yogyakarta
Ä Indra Bastian, Akuntansi Kesehatan, edisi 2, Jakarta, Salemba Empat, 2015.









Nama Dosen Prof. Indra Bastian, CA, CMA, MBA., PhD., Mediator
Pengampu (Team
Teaching)
Otorisasi Koordinator Mata Koordinator Bidang
Tanggal Penyusunan Kuliah Keahlian Ketua Program Studi
(Jika Ada)

23 Februari 2021

Prof. Indra Bastian, CA,


CMA, MBA., PhD., Dr. Lutfan Lazuardi
Mediator M.Kes.,PhD

Anda mungkin juga menyukai