Anda di halaman 1dari 11

CRITICAL BOOK REVIEW

MK. BAHASA INDONESIA


PRODI S1 PBSI-FBS

SKOR NILAI:

CRITICAL BOOK REVIEW


“BAHASA INDONESIA”
Dalam buku Bahasa Indonesia (Rully Rezky Saputra
dan Ahmad Nurefendi Fradana, M.Pd)

OLEH :
NAMA MAHASISWA : AULIA TAMIMI PASARIBU

NIM : 2211111029

DOSEN PEMBIMBING : Dra. Rosmaini, M.Pd

MATA KULIAH : BAHASA INDONESIA

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA


FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb.

Puji syukur saya ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan karunia-
Nya saya dapat menyelesaikan tugas dalam pembuatan CBR tentang “Bahasa
Indonesia”dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya., suatu pengantar sebagai
pemenuhan tugas dalam mengikuti mata kuliah “Bahasa indonesia”. Dan juga saya berterima
kasih kepada Ibu Dra. Rosmaini, M.Pd selaku dosen yang bersangkutan yang sudah
memberikan kepercayaan kepada saya, untuk menyelesaikan makalah CBR ini.

Saya menyadari sepenuhnya bahwa dalam pembuatan tugas ini masih jauh dalam
kesempurnaan dan tentunya masih banyak kekurangan, oleh sebab itu kami berharap adanya
kritik, saran dan usulan demi perbaikan makalah yang dibuat oleh penulis di masa yang akan
datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.

Dan semoga makalah CBR ini dapat dipahami oleh siapapun yang membacanya dan
dapat menambah wawasan serta pengetahuan bagi pembaca. Akhir kata penulis ucapkan
terima kasih.

Medan, Maret

Aulia T Pasaribu
2211111029
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................... i

DAFTAR ISI............................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................... 1

1.1  Latar Belakang....................................................................................................1
1.2  Tujuan penulisan CBR.....................................................................................1
1.3  Manfaat CBR.......................................................................................................1
1.4 Rumusan Masalah..............................................................................................2
1.5  Identitas buku yang di review........................................................................2
BAB II RINGKASAN ISI BUKU.....................................................................3

2.1 Ringkasan Buku I.............................................................................................. 3

2.2 Ringkasan Buku II........................................................................................... 14

BAB III ANALISIS................................................................................................ 32

3.1 Kelebihan dan Kelemahan Buku..................................................................32

3.2 Pembanding Isi Buku....................................................................................... 33


BAB IV PENUTUP..................................................................................................34

4.1 Kesimpulan......................................................................................................... 34

4.2 Saran..................................................................................................................... 34

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Rasionalisasi Pentingnya CBR
Mengkritik Buku (Critical Book Review) merupakan kegiatan menganalisis suatu
buku agar dapat mengetahui dan memahami apa yang disajikan dalam buku tersebut. Kritik
buku sangat penting karena dapat melatih kemampuan kita dalam menganalisis dan
mengevaluasi pembahasan yang disajikan penulis. Sehingga menjadi masukan berharga bagi
proses kreatif kepenulisan lainnya. Bagi pembaca Critical Book Review merupakan kegiatan
yang sangatlah penting. Yang mana pembaca merasa lebih mudah dalam memahami isi buku
setelah membaca resensinya terhadap buku tersebut. Sebab dalam Critical Book Review
terdapat kelemahan dan kelebihan buku sebagai pertimbangan dalam menilai buku tersebut.
Sering kali kita bingung memilih buku referensi untuk kita baca dan pahami.
Terkadang kita memilih satu buku, namun kurang memuaskan hati kita, misalnya dari segi
analisis bahasa, pembahasan tentang evaluasi pembelajaran. Oleh karena itu, penulis
membuat Critical Book Review ini untuk mempermudah pembaca dalam memilih buku
referensi, terkhusus pada pokok bahasa tentang Ilmu Alamiah Dasar.
lmu alamiah dasar merupakan kumpulan pengetahuan tentang konsep-konsepdasar
dalam bidang ilmu pengetahuan alam dan teknologi.Manusia sebagai subjekpokoknya yang
dalam hal ini merupakan makhluk hidup yang paling tinggikedudukannya.

1.2 Tujuan Penulisan CBR


Adapun Tujuan Penulisan Dari Makalah Ini Adalah :
1. Penyelesaian tugas dalam KKNI, untuk memenuhi salah satu tugas CBR mata kuliah
Bahasa Indonesia
2. Agar mampu meringkas isi buku dan untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan dari
buku tersebut.
3. Agar mampu membandingkan buku dengan buku-buku lain.
4. Agar mampu meningkatkan cara berpikir secara kritis.
5. Mampu mengkontruksi buku (cover, layout, dan tata bahasa).

1.3 Manfaat CBR


 i. Menambah wawasan pengetahuan tentang mata kuliah Ilmu Bahasa Indonesia, untuk
mengetahui tentang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
ii. Mempermudah pembaca mendapatkan inti dari sebuah buku yang telah di lengkapi
dengan ringkasan buku , pembahasan  isi buku, serta kekurangan dan kelebihan buku
tersebut.
 iii. Melatih siswa merumuskan serta mengambil kesimpulan-kesimpulan atas buku-buku
yang dianalisis tersebut.

1.4 Rumusan Masalah


1. Bagaimana kesesuaian materi dari buku tersebut?
2. Apa Kekurangan dan Kelebihan dari buku?

1.5 Identitas Buku


a. BUKU 1 BAB 3
Judul Buku : Bahasa Indonesia
Judul Bab : Pemakaian Huruf dan Penulisan Kata
Pengarang : Rully Rezki Saputra
Penerbit : Deepublish
Tahun Terbit : cetakan ke-1 2020
Kota Terbit : Banjarmasin
Halaman : 69 Halaman
ISBN : 978-623-7649-25-0

b. BUKU 2 BAB 3

Judul Buku : Buku Ajar Bahasa Indonesia


Judul Bab : Pembentukan Kata
Pengarang : Ahmad Nurefendi Fradana, M.Pd
Penerbit : UMSIDA PRESS
Tahun Terbit : cetakan ke-5, 2011
Kota Terbit : Sidoarjo
Halaman : 103 Halaman
ISBN : 978-623-6833-95-7
BAB II
RINGKASAN ISI BAB
2.1 BUKU 1 BAB 3: Pemakaian Huruf dan Penulisan Kata
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) adalah ejaan bahasa Indonesia yang
berlaku sejak tahun 2015 berdasarkan Peratutan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2015. PUEBI merupakan pengganti EYD yang selam
ini kita kenal. Di era saat ini, PUEBI tidak bisa dipisahkan dari bagian kepenulisan. Tulisan
yang baik dan benar adalah tulisan yang memperhatikan pemakaian huruf dan penulisan kata
berdasarkan PUEBI. Adapun hal yang harus kalian perhatikan dalam penulisan sebagai
berikut

Pemakaian Huruf
1. Huruf Kapital
a. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama awal kalimat.
Contoh
Apakah kamu menyukainya?

b. Hurut kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama orang. termasuk julukan.
Contoh: • Raffi Ahmad
• Azis Gagap
Catatan
Hurut kapital tidak dipakai untuk menuliskan burut pertama kata yang bermakna anak dari,
seperti bin, binti, boru, dan van, atau hurut pertama kata tugas

c. Huruf kapital dipak zi pada awal kalimat dalam petikan langsung


Contoh: Ayah bertanya, "Mengapa kamu tidak mudik lebaran kali ini?"
"Saya tidak mudik karena takut menularkan COVID-19 ke ayah," jawabnya.

d. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap kata nama agama, kitab suci, dan
Tuhan, termasuk sebutan kata ganti untuk Tuhan. Contoh:
Islam, Alquran, Kristen, Alkitab, Hindu, Weda, Allah, Tuhan, dll. • Atas rahmat dan karunia-
Nya lah kita dapat berkumpul di tempat.
e. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama gelar kehormatan, keturunan,
keagamaan, atau akademik yang diikuti nama orang, termasuk gelar akademik yang
mengikuti nama orang.
Contoh:
Pangeran Antasari, Haji Abdussamad Sulaiman, Imam Malik, Nabi Yunus, Ir. Saifullah, dll.
f. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama jabatan dan pangkat yang diikuti
nama orang atau yang dipakai sebagai pengganti nama orang tertentu, nama instansi, atau
nama tempat. Contoh:
• Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Brigjen Marulli Simanjuntak,
Sekretaris Jenderal Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia, Gubernur Kalimantan Selatan,
dll.
g. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, danbahasa.
Contoh:
⚫ bangsa Indonesia, suku Banjar, bahasa Dayak, dll.
Catatan:
Nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa yang dipakai sebagai bentuk dasar kata turunan tidak
ditulis dengan hurut awal kapital. Misalnya: keinggris-inggrisan, kejawa-jawaan, dil. b. Hurut
kapital dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan, hart, dan hari besar atau hari raya.

2.2BUKU 2 BAB 3: Pembentukan Kata


A. Kata Dasar Merupakan kosakata yang menjadi landasan dasar atas pembentukan kata
yang lebih besar.
Contoh: Buku Pena Kampus 32
B. Kata Berimbuhan 1. Imbuhan (awalan, sisipan, akhiran, serta gabungan awalan dan
akhiran) ditulis serangkai dengan bentuk dasarnya. Contoh: berlari berhamburan membuka
pemerintah bacaan kebutuhan perlebaran Catatan: Imbuhan yang diserap dari unsur asing,
seperti -isme, -man, -wan, atau -wi, ditulis serangkai dengan bentuk dasarnya.
Contoh: premanisme seniman wartawan manusiawi
2. Bentuk terikat ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya. Contoh: antarkampung
narahubung pascasarjana caturbahasa tunaaksara Catatan: a. Bentuk terikat yang diikuti oleh
kata yang berhuruf awal kapital atau singkatan yang berupa huruf kapital dirangkaikan
dengan tanda hubung (-).
Contoh: non-Amerika pan-Islamisme
C. Bentuk Ulang Bentuk ulang ditulis dengan menggunakan tanda hubung (-) di antara unsur-
unsurnya.
Contoh: anak-anak biri-biri buku-buku
D. Gabungan Kata
1. Unsur gabungan kata yang lazim disebut kata majemuk, termasuk istilah khusus, ditulis
terpisah. Contoh: terima kasih rumah tangga buku baru
2. Gabungan kata yang dapat menimbulkan salah pengertian ditulis dengan membubuhkan
tanda hubung (-) di antara unsur-unsurnya. Contoh: anak-istri pejabat anak istri-pejabat ibu-
bapak kami ibu bapak-kami 36 buku-sejarah baru buku sejarah-baru
3. Gabungan kata yang penulisannya terpisah tetap ditulis terpisah jika mendapat awalan
atau akhiran. Contoh: berterima kasih tanda tangani
4. Gabungan kata yang mendapat awalan dan akhiran se-kaligus ditulis serangkai. Contoh:
dilipatgandakan menggarisbawahi menyebarluaskan pertanggungjawaban penghancurleburan
5. Gabungan kata yang sudah padu ditulis serangkai. Contoh: acapkali hulubalang radioaktif
adakalanya kacamata saptamarga apalagi kasatmata saputangan bagaimana kilometer saripati
barangkali manasuka sediakala beasiswa matahari segitiga belasungkawa olahraga sukacita
bilamana padahal sukarela bumiputra peribahasa syahbandar darmabakti perilaku wiraswasta
dukacita puspawarna

E. Pemenggalan Kata
Proses pemenggalan kata dapat ditempuh dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut: a.
Apabila di tengah-tengah suatu kata terdapat huruf vokal yang bersebelahan,
pemenggalannya dilakukan di antara kedua huruf vokal itu. Contoh: na-ik

BAB III
ANALISIS

3.1 Analisis Kelebihan dan Kekurangan Bab


a. Kelebihan Buku I
1. Bahasa yang digunakan sangatlah ilmiah dan mudah dimengerti, ini bagus untuk
mahasiswa untuk menambah wawasan dalam penggunaan bahasa keilmiahan.
2. Pada buku cover depannya bagus memiliki keterkaitan gambar dan warna yang bagus,
dimana buku ini menjelaskan tentang IPTEK. Buku ini baik bagi saya karena saya adalah
calon pendidik.
3. Dalam bukudan bab ini dijabarkan dan membahas tentang pemakain huruf dan penulisan
kata. Sehingga pembaca mengetahui apa saja yang termasuk dalam pembahasan tersebut.
4. Buku ini memiliki alur yang saling berkaitan satu sama lain, sehingga tidak membuat saya
bingung dalam memahami hal hal yang disampaikan dari buku ini, buku ini menjelaskan
dengan detail. Apa yang disampaikan pun seimbang.
5. Isi materi dan pembahasannya lumayan luas, sehingga para mahasiswa tidak harus mencari
referensi lagi di buku lain dan sudah ada uji pemahan pada setiap bab.
6. Terdapat ringkasan yang mempermudah pembaca melihat inti dari bab tersebut dan adanya
latihan soal pada setiap bab.

b. Kelebihan Buku II
1. Cover buku bagus, memiliki warna cerah.
2. Bahasa yang digunakan dalam penulisan buku ini cukup umum dan menggunakan bahasa
yang tidak baku sehingga dengan bahasa yang komunikatif memudahkan mahasiswa dalam
memahami isi buku.
3. Buku pembanding sama halnya dengan buku pertama karena menjelaskan secara rinci
tentang ilmu alamiah dasar atau IPTEK.
4. Buku ini banyak menjelaskan dan menjabarkan mengenai teori IPTEK sekaligus
implementasinya atau penerapan dalam kepenulisan sehingga memperjelas isi dari buku
tersebut.

c. Kekurangan Buku I
1. Harga buku yang lumayan mahal, tetapi sesuai dengan kualitas bukunya, sehingga
dipertimbangkan untuk dimiliki oleh semua orang khususnya kalangan ekonomi menengah
ke bawah.
2. Isinya hanya tulisan tanpa adanya gambar dan warna, sehingga kurang dapat menarik
minat mahasiswa untuk membacanya.
3. Tidak memiliki banyak warna dalam bukunya. Hanya ada warna hitam dan putih.
4. Dalam penjelasan disetiap sub bab dibuku ini hanya menjelaskan menggunakan sistem
paragraph baru sehingga jika pembaca tidak teliti bisa melewatkan informasi penting
tersebut. Seharusnya ditulis dalam bentuk point.
5. Tidak adanya menjabarkan secara detail tentang biodata dari penulis.

d. Kekurangan Buku II
1.Tidak memiliki banyak warna dalam bukunya hanya ada warna hitam dan putih.
2. Dalam penjelasan disetiap sub bab dibuku ini hanya menjelaskan menggunakan sistem
paragraph sehingga pembaca bisa tidak teliti dan seharusnya ditulis dalam bentuk point.
3. Pada buku II, tidak terdapat rangkuman dan uji pemahan dalam buku tersebut.
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Diksi adalah ketepatan pemilihan kata di pengaruhi oleh kemampuan pangguna
bahasa yang terkait dengan kemampuan yang memahami, mengetahui, menguasai dan
penggunaan kata aktif dan efektif kepada pembaca dan pendengarnya.

kesimpulan utama mengenai diksi, antara lain sebagai berikut.

a. Pilihan kata atau diksi mencakup pengertian kata-kata mana yang dipakai untuk
menyampaikan gagasan, bagaimana membentuk pengelompokkan kata-kata yang tepat.

b. Pilihan kata atau diksi adalah kemampuan membedakan secara tepat nuansa-nuansa
makna dari gagasan yang ingin disampaikan dan kemampuan menemukan bentuk yang sesuai
atau cocok dengan situasi dan nilai rasa yang dimiliki kelompok masyarakat pendengar.

c. Pilihan kata yang tepat dan sesuai hanya dimungkinkan penguasaan sejumlah besar
kosa kata atau perbendaharaan kata bahasa.

4.2 Saran

Demikian yang dapat saya paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan
dalam makalah CBR ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena
terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan
judul makalah ini. Penulis banyak berharap kepada dosen dan para pembaca sudi
memberikan kritik dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah
ini dan untuk penulisan makalah di kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna
bagi penulis pada khususnya juga bagi para pembaca pada umumnya.
DAFTAR PUSTAKA

Rully Rezki Saputra. 2020. Bahasa Indonesia. Banjarmasin: Deepublish.

Ahmad Nurefendi Fradana, M.Pd. 2020. Buku Ajar Bahasa Indonesia Untuk Perguruan
Tinggi. Sidoarjo: UMSIDA PRESS

Anda mungkin juga menyukai