SUCI RAMADHANI
Xl MIPA 3
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat
dan hidayah-Nya, penulis bisa menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul
"Bahaya Gula Pasir Terhadap Kesehatan".
Tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Yulimarni selaku
guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia yang telah membantu penulis dalam
mengerjakan karya ilmiah ini.
Penulis menyadari ada kekurangan pada karya ilmiah ini. Oleh sebab itu,
saran dan kritik senantiasa diharapkan demi perbaikan karya penulis. Penulis juga
berharap semoga karya ilmiah ini mampu memberikan pengetahuan tentang
bahaya gula pasir terhadap kesehatan.
Suci Ramadhani
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................1
C. Tujuan Penulisan...........................................................................................1
D. Manfaat Penulisan.........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................2
A. Pengertian Gula Pasir....................................................................................2
B. Manfaat Gula Pasir Bagi Tubuh....................................................................2
C. Cara Mengatasi Pemakaian Gula Pasir Yang Berlebihan.............................4
D. Dampak Gula Pasir Bagi Tubuh...................................................................5
BAB III PENUTUP.................................................................................................7
A. Kesimpulan...................................................................................................7
B. Saran..............................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................8
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Gula pasir merupakan sumber energi bagi tubuh manusia. Tapi
mengkonsumsi terlalu banyak zat manis ini bisa juga mendatangkan banyak
penyakit yang mematikan.
Gula pasir olahan dari tebu atau jagung adalah sumber karbohidrat, sama
seperti kentang, biji, umbi, atau nasi. Zat esensial bagi tubuh manusia ini
menghasilkan tenaga, agar berdaya. Bersama lemak dan protein, karbohidrat
adalah zat yang banyak dibutuhkan tubuh. Mereka adalah makronutrien.
Sampai sini tak ada soal.
Yang jadi masalah adalah mengkonsumsi karbohidrat dalam bentuk gula
pasir lebih berbahaya karena larut didalam tubuh dengan cepat, apalagi dalam
jumlah yang berlebihan, maka terjadilah kelebihan. Kelebihan konsumsi dapat
menyebabkan perut buncit dan kegemukan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud Gula Pasir?
2. Bagaimana manfaat gula pasir bagi tubuh?
3. Bagaimana cara mengatasi pemakaian gula pasir yang berlebihan?
4. Bagaimana dampak gula pasir bagi tubuh?
C. Tujuan Penulisan
1. Menjelaskan pengertian gula pasir
2. Menjelaskan bagaimana manfaat gula pasir bagi tubuh
3. Menjelaskan bagaimana cara mengatasi pemakaian gula pasir yang
berlebihan
4. Menjelaskan apa saja dampak gula pasir bagi tubuh
D. Manfaat Penulisan
1. Untuk memudahkan pembaca maupun penyusun untuk mengatur
penggunaan gula pasir perharinya.
2. Menambah wawasan siswa tentang bahaya penggunaan gula pasir bagi
tubuh.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
3. Haluskan kulit wajah dan bibir
Gula pasir yang dipadukan dengan madu manis dapat dibuat scrub.
Oles pada permukaan kulit wajah dan atau bibir lalu pijat perlahan dengan
gerakan memutar. Diamkan hingga 15 menit, lalu bilas dan keringkan.
Cara ini dipercaya dapat mengangkat sel-sel kulit mati sehingga membuat
kulit terasa lebih halus dan lembut.
4. Redakan stres
Dalam konteks ini, gula pasir memang mengandung hormon
dopamine yang dapat menimbulkan rasa bahagia dan meredakan stres.
5. Meningkatkan tekanan darah
Untuk keadaan darurat, orang yang mengalami tekanan darah rendah,
bisa mengonsumsi gula pasir yang berguna sebagai sumber energi, agar
aliran darah dan oksigen ke otaknya dapat kembali lancar.
6. Fungsi otak meningkat
Jika anda membutuhkan konsentrasi tinggi, konsumsilah gula pasir atau
makanan manis secukupnya. Hal ini akan memacu meningkatkan fungsi
otak bekerja lebih maksimal. Gula pasir yang bermanfaat untuk kesehatan
otak bukan gula pasir yang terkandung dalam kue atau roti yang biasa
dikonsumsi, melainkan gula pasir yang terkandung dari bahan alami,
seperti: dari madu, sirup maple, dan buah-buahan.
7. Sembuhkan luka
Sejak 1700 SM, menaburkan gula pasir di atas luka (terbuka) sudah
dilakukan oleh para tabib di Mesir. Gula pasir diyakini mengandung
antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme serta
mengurangi pembengkakan. Selain itu Gula pasir dapat merangsang
jaringan kulit untuk beregenerasi.
Untuk menggunakan terapi gula pasir dalam kondisi darurat ini, pastikan
perdarahan luka sudah terhenti lebih dari 24 jam. Perhatikan, terkait ini,
konsultasikan pada dokter sebelum mencobanya.
3
C. Cara Mengatasi Pemakaian Gula Pasir Yang Berlebihan
Idealnya, konsumsi gula pasir harian manusia adalah 25 gram per hari (6
sendok teh) untuk wanita dan 37 gram per hari (9 sendok teh) untuk pria.
