Anda di halaman 1dari 9

Feby Rizki Angkasa Putri Arma

F1G018008

Kelenjar Tiroid & Paratiroid

Kelenjar thyroid
Penyakit tiroid adalah kelainan yang mepengaruhi kelenjar tiroid. Terkadang tubuh
memproduksi terlalu banyak hormon tiroid (disebut hipertiroid) atau terlalu sedikit (disebut
hipotiroid). Hormon tiroid mengatur metabolisme dan memengaruhi hampir setiap organ dalam
tubuh. Kelenjar tiroid yang bentuknya mirip kupu-kupu, memproduksi hormone tiroksin
yang berfungsi memelihara tingkat metabolisme jaringan yang optimal untuk fungsi
normal sel dan tubuh seutuhnya. Hormon tiroksin yang mengandung iodium ( I )
merangsang konsumsi O2 sel-sel tubuh, dan mengatur metabolisme lemak dan
karbohidrat yang diperlukan untuk pertumbuhan dan peerkembangan normal tubuh.
Hormon tiroksin relatif tidak esensial untuk kehidupan, tetapi ketiadaannya akan
menyebabkan kemunduran dan melambatnya proses mental dan fisik, individu menjadi
tidak tahan terhadap dingin, dan pada anak menyebabkan retardasi mental dan
kekerdilan. Sebaliknya, kelebihan (ekses) sekresi tiroksin akan menyebabkan tubuh
menjadi kurus, sering gugup, takikardia, tremor, dan kelebihan produksi panas sehingga
sering berkeringat.
Fungsi kelenjar tiroid dikontrol oleh hormon tropik TSH (thyroid stimulating
hormone atau thyrotropin) yang disekresikan oleh kelenjar hipofisis anterior. Sebaliknya
hormon tropik (Y: trophic = memberi makan) ini sekresinya juga dikontrol sebagian oleh
TRH (thyrotropin releasing hormon) yang disekresikan oleh hipotalamus. Sebagian juga
dikontrol melalui mekanisme umpan balik negatif oleh hormon tiroksin bebas yang
beredar di dalam darah yang menghambat kerja hipofisis anterior dan hipotalamus.
Melalui jalan ini, perubahan lingkungan dalam dan lingkungan luar tubuh akan
menyebabkan penyesuaian pada sekresi hormon tiroksin yang berupa T4
(tetraiodotironin) dan T3 (triiodotironin). Kecuali memproduksi tiroksin, kelenjar tiroid
juga memproduksi hormon kalsitonin, suatu hormon yang efeknya menurunkan kadar
kalsium darah.

1
Kelenjar tiroid terdapat pada semua vertebrata. Pada mamalia, kelenjar tiroid
berasal dari penonjolan keluar (evaginasi) dasar faring. Duktus tiroglosus yang kadang-
kadang menetap pada orang dewasa menjadi bukti hal tersebut. Terdapat dua lobus
kelenjar tiroid yang terletak simetris di kanan-kiri trakea. Kedua lobus dihubungkan oleh
jembatan kecil yang melintang, yang disebut isthmus (Y: isthmos, isthmus = leher atau
bagian organ yang mengecil), yang kadang-kadang di tengah-tengahnya terdapat jaringan
tiroid, yaitu lobus piramidal yang berkembang dari duktus tiroglosus.
Kelenjar tiroid mempunyai dua macam sel. Yang satu berupa sel C (Clear) yang
memproduksi hormon kalsitonin. Yang satu lagi berupa sel folikel yang menjadi dinding
folikel (acinus). Folikel atau acinus ini di dalamnya berisi bahan yang terwarnai oleh
proteinaseus berwarna merah jambu dan tercampur membetuk cairan koloid. Bila
kelenjar dalam keadaan tidak aktif, folikelnya besar dan koloidnya banyak, serta sel-sel
folikelnya gepeng. Bila kelenjar dalam keadaan aktif, folikelnya kecil dan sel-selnya
berbentuk kuboid atau kolumnar, serta batas-batas koloidnya berlekuk-lekuk membentuk
lakuna (ceruk) reabsorpsi. Mikrofili dan kanalikuli berjuluran dari puncak sel-sel folikel
ke koloid, Di dalam sel folikel banyak terdapat retikulum endoplasma seperti halnya pada
sel kelenjar yang lain dan juga terlihat banyak tetes-tetes sekresi. Sel-sel folikel
bertengger pada lamina basalis yang memisahkannya dari kapiler berfenestrasi (fenestra
= jendela).

Pembentukan dan sekresi hormon tiroid


Hormon utama kelenjar tiroid yaitu tiroksin yang berupa tetraiodotironin (T4), dan
triiodotironin (T3). Umumnya yang disebut iroksin yaitu T4 yang sekitar 93%-nya
dibentuk langsung di kelenjar tiroid, sedang T3 yang langsung di produksi di kelenjarnys
hanya sekitar7% saja. Kecuali di dalam kelenjar, T3 juga dibentuk di jaringan perifir
melalui proses deiodinasi T4. Kedua hormon itu merupakan senyawa yang berasal dari
asam amino tirosin. Istimewanya hormone ini ,mengandung iodin. Di dalam tubuh, yang
mengandung iodin hanya sedikit senyawa saja.

3’ 3
C 2 C C
5’ 5

Thyroxine (T4 = tetraiodothyronine) N 2


2
C 2 C C

N 2
T3 = triiodothyronine

Sedikit T3 terbalik (reverse triiodothyronine = RT3) dan beberapa senyawa lain terdapat
dalam darah vena kelenjar tiroid.
Sebagai hoirmon, fungsi T4 dan T3 sama, tetapi T3 lebih aktif dari T4. RT3 tidak
aktif sebagai hormon. T4 yang secara alami terbentuk yaitu isomer L. Isomer R terdapat
hanya sangat sedikit, dan keaktifannya juga jauh lebih kecil dari isomer L.
Iodine (I) merupakan bahan mentah yang esensial yang berupa iodida untuk
sintesis hormon tiroid. Iodida yang diserap diubah menjadi iodine. Untuk menjaga fungsi
thyroid, asupan minimal seharinya sekitar 150 g. Untuk mencegah kekurangan iodine,
garam dapur yang dijual dicampur dengan natrium iodida, yaitu satu bagian Na-I untuk
100-ribu NaCl. T3 dan T4 dimetabolisme di hati, dan I dikeluarkan sebagian besar
melalui kemih dan sedikit melalui feses.
Membran sel folikel yang menghadap ke kapiler berisi simporter yang
mentransport I- dan Na+ (NIS) ke dalam sel melawan perbedaan selisih elektrokimia
untuk I-. Simporter ini mampu meningkatkan kadar I- di dalam sel sampai 20 – 40 kali
lebih tinggi dibandingkan kadar di plasma. Bila sel folikel kegiatannya sangat tinggi,
kadar I- di dalam sel bahkan dapat meningkat lebih dari 200 kaIi kadar dalam plasma.
Proses ini dipengaruhi oleh TSH dan tentu juga melibatkan pompa Na+ - K+ ATPase
untuk mengeluarkan Na+ dari dalam sel. Kemudian I- menuju ke koloid dengan berdifusi,
mungkin melalui kanal khusus untuk I-. NIS merupakan protein membran yang
mempunyai 12 segmen yang menembus membran, dan yang gugus amino dan gugus
karboksilnya berada di dalam sel. I esensial untuk fungsi normal tiroid, tetapi baik
defisiensi maupun kelebihan I dapat menghambat fungsi tiroid.

3
Kelenjar ludah, mukosa gaster, plasenta, korpus siliare mata, pleksus korioideus,
dan kelenjar mama juga mempunyai NIS yang mentransport juga I melawan selisih
konsentrasi, tetapi asupannya tidak dipengaruhi oleh TSH. Kelenjatr mama juga mengikat
I dan membentuk diiodotirosin, tetapi tidak membentuk T3 dan T4. Makna proses ini sama
sekali belum diketahui.

Pengaturan fungsi tiroid


Kelenjar tiroid diatur terutama oleh variasi kadar TSH (thyroid stimulating
hormone = thyrotropin) hipofisis yang beredar. Sekresi TSH meningkat oleh hormon
hipofisiotropik TRH (thyrotropin releasing hormone) yang diproduksi oleh hipotalamus,
dan dihambat oleh T4 dan T3 bebas yang beredar dalam darah melalui mekanisme umpan
balik negatif. Efek T3 diperkuat oleh produksi T3 dalam sitoplasma sel-sel kelenjar
hipofisis oleh 5’-D2 yang terdapat di dalamnya. Pada percobaan hewan, sekresi TSH juga
ditingkatkan oleh dingin, dan dikurangi oleh hangat.
TSH manusia merupakan glukoprotein yang mengandung 211 gugus asam amino,
ditambah heksose, heksosamin, dan asam sialat. TSH terdiri dari 2 subunit, yaitu  dan
. Subunit  disandikan oleh gen di kromosom 7 dan subunit  oleh gen di kromosom
1. Subunit  dan  kemudian digandengkan nonkovalen di tirotrop. TSH- identik
dengan subunit  dari LH, FSH, dan hCG-. Spesifisitas fungsi TSH ditentukan oleh
subunit , Struktur TSH bervariasi dari spesies ke spesies, tetapi TSH mamalia aktif
secara biologi pada manusia.
Waktu paruh TSH manusia sekitar 60 menit. TSH dirombak terutama di ginjal
dan sebagian kecil di hati. Sekresinya berfluktuasi, mulai meningkat sekitar pukul 9
malam, mencapai puncaknya sekitar tengah malam, dan menurun pada siang hari. Laju
sekresi rata-rata sekitar 110 g/d dan kadar dalam plasma rata-rata sekitar 2 U/ml.
Karena subunit  TSH sama dengan subunit  hCG, maka kadar yang tinggi
hCG dapat merangsang reseptor tiroid. Pada tumor plasenta, kadart hCG dapat sangat
tinggi sehingga dapat menimbulkan hipertiroidisme ringan.

4
Kalsium merupakan molekul sinyal di dalam sel yang esensial dan juga berfungsi
pada berbagai proses ekstrasel.. Maka pengaturan kalsium tubuh sangat penting dan vital.
.Di dalam tubuh orang dewasa muda terdapat sekitar 1100 g (27,5 mol). Sembilan puluh
sembilan persen kalsium di dalam tubuh terdapat dalam tulang tubuh (skeleton). Kadar
dalam plasma sekitar 10 mg/dl atau 5 mEq/L atau 2,5 mmol/L, sebagian terikat pada
protein sebagian dalam bentuk bebas dan dapat berdifusi.
1. Kalsium bebas dan berbentuk ion (Ca2+) di dalam sel merupakan utusan kedua
(second messenger) yang sangat penting, juga diperlukan untuk kontraksi otot,
pembekuan darah, dan fungsi sel saraf. Berkurangnya kadar kalsium ekstrasel
menyebabkan gangguan eksitasi pada saraf dan otot. Kondisi yang sering terjadi
yaitu tetani hipokalsemia, yaitu terjadinya spasme otot-otot, terutama otot-otot
ekstremitas dan laring. Laringospasme dapat menjadi sangat berat dan
menyebabkan tersumbatnya jalan napas sehingga terjadi asfiksia yang fatal.
2. Sebagian besar kalsium diikat oleh protein plasma. Maka untuk mengetahui
jumlah total kalsium yang terdapat dalam plasma harus mengetahui kadar protein
plasma. Elektrolit lain dan pH juga berpengaruh pada kadar Ca 2+ bebas yang
terdapat dalam plasma. Gejala tetani dapat terjadi pada pasien yang mengalami
hiperventilasi, meskipun kadar Ca2+ cukup tinggi. Hiperventilasi menyebabkan pH
meningkat (kadar ion H menurun). Peningkatan pH ini akan meningkatkan jumlah
ionisasi protein sehingga protein dapat mengikat Ca2+ lebih banyak, akan
mengurangi Ca2+ bebas, sehingga dapat terjadi tetani. Kalsium yang terdapat
dalam tulang ada dua macam. Yang pertama yang siap bertukar dengan kalsium
plasma dan merupakan reservoir kalsium plasma, dan yang kedua yang di dalam
tulang lebih stabil dan hanya sedikit saja berdisosiasi. Dengan demikian selalu ada
pertukaran antara kalsium di dalam plasma dan kalsium di dalam tulang. Sehari
sekitar 500 mmol kalsium yang masuk dan keluar dari tulang. Kalsium yang
kedua lebih berperan pada proses remodeling tulang, yang mengandalkan proses
resorpsi dan deposisi kalsium di tulang. Proses pertukaran yang melibatkan
kalsium yang lebih stabil ini hanya menyangkut 7,5 mmol/hari.
3. Kalsium juga merupakan bagian semen antarsel yang mengikatsel-sel pada tight
junction.

5
Ca2+ ditransport menembus brush border epitel usus melalui suatu kanal yang
disebut transient receptor potential vanilloid type 6 (TRPV6) yang kemudian diikat oleh
protein yang disebut calbindin-D9k. Pengambilan kalsium oleh kalbindin ini dengan
demikian tidak mengganggu proses signaling epitelium yang melibatkan kalsium.
Kalsium yang diabsorpsi ini kemudian di kirim ke peredaran darah melalui
sodium/calcium exchanger atau calcium dependent ATPase. Mungkin ada proses absorpsi
kalsium cara lain yang belum diketahui.

Fosfor
Fosfat terdapat di dalam molekul ATP, cAMP, 2-3-difosfogliserat, banyak
protein, dan senyawa lain di dalam tubuh. Fosforilasi dan defosforilasi protein terjadi
pada pengaturan berbagai fungsi sel. Maka sangat penting metabolisme fosfat diatur
secara ketat dan bersama-sama dengan pengaturan kalsium. Jumlah fosfat total tubuh
kira-kira 500 – 800 g, 85 – 90% terdapat di dalam skeleton. Total fosfat plasma sekitar 12
mg/dl. Sebagian besar merupakan senyawa organik.dan selebihnya terdapat dalam PO43-.,
HPO42-, dan HPO4-.
Pi (fosfat inorganik) difiltrasi di glomerulus, tetapi sebagian besar direabsorpsi
melalui kotransporter dengan Na. Na-Pi Iia dan NaPi-Iic.

Kelenjar Parathyroid
Manusia umumnya mempunyai 4 kelenjar
parathyroid. Setiap kelenjar kaya akan
pendarahan (vaskularisasi), besarnya sekitar
3 X 6 X 2 mm. Di dalamnya terdapat dua
macam sel, yaitu chief cell yang jumlahnya
banyak dan mempunyai apparatus Golgi
yang prominent dan retikulum endoplasma,
dan secretaaory granules, yang berfungsi
mensintesis dan mensekresi hormon
parathyroid (PTH). Sel lain yaitu sel oksifil

6
yang berisi granul oksifil sejumlah besar
mitokondria di dalam sitoplasmanya.
Pada manusia sebelum pubertas jumlahnya sedikit dan meningkat dengan bertambahnya
umur. Fungsinya belum jelas.

Sintesis dan metabolisme PTH


PTH manusia merupakan polipeptide linear dengan berat molekul 9500 dan
tersusun dari 84 gugus asam amino. Disintesis sebagai bagian dari molekul yang lebih
besar dengan 115 gugus asam amino (preproPTH). Pada waktu masuk ke dalam
retikulum endoplasma, deretan gugus asam amino pendahulu diambil dari terminal amino
membentuk 90 asam amino polipeptide proPTH Enam gugus asam amino selebihnya
diambil pada saat masuk ke dalam aparatus Golgi, tinggal 84 gugus asam amino sebagai
PTH yang kemudian dimasukkan ke dalam granula dan dilepaskan sebagai produk
sekresi utama sel chief.
Kadar PTH yang utuh di dalam plasma sekitar 10 – 55 pg/mL. Waktu paruhnya
sekitar 10 menit. PTH yang disekresikan dengan cepat dirombak oleh sel Kupffer di hati
menjadi fragmen-fragmen yang mungkin tidak mempunyai efek biologi sebagai hormon.
PTH dan fragmen-fragmennya diekskresi oleh ginjal. Imunoesei modern hanya dirancang
untuk mengukur aktivitas PTH yang utuh (1 – 84), tidak untuk mengukur keaktifan
fragmennya.

Cara kerja PTH


PTH bekerja secara langsung pada tulang meningkatkan resorpsi tulang dan
memobilisasi Ca2+. Kecuali meningkatkan Ca2+ plasma, PTH juga meningkatkan ekskresi
fosfat di kemih dan dengan demikian menurunkan kadar fosfat plasma. Hal ini
disebabkan oleh menurunnya reabsorpsi fosfat di tubulus proksimal melalui efek
kotransporter NaPi-Iia. PTH juga meningkatkan reabsorpsi Ca 2+ di tubulus distal. PTH
juga meningkatkan pembentukan 1,25 dihidroksikolekalsiferol sehingga dengan demikian

7
meningkatkan absorpsi Ca2+ dari usus. Dalam jangka waktu lama PTH juga merangsang
fungsi osteoblas dan osteoklas.

Mekanaisme kerja PTH


Paling sedikit terdapat tiga macam reseptor PTH. Salah satunya juga menjadi
reseptor PTHrP (parathyroid hormon related protein) dan dengan demikian disebut
reseptor PTH/PTHrP. Reseptor kedua PTH2 (hPTH2-R) tidak berikatan dengan PTHrP,
terdapat di otak,plasenta, dan pankreas. Terdapat reseptor ketiga CPTH yang bereaksi
dengan gugus karboksil, bukannya dengan terminal gugus amino seperti reseptor yang
lain. Dua reseptor yang pertama bekerja berpasangan dengan protein G S dan melalui
heterotrimerik protein G mengaktifkan adenilil siklase membentuk cAMP. PTH/PTHrP
reseptor juga mengaktifkan PLC melalui Gq meningkatkan Ca2+ dan mengaktifkan
protein kinase C. Namun bagaimana second messenger yang kedua ini mempengaruhi
Ca2+ di dalam tulang belum jelas.

Pengaturan sekresi
Ca2+ yang beredar dalam darah bekerja secara langsung pada kelenjar paratiroid
melalui mekanisme umpan balik negatif terhadap sekresi PTH. Hal ini terjadi melalui
reseptor Ca2+ CaR di membran sel. Dengan jalan ini, bila Ca2+ plasma tinggi PTH
dihambat dan Ca2+ ditimbun di dalam tulang. Sebaliknya bila Ca2+ rendah sekresi PTH
meningkat dan Ca2+ dimobilisasi dari tulang.
1,25-dihidroksikolekalsiferol bekerja secara langsung pada kelenjar parathyroid
menurunkan mRNA preproPTH. Peningkatan fosfat plasma menstimulasi sekresi PTH
dengan merendahkan Ca2+ plasma dan menghambat pembentukan 1,25-
dihidroksikolekalsiferol
Magnesium diperlukan untuk memelihara respons sekresi parathyroid normal.
Gangguan pelepasan PTH yang terjadi oleh berkurangnya respons target organ terhadap
PTH yang ,menyebabkan terjadinya hipokalsemia biasanya terjadi karena defisiensi Mg.

PTHrP

8
Protein lain yang mrempunyai aktivitas yang sama dengan PTH yaitu parathyroid
hormone related protein (PTHrP) yang diproduksi oleh berbagai jaringan di dalam tubuh.
Mempunyai 140 gugus asam amino yang disandikan oleh gene pada kromosom 12. PTH
disandikan oleh gen pada kromosom 11. PTHrP lebih banyak bekerja secara parakrin.
PTHrP mempunyai efek yang jelas pada pertumbuhan tulang rawan pada
kehidupan intrauterin. PTHrP juga terdapat di otak dan bekerja menghambat kerusakan
oleh excitotoxic pada perkembangan neuron. Juga berperan pada transport Ca2+ di
plasenta. PTHrP juga terdapat di keratosit di kulit, di otot polos, di gigi

Daftar Pustaka

Barrett KE, Barman SM, Boitano S, Brooks HL. 2010. 23rd Edition. McGrawHill Lange.
Deswita, F dan Dewi, R. 2019. Penyakit Tiroid pada Kehamilan. Medulla.1:186

Silverthorn DU .2010. Human Physiology. An Integrated Approach 5th Edition. Pearson


International Edition.
Guyton AC, Hall JE, (2006). Textbook of Medical Physiology. 7th Edition. Elsevier
Saunders.

Anda mungkin juga menyukai