Untuk itu, perlu mengontrol konsumsi gula pasir harian Anda. Berikut ini
beberapa cara mengontrol gula pasir harian yang bisa Anda jalankan sehari-
hari:
1. Kurangi minuman manis kemasan
Semakin banyak minuman manis di pasaran seperti soda, minuman
berenergi, minuman buah, dan banyak lagi. Tubuh Anda tidak memberi
perlakuan berbeda antara kalori dari minuman dan makanan.
Saat Anda minum, tubuh tidak akan merasa kenyang padahal kalori
yang Anda konsumsi dari minuman itu sudah over dosis. Karena tidak
kenyang, Anda tetap makan seperti biasa atau tidak mengurangi porsi
makan untuk mengimbangi asupan kalori yang berlebihan.
Dengan begitu, kalori di tubuh Anda akan semakin menumpuk.
mengurangi minuman manis berarti mengurangi asupan gula pasir berlebih
dan berpotensi menjaga berat badan Anda.
2. Makan lebih banyak protein dan lemak
Asupan gula pasir yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan nafsu
makan dan penambahan berat badan. Sebaliknya, diet rendah Gula Pasir,
tinggi protein dan tinggi lemak memiliki efek sebaliknya, mengurangi rasa
lapar dan membatasi asupan makanan.
Protein terbukti mampu mengurangi nafsu makan dan rasa lapar.
Selain protein, lemak juga bisa menjadi penghalang konsumsi gula pasir
berlebih.
Lemak memiliki energi yang sangat tingi, mengandung 9 kalori per
gramnya. Asupan lemak yang tinggi juga berkaitan dengan berkurangnya
nafsu makan. Oleh sebab itu, cobalah makan makanan kaya protein dan
lemak untuk mengurangi nafsu makan.
4
3. Perhatikan pola makan
Makan secara teratur setiap tiga hingga lima jam dapat membantu
menjaga gula pasir darah tetap stabil. Mengonsumsi buah bisa menjadi
alternatif saat Anda sedang ingin mengonsumsi makanan manis.
Selain rasa manis alami, Anda juga akan mendapat kandungan serat
dan nutrisi dari buah.
5
4. Kerusakan hati
Gula pasir yang masuk ke aliran darah dari saluran pencernaan akan
dipecah menjadi glukosa dan fruktosa. Sayangnya, fruktosa tidak
diproduksi oleh tubuh dalam jumlah yang signifikan, karena memang tidak
terlalu dibutuhkan oleh tubuh. Sehingga, konsumsi gula pasir berlebih
dapat membuat tubuh kelebihan fruktosa yang dapat membebani hati dan
menyebabkan perlemakkan hati. Hal tersebutlah yang dapat memicu
terjadinya komplikasi kesehatan.
5. Penyakit jantung
Meskipun kaitan antara konsumsi gula pasir berlebih dengan penyakit
jantung belum begitu jelas. Namun, studi dalam Journal of American Heart
Association tahun 2013 menyebutkan bahwa konsumsi gula pasir berlebih
dapat membuat terganggunya cara kerja organ jantung dalam memompa
darah.
6. Disfungsi metabolik
Konsumsi gula pasir berlebih dapat menyebabkan sindrom metabolik
klasik, seperti berat badan, obesitas abdominal, penurunan HDL,
peningkatan LDL, gula pasir darah tinggi, peningkatan trigliserida, dan
tekanan darah tinggi.
7. Resistensi hormon insulin
Semakin banyak konsumsi gula pasir anda, maka akan semakin
banyak produksi hormon insulin pada tubuh Anda. Hormon insulin
berperan dalam membantu mengkonversi makanan menjadi energi.
Namun, ketika kadar insulin tubuh dan kadar gula pasir tinggi, maka akan
membuat sensitivitas produksi hormon berkurang dan membuat glukosa
menumpuk dalam darah. Gejala yang dialami oleh kondisi ini, yang
disebut dengan resistensi insulin, adalah kelelahan, kelaparan, kabut otak,
dan tekanan darah tinggi.
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Gula pasir merupakan komponen struktural penting dari sel hidup dan
sumber energi bagi manusia. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan manusia
seperti makanan, namun konsumsi gula pasir yang berlebihan juga berbahaya
bagi kesehatan, salah satunya yaitu meningkatkan risiko penyakit seperti
obesitas, diabetes, dan penyakit jantung.
Terdapat beberapa cara untuk mengontrol pemakaian gula pasir dengan
cara mengurangi konsumsi minuman manis, mengkonsumsi lebih banyak
makanan yang memiliki protein dan lemak dan mengatur pola makan.
Selain dampak negatif bagi tubuh, gula juga memiliki beberapa manfaat
bagi tubuh, yaitu menyedapkan rasa masakan, meredakan nyeri saat haid,
menghaluskan kulit wajah dan bibir, meredakan stres, meningkatkan tekanan
darah, meningkatkan fungsi otak dan dapat menyembuhkan luka.
B. Saran
Agar pembaca dapat memahami setiap kata-kata yang ada seperti
pengertian, cara mengatasi penggunaan gula berlebih dan dampak gula pasir.
7
DAFTAR PUSTAKA
Ramadhani, Suci. 2022, Februari 15. Bahaya Gula Pasir Terhadap Kesehatan.
Makalah. Sumber : https://www.pakarkimia.com/pengertian-gula/